Anda di halaman 1dari 10

RESUME KEPERAWATAN

ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN Tn. S DENGAN OBSTRUKSI


VOMITUS PROFUSE, LOW INTAKE, DEHIDRASI RINGAN
DI RUANG IGD RSD IDAMAN BANJARBARU
TANGGAL 04 NOVEMBER 2019 S/D 09 NOVEMBER 2019

I I

S T I K E S
A
E

OLEH :

SUTARI
NIM.18.31.1333

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PENDIDIKAN PROFESI NERS


STIKES CAHAYA BANGSA BANJARMASIN
TAHUN AKADEMIK 2019/2020
LEMBAR PENGESAHAN

RESUME KEPERAWATAN
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN Tn. S DENGAN OBSTRUKSI
VOMITUS PROFUSE, LOW INTAKE, DEHIDRASI RINGAN
DI RUANG IGD RSD IDAMAN BANJARBARU
TANGGAL 04 NOVEMBER 2019 S/D 09 NOVEMBER 2019

I I

S T I K E S
A
E

OLEH :

SUTARI
NIM.18.31.1333

Banjarbaru November 2019


Mengetahui,
Preseptor Akademik Preseptor Klinik

( ) ( )
RESUME KEPERAWATAN

Nama Mahasiswa : Sutari


NIM : 18.31.1333
Ruang : IGD
A. IDENTIFIKASI KLIEN
1. Nama : Tn. S
2. Umur : 54 Tahun
3. Diagnosa Medis : Obs. Vomitus Profuse + Low Intake + Dehidrasi
ringan
4. Diagnosa Keperawatan : 1. Gangguan Volume Cairan
2. Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
5. Tanggal Pengkajian : 06 November 2019
B. DATA FOKUS
1. Inspeksi : 1. Pasien tampak lemah
2. Konjuktiva merah muda
3. Bibir kering
4. Tampak mual muntah
5. Kulit kering
2. Auskultasi : bising usus hyperaktif
3. Perkusi : Sonor di seluruh abdomen
4. Palpasi : Turgor kulit sedang, nadi kuat, frekuensi nadi
normal, CRT <2 detik, akral hangat

1
2

5. Data Pengkajian masalah keperawatan


Pasien datang ke IGD Rumah Sakit Idaman Banjarbaru pada pukul 19.15
WITA. Pasien datang menggunakan kursi roda dibantu oleh keluarganya.
Kondisi Pasien dalam keadaan lemah dan tampak mual muntah saat
memasuki ruang IGD. Pada pemeriksaan TTV didapat tekanan darah=140/90
mmHg, nadi=83x/menit, suhu=36,5oC, respirasi=24x/menit, SPO2=97%,
berat badan pasien sebelum sakit 80 kg dan saat di IGD berat badan pasien 76
kg. GCS E3V4M6 = 13 (apatis).
6. Data subjektif
a. Pasien mengatakan mual muntah sebanyak 5x sejak pagi tadi.
b. Pasien mengatakan tidak ada nafsu makan selama 2 hari ini.
7. Data objektif
a. Pasien tampak lemah
b. Pasien tampak mual dan muntah
c. Bibir kering
d. Turgor kulit sedang
C. ANALISA DATA
No Data Etiologi Masalah
1. DS: Kehilangan Kekurangan
Pasien mengatakan “mual muntah volume cairan Volume
sebanyak 5x sejak pagi tadi” secara aktif Cairan
DO:
1) Tampak mual dan muntah
sebanyak 2x
2) TTV : tekanan darah=140/90
mmHg, nadi=83x/menit,
suhu=36,5oC, respirasi=24x/menit,
SPO2=97%
3

3) Bibir kering
4) Kulit kering
5) Akral hangat
2. DS : Ketidakmampuan Perubahan
Pasien mengatakan “tidak ada nafsu pemasukkan Nutrisi
makan selama 2 hari ini” makanan Kurang Dari
DO : Kebutuhan
1) Tampak lemah Tubuh
2) Turgor kulit sedang
3) Bising usus hyperaktif
4) Penurunan BB dengan asupan
makanan adekuat dari 80 kg ke 76
kg
D. RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN
Diagnosa TUJUAN DAN KRITERIA HASIL INTERVENSI KEPERAWATAN
No
Keperawatan (Nursing Outcome) (Nursing Intervention Clasification)
1. Kekurangan Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 1 x 4 HYPOVOLEMIA MANAGEMENT
Volume Cairan jam diharapkan keseimbangan cairan klien terpenuhi. 1) Monitor status cairan termasuk intake dan output
b/d Kehilangan Kriteria Hasil : cairan
Cairan secara Indikator IR ER 2) Monitor TTV
Aktif 1) Tekanan darah dalam batas yang 4 5 3) Monitor respon pasien terhadap penambahan cairan
diharapkan 4) Dorong klien untuk menambah intake oral
2) Nadi perifer teraba jelas 4 5 5) Pemberian cairan IV
3) Tidak ada hipotensi 4 5 6) Monitor adanya tanda dan gejala kelebihan volume
4) Intake dan output seimbang 3 4 cairan
5) Pusing tidak ada 3 4
6) Hidrasi kulit 3 4
Keterangan:
1) Keluhan ekstrim
2) Keluhan berat
3) Keluhan sedang
4) Keluhan ringan
5) Tidak ada keluhan

Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 1 x 4 4


2. Perubahan NUTRITIONAL MANAGEMENT (Manajemen
nutrisi kurang jam diharapkan pemasukan nutrisi dapat tercukupi Nutrisi)
dari kebutuhan Kriteria Hasil : 1) Kaji adanya alergi makanan
cairan b/d Indikator IR ER 2) Anjurkan pasien untuk meningkatkan intak Fe
ketidakmampuan 1) Intake makanan dan 3 4 3) Anjurkan pasien untuk meningkatkan protein dan
pemasukan cairan vitamin c
makanan 2) Energy 3 4 4) Berikan informasi tentang kebutuhan nutrisi
3) Masa tubuh 4 5 5) Kaji kemampuan pasien untuk mendapatkan nutrisi
4) Berat badan 4 5 yang dibutuhkan
Keterangan :
NUTRITIONAL MONITORING (Monitor Nutrisi)
1) Keluhan ekstrim
1) BB badan pasien dalam batas normal
2) Keluhan berat
2) Monitor adanya penurunan berat badan
3) Keluhan sedang
3) Monitor kulit kering dan perubahan pigmentasi
4) Keluhan ringan
4) Monitor turgor kulit
5) Tidak ada keluhan
5) Monitor kekeringan, rambut kusam, dan mudah
patah
6) Monitor mual dan muntah
7) Monitor pucat, kemerahan, kekeringan jaringan
konjungtiva

5
E. IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
No Diagnosa Implementasi Evaluasi
Keperawatan Jam
1. Kekurangan 19.20 1) Melakukan TTV Pukul 20.30 WITA
Volume Cairan H/ TD: 130/90 mmHg, N: 80x/menit, S : Pasien mengatakan “mual muntah sedikit berkurang”
b/d Kehilangan S: 36,5 oC, RR: 20x/menit, SPO2: 98% O :
Cairan secara 19.25 2) Memberikan cairan dan obat-obatan 1) Mual dan muntah tampak berkurang
Aktif melalui IV 2) TTV : tekanan darah=130/90 mmHg,
H/ infus RL 250 cc 20 tpm, injeksi nadi=80x/menit, suhu=36,5oC, respirasi=20x/menit,
ondansentron 8 mg, injeksi SPO2=98%
omeprazole 40 mg, injeksi santagesik 3) Bibir sedikit kering
19.40 2 ml 4) Kulit masih kering
3) Memonitor respon pasien terhadap 5) Akral hangat
penambahan cairan A : Masalah teratasi sebagiana
19.45 H/ Cairan dan elektrolit terpenuhi Kriteria Hasil :
4) Mendorong pasien untuk menambah Indikator IR ER
intake oral seperti minum air putih dan 1) Tekanan darah dalam batas yang 4 5

buah-buahan yang mengandung diharapkan

banyak air 2) Nadi perifer teraba jelas 5 5

20.00 H/ Pasien mulai minum air putih 3) Tidak ada hipotensi 5 5

5) Memonitor adanya tanda dan gejala 4) Intake dan output seimbang 4 5

kelebihan volume cairan 5) Pusing tidak ada 4 5

H/ tidak ada tanda dan gejala 6) Hidrasi kulit 4 5


P: 6
kelebihan volume cairan
1) Memonitor TTV
2) Memonitor adanya tanda dan gejala kelebihan volume
cairan
2. Perubahan 19.42 1) Mengkaji adanya alergi makanan Pukul 20.30 WITA
nutrisi kurang H/ Tidak ada alergi makanan S : Pasien mengatakan “badan saya masih terasa hangat”
dari kebutuhan 19.46 2) Menganjurkan pasien untuk O :
cairan b/d meningkatkan intak Fe 1) Tampak lemah
ketidakmampuan H/ pasien mau meningkatkan intak Fe 2) Bising usus hyperaktif
pemasukan 19.48 3) Menganjurkan pasien untuk 3) Penurunan BB dengan asupan makanan adekuat dari
makanan meningkatkan protein dan vitamin c 80 kg ke 76 kg
H/ Pasien mau untuk meningkatkan 4) Turgor kulit sedang
protein dan vitamin c A : Masalah belum teratasi
19.50 4) Memberikan informasi tentang Kriteria Hasil :
kebutuhan nutrisi Indikator IR ER
H/ pasien memahami kebutuhkan 1) Intake makanan dan cairan 3 4

nutrisi yang diperlukan 2) Energy 3 4

19.55 5) Memonitor kulit kering dan 3) Masa tubuh 4 5

perubahan pigmentasi 4) Berat badan 4 5

H/ Kulit masih kering


P:
19.56 6) Memonitor turgor kulit
1) Monitor kulit kering dan perubahan pigmentasi
H/ turgor kulit sedikit baik
2) Monitor turgor kulit
19.57 7) Memonitor kekeringan, rambut
3) Monitor kekeringan, rambut kusam, dan mudah 7
kusam, dan mudah patah
H/ tidak ada kekeringan pada rambut, patah
kusam dan patah. 4) Monitor mual dan muntah
19.58 8) Memonitor mual dan muntah
H/ mual dan muntah berkurang

Anda mungkin juga menyukai