Jawab: Lari estafet atau lari sambung adalah salah satu lomba lari pada cabang lomba atletik yang dilaksanakan secara bergantian atau beranting.
2. Sebutkan hal-hal penting yang harus diperhatikan dalam lari estafet!
Jawab: a. Pemberian tongkat sebaiknya secara bersilang, yaitu pelari 1 dan 3 memegang tongkat pada tangan kanan, sedangkan pelari 2 dan 4 menerima atau memegang tongkat dengan tangan kiri atau sebaliknya. b. Penempatan pelari hendaknya disesuaikan dengan keistimewaan dari masing masing pelari. Misalnya, pelari 1 dan 3 dipilih yang benar-benar baik dalam tikungan. Pelari 2 dan 4 merupakan pelari yang mempunyai daya tahan yang baik. c. Jarak penantian pelari 2, 3, dan 4 harus benar-benar diukur dengan tepat. d. Setelah memberikan tongkat estafet jangan segera keluar dari lintasan masing- masing.
3. Sebutkan ciri-ciri lari estafet!
Jawab:
Dipertandingkan atas nama tim, bukan individu
Satu tim terdiri dari empat pelari Tiap pelari berlari dengan jarak yang sama, baik 100 m ataupun 400 m, bergantung nomor yang dilombakan. Menggunakan tongkat kecil yang dioperkan antar pelari di tiap lintasan.
4. Jelaskan tahapan dalam lari estafet!
Jawab:
Pemain berdiri pada posisi yang telah di tentukan
Pelari pertama menggunakan start jongkok untuk memulai pertandingan yang mana posisi tangan si pemain harus berada di belakang garis start serta tongkat juga tidak boleh menyentuh garis start Pemegangan tongkat di lakukan pada salah satu ujung sampai tengah yang mana ujung sebelah lagi merupakan pegangan pemain kedua Ketika aba- aba di selesai di berikan baru lah pemain pertama berlari ke pemain kedua untuk menyerahkan tongkat tersebut dan begitu seterusnya 5. Bagaimana strategi menempatkan pelari dalam perlombaan lari estafet? Jawab:
a. Strategi pada Pelari Pertama
Pertama, pilihlah pelari yang baik sampai bisa mempunyai keahlian dalam berlari pada saat di tikungan. Lalu, pilihlah pelari yang tercepat dalam tim supaya bisa memberikan posisi buat memimpin pelari yang baik.
b. Strategi pada Pelari Kedua
Pelari kedua mempunyai tanggung jawab sebagai penerima sekaligus pemberi. Pelari kedua harus mempunyai daya tahan yang baik, karena dia harus berlari cepat menempuh jarak 120 m sampai dengan 130 m. Pelari yang kurang bisa ditikungan bisa dipilih sebagai pelari nomor dua.
c. Strategi pada Pelari Ketiga
Pelari ketiga harus mempunyai keahlian lari di tikungan. Pelari ketiga harus mempunyai daya tahan sebagai pelari 200 m. Pelari ketiga juga harus mempunyai rasa tanggung jawab yang besar, jadi bisa bertindak sebagai penerima dan pemberi tongkat.
d. Strategi pada Pelari Keempat
Pelari keempat mempunyai daya yang besar, jadi bisa melakukan pelari ini buat menentukan kemenangan atau kekalahan buat tim dan regu Pelari keempat harus pelari tercepat pertama atau kedua dalam tim.