(C3) KELAS XI
Asri Pujihastuti
Diterbitkan oleh
PT Kuantum Buku Sejahtera
Anggota IKAPI No. 212/JTI/2019
Jalan Pondok Blimbing Indah Selatan X N6 No. 5 Malang - Jawa Timur
Telp. (0341) 438 2294, Hotline 0822 9951 2221;
Situs web: www.quantumbook.id
Dilarang memperbanyak atau memindahkan sebagian atau seluruh isi buku ini dalam bentuk apapun, baik
secara elektronis maupun mekanis, termasuk memfotokopi, merekam atau dengan sistem penyimpanan
lainnya, tanpa izin tertulis dari PT Kuantum Buku Sejahtera.
Daftar Isi
Prakata ...................................................................................................................... v
Bab 1 Penerimaan Telepon Masuk .............................................................................. 1
A. Gambaran Umum Front Office ...................................................................................... 2
B. Front Office Department dan Telephone Operator ............................................... 4
C. Tugas Telephone Operator ............................................................................................. 7
D. Tugas Penerimaan Telepon Masuk ............................................................................... 9
Uji Kompetensi ............................................................................................................................. 12
iii
Bab 6 Pembaharuan dan Pembatalan Reservasi ...................................................... 79
A. Perubahan Pemesanan Kamar (Amendment of Reservation)............................ 80
B. Pembatalan Reservasi (Cancelation of Reservation) ............................................. 83
C. Penanganan Pemesanan Kamar yang Tidak Datang (No Show)........................ 84
Uji Kompetensi............................................................................................................................... 86
Glosarium............................................................................................................................ 147
Daftar Pustaka.................................................................................................................... 149
Biodata Penulis................................................................................................................... 151
Biodata Konsultan.............................................................................................................. 152
Tim Kreatif........................................................................................................................... 153
iv
Prakata
Pembelajaran pada abad ke-21 memiliki empat karakteristik, yaitu pendekatan pembelajaran
berpusat pada peserta didik, peserta didik dibelajarkan untuk mampu berkolaborasi,
materi pembelajaran dikaitkan dengan permasalahan yang dihadapi dalam kehidupan
sehari-hari sehingga pembelajaran harus memungkinkan peserta didik terhubung dengan
kehidupan mereka, serta berupaya mempersiapkan peserta didik menjadi warga negara
yang bertanggung jawab.
Salah satu pendekatan pembelajaran yang dapat mengakomodir karakteristik
pembelajaran pada abad ke-21 tersebut adalah pendekatan Science, Technology, Engineering,
and Mathematics (STEM). STEM merupakan suatu pendekatan sains, teknologi, engineering,
dan matematika yang diintegrasikan dengan fokus pada proses pembelajaran pemecahan
masalah dalam kehidupan nyata. Pembelajaran STEM memperlihatkan kepada peserta
didik bagaimana konsep, prinsip-prinsip sains, teknologi, engineering, dan matematika
diintegrasikan untuk mengembangkan produk, proses, dan sistem yang memberikan manfaat
untuk kehidupan manusia.
Dalam menyiapkan peserta didik Indonesia memperoleh keterampilan pada abad ke-21,
yaitu keterampilan cara berpikir melalui berpikir kritis, kreatif, mampu memecahkan masalah,
dan mengambil keputusan serta bekerja sama melalui kolaborasi dan komunikasi maka
pendekatan STEM diadopsi untuk menguatkan impelementasi Kurikulum 2013. Pendekatan
STEM diyakini sejalan dengan roh kurikulum 2013 yang dapat diimplementasikan melalui
penggunaan model pembelajaran berbasis proyek (Project Based Learning).
Buku Front Office (C3) ini disusun berdasarkan tuntutan paradigma pengajaran dan
pembelajaran kurikulum 2013 yang dipakai sebagai sumber belajar peserta didik karena
isinya yang lengkap, padat informasi, dan mudah dipahami.
Dalam buku ini, dijelaskan teori dan praktik tentang Penerimaan Telepon Masuk, Pelayanan
Panggilan Telepon, Bagian Pemesanan Kamar (Reservasi), Penanganan Reservasi Individu,
Penanganan Reservasi Rombongan, Pembaharuan dan Pembatalan Reservasi, Penanganan
Kedatangan dan Keberangkatan Tamu, Penanganan Barang Bawaan Tamu, dan Pelayanan
Bell Desk.
