Anda di halaman 1dari 12

CATATAN ASUHAN GIZI

Nama : Ny. Asma (P)


No.Register : 273910
Ruang : Ruang Adenium (Kelas III)
Usia : 12 – 11 – 50 (70 tahun)
Diagnosa penyakit : Anemia grafis + melena + CVA infark
ASSESSMENT/REASSESSMENT KESIMPULAN
ANTROPOMETRI Pengukuran LLA = 31 cm Status Gizi
Standar LLA wanita umur 70 tahun = 29,9 cm Normal
Kriteria Status Gizi berdasarkan LLA/U = 31/29,9 x 100%
= 103,67%
(Normal)

(Jelliffe, Bistrian and Blckburn dalam Pengkajian Status


Gizi Studi Epidemiologi)

Pengukuran Tinggi Lutut = 40 cm


TB Estimasi = 84,88 + (1,83 x TL) – (0,24 x U)
= 84,88 + (1,83 x 40) – (0,24 x 70)
= 84,88 + 73,2 – 16,8
= 141,28 cm (Rumus Chumlae Lequation)

BBI = (TB-100) – (10%(TB – 100))


= (141,28 – 100) – ( 10% (141,28 – 100))
= 41,28 – 10% x 41,28
= 41,28 – 4,128
= 37 kg
BIOKIMIA Pemeriksaan Hasil Nilai Rujukan Kategori BD-1.5.2
Hemoglobin 2,6 12,0 - 16,0 g/dL Rendah GDS Tinggi
Leukosit 13,7 4,5 – 11,0 u/L Tinggi
BD-1.10.1 Hb
Pemeriksaan Hasil Nilai Rujukan Kategori rendah
04 Maret 2021
GDS 267 < 200 mg/dL Tinggi Leukosit tinggi
05 Maret 2021
GDP 156 80 – 125 mg/dL Tinggi
06 Maret 2021
GDP 116 80 – 125 mg/dL Normal

Sumber : Nilai Rujukan Laboratorium RSD dr. Soebandi


Jember
FISIK-KLINIS Fisik : PD-1.1.2
 Pasien MRS pada tanggal 03 Maret 2021 tidak Pasien tidak
sadarkan diri sadar
 BAB hitam sejak tanggal 27 Februari 2021
 Muntah darah PD 1.1.5
 Pasien sebelumnya lemas Muntah darah
 Kesadaran sopor GCS 1-2-1 pada tanggal 04
Maret 2021
 GCS 1-1-2 pada tanggal 05 Maret 2021 jam 06.00
 GCS 1-1-1 pada tanggal 06 Maret 2021 jam 07.00
Klinis :
- Infus parenteral NaCl 0,9% 500 ml Pz 20 tpm tiap 8
jam (jam 8, 16, dan 24)
- Transfusi PRC 2 kolf/hari

Pemeriksaan Hasil Nilai Rujukan Kategori


RIWAYAT GIZI Dahulu:
04 Maret 2021 FH-1.2.2.1
TD  120/80
Makan sayur tiapmm/Hg
120/80 hari, suka Normal
terong, kelor, dan bayam Jumlah Makan
 Tidak suka 100-150x/
makanan bersantan
Denyut Nadi  100
Suka mengkonsumsi Normal FH-1.2.2.2
menit gorengan seperti tahu goreng,
tempe goreng Jenis Makanan
Suhu 36,9 36,5-37,5 oC Normal
 Tidak minum kopi
 Konsumsi ikan asin kadang-kadang FH-1.2.2.3
 Makan 3-4 kali sehari Pola Makan

Sekarang: FH 1.2.2.5
Variasi
 Asupan makan menurun karena pasien tidak
Makanan
sadarkan diri
 Pasien mendapat Diet FERS DM
FH-1.1.1 Total
 Berikut Tingkat konsumsi pasien berdasarkan hasil energi
recall 24 jam terakhir yang terlampir pada Lampiran 1.
FH-1.2.2.2
Energi Protein Lemak Asupan lemak
KH (g)
(kkal) (g) (g)
FH-1.5.2.1
Total Asupan 853,6 43,28 29,6 104,72 Asupan protein
Kebutuhan 1306,1 48,9 36,3 195,9
Kecukupan (%) 65,35% 88,5% 81,54% 53,45%
FH-1.5.3.1
Defisit Defisit Defisit Defisit
Asupan
Kategori tingkat tingkat tingkat tingkat
berat ringan ringan berat Karbohidrat
Sumber : Cut off dari Depkes, 1996.
RIWAYAT Riwayat Penyakit Dahulu : Operasi saraf tulang belakang CH-2.1.7
PERSONAL 3 bulan yang lalu Anemia

