Anda di halaman 1dari 20

JENIS-JENIS PENELITIAN

DAN
METODE ILMIAH

Anie Yulistyorini, MSc., PhD

Metodologi Penelitian NTSI 610 Jurusan Teknik Sipil FT-UM 1


DEFINISI PENELITIAN
• Penelitian berasal dari kata research yang berarti mencari
kembali.
• Penelitian adalah suatu penyelidikan yang terorganisasi.
• Penelitian juga bertujuan untuk mengubah kesimpulan-
kesimpulan yag telah diterima ataupun mengubah dalil-dalil
tersebut. Penelitian juga merupakan percobaan yang hati-hati
dan kritis untuk menemukan sesuatu yang baru.

Metodologi Penelitian NTSI 610 Jurusan Teknik Sipil FT-UM 2


KEGUNAAN DAN JENIS PENELITIAN
• Kegunaan penelitian
menyelidiki keadaan dari, alasan untuk, dan konsekuensi
terhadap suatu set keadaan khusus.
• Keadaan tersebut bisa dikontrol melalui eksperimen ataupun
berdasarkan observasi tanpa control.
• Penelitian memegang peranan yang amat penting dalam
membrikan fondasi terhadap tindak serta keputusan dalam
segala aspek pembangunan.

Metodologi Penelitian NTSI 610 Jurusan Teknik Sipil FT-UM 3


JENIS-JENIS PENELITIAN
• PENELITIAN DASAR (Basic Research)
Penelitian dasar (penelitian murni) adalah pencarian terhadap
sesuatu karena ada perhatian dan keingintahuan terhadap
hasil suatu aktivitas.
Penelitian dasar dikerjakan tanpa memikirkan ujung praktis
atau titik terapan.
Hasil dari penelitian dasar adalah pengetahuan umum dan
pengertian-pengertian tentang alam serta hukum-hukumnya
Penelitian murni tidak dibayang-bayangi oleh pertimbangan
penggunaan dari penemuan tersebut untuk masyarakat.

Metodologi Penelitian NTSI 610 Jurusan Teknik Sipil FT-UM 4


• Perhatian utama dari penelitian dasar adalah kesinambungan dan
integritas dari ilmu dan filosofi.

Metodologi Penelitian NTSI 610 Jurusan Teknik Sipil FT-UM 5


Metodologi Penelitian NTSI 610 Jurusan Teknik Sipil FT-UM 6
Metodologi Penelitian NTSI 610 Jurusan Teknik Sipil FT-UM 7
Classical view on science and technology relationship

In the old fashioned view, science came before technology. Basic research
increase the stock of science in the society which in turns becomes the fuel of
applied research activities. Technology is an application of science hence basic
research need to be prioritized first

https://www.linkedin.com/pulse/basic-vs-applied-research-kiki-ahmadi

Metodologi Penelitian NTSI 610 Jurusan Teknik Sipil FT-UM 8


• PENELITIAN TERAPAN (Applied Research)
Penelitian terapan adalah penyelidikan yang hati-hati,
sistematik dan terus menerus terhadap suatu masalah dengan
tujuan untuk digunakan dengan segera untuk keperluan
tertentu.
Hasil penelitian tidak perlu sebagai satu penemuan baru, tetapi
merupakan aplikasi baru dari penelitian yang telah ada.
Penelitian terapan harus dengan segera mengumumkan hasil
penelitiannya dalam waktu yang tepat supaya penemuan
tersebut tidak menjadi kadaluwarsa.
Metodologi Penelitian NTSI 610 Jurusan Teknik Sipil FT-UM 9
Tahapan dalam melaksanakan penelitian
terapan
1. Sesuatu yang sedang diperlukan, dipelajari, diukur, dan
diperiksa kelemahannya.
2. Satu dari kelemahan tersebut dipilih untuk penelitian.
3. Umumnya dilakukan pemecahan di laboratorium.
4. Dilakukan modifikasi sehingga penyelesaian dapat dilakukan
untuk diterapkan.
5. Pemecahannya dipertahankan dan menempatkannya dalam
suatu kesatuan sehingga menjadi yang permanen dari satu
system.

