m
e r as
co
Abstrak
eH w
Percobaan modul 1 ini bertujuan untuk mengetahui berbagai alat dasar yang akan sering
o.
digunakan dalam praktikum elektronika, mulai dari cara penggunaannya, cara kalibrasi, hingga
rs e
membandingkan pengukuran yang ditunjukan satu alat ukur dengan alat ukur lainnya. Perbedaan
ou urc
hasil pengukuran bisa disebabkan karena cara penggunaan alat yang sering tidak stabil, paralaks
mata saat melihat grafik pengukuran sinusoidal pada display juga bisa menyebabkan perbedaan
pengukuran serta bisa juga disebabkan karena perbedaan hambatan dalam yang dimiliki satu alat
akan berbeda dengan alat yang lainnya. Namun dengan adanya tolorensi pengukuran serta nilai
o
https://www.coursehero.com/file/16158658/Modul-1/
dan tegangan yang dikeluarkan power 3. DATA
supply dengan memutar tombol yang a. Data hasil pengukuran nilai
ada. resistansi
Multimeter terbagi atas dua jenis: No. Multimeter (kΩ)
Multimeter analog dan multimeter 1. 0.095
digital. Perbedaan kedua multimeter ini 2. 11.80
terletak pada pembacaan nilainya, jika 3. 0.453
pada multimeter analog berbentuk 4. 4.232
jarum, maka pada multimeter digital 5. 0.972
didapat data langsung dalam bentuk Tabel 1. Nilai resistansi secara
angka. Multimeter dapat digunakan eksperimen menggunakan multimeter
untuk menghitung besar arus,
hambatan, dan tegangan, baik pada Gelang Warna (Manual)
arus searah (DC) maupun bolak-balik No. Resistansi Toleransi Rentang
(AC)[2]. Hanya saja, setiap pengukuran / R (kΩ) /T (%) /R±T*R
membutuhkan setting-an yang berbeda 0.10 ±
pada multimeter. 1. 0.10 ±5
0.0050
Osiloskop digunakan untuk melihat
m
12.0 ±
2. 12.0 ±2
e r as
bentuk sinyal yang sedang diamati. 0.2400
Dengan osiloskop, kita akan dapat
co
0.47 ±
3. 0.47 ±1
eH w
mengetahui frekuensi, periode dan 0.0470
tegangan dari sinyal. Dengan sedikit 4.70 ±
o.
penyetelan, kita juga bisa mengetahui 4. 4.70 ±5
0.2350
rs e
beda fasa antara sinyal masukan dan 1.00 ±
ou urc
sinyal keluaran[3]. Osiloskop terdiri dari 5. 1.00 ±5
0.0500
dua bagian utama yaitu display dan Tabel 2. Nilai Resistansi secara manual
panel kontrol. Display menyerupai dengan gelang warna pada resistor
o
tempat sinyal uji ditampilkan. Pada arus pada rangkaian seri dan paralel
v i y re
https://www.coursehero.com/file/16158658/Modul-1/
c. Data hasil pengukuran tegangan DC VMM = 7.47 V
Volt Time Tegangan (V) VMM = 7.48 V
/div /div VMM = 7.49 V
Osiloskop Multimeter
(V) (ms) Faktor pengali = VOS / VMM
3.00 2.65 Faktor pengali = 1.34 ≈ √2
5 0.5 3.50 3.41
4.00 3.96
Tabel 5. Nilai tegangan DC pada
osiloskop dan multimeter
m
e r as
OS 10.0 OS 4.87 5. ANALISIS
5 1 a. Hasil pengukuran secara
MM 7.48 SG 6.67
co
eksperimen dengan secara
eH w
OS 10.0 OS 6.54
MM 7.49 SG 10.0 teori/perhitungan matematis
o.
rs e OS 10.0 OS 9.84 maupun dengan pembacaan
Tabel 6. Nilai tegangan dan perioda langsung menunjukan nilai yang
ou urc
sinyal AC berbeda, hal ini dikarenakan (1)
Keterangan: pada pengukuran resistansi
MM : Multimeter penggunaan multimeter yang
OS : Osiloskop kadang tidak stabil membuat nilai
o
https://www.coursehero.com/file/16158658/Modul-1/
perbedaan tegangan, hambatan juga multimeter dengan osiloskop yang
akan ikut berbeda. rentangnya (√2)
b. Perbedaan pengukuran antara e. Nilai pengukuran tegangan dan
multimeter dengan osiloskop adalah hambatan thevenin mengalami
pada multimeter pengukuran bisa perbedaan antara secara teori
langsung dilakukan dengan dengan eksperimen yang
menempelkan probe pada alat rentangnya tidak terlalu jauh
elektronik yang ingin diukur, kita (±0.05)
sudah dapat melihat hasilnya pada
display multimeter, sedangkan 7. REFERENSI
dengan osiloskop, kita harus [1] Aryanto, Dedy R. Aneka Catu Daya
melakukan kalibrasi terlebih dahulu (Power Supply). 2001.
untuk mendapatkan hasil Bandung: Pionir Jaa
pengukuran yang presisi. [2] Eniman, Syamsudin. Teori
c. Pada percobaan arus DC terdapat Rangkaian. 2002. Bandung:
perbedaan antara nilai yang Penerbit ITB
ditunjukan osiloskop dengan nilai [3] Sutrisno. Elektronika, jilid 1. 1986.
yang ditunjukan multimeter, hal ini Bandung: Penerbit ITB
m
e r as
dikarenakan, osiloskop memiliki [4] Woolard, Barry G. Elektronika
hambatan dalam yang berbeda
co
praktis. 2003. Jakarta: Pradnya
eH w
dengan yang dimiliki multimeter. Paramita
d. Faktor pengali dari VRMS terhadap
o.
VPP adalah √2 hal ini disebabkan
rs e
karena untuk mengukur tegangan
ou urc
AC, grafik yang ditunjukan pada
display osiloskop adalah grafik
sinusoidal yang nilainya √2.
o
6. KESIMPULAN
sh is
https://www.coursehero.com/file/16158658/Modul-1/