Riwayat Penyakit Keluarga : - CH-2.1.11 CVA


infark
Riwayat Penyakit Sekarang: Anemia grafis + melena +
CVA infark

Edukasi Gizi : Belum pernah diberi konseling gizi


DIAGNOSA GIZI NI-2.1 – Kekurangan intake makanan dan minuman oral berkaitan dengan
kurangnya kemampuan memenuhi makanan yang ditandai dengan pasien
tidak sadar.

NI-5.4 – Penurunan zat gizi khusus yaitu energi, karbohidrat, protein, dan
lemak berkaitan dengan adanya gangguan metabolisme energi, karbohidrat,
protein, dan lemak ditandai dengan intake protein dan lemak lebih besar
dari yang direkomendasikan, dan juga karbohidrat kurang dari yang
direkomendasikan.
NI-5.10.1 – Kekurangan intake mineral berkaitan dengan anemia yang
ditandai dengan data biokimia Hb 2,6 gr/dL.

NB-2.6 Kesulitan dalam pemberian makanan berkaitan dengan


keterbatasan kekuatan fisik yang ditandai dengan pasien tidak sadarkan diri
dan diagnosis pasien yaitu CVA infark.

NB-1.2 – Sikap yang salah mengenai makanan dan zat gizi berkaitan
dengan kebiasaan makan pasien dalam memenuhi zat gizi ditandai dengan
pola makan pasien belum seimbang dan asupan makan turun selama
masuk rumah sakit dikarenakan pasien tidak sadar.

NC-1.4 – Perubahan fungsi gastrointestinal yang berkaitan dengan


gangguan metabolik yaitu melena yang ditandai dengan pasien muntah
darah.

NC-2.2 – Perubahan nilai laboratorium terkait zat gizi khusus berkaitan


dengan gangguan metabolisme ditandai dengan GDS 267 mg/dL, leukosit
13,7 u/L, dan hemoglobin 2,6 g/dL.
INTERVENSI GIZI RENCANA MONITORING & EVALUASI
 ND- 1.2
Diet FERS DM Rute Pemberian NGT BD-1.5.2 GDS
 C-1.1
BD-1.10.1 Hemoglobin
Konseling tentang pengaturan makan yang
sesuai dengan kondisi pasien (Diet Makanan Leukosit
Cair Diabetes Melitus) PD-1.1.2 Pasien tidak sadar
 RC-1.3 PD 1.1.5 Muntah darah
Kolaborasi dengan profesi lainnya. FH-1.2.2.1 Jumlah Makan
FH-1.2.2.2 Jenis Makanan
PERUBAHAN DIET
FH-1.2.2.3 Pola Makan
Pemberian Diet FERS DM dengan rute pemberian FH 1.2.2.5 Variasi Makanan
NGT akan ditingkatkan menjadi makanan saring FH-1.1.1 Total energi
atau makanan lunak sesuai keadaan pasien. FH-1.2.2.2 Asupan lemak
FH-1.5.2.1 Asupan protein
FH-1.5.3.1 Asupan Karbohidrat
A. RENCANA INTERVENSI
1. INTERVENSI DIET (ND)
a. Tujuan Diet
Tujuan diet :
1. Menurunkan kadar glukosa darah menjadi normal
2. Menurunkan glukosa dalam urin menjadi negatif
3. Menurunkan kadar kolesterol darah
4. Memberi cukup energi untuk mempertahankan atau mencapai
berat badan normal
5. Menaikkan kadar hemoglobin dengan transfusi darah
6. Menurunkan kadar leukosit

