5.

Kendala atau masalah yang dihadapi dalam penerapan diversity management dalam
rangka meraih competitive advantage

Di dalam penerapan diversity management untuk meraih competitive advantage, masih

ada beberapa kendala yang datang. Dari internal perusahaan bisa kita lihat, dengan 8.000 lebih
tenaga kerja yang diserap oleh Toyota, masih terjadi adanya ketidakseimbangan rasio jumlah
antara karyawan pria dengan karyawan wanita. Juga terkait dengan jumlah karyawan yang
masuk itu tidak sebanding dengan jumlah karyawan baru yang direkrut di setiap tahunnya.
Dengan karyawan yang memutuskan untuk keluar lebih dari seratus di setiap tahunnya,
sedangkan karyawan baru yang terekrut hanya berkisar di angka 80 – 90 saja, tentu terjadi
ketidakseimbangan didalam perusahaan.

6. Langkah diambil dalam mengatasi kendala atau masalah dalam penerapan diversity
management dalam rangka meraih competitive advantage

Banyak langkah – langkah efektif yang diambil oleh Toyota didalam mengatasi kendala –
kendala tersebut. Misalnya didalam memberikan reward kepada karyawan berupa melakukan
suatu promosi atau pengangkatan, keputusan pihak manajemen itu berdasarkan prestasi sang
karyawan tersebut, bukan bergantung pada jenis kelamin, ras, maupun agama. Selain itu, Toyota
juga terlihat lebih menggejot jumlah karyawan baru yang mereka terima, dengan di tahun 2019
ada sekitar 262 karyawan baru yang berhasil tim rekrutmen raih. Dan untuk tidak menimbulkan
gap antara karyawan lama dengan karyawan baru, pelatihan – pelatihan tentu saja diberikan
dengan adanya Program Pengembangan Karyawan, yang diselenggarakan berdasarkan
kebutuhan bisnis dan organisasi.