Sebagai latihan, peserta didik akan menerapkan layanan Telephone Operator, Penanganan
Reservasi Individu, Penanganan Reservasi Rombongan, Pembaharuan dan Pembatalan
Reservasi, Penanganan Kedatangan dan Keberangkatan Tamu, Penanganan Barang Bawaan
Tamu, dan Pelayanan Bell Desk. Peserta didik juga membuat laporan hasil kerja proyek.
Penulis menyadari buku ini masih jauh dari sempurna, untuk itu kritik dan saran yang
bersifat membangun sangat penulis harapkan agar kualitas buku ini sesuai dengan harapan
pengguna.
Surakarta, Januari 2020
Penulis
v
Do not Pray
for an Easy life,
pray for the strength to
endure a difficult one
Jangan kamu berdoa untuk hidup yang mudah,
Berdoalah agar diberi kekuatan supaya dapat
menghadapi hidup yang sulit.
"Bruce Lee"
vi
B AB
1
Penerimaan Telepon
Masuk
Kompetensi Dasar
3.1 Menerapkan penerimaan telepon masuk
4.1 Menjawab telepon masuk
Tujuan Pembelajaran
Setelah memperlajari bab ini, peserta didik diharapkan mampu
1. menerapkan tugas front office department;
2. menerapkan tugas telephone operator;
3. menerapkan tugas penerimaan telepon masuk;
4. melaksanakan tugas pada organisasi front office;
5. melaksanakan tugas telephone operator; serta
6. melaksanakan tugas penerimaan telepon masuk.
Front Office adalah bagian paling depan dari sebuah hotel, tempat tersebut merupakan
cerminan dari kualitas sebuah hotel. Front Office hotel memberikan kesan pertama pada
tamu untuk mendapatkan impresi atau kesan yang baik maupun kurang baik sebelum
mereka mendapatkan pelayanan lain di hotel tersebut. Untuk itu, diperlukan kesiapan,
kesigapan, ketepatan, serta kemampuan semua karyawan di bagian Front Office. Front
Office berhubungan langsung dengan tamu dan area kerjanya berada di sekitar lobby,
daerah yang paling ramai dengan hilir mudik tamu.
Seperti dikatakan oleh Vallen (1985:24), dalam bukunya Check In-Check Out, Principles
of Effective Front Management bahwa Front Office sesungguhnya adalah jantung dan
pusat dari segala macam kegiatan para tamu. Menurut Bagyono (2006:21) Front Office
berasal dari bahasa Inggris “Front” yang artinya depan, dan “Office” berarti kantor. Jadi,
Front Office adalah kantor depan. Dalam Konteks hotel, Front Office merupakan sebuah
departemen di hotel yang letaknya di bagian depan. Tepatnya, tidak begitu jauh dari
pintu depan atau lobby. Area ini merupakan tempat yang paling sibuk di hotel. Dengan
lokasi di bagian depan maka Front Office termasuk departemen yang paling mudah
dicari dan dilihat oleh tamu.
2 Front Office
Untuk menunjang kebutuhan para wisatawan maka dibangunlah hotel sebagai
fasilitas pendukung pariwisata. Tujuan dibangunnya hotel antara lain
1. meningkatkan tingkat hunian kamar serta pendapatan dari tahun ke tahun;
2. meningkatkan jumlah tamu langganan;
3. memenuhi kebutuhan dan kepuasan tamu secara baik, tepat, dan cepat kepada
tamu; serta
4. membentuk citra hotel yang positif.
Departemen Front Office memiliki beberapa fungsi dalam mewujudkan tujuan hotel,
fungsi-fungsi tersebut di antaranya
1. menjual kamar, kata menjual dalam departemen Front Office berarti menyewakan.
kegiatan yang dilakukan meliputi, menerima pemesanan kamar, melakukan
pendaftaran tamu, serta memblokir kamar;
2. memberikan informasi mengenai seluruh produk, fasilitas, pelayanan, dan aktivitas
yang ada di dalam maupun di luar hotel;
3. Mengoordinasikan keinginan tamu kepada bagian lain yang terkait dalam rangka
memberikan pelayanan yang maksimal;
4. melaporkan status kamar terkini;
5. mencatat dan memeriksa pembayaran tamu serta menangani rekening tamu;
6. membuat laporan yang dibutuhkan oleh hotel;
7. memberikan pelayanan telekomunikasi untuk tamu;
8. memberikan pelayanan barang bawaan tamu; dan
9. menyelesaikan keluhan tamu.
Selain memiliki fungsi penting bagi hotel, Departemen Front Office juga memiliki
peran penting sebagai berikut.