b. Prinsip Diet
Tepat Jenis, Tepat Jumlah, dan Tepat Waktu

c. Syarat Diet
1. Energi cukup untuk mencapai dan mempertahankan berat badan
normal yakni 1306,1 kkal.
2. Protein sebesar 15% dari kebutuhan energi total yaitu 48,9 gram.
3. Lemak sebesar 25% dari kebutuhan energi total yakni sebanyak 36,3
gram. Utamakan asam lemak tidak jenuh ganda atau tunggal.
Kolesterol <300 mg bertujuan sebagai cadangan energi.
4. Karbohidrat cukup, yaitu 60% dari kebutuhan energi total yakni
sebesar 195,9 gram. Kebutuhan karbohidrat tergantung pada kadar
glukosa dan lipida darah. Gunakan karbohidrat kompleks sebagai
sumber karbohidrat utama. Pemberian karbohidrat sederhana berupa
gula murni dalam jumlah terbatas sebaiknya dilakukan bersama
makanan utama dan bukan diantara waktu makan.
5. Cukup vitamin dan mineral. Apabila asupan dari makanan cukup,
penambahan vitamin dan mineral dalam bentuk suplemen tidak
diperlukan.
6. Makanan diberikan dalam bentuk cair penuh.
7. Diberikan formula enteral diabetes melitus dari RSD dr. Soebandi
jember.
8. Porsi diberikan 200 cc dan sering (tiap 2-3 jam).
9. Bahan Makanan yang dianjurkan untuk Diet Diabetes Melitus
adalah sebagai berikut :
a. Sumber karbohidrat kompleks, sepeti nasi, roti, mi, kentang,
singkong, ubi, dan sagu. (diperhitungkan jumlah dan beratnya).
b. Sumber protein rendah lemak, seperti ikan, ayam tanpa kulit,
susu skim, tempe, tahu, dan kacang-kacangan.
c. Sumber lemak dalam jumlah terbatas yaitu bentuk makanan
yang mudah dicerna. Makanan terutama diolah dengan cara
dipanggang, dikukus, disetup, direbus, dan dibakar.
d. Sayuran dan buah-buahan golongan B dalam jumlah tertentu.
Sayuran Golongan B
- Gambas S+ - Jamur kuping S++ - Ketimun S+,K+
- Labu air - Lobak S++ - Slada S+,K+
- Slada air S+ - Sawi S+ - Seledri S++
- Terong S++ - Daun koro S+ - Kol putih S+,K+
- Kol merah S+,K+ - Krokot - Lobak
- Pepaya muda S+ - Cabai hijau B S++ - Taoge kc. Hijau
- Rebung S+,K+ - Tomat - Kembang kol S++,K+
- Lembayung

Buah-buahan Golongan B
- 110 gr jambu air 2 bh sdg - 75 gr jambu biji ¾ bh sdg
- 120 gr kedondong 2 bh sdg - 190 gr pepaya 1 ptg bsr
- 65 gr salak 2 bh sdg - 180 gr semangka 2 ptg sdg
- 75 gr apel ½ bh sdg - 50 gr apokat ½ bh bsr
- 140 gr belimbing 1 bh bsr - 190 gr melon 1 ptg bsr
- 70 gr blewah 1 ptg sdg - 50 gr pis. Ambon 1 bh kcl
- 45 gr pis. kepok 1 bh - 85 gr pir ½ bh sdg

10. Bahan Makanan yang tidak dianjurkan (dibatasi/dihindari)


a. Menganduk banyak gula sederhana seperti gula pasir, gula jawa,
gula batu, sirop, selai, jeli, buah-buahan yang diawetkan dengan
gula, susu kental manis, minuman botol ringan, es krim, kue-kue
manis, dodol, dan cake.
b. Mengandung banyak lemak seperti cake, makan siap saji (fast
food), goreng-gorengan.
c. Mengandung banyak natrium seperti ikan asin, telur asin, dan
makanan yang diawetkan.
d. Bumbu yang harus dibatasi seperti kecap asin, kecap manis, saus
tomat, dan petis.
d. Perhitungan Kebutuhan Energi dan Zat Gizi
Perhitungan kebutuhan energi berdasarkan acuan pada buku
penuntun diet
- Menghitung Energi (Rumus Konsensus PERKENI 2015)
BBI = (TB-100) – (10%(TB-100))
= (141,28-100) – (10%(141,28-100))
= 41,28 – (10% . 41,28)
= 41,28 – 4,128
= 37 kg
BEE = 655 + (9,6 x BBI) + (1,7 X TB) – 4,7 x U)
= 655 + (9,6 x 37) + (1,7 x 141,28) – (4,7 x 70)
= 655 + 355,2 + 240,2 – 329
= 921,4 kkal
FA = 1,05 (total bed rest, CVA infark) > Buku Saku Instalasi Gizi RSSA
FS = 1,35 (trauma multipel) > Buku Saku Instalasi Gizi RSSA
TEE = BEE x FA x FS
= 921,4 x 1,05 x 1,55
= 1499,6 kkal
 Protein = 15% x 1499,6 / 4 = 48,9 gram
 Lemak = 25% x 1499,6 / 9 = 36,3 gram
 Karbohidrat = 60% x 1499,6 / 4 = 195,9 gram

