Anda di halaman 1dari 4

No Diagnosa Keperawatan Tujuan (NOC) Intervensi (NIC)

1 Gangguan komunikasi Setelah dilakukan 1. Kaji kemampuan dalam


verbal b.d keterlambatan tindakan keperawatan berkomunikasi sesuai
perkembangan bahasa, diharapkan keluarga dengan perkembangan
social dan kognitif dapat: mental anak
1. Lebih sering R/: Latihan bicara yang sesuai
berkomunikas dengan perkembangan anak
i dengan anak akan menghindari ekploatasi
2. Menstimulasi yang berakibat penekanan
anak dalam fungsi mental anak
sektor bahasa 2. Ajak anak berkomunikasi
secara komprehensif baik
verbal maupun nonverbal
sambil belajar
R/: Komunikasi yang
komprehensif akan
memperbanyak jumlah
stimulasi yang diterima anak
sehingga akan memperkuat
memori anak terhadap suatu
kata
3. Bicara pelan dan
mengulangi kata-kata
sampai anak mengerti
pembicaraan / perintah
4. Berbicara sambil bermain
dengan alat untuk
mempercepat persepsi anak
tentang suatu hal
R/: Bermain akan
meningkatkan daya tarik anak
sehingga frekuensi dan durasi
latihan bisa lebih lama
5. Berikan lebih banyak kata
meskipun anak belum
mampu mengucapkan
dengan benar
R/: Anak lebih suka
mendengarkan kata-kata dari
pada mengucapkan karenya
biasanya kesulitan dalam
mengucapkan
6. Berikan penguatan /
reinforcement saat anak
mampu mengerti
pembicaraan / perintah
R/: Reinforcement positif dapat
menyenangkan hati anak
7. Lakukan sekrening lanjutan
dengan menggunakan
Denver Speech Test
R/: Untuk mengetahui jenis dan
beratnya gangguan serta
keterlambatan dalam berbicara
pada anak

2 Defisit perawatan diri b.d Setelah dilakukan 1. Kaji kemampuan anak


kurangnya kematangan tindakan keperawatan dalam merawat diri sendiri
perkembangan diharapkan anak: R/: Menilai batas kemandirian
1. Mampu anak
melakukan 2. Pantau adanya perubahan
tugas fisik kemampuan fungsi
paling dasar R/: Mengetahui hambatan yang
dan aktifitas dimiliki anak
perawatan 3. Perhatikan kebersihan kuku
pribadi berdasarkan kemampuan
2. Mambu perawatan diri anak
membersihkan R/: Menilai perawatan diri anak
tubuhnya 4. Ajarkan anak / keluarga
sendiri penggunaan metode
3. Mampu untuk alternative untuk mandi dan
mempertahank hygiene mulut
an hygiene R/: Membantu keluarga untuk
dirinya melakukan perawatan pada
4. Mampu anak
mempertahank 5. Gunakan ahli fisioterapi dan
an penampilan terapi kerja sebagai sumber
yang rapih dalam merencanakan
aktifitas perawatan pasien
R/: Memudahkan keluarga
untuk melakukan perawatan
diri pada anak
6. Dukung kemandirian dalam
melakukan mandi dan
hygiene mulut, bantu pasien
hanya jika di perlukan
7. Berikan bantuan sampai
anak mampu secara penuh
untuk melakukan perawatan
diri
8. Tawarkan / ajarkan untuk
mencuci tangan setelah
toileting dan sebelum
makan
3 Gangguan interaksi sosial Setelah diberikan 1. Diskusikan bersama
b.d kesulitan adaptasi tindakan keperawatan keluarga tentang manfaat
sosial diharapkan anak berhubungan dengan orang
dapat merasakan lain
kewajaran saat 2. Ciptakan lingkungan yang
berinteraksi seperti aman saat anak berinteraksi
orang lain dengan, dengan siapapun
R/: Agar anak tidak merasa
Kriteria hasil: anak canggung, tegang / takut saat
dapat berinteraksi dan berinteraksi
bersosialisasi dengan 3. Bina hubungan saling
orang lain percaya: sikap terbuka dan
empati, sapa dengan ramah
pertahankan kontak mata
selama interaksi
4. Motivasi anak melakukan
sosialisasi dengan orang
lain
4 Gangguan aktivitas fisik Setelah diberikan 1. Diskusikan pada anak /
b.d ketidakmampuan tindakan keperawatan keluarga tentang
fisik dan mental diharapkan anak keuntungan melakukan
dapat melakukan aktivitas fisik
aktivitas fisik walau 2. Diskusikan pada anak /
hanya sebagian keluarga tentang kerugian
dengan, tidak melakukan aktivitas
Kriteria hasil: anak fisik
dapat melakukan 3. Motivasi dan bantu anak
aktivitas fisik dasar melakukan aktivitas fisik
4. Beri pujian atas
keberhasilan anak dalam
melakukan aktivitas fisik
5 Resiko cidera b.d Setelah dilakukan 1. Diskusikan dengan anak /
mobilitas fisik tidak tindakan keperawatan keluarga petolongan
seimbang diharapkan anak pertama pada kecelakaan
dapat kooperatif dan contoh: kursi roda dan
mengatur keamanan peralatan khusus lainnya
semampu anak, 2. Observasi mulut jika
sehingga akan bebas tertelan benda selain
dari kemungkinan makanan
kecelakaan dan cidera 3. Anjurkan keluarga untuk
dengan, tetap bersama anak sampai
Kriteria hasil: anak obat ditelan dan perhatikan
akan terbebas dari efek samping dari
kecelakaan dan tidak pengobatan
menelan bahan R/: menghindari anak
beracun membuang obat atau meminum
obat secara berlebihan

Anda mungkin juga menyukai