1. Pemberi Informasi
Petugas hotel diharapkan mampu memberikan informasi yang jelas, benar, dan tepat
tentang produk, aktivitas, fasilitas, dan pelayanan yang ada di dalam hotel maupun
luar hotel. Informasi tersebut tidak hanya diperuntukkan bagi tamu tetapi juga bagi
kolega/teman sejawat lainnya.
2. Penjual (Sales Person)
Bagian Front Office adalah bagian yang berhubungan langsung dengan tamu hotel
sehingga petugas Front Office harus mempunyai jiwa menjual, terutama produk
hotel.
3. Wakil Manajemen
Dalam keadaan tertentu, petugas Front Office dapat berperan sebagai wakil
manajemen untuk mengatasi/menyelesaikan masalah yang datang di luar jam kerja
manajemen.
4. Penyimpan Data
Front Office menyimpan data yang berasal dari laporan yang dibuat oleh petugas
Front Office, hal tersebut dapat dijadikan sebagai sumber data hotel. Oleh karena
itu, data yang disimpan harus selalu terkini sehingga manajemen dapat mengambil
keputusan dan kebijakan yang tepat untuk masa yang akan datang.
5. Diplomatis
Dalam menjalankan tugasnya, petugas Front Office diharapkan dapat melakukan
tindakan diplomatis sehingga hubungan dengan tamu dan pihak lain dapat terjaga
dengan baik.
Dalam sebuah hotel terdapat struktur organisasi yang di dalamnya terdapat bagian Front
Office Department. Sesuai dengan namanya, bagian ini berkantor di depan di area lobby
dan dipimpin oleh seorang Front Office Manager. Penempatan ini dimaksudkan untuk
mereka dalam menjalankan tugas, terutama menjual kamar. Penjualan kamar dilakukan
melalui pemesanan maupun tanpa pemesanan terlebih dahulu.
Staf yang berada di Front Office, termasuk bagian surat-menyurat, kasir, manajer
pemesanan, pengawas malam, operator telepon, bellboy, petugas kunci, petugas
penyimpanan, dan operator lift. Tidak semua posisi tersebut dapat ditemukan pada
setiap hotel.
1. Reservation Manager
Posisi ini banyak ditemukan di hotel besar yang bertanggung jawab untuk
menangani pemesanan kamar yang masuk dan mencatat permintaan-permintaan
khusus sebagai bentuk pelayanan secara terus-menerus untuk menyediakan
konfirmasi dan informasi yang akurat bagi tamu.
2. Reservation Supervisor
Bertanggung jawab atas pengawasan dan kelancaran operasional seksi pemesanan
kamar dalam satu shift. Selain itu, juga bertugas untuk membuat jadwal bagi
bawahannya.
3. Reservation Clerk
Yaitu petugas operasional yang menangani seluruh pemesanan kamar hotel dengan
menggunakan berbagai metode dan berbagai sumber.
4. Receptionist
Tugas dari receptionis antara lain
a. memberikan pelayanan check in dan check out sesuai dengan prosedur;
b. menjual kamar;
c. mengetahui seluruh aktivitas yang berlangsung di hotel;
d. membaca log book dan papan pengumuman untuk mengetahui informasi
terkini;
e. membuat persiapan bagi kedatangan tamu, baik individu maupun grup;
f. mempersiapkan arrival dan departure list;
g. membantu tamu untuk mengisi kartu registrasi;
h. memperbaharui status kamar;
i. memberikan informasi kepada tamu baik tentang hotel maupun di luar hotel
dengan tepat;
j. menangani tamu yang pindah kamar;
4 Front Office
k. membuat laporan status kamar dan laporan penjualan kamar;
l. bekerja sama dengan departemen lain;
m. menerima dan menyelesaikan keluhan tamu;
n. menjaga agar harga kamar khusus tetap akurat; serta
o. mengikuti morning briefing.
5. Reception Supervisor
Tugas dari reception supervisor antara lain
a. menyusun kebutuhan penggunaan formulir;
b. menangani kelancaran penanganan check in dan check out;
c. melakukan pencocokan bila terjadi perbedaan status kamar dengan house
keeping;
d. memperbaharui status kamar;
e. membimbing dan mengarahkan resepsionis tentang penjualan kamar;
f. menyampaikan kebijakan baru dari Front Office Manager;
g. meneliti daftar tamu yang akan tiba;
h. menetapkan kamar bagi tamu VIP dan rombongan;
i. meneliti dan menyetujui perubaan harga dan perpindaan kamar;
j. membuat jadwal untuk resepsionis;
k. melakukan inventarisasi bahan dan alat;
l. mengatasi keluhan tamu;
m. mengawasi bawaannya dalam pemberian harga khusus bagi tamu;
n. menyusun rencana kerja;
o. membuat laporan harian maupun bulanan;
p. membina hubungan baik dengan tamu;
q. mengawasi penampilan dan produktivitas kerja resepsionis; serta
r. menghadiri briefing yang diadakan oleh Front Office Manager.