e. Cara Pemesanan
FERS DM

g.Standar Perencanaan Menu


Jam Perencanaan Menu
Kamis Jum’at Sabtu
(WIB) 4/03/2021 5/03/2021 6/03/2021
08.00 - FDM MTG 6x200 FDM MTG 6x200
10.00 FNS MTG 6x200 FDM MTG 6x200 FDM MTG 6x200
12.00 FNS MTG 6x200 FDM MTG 6x200 FDM MTG 6x200
16.00 FNS MTG 6x200 FDM MTG 6x200 -
18.00 FDM MTG 6x200 FDM MTG 6x200 -
20.00 FDM MTG 6x200 FDM MTG 6x200 -

Analisis Zat Gizi Perencanaan Menu FNS MTG 6x200


FERS Nutrisi Seimbang Standar Formula Enteral RSD dr. Soebandi Jember
Berat Energi Protein Lemak
Bahan KH (g)
(g) (kkal) (g) (g)
Tepung susu skim 120 434,4 42,72 1,2 62,4
Tepung susu SGM Soya 90 458,16 22,2 27,0 32,64
Gula halus 8,4 72,0 0,0 7,8 0,0
Minyak canola 8,4 75,6 0,0 8,4 0,0
Minyak kelapa 30 109,2 0,0 0,0 28,2
MaltoD 36 131,04 0,0 0,0 33,84
NETTO 292,8 1280,4 64,92 44,4 157,08
Keterangan: Pemberian secara bertahap tiap 2 jam sebanyak 6 x 200 cc.

Energi (kkal) Protein (g) Lemak (g) KH (g)

Total Asupan 1280,4 64,92 44,4 157,08


Kebutuhan 1306,1 48,9 36,3 195,9
Kecukupan (%) 98,03% 132,8% 122,3% 80,2%
Defisit
Kategori Normal Lebih Lebih tingkat
ringan

NETTO 200 cc = 48,8 gram

Berat Energi Protein Lemak


Bahan KH (g)
(g) (kkal) (g) (g)
Tepung susu skim 20 72,4 7,12 0,2 10,4
Tepung susu SGM Soya 15 76,36 3,7 4,5 5,44
Minyak canola 1,4 12,0 0,0 1,3 0,0
Minyak kelapa 1,4 12,6 0,0 1,4 0,0
Gula 5 18,2 0,0 0,0 4,7
MaltoD 6 21,84 0,0 0,0 5,64
NETTO (200 cc) 48,8 213,4 10,82 7,4 26,18
Analisis Zat Gizi Perencanaan Menu FDM MTG 6x200
FERS Diabetes Mellitus Standar Formula Enteral RSD dr. Soebandi Jember

Berat Energi Protein Lemak


Bahan KH (g)
(g) (kkal) (g) (g)
Tepung susu skim 108 390,96 38,4 1,08 56,16
Tepung susu SGM Soya 84 357 8,4 8,4 60,96
Gula halus 18 65,52 0,0 0,0 16,92
Minyak canola 12 108,0 0,0 12,0 0,0
Minyak kelapa 18 144,0 0,0 16,2 0,0
MaltoD 18 65,52 0,0 0,0 16,92
NETTO 258 1131 46,8 37,68 150,96
Keterangan: Pemberian secara bertahap tiap 2 jam sebanyak 6 x 200 cc.