Metodologi Penelitian NTSI 610 Jurusan Teknik Sipil FT-UM 10


Characteristic of the research

https://www.linkedin.com/pulse/basic-vs-applied-research-kiki-ahmadi
Metodologi Penelitian NTSI 610 Jurusan Teknik Sipil FT-UM 11
Sifat-sifat dari Penelitian
1. Harus berkisar disekeliling masalah yang ingin dipecahkan
2. Mengandung unsur orisinilitas
3. Harus didasarkan pada pandangan INGIN TAHU (Curiosity)
4. Didasarkan pada asumsi bahwa suatu fenomena mempunyai
hukum dan pengaturan (order)
5. Berkehendak untuk menemukan generalisasi/dalil
6. Merupakan studi tentang sebab akibat
7. Menggunakan pengukuran yang akurat
8. Menggunakan teknik yang secara sadar diketahui

Metodologi Penelitian NTSI 610 Jurusan Teknik Sipil FT-UM 12


Syarat-syarat pelaksanaan penelitian
1. Adanya kesadaran masyarakat
2. Sarana dan pembiayaan yang cukup
3. Hasil penelitian harus dengan segera diterapkan
4. Harus ada kebebasan dalam melakukan penelitian
5. Peneliti harus mempunyai kualifikasi yang diperlukan

Metodologi Penelitian NTSI 610 Jurusan Teknik Sipil FT-UM 13


Syarat Peneliti-1
1. Daya nalar yang tinggi →kemampuan untuk memberi alasan
dalam memecahkan masalah, baik secara induktif maupun
deduktif.
2. Orisinalitas → peneliti harus mempunyai daya khayal ilmiah
dan harus kreatif.
3. Daya ingat → daya ingat yang kuat, ekstensif dan logis
4. Kewaspadaan → peneliti harus tanggap terhadap perubahan
yang terjadi
5. Akurat → pengamatan dan perhitungan yang akurat, tajam
dan beraturan
6. Konsenrasi → konsentrasi yang tinggi, kemauan yang keras
serta tidak cepat muak
Metodologi Penelitian NTSI 610 Jurusan Teknik Sipil FT-UM 14
Syarat Peneliti-2

7. Dapat bekerjasama → harus bersifat kooperatif, dapat


bekerjasama dengan siapapun → Leadership
8. Kesehatan → sehat jiwa dan fisik
9. Semangat → kreativitas dan hasrat yang tinggi
10.Pandangan moral → peneliti harus mempunyai kejujuran
intelektual, mempunyai moral yang tinggi, beriman, dan dapat
dipercaya.

Metodologi Penelitian NTSI 610 Jurusan Teknik Sipil FT-UM 15


METODE ILMIAH
• Metode ilmiah adalah cara menerapkan prinsip-prinsip logis
terhadap penemuan, pengesahan, dan penjelasan kebenaran.

Metodologi Penelitian NTSI 610 Jurusan Teknik Sipil FT-UM 16


Metodologi Penelitian NTSI 610 Jurusan Teknik Sipil FT-UM 17
Langkah-langkah metode ilmiah-1
• Merumuskan serta mendefinisikan masalah
menetapkan masalah urgent yang akan dipecahkan dan
masalah tersebut harus didefinisikan dengan jelas.
• Studi pustaka
review penelitian sebelumnya yang berhubungan dengan
masalah yang ingin dipecahkan.
• Memformulasikan hipotesis
hipotesis merupakan kesimpulan sementara tentang hubungan
antar variable.
Metodologi Penelitian NTSI 610 Jurusan Teknik Sipil FT-UM 18
Langkah-langkan metode ilmiah-2
• Menentukan model untuk menguji hipotesis
cara untuk menguji hipotesis tersebut → model matematis dapat
juga digunakan untuk mengrefleksikan hubungan antar
fenomena yang secara implicit terdapat dalam hipotesis, untuk
diuji dengan teknik statistic yang tersedia.
• Mengumpulkan data
data tersebut merupakan fakta yang digunakan untuk menguji
hipotesis.

Metodologi Penelitian NTSI 610 Jurusan Teknik Sipil FT-UM 19


Langkah-langkan metode ilmiah-3
• Menyusun, menganalisa, dan memberikan interpretasi
menyusun data untuk mengadakan analisis → tafsiran atau
interpretasi terhadap data tersebut.
• Membuat generalisasi dan kesimpulan
generalisasi dari penemuan-pe nemuan (findings), apakah
hipotesisnya diterima atau ditolak?
• Membuat laporan ilmiah
membuat laporan ilmiah tentang hasil-hasil yang diperoleh dari
penelitian tersebut.
Metodologi Penelitian NTSI 610 Jurusan Teknik Sipil FT-UM 20

Anda mungkin juga menyukai