6. Telephone Operator
Telephone Operator adalah orang yang bertugas dan bertanggung jawab untuk
menyiapkan dan menyediakan pelayanan sambungan telepon yang masuk kepada
orang yang dituju, serta membuka saluran telepon apabila ada karyawan hotel yang
ingin melakukan panggilan telepon keluar. Kegiatan di Front Office salah satunya
adalah berkomunikasi, baik dengan tamu hotel maupun dengan departemen
lain, para pengawas maupun manajer. Komunikasi dapat dilakukan dalam bentuk
penanganan reservasi, pelayanan check-in check-out, juga mengantar tamu ke
kamar. Media yang digunakan dalam melakukan komunikasi ini berupa komunikasi
lisan atau face to face, telepon, maupun tertulis melalui surat, surel, facsimile, dan
sebagainya. Penggunaan telepon yang baik dan benar jelas akan memengaruhi
pedapatan hotel.
Semua bidang pekerjaan yang berorientasi pada pelayanan (service-oriented
occupation), mutlak memerlukan kemampuan komunikasi yang memadai. Untuk
memainkan peran sebagai pusat komunikasi, Front Office memerlukan petugas-
petugas yang mampu merangkai ide, gagasan, dan maksud menjadi sebuah kalimat
yang mudah dipahami oleh lawan bicara. Materi yang dikomunikasikan tidak semata-
mata mudah dimengerti, namun juga dapat menumbuhkan suasana hangat, hormat,
dan penghargaan bagi para tamu (Agus Sambodo & Bagyono, 2006:53).
6 Front Office
12. The Bell Captain
Tugas dari bell captain antara lain
a. mengawasi kerja bawaan di seksi concierge;
b. mengawasi informasi (maps, airlines/sipping/trainbus/imetble, special events);
c. melengkapi errand control sheet dan bell boy control sheet; serta
d. melaksanakan inspeksi terhadap kerja bawahan di seksi concierge.
13. Bellboy
Tugas dari bellboy antara lain
a. menangani pelayanan pengangkatan barang bawaan tamu yang baru tiba,
pindah kamar, dan meninggalkan hotel;
b. memberi bantuan kepada tamu;
c. mengantarkan tamu ke meja pendaftaran;
d. mengantarkan tamu ke kamar;
e. melakukan tugas-tugas suruhan (running errands);
f. menjaga lobby tetap bersih dan rapi;
g. melaporkan kejadian-kejadian yang tidak biasa terjadi;
h. menggudangkan/menangani penitipan barang bawaan tamu; serta
i. mengawasi informasi (maps, airlines/sipping/trainbus/imetble, special events).
j. melengkapi errand control sheet dan bell boy control sheet.
14. Doorman
Tugas dari doorman antara lain
a. membuka dan menutup pintu kendaraan mobil/taksi;
b. menjaga pintu utama tetap bersih dan rapi;
c. mengatur lalu lintas dan parker kendaraan di hotel;
d. memanggil taksi; serta
e. menaikkan dan menurunkan bendera.
Layanan yang diberikan Telephone Operator adalah sebagai sumber informasi bagi tamu
dan memberikan pelayanan maksimal bagi kepuasan tamu. Sebagai contoh tamu yang
menginginkan makan di luar dan mencari informasi melalui Telephone Operator maka
seorang Telephone Operator harus memberikan pelayanan yang ramah tanpa kesan kecewa
karena tamu tidak menghendaki makanan yang ada di hotel. Apabila tamu merasa puas
dengan pelayanan Telephone Operator tadi maka tidak menutup kemungkinan tamu
tersebut akan lebih mengenal resepsionis dan kesempatan tersebut dapat dimanfaatkan
resepsionis untuk menjual hotel. Pada situasi tersebut tamu akan menaruh kepercayaan
terhadap resepsionis sehingga dengan suka hati akan menikmati makanan dan minuman
yang disediakan oleh pihak hotel.