Energi (kkal) Protein (g) Lemak (g) KH (g)

Total Asupan 1131 46,8 37,68 150,96


Kebutuhan 1306,1 48,9 36,3 195,9
Kecukupan (%) 86,6 % 95,7 % 103,8 % 77,2 %
Defisit
Defisit tingkat
Kategori Normal Normal tingkat
ringan
sedang

NETTO 200 cc = 43 gram

Berat Energi Protein Lemak


Bahan KH (g)
(g) (kkal) (g) (g)
Tepung susu skim 18 65,16 6,4 0,18 9,36
Tepung susu SGM Soya 14 59,5 1,4 1,4 10,16
Gula halus 3 10,92 0,0 0,0 2,82
Minyak canola 2 18,0 0,0 2,0 0,0
Minyak kelapa 3 24,0 0,0 2,7 0,0
MaltoD 3 10,92 0,0 0,0 2,82
NETTO (200 cc) 43 188,5 7,8 6,28 25,16
2. INTERVENSI EDUKASI/KONSELING
a. Tujuan
1. Agar pasien dan keluarga mengetahui tentang jenis diet yang
diberikan
2. Agar pasien dan keluarganya mengerti tentang makanan yang boleh
dan tidak boleh dikonsumsi
3. Agar pasien dapat menjalankan diet yang dianjurkan dengan benar
b. Metode
Ceramah
c. Waktu
Sabtu, 06 Maret 2021 Pukul 14.15 – 14.30 WIB
d. Tempat
Bed pasien
e. Alat dan Bahan
Leaflet Diet Makanan cair DM dan Daftar Bahan Makanan Penukar
f. Sasaran
Keluarga pasien
g. Materi
Pengertian DM, pengertian makanan cair, tujuan diet makanan cair DM,
yang harus diperhatikan bagi penderita DM, makanan yang baik
dimakan, makanan yang tidak boleh dimakan, bumbu yang harus
dibatasi, makanan yang perlu diperhitungkan, standar formula enteral
diabetes melitus RSD dr. Soebandi Jember, dan contoh menu.
h. Evaluasi
Keluarga pasien mengerti dan memahami tentang diet makanan cair DM
sehingga pasien mau mematuhi diet yang diberikan RS.
LAMPIRAN
Lampiran 1. Hasil Recall 24 jam Tanggal 3 Maret 2021
Energi
Waktu Menu Bahan Makanan Berat Protein (g) Lemak (g) H A (g)
(Kcal)
Tepung susu skim 20 72,4 7,12 0,2 10,4
Tepung susu SGM Soya 15 76,36 3,7 4,5 5,44
08.00 FNS MTG Minyak canola 1,4 12,0 0,0 1,3 0,0
(04/03/21) 6x200 Minyak kelapa 1,4 12,6 0,0 1,4 0,0
Gula 5 18,2 0,0 0,0 4,7
MaltoD 6 21,84 0,0 0,0 5,64
Sub Total (200 cc) 48,8 213,4 10,82 7,4 26,18
Tepung susu skim 20 72,4 7,12 0,2 10,4
Tepung susu SGM Soya 15 76,36 3,7 4,5 5,44
20.00 FNS MTG Minyak canola 1,4 12,0 0,0 1,3 0,0
(03/03/21) 6x200 Minyak kelapa 1,4 12,6 0,0 1,4 0,0
Gula 5 18,2 0,0 0,0 4,7
MaltoD 6 21,84 0,0 0,0 5,64
Sub Total (200 cc) 48,8 213,4 10,82 7,4 26,18
Tepung susu skim 20 72,4 7,12 0,2 10,4
Tepung susu SGM Soya 15 76,36 3,7 4,5 5,44
18.00 FNS MTG Minyak canola 1,4 12,0 0,0 1,3 0,0
(03/03/21) 6x200 Minyak kelapa 1,4 12,6 0,0 1,4 0,0
Gula 5 18,2 0,0 0,0 4,7
MaltoD 6 21,84 0,0 0,0 5,64
Sub Total (200 cc) 48,8 213,4 10,82 7,4 26,18
Tepung susu skim 20 72,4 7,12 0,2 10,4
Tepung susu SGM Soya 15 76,36 3,7 4,5 5,44
16.00 FNS MTG Minyak canola 1,4 12,0 0,0 1,3 0,0
(03/03/21) 6x200 Minyak kelapa 1,4 12,6 0,0 1,4 0,0
Gula 5 18,2 0,0 0,0 4,7
MaltoD 6 21,84 0,0 0,0 5,64
Sub Total (200 cc) 48,8 213,4 10,82 7,4 26,18
12.00
Tidak ada asupan
(03/03/21)
10.00
Tidak ada asupan
(03/03/21)
08.00
Tidak ada asupan
(03/03/21)
Total Asupan 853,6 43,28 29,6 104,72
Kebutuhan 1306,1 48,9 36,3 195,9
Kecukupan (%) 65,35 % 88,5 % 81,54 % 53,45 %
Defisit Defisit Defisit Defisit
Kategori tingkat tingkat tingkat tingkat
berat ringan ringan berat
Lampiran 2. Hasil Recall 24 jam Tanggal 4 Maret 2021

