Anda di halaman 1dari 2

TUGAS TUTORIAL 1

Pendidikan Bahasa Indonesia di SD


Nama : Edwin Tito Nur Kuncoro
NIM : 857843186
Kode Matkul : PDGK4204

1. Mengapa Bahasa sangat penting dalam kehidupan manusia?


2. Faktor yang mempengaruhi pembelajaran bahasa anak adalah faktor lingkungan sosal.
Jelaskan!
Anak-anak dalam menumbuhkembangkan diri perlu adanya lingkongan sosial
yang positif. Terutama dalam pengembangan bahasa, contohnya memberikan
rangsangan dan tanggapan serta melakukan latihan dan uji coba berbahasa dalam
konteks yang sesungguhnya. Yang dimaksud lingkungan sosial yaitu perilaku bahasa
orang tua, saudara, kerabat, keluarga, teman atau anggota masyarakat. Lingkungan
yang kaya sumber, mendukung dan aktif dalam berinteraksi dengan anak, akan
membuat pemerolehan bahasa anak semakin beraneka ragam. Begitu pula sebaliknya.
Cara lingkungan sosial memberikan dukungan bagi anak yaitu;
a. Bahasa semang, cara bahasa yang dilakukan orang dewasa terhadap bayi
atau balita melalui penyederhanaan kata atau kalimat, dengan penggunaan
tempo yang lambat dan nada yang lebih lembut.
b. Parafrase, mengungkapkan kembali ujaran yang diucapkan anak dengan
cara yang berbeda, untuk membantu anak belajar bahasa.
c. Menegaskan kembali, mengulang apa yang disampakan anak, terutama
bila apabila tuturannya tidak lengkap, tidak jelas atau tidak sesuai dengan
maksud.
d. Memperluas, mengungkapkan kembali apa yang disampaikan anak dalam
bahasa yang lebih komplek.
e. Menamai, melakukan identifikasi suatu benda dengan nama yang sessuai.
f. Penguatan, menanggapi dan memberikan respons positif atas perilaku
berbahasa anak.
g. Pemodelan, pemberian contoh atau model berbahasa yang ditunjukkan
orang dewasa kepada anak.
3. Pendekatan, ialah sikap atau pandangan tentang suatu yang biasanya berupa
asumsi atau seperangkat asumsi yang saling berhubungan. Pendekatan bersifat
aksiomatis, tidak perlu dibuktikan lagi kebenarannya. Pendekatan merupakan
pandangan, filsafat, atau kepercayaan tentang hakikat bahasa, dan pengjaran bahasa
yang diyakini. Bahasa memiliki 2 aliran yaitu aliran empiris dan rasionalis.
Prinsip kedua adalah serangkaian kebiasaan, jika sesorang sudah biasa
mengucapkan kata yang baik, dan ketikan dia sedang terantuk batu maka yang keluar
dari mulutnya adalah kata yang baik, dan sebaliknya.
Prinsip ketiga ’ajarkanlah berbahasa bukan tentang bahasanya’. Siswa harus
kita beri kesempatan untuk menggunakan bahasa dalam berkomunikasi baik secara
lisan / tulisan.
Prinsip keempat, bahasa adalah apa-apa yang dikatakan oleh pemakainya,
bukan apa yang oleh orang seharusnya dikatakan demikian itu. Prinsip kelima, ’tidak
ada satu bahasa pun yang persis sama dengan bahasa lain’.
Aliran kedua yaitu aliran ini memandang bahwa perbuatan berbahasa itu
adalah perbuatan mental.
Metode yaitu suatu prosedur untuk mencapai ssesuatu tujuan yang telah
ditetapkan, meliputi;
1. Pemilihan bahan,
2. Urutan bahan,
3. Penyajian bahan,
4. Pengulangan bahan,
Pemilihan bahan didasarkan kriteria berikut;
a. Bagian yang sering digunakan
b. Peling berguna
c. Paling mudah mengerjakan
d. Gabungan ketiganya.
Didalam pemelajaran bahasa, terdapat 15 macam metode;
1. Direct method
2. Natural method
3. Psychological method
4. Phonetic method
5. Reading method
6. Grammar language method
7. Trasnlation method
8. Grammar translation method
9. Electic method
10. The unit method
11. Language control method
12. Mim-men method
13. Practice-theory method
14. The dual languag method
15. Cognate method.

Anda mungkin juga menyukai