8 Front Office
4. melayani sambungan lokal, interlokal, dan internasional;
5. melayani pengiriman faksimile dari manajemen hotel;
6. melayani wake up call (permintaan tamu yang ingin dibangunkan pada waktu
tertentu);
7. melaksanakan aturan hotel bila terjadi kebakaran;
8. mencatat dan menyampaikan pesan dari tamu;
9. merawat dan memelihara buku petunjuk telepon agar tetap up to date;
10. membuat rekening pengiriman faksimile;
11. melayani pemutaran video untuk tamu;
12. melaksanakan aturan hotel bila mendapatkan ancaman bom lewat telepon; serta
13. membuat laporan sambungan telepon interlokal dan internasional.
10 Front Office
Untuk mengeja nama tamu, berikut ini disajikan cara mengeja nama tamu
dengan standar internasional.
A: Alpha J: Juliet S: Sierra
B: Bravo K: Kilo T: Tango
C: Charlie L: Lima U: Uniform
D: Delta M: Mike V: Victor
E: Echo N: November W: Whiskey
F: Foxtrot O: Oscar X: X – Ray
G: Golf P: Papa Y: Yankee
H: Hotel Q: Quebec Z: Zulu
I: India R: Romeo
Hal yang harus diperhatikan oleh Telephone Operator dalam melaksanakan
tugasnya adalah sebagai berikut.
a. Jangan membiarkan telepon berdering terlalu lama. Maksimal tiga kali berdering
segera angkat telepon dan jawab dengan sopan.
b. Bersikaplah sopan dan bijaksana daam menanggapi telepon. Siapapun yang
menelepon, penting dan harus dilayani sebaik-baiknya.
c. Saat menerima telepon sebutkan nama organisasi atau perusahaan tempat
Anda bekerja, jangan mengucapkan “halo”.
d. Jangan menggunakan telepon di tempat kerja untuk kepentingan pribadi.
e. Berusahalah menjadi pendengar yang baik saat mitra Anda berbicara. Jangan
melamun dan berusaha untuk berkonsentrasi sehingga tidak meminta
penelepon untuk mengulangi ucapannya seperti, ”Apa? Dapat diulang?” karena
hal tersebut terkesan tidak sopan.
f. Jangan mengucapkan kata-kata yang dapat menyinggung perasaan, meskipun
mungkin Anda mendapatkan perlakuan yang kurang menyenangkan dari si
penelepon pada saat Anda menerima telepon tersebut.
g. Berusahalah menanggapi maksud pembicaraan dengan cepat.
h. Berbicaralah dengan tempo yang tepat, tidak terlalu cepat dan tidak terlalu
lambat. Perhatikan pula volume suara, ucapkan dengan kata yang jelas, lancer,
dan kecepatan yang normal.
i. Sebut nama dan jabatan orang yang akan dituju. Selain pokok pembicaraan,
jangan sampai sesudah Anda menghubungi Anda tidak tahu harus berbicara
dengan siapa.
j. Bicaralah seperlunya dan jangan berbicara sambil makan atau berdecak.
k. Catat hal–hal penting yang akan disampaikan.
l. Segeralah minta maaf apabila membuat kesalahan-kesalahan pada saat
bertelepon.
m. Akhiri pembicaraan dengan tepat dan jangan lupa akhiri dengan ucapan
terimakasih (thank you) dan kembali kasih (you are welcome), serta selamat pagi
atau siang untuk mengakhiri pembicaraan.
n. Letakkan gagang telepon dengan perlahan.
Rangkuman
Front Office adalah bagian paling depan dari sebuah hotel, tempat tersebut
merupakan cerminan dari kualitas sebuah hotel. Telephone Operator adalah orang
yang bertugas dan bertanggung jawab untuk menyiapkan dan menyediakan
pelayanan sambungan telepon yang masuk kepada orang yang dituju, serta
membuka saluran telepon apabila ada karyawan hotel yang ingin melakukan
panggilan telepon keluar.
Pelayanan Telephone Operator sebagai sumber informasi bagi tamu dan
memberikan pelayanan maksimal bagi kepuasan tamu. Hal yang harus dipersiapkan
saat seorang petugas Telephone Operator akan melakukan pembicaraan antara lain
1. buku/daftar telepon;
2. nomor telepon penting; dan
3. kartu pesan telepon.
Uji Kompetensi
A. Soal Pilihan Ganda
Pilihlah jawaban yang paling tepat.