Energi Lemak
Waktu Menu Bahan Makanan Berat Protein (g) H A (g)
(Kcal) (g)
Tepung susu skim 18 65,16 6,4 0,18 9,36
Tepung susu SGM Soya 14 59,5 1,4 1,4 10,16
08.00 FDM MTG Gula halus 3 10,92 0,0 0,0 2,82
(05/03/21) 6x200 Minyak canola 2 18,0 0,0 2,0 0,0
Minyak kelapa 3 24,0 0,0 2,7 0,0
MaltoD 3 10,92 0,0 0,0 2,82
Sub Total (200 cc) 43 188,5 7,8 6,28 25,16
Tepung susu skim 18 65,16 6,4 0,18 9,36
Tepung susu SGM Soya 14 59,5 1,4 1,4 10,16
20.00 FDM MTG Gula halus 3 10,92 0,0 0,0 2,82
(04/03/21) 6x200 Minyak canola 2 18,0 0,0 2,0 0,0
Minyak kelapa 3 24,0 0,0 2,7 0,0
MaltoD 3 10,92 0,0 0,0 2,82
Sub Total (200 cc) 43 188,5 7,8 6,28 25,16
Tepung susu skim 18 65,16 6,4 0,18 9,36
Tepung susu SGM Soya 14 59,5 1,4 1,4 10,16
18.00 FDM MTG Gula halus 3 10,92 0,0 0,0 2,82
(04/03/21) 6x200 Minyak canola 2 18,0 0,0 2,0 0,0
Minyak kelapa 3 24,0 0,0 2,7 0,0
MaltoD 3 10,92 0,0 0,0 2,82
Sub Total (200 cc) 43 188,5 7,8 6,28 25,16
Tepung susu skim 20 72,4 7,12 0,2 10,4
Tepung susu SGM Soya 15 76,36 3,7 4,5 5,44
16.00 FNS MTG Minyak canola 1,4 12,0 0,0 1,3 0,0
(04/03/21) 6x200 Minyak kelapa 1,4 12,6 0,0 1,4 0,0
Gula 5 18,2 0,0 0,0 4,7
MaltoD 6 21,84 0,0 0,0 5,64
Sub Total (200 cc) 48,8 213,4 10,82 7,4 26,18
Tepung susu skim 20 72,4 7,12 0,2 10,4
Tepung susu SGM Soya 15 76,36 3,7 4,5 5,44
12.00 FNS MTG Minyak canola 1,4 12,0 0,0 1,3 0,0
(04/03/21) 6x200 Minyak kelapa 1,4 12,6 0,0 1,4 0,0
Gula 5 18,2 0,0 0,0 4,7
MaltoD 6 21,84 0,0 0,0 5,64
Sub Total (200 cc) 48,8 213,4 10,82 7,4 26,18
Tepung susu skim 20 72,4 7,12 0,2 10,4
Tepung susu SGM Soya 15 76,36 3,7 4,5 5,44
10.00 FNS MTG Minyak canola 1,4 12,0 0,0 1,3 0,0
(04/03/21) 6x200 Minyak kelapa 1,4 12,6 0,0 1,4 0,0
Gula 5 18,2 0,0 0,0 4,7
MaltoD 6 21,84 0,0 0,0 5,64
Sub Total (200 cc) 48,8 213,4 10,82 7,4 26,18
Tepung susu skim 20 72,4 7,12 0,2 10,4
Tepung susu SGM Soya 15 76,36 3,7 4,5 5,44
08.00 FNS MTG Minyak canola 1,4 12,0 0,0 1,3 0,0
(04/03/21) 6x200 Minyak kelapa 1,4 12,6 0,0 1,4 0,0
Gula 5 18,2 0,0 0,0 4,7
MaltoD 6 21,84 0,0 0,0 5,64
Sub Total (200 cc) 48,8 213,4 10,82 7,4 26,18
Total Asupan 1419,1 66,68 48,44 180,2
Kebutuhan 1306,1 48,9 36,3 195,9
Kecukupan (%) 108,65 % 136,4 % 133,4 % 91,98 %
Kategori Normal Normal Normal Normal
Lampiran 3. Hasil Recall 24 jam Tanggal 5 Maret 2021
