PII Model
The PII Model merupakan riset yang menggali pelaksanaan program PR dari
tahap preparation (persiapan), implementation (pelaksanaan), dan impact (dampak).
Preparation evaluation, menilai kualitas dan kecukupan informasi dan perencanaan
strategis. Evaluasi tahap ini mencakup penilaian atas kecukupan informasi dasar yang
menjadi latar belakang perencanaan program, ketepatan isi pesan dan aktivitas, kualitas
presentasi pesan dan aktivitas. Implementation evaluation, mendokumentasikan
kecukupan taktik dan upaya. Hal yang tercakup dalam tahapan evaluasi ini adalah jumlah
pesan yang dikirim ke media dan aktivitas yang dirancang, jumlah pesan yang
ditempatkan dan aktivitas yang diterapkan, jumlah yang menerima pesan dan aktivitas,
jumlah yang mendengar pesan dan mengikuti aktivitas. Impact evaluation, memberi
umpan balik atas konsekuensikonsekuensi program. Langkah dalam tahap evaluasi ini
ialah mengukur jumlah yang mempelajari isi pesan, jumlah yang mengubah opini, jumlah
yang mengubah sikap, jumlah yang berperilaku sebagaimana dikehendaki, jumlah yang
mengulangi perilaku, serta perubahan sosial dan budaya. Lewat riset ini, pertanyaan-
pertanyaan riset muncul secara spesifik sesuai dengan tahapan yang ditanyakan. Jawaban
yang dihasilkan dari riset ini akan meningkatkan pengertian dan memperkaya informasi
untuk menilai efektivitas.
b. Pyramid Model of PR Research
Model ini sebelumnya dikenal dengan nama Macro Model of PR Evaluation. Hal
inti dari model ini adalah bahwa aktifitas public relations dibagi kedalam tiga tahapan :
input, output dan outcome.
Model ini merupakan pengembangan dari Model PII dengan membagi tahapan
pengukuran dari sisi inputs, ouputs, dan outcomes. Input merupakan komponen fisik dan
strategis dari program-program komunikasi, misalnya pemilihan media (event, website,
dll.), konten (teks, gambar, dll.), dan format (cetak, elektronik, dll.). Output adalah materi
fisik dan kegiatan yang dihasilkan (publisitas media, publikasi, dll.) dan proses untuk
memproduksinya (menulis, mendesain, dll). Selanjutnya, outcomes adalah dampak dan
efek komunikasi, baik berupa sikap maupun perilaku.
c. PR Effectiveness Yardstick
Model ini memisahkan hasil menjadi komponen kognitif (tahap 3) dan perilaku
(tahap 4). Hasil yang positif membantu praktisi memberikan masukan kepada pihak
manajemen pentingnya nilai dari aktifitas komunikasi.