Anda di halaman 1dari 2

ALGORITMA CRYSTALIZER

Jenis : Swenson-Walker continuous crystallizer

 Menentukan dimensi standart 1 unit kistalizer jenis Swenson-Walker continuous


crystallizer (Chemical Process Equipment Selection and Design, Walas, hal 538)
 Menentukan komposisi umpan dan komposisi produk
 Menentukan ukuran panjang Kristal, bentuk Kristal trigonal (Tabel A.6 Mullin)
 Perhitungan koefisien transfer massa overall untuk pertumbuhan Krista(Treybal, hal 35)
 Menentukan Diffusifitas asam benzoat dalam larutan (DAS)
1
117,3. 10−18 . ( φ . BMS ) 2 . T
DAS=
μS . V A 0,6

 Koefisien perpindahan massa secara difusi

2 . D AS
Kd=
Lc

 Koefisien pertumbuhan pada permukaan kristal (step integrasi)

−1
3
Ks=dp

 koefisien pertumbuhan kristal linear

K d. Ks
k g=
K d+ K s

 Perhitungan laju pertumbuhan kristal berdasarkan overall temperatur driving force


dm
 K G .(T - T * ) g
Adt
 Perhitungan waktu tinggal
T = Lc/G
 Menentukan Jumlah Kristalizer (n)

aliran slurry (magma )


V= xt
ρm
Volume Perancangan (VP)
Vp = 1.2 * Volume cairan
Volume kristalizer yang di tempati cairan (VC)
Vc = (3.14 * L2 * Z) / 8
 Jumlah Kristalizer (n)
n = Vp / Vc
 Menentukan Panjang Total Kristalizer
Panjang total (Zt) = Panjang standar*n
 Menentukan Tebal Dinding
 Menentukan kecepatan pengaduk
 Menentukan tenaga pengadukan
C .L .W . F
hp=
33000

 Menentukan Pipa Pemasukan dan Pipa Pengeluaran ke Kristalizer dan Pendingin

Anda mungkin juga menyukai