Anda di halaman 1dari 7

01

STRUKTUR
DAN
KONVENSI
SASTRA

Putri Alfiyanti Ananda


Tenni Rianti
Yoel Jerry Pattipelohy
Pengertian Konvensi 02

Sastra
Konvensi sastra adalah aturan sosial dan sesuatu yang
disetujui atau disepakati masyarakat.
Sistem sastra merupakan merupakan norma-norma sastra
yang sudan tersusun secara teratur yang sudah disepakati.

Konvensi sastra

Aturan sosial dan sesuatu yang disetujui atau disepakati masyarakat.


Misalnya: Roman detektif mempunyai konvensi yang khas yang harus
diketahui pembaca, seperti adanya mayat, pembunuhan, detektif, alibi dan
pembunuhan tersebut tidak mempunyai aspek yang menyedihkan pada
pembaca.
Konvensi Bahasa
Karya sastra adalah karya seni yang mediumnya sudah bersifat
tanda yang mem¬punyai arti, yaitu bahasa.

Konvensi Sastra
Dengan adanya sistem konvensi sastra di samping konvensi
bahasa, maka ada konvensi tambahan, yaitu konvensi tambahan
kepada konvensi bahasa. Dengan demikian, konvensi bahasa ini
ditingkatkan kepada konvensi yang lebih tinggi kedudukannya,
yaitu konvensi sastra.

03
04 Konvensi-konvensi sastra yang bersifat general

Puisi Prosa Drama


Struktur fisik, yang terdiri dari: Berbeda dengan puisi, unsur 1. Konflik manusia sebagai dasar
1) Diksi konvensi dalam prosa dapat dari lakon
2) Pengimajian meliputi: 2. Naskah drama dan strukturnya:
3) Kata konkrit Plot atau kerangka cerita
4) Bahasa figurative 1) Tema dan subtema Penokohan dan perwatakan
5) Versifikasi ( rima, ritme, metrum) 2) Amanat Dialog ( Percakapan)
6) Tipografi 3) Penokohan Setting/ Landasan / tempat
4) Plot kejadian
Struktur batin, yang meliputi: 5) Pusat pengisahan Tema / Nada dasar cerita
1) Tema 6) Gaya bahasa Amanat / pesan pengarang
Petunjuk teknis
2) Perasaan (felling)
Drama sebagai interpretasi
3) Nada dan suasana
kehidupan
4) Amanat
05

STRUKTUR SASTRA
Suatu struktur merupakan gabungan dari unsur-unsur
pembentuk yang memiliki hubungan dan saling terikat
Transformation berarti bahwa suatu struktur menjadi unsur
dari struktur yang lebih besar.
Atau dengan kata lain, suatu struktur selalu di dalam proses
bertransformasi.
06
Secara garis besar pendekatan struktural dapat
dirumuskan sebagai berikut:

Bentuk final dari analisis 01 Karya sastra mempunyai struktur, yaitu suatu
adalah sebuah simpulan kesatuan yang bulat dan bersistem.
bahwa suatu karya
sastra merupakan 02 Setiap unsur di dalam karya sastra saling berkaitan
dan fungsional atau saling berkaitan.
kesatuan yang padu dan
kompleks 03 Nilai keseluruhan karya sastra dibentuk atas nilai
unsur-unsurnya.

04 Unsur-unsur di dalam suatu karya sastra tidak


mempunyai makna sendiri-sendiri, namun unsur-
unsur tersebut secara bersama-sama membentuk
makna menyeluruh. Atau dengan kata lain, makna
unsur suatu karya sastra bukanlah makna karya
sastra, namun hanya makna unsur itu sendiri.
Terima Kasih

07

Anda mungkin juga menyukai