Lemak
Waktu Menu Bahan Makanan Berat Energi (Kcal) Protein (g) H A (g)
(g)
Tepung susu skim 18 65,16 6,4 0,18 9,36
Tepung susu SGM Soya 14 59,5 1,4 1,4 10,16
08.00 FDM MTG Gula halus 3 10,92 0,0 0,0 2,82
(06/03/21) 6x200 Minyak canola 2 18,0 0,0 2,0 0,0
Minyak kelapa 3 24,0 0,0 2,7 0,0
MaltoD 3 10,92 0,0 0,0 2,82
Sub Total (200 cc) 43 188,5 7,8 6,28 25,16
Tepung susu skim 18 65,16 6,4 0,18 9,36
Tepung susu SGM Soya 14 59,5 1,4 1,4 10,16
20.00 FDM MTG Gula halus 3 10,92 0,0 0,0 2,82
(05/03/21) 6x200 Minyak canola 2 18,0 0,0 2,0 0,0
Minyak kelapa 3 24,0 0,0 2,7 0,0
MaltoD 3 10,92 0,0 0,0 2,82
Sub Total (200 cc) 43 188,5 7,8 6,28 25,16
Tepung susu skim 18 65,16 6,4 0,18 9,36
Tepung susu SGM Soya 14 59,5 1,4 1,4 10,16
18.00 FDM MTG Gula halus 3 10,92 0,0 0,0 2,82
(05/03/21) 6x200 Minyak canola 2 18,0 0,0 2,0 0,0
Minyak kelapa 3 24,0 0,0 2,7 0,0
MaltoD 3 10,92 0,0 0,0 2,82
Sub Total (200 cc) 43 188,5 7,8 6,28 25,16
Tepung susu skim 18 65,16 6,4 0,18 9,36
Tepung susu SGM Soya 14 59,5 1,4 1,4 10,16
16.00 FDM MTG Gula halus 3 10,92 0,0 0,0 2,82
(05/03/21) 6x200 Minyak canola 2 18,0 0,0 2,0 0,0
Minyak kelapa 3 24,0 0,0 2,7 0,0
MaltoD 3 10,92 0,0 0,0 2,82
Sub Total (200 cc) 43 188,5 7,8 6,28 25,16
Tepung susu skim 18 65,16 6,4 0,18 9,36
Tepung susu SGM Soya 14 59,5 1,4 1,4 10,16
12.00 FDM MTG Gula halus 3 10,92 0,0 0,0 2,82
(05/03/21) 6x200 Minyak canola 2 18,0 0,0 2,0 0,0
Minyak kelapa 3 24,0 0,0 2,7 0,0
MaltoD 3 10,92 0,0 0,0 2,82
Sub Total (200 cc) 43 188,5 7,8 6,28 25,16
Tepung susu skim 18 65,16 6,4 0,18 9,36
Tepung susu SGM Soya 14 59,5 1,4 1,4 10,16
10.00 FDM MTG Gula halus 3 10,92 0,0 0,0 2,82
(05/03/21) 6x200 Minyak canola 2 18,0 0,0 2,0 0,0
Minyak kelapa 3 24,0 0,0 2,7 0,0
MaltoD 3 10,92 0,0 0,0 2,82
Sub Total (200 cc) 43 188,5 7,8 6,28 25,16
Tepung susu skim 18 65,16 6,4 0,18 9,36
Tepung susu SGM Soya 14 59,5 1,4 1,4 10,16
08.00 FDM MTG Gula halus 3 10,92 0,0 0,0 2,82
(05/03/21) 6x200 Minyak canola 2 18,0 0,0 2,0 0,0
Minyak kelapa 3 24,0 0,0 2,7 0,0
MaltoD 3 10,92 0,0 0,0 2,82
Sub Total (200 cc) 43 188,5 7,8 6,28 25,16
Total Asupan 1319,5 54,6 43,96 176,12
Kebutuhan 1306,1 48,9 36,3 195,9
Kecukupan (%) 101,02 % 111,66 % 121,1 % 89,9 %
Kategori Normal Normal Lebih Normal

Anda mungkin juga menyukai