1. Bagian departemen hotel yang memberi kesan pertama atau impresi kepada tamu
adalah bagian ….
a. back office
b. front office
c. house keeping department
d. vallet
e. f & b department
2. Berikut ini adalah fungsi Front Office Department kecuali ….
a. menjual kamar
b. menyelesaikan keluhan tamu
c. melaporkan status kamar hotel
d. menyelesaikan konflik
e. bertanggung jawab terhadap kebersihan kamar tamu
12 Front Office
3. Petugas Front Office dapat berperan mengatasi/menyelesaikan masalah yang datang
di luar jam kerja manajemen. Dalam hal ini, peran petugas Front Office adalah sebagai
….
a. sales person
b. penyimpan data
c. humas
d. wakil manajemen
e. diplomatis
4. Mengatur jadwal kerja dan mengandalkan latihan bagi bawahannya dalah tugas
dari ….
a. concierge
b. bell boy
c. the bell captain
d. porter
e. front offficer cashier
5. Berikut ini merupakan tugas dari receptionis, kecuali ….
a. memberikan pelayanan check-in dan check-out sesuai dengan prosedur
b. membukakan pintu
c. mengetahui seluruh aktivitas yang berlangsung di hotel.
d. membuat persiapan bagi kedatangan tamu, baik individu maupun grup
e. mempersiapkan arrival dan departure list
6. Salah satu layanan yang dilakukan oleh Telepone Operator adalah ….
a. memberikan pelayanan check-in dan check-out sesuai dengan prosedur
b. mengetahui seluruh aktivitas yang berlangsung di hotel
c. membuat persiapan bagi kedatangan tamu, baik individu maupun grup
d. melayani sambungan lokal, interlokal, dan internasional
e. melayani pengiriman faksimile dari manajemen hotel
7. Front Office dapat menjadi sumber data hotel. Oleh karena itu, data yang disimpan
harus selalu terkini sehingga manajemen dapat mengambil keputusan dan kebijakan
yang tepat untuk masa yang akan datang. Dalam hal ini peran petugas Front Office
adalah sebagai ….
a. penjual (sales person)
b. pemecah masalah
c. wakil manajemen
d. penyimpan data
e. diplomatis
8. Porter memiliki salah satu tugas, yaitu menangani barang bawaan tamu. Porter
memiliki nama lain yaitu ….
a. penjual (sales person).
b. cocierge
c. bellboy
d. the bell captain
e. doorman
14 Front Office
15. Counter tempat Bell Captain bekerja disebut dengan ….
a. bellstad counter storage
b. bell captain sheet
c. bellboy control
d. errand control
e. luggage tag
B. Soal Esai
Jawablah dengan tepat dan benar.
1. Menangani kedatangan tamu, keberangkatan tamu, barang-barang bawaan
tamu, dan merespon permintaan atas belldesk, serta tamu yang menginginkan
perpindahan kamar termasuk dalam tugas ….
2. Petugas yang bertugas di malam hari yang bertangung jawab untuk memeriksa
kembali semua perkerjaan yang telah dilakukan oleh petugas kasir sebelumnya
adalah ….
3. Front Office menyimpan data yang berasal dari laporan yang dibuat oleh petugas
Front Office yang dapat menjadi sumber data hotel. Dalam hal ini, Front Office
berfungsi sebagai ….
4. Bertanggung jawab untuk menangani pemesanan kamar yang masuk dan mencatat
permintaan-permintaan khusus merupakan tugas dari ….
5. Dalam melakukan tugasnya, seorang Telephone Operator harus mempersiapkan
segala sesuatu, salah satunya Informasi tentang seluruh nomor telepon di dalam
hotel yang disebut dengan istilah ….
6. Pengawas pada seksi penerimaan tamu yang memiliki tugas melakukan pengawasan
terhadap operasional seksi reception dan memiliki bawahan para resepsionis adalah
….
7. Nama form yang digunakan oleh petugas concierge dalam menangani barang
bawaan tamu agar tidak terjadi kekeliruan adalah ….
8. Operator : “Good afternoon, Edotel Solo. Ow may I assist you?”
Caller : “Good afternoon, Edotel Semarang”
Operator : “…”
Caller : “Oh, I’m sorry. Is that 551753?”
Kalimat yang tepat untuk mengisi titik-titik di atas adalah ….
9. Percakapan telepon oleh tiga orang atau lebih dengan menggunakan perlengkapan
tertentu disebut ….
10. Hubungan dari satu wilayah ke wilayah lain menggunakan telepon disebut ….
16 Front Office