Anda di halaman 1dari 3

KUIS KP

Soal:

Siapa dan apa hasil karya tokoh2 dibawah ini:

1. Socrates

Socrates adalah seorang filsuf yang berasal dari Athena yang hidup sejak tahun 469 SM hingga 399
SM. Socrates lahir di di Athena, dan merupakan generasi pertama dari tiga ahli filsafat besar dari
Yunani, yaitu Socrates, Plato, dan Aristoteles. Socrates adalah guru Plato, dan Plato pada gilirannya
juga mengajar Aristoteles.

Hasil karya : Pemikiran protagoras

2. Plato

Plato adalah seorang filsuf dan juga matematikawan asal Yunani yang hidup sejak 427 SM hingga 347
SM. Plato merupakan guru dari Aristoteles. Karya yang paling dikenal adalah Republik, yang isinya
berupa uraian garis besar tentang pandangannya pada keadaan “ideal”.

3. Aristoteles

Aristoteles lahir di tagira, kota di wilayah Chalcidice, pada tahun 384 SM hingga 322 SM. Ia
merupakan seorang filsuf Yunani dan merupakan murid dari Plato dan guru dari Alexander Agung.
Aristoteles merupakan orang pertama yang menulis sebagai seorang professor. Karyanya berkaitan
tentang ilmu alam, memberi informasi tentang astronomi, meteorology, tumbuhan dan binatang.

Hasil karya : Anganan (Logika), Priar Analytics (Silogisme), Pasteriar Analytics ( Sains ) Dan Lain
Sebagainya

4. Friedrich Nietzsche

Friedrich Nietzsche lahir di Saxony,Prussia, pada tahun 1844 hinga 1900. Ia adalah seorang filsuf asal
Jerman dan merupakan seorang ahli ilmu fiologi yang meneliti teks kuno, filsuf kritikus
budaya,seorang penyair dan komposer.

Hasil karya : karyanya yang pertama adalah pada tahun 1872 yang berjudul “Die Geburt der
Tragödie” (Kelahiran tragedi), dan karya terakhirnya adalah pada tahun 1889 yang berjudul
Nietzsche contra Wagner.

5. Thomas Aquinas

Thomas Aquinas lahir Italia pada tahun 1225 hingga 1274.Ia merupakan seorang filsuf, teolog dan
ahli hukum yang teguh dengan pendiriannya. Karena ketika para ilmuwan dari Barat menentang
teori-teori filsafatnya, ia tetap kokoh mempertahankan prinsip-prinsip yang mengakui adanya
kekuatan Allah yang tidak sama dengan kita semua para makhluk-Nya. Ia juga memberikan
pencerahan mengenai etika dan mengajar mengenai perbedaan antara pengetahuan dan keimanan
manusia.

Hasil karya : Summa Theologia dan Summa Contra Gentiles.

6. Jan Patockha

Thomas Aquinas lahir di Turnov,Bohemia pada tahun 1907 hingga 1977. Ia merupakan seorang filsuf
Ceko.
Hasil karya : “Dunia Alami Sebagai Masalah Filsafat” [Přirozený svět jako filosofický problém],
“Pengantar Fenomenologi Husserl” [Úvod do Husserlovy fenomenologie], ”Aristoteles, Pendahulu
dan Ahli Warisnya” [Aristoteles, jeho předchůdci a dědicové]

7. Robert Spaemann

Robert Spaemann lahir di Berlin pada tahun 1927 hingga 2018. Ia merupakan seorang filsuf Katolik
Jerman. Ia dikenal karena karya-karyanya di bidang bioetika, ekologi, dan hak asasi manusia.

Hasil karya : Glück und Wohlwollen (Happiness and Benevolence, 1989) dan Personen (Persons,
1996).

8. Carol Gilligan

Carol Giligan lahir di Amerika Serikat pada tahun 1936. Ia merupakan seorang feminis, ahli etika dan
psikolog. Ia merupakan seorang dosen di bidang Humaniora dan Psikologi Terapan di Universitas
New York. Hasil karya-karyanya dianggap menginspirasi bagian dari UU Ketesaraan Gender dalam
Pendidikan tahun 1993.

Hasil karya : "In a Different Voice: Psychological Theory and Women's Development ","Dengan Suara
yang Berbeda: Teori Psikologis dan Perkembangan Perempuan".  

9. Hans Jonas

Hans Jonas lahir di Jerman pada 1903 hingga 1993. Ia adalah filsuf Yahudi Amerika. Tulisan Jonas
sangat berpengaruh di berbagai bidang.

Hasil karya : The Phenomenon of Life (1966)

10. Immanuel Kant

Immanuel Kant lahir di Kaliningrat,Rusia pada tahun 1724 hingga 1804. Ia merupakan filsuf Jerman
yang bekerja secara komperhensif dan sistematis dalam epistemologi (teori pengetahuan), etika, dan
estetika. Kant adalah salah satu pemikir terkemuka Pencerahan dan bisa dibilang salah satu filsuf
terbesar sepanjang masa.
Hasil karya :  Universal Natural History (1755), The Critique of Practical Reason (1788), the Critique of
Judgment (1790), Religion in the Bounds of Bare Reason (1793), dan Metaphysics of Morals (1797).

Anda mungkin juga menyukai