Anda di halaman 1dari 8

Pendidikan Bahasa dan sastra Indonesia di SD

Cara Mengajarkan Penggunaan Kamus Pada Siswa SD

Disusun oleh :

UNIVERSITAS TERBUKA
POKJAR KOTA KEDIRI
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Muatan Pembelajaran : Mengajarkan Kamus
Alokasi Waktu : 2 jam

A. TUJUAN
1. Dengan memperhatikan kamus , siswa dapat mengetahui seperti apa Kamus.
2. Dengan menjawab pertanyaan, siswa dapat mengidentifikasi kamus dengan tepat.
3. Dengan mengamati penjelasan guru, siswa dapat mengerti makna kata pada kamus.
4. Dengan mengamati penjelasan guru, siswa dapat menggunakan kata pada kalimat dengan tepat.

B. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu

Kegiatan 1. Melakukan Pembukaan dengan Salam dan Dilanjutkan Dengan Membaca Doa 30
(Orientasi)
Pendahuluan 2. Mengaitkan Materi yang akan dipelajari dengan kehidupan sehari-hari dan menit
diharapkan dikaitkan dengan pengalaman peserta didik (Apersepsi)
3. Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari kamus sederhana dalam
kehidupan sehari-hari. (Motivasi)
Kegiatan Communication 60

Inti  Guru memperkenalkan kamus kepada siswa Menit


 Siswa menyimak penjelasan guru tentang kamus.
 Siswa membaca perkata di kamus secara bergantian dengan suara lantang.
 Siswa dan guru mendiskusikan kata-kata yang belum dipahami siswa.

Creativity and Innovation

 Guru memberikan contoh penggunaan kata dari kamus pada kalimat


 Guru melakukan pernyataan makna kata kepada siswa, lalu siswa menjawab
kata tersebut

Critical Thinking and Problem Formulation

 Guru memberikan kesempatan kepada siswa jika ada hal yang ingin
ditanyakan.
 Guru menjawab pertanyaan-pertanyaan siswa.
 Setiap siswa membaca kata berserta makna
 Setiap siswa membuat kalimat yang didalamnya terdapat kata dari kamus
sederhana
 Siswa mengerjakan latihan soal-soal makna kata. Guru menilai hasil pekerjaan
siswa.

Kegiatan 1. Siswa mapu mengemukan hasil belajar hari ini 30


2. Guru memberikan penguatan dan kesimpulan
Penutup 3. Siswa diberikan kesempatan berbicara /bertanya dan menambahkan informasi Menit
dari siswa lainnya.
4. Salam dan do’a penutup di pimpin oleh salah satu siswa.

Kamus Sederhana
No Abjad Kata Makna
toko tempat meramu dan menjual obat berdasarkan resep dokter
1 A Apotek serta memperdagangkan barang medis; rumah obat;
-- hidup sebagian tanah yang ditanami tanaman obat-obatan untuk
keperluan sehari-hari;
/an·tre/ /antré/ 1 v berdiri berderet-deret memanjang
Antre menunggu untuk mendapat giliran (membeli karcis,
mengambil ransum, membeli bensin, dan
sebagainya); 2 n antrean
n seruan untuk mengajak orang melakukan salat; bang:
Azan kedengaran -- sayup-sayup sampai; muazin ialah orang yang
mengumandangkan --;
Belum be·lum/ adv masih dalam keadaan tidak: ia -- dewasa; Ibu --
2 B pulang dari pasar
/be·sok/ /bésok/ n 1 hari sesudah hari ini; esok hari: hari
Besok ini hari Kamis, -- hari Jumat; 2 saat yang akan datang;
kelak: menabunglah untuk persediaan hari --;
/be·ngap/ a 1 berasa pekak dalam telinga (karena air
Bengap masuk ke dalam telinga, pilek, dan sebagainya); 2 tidak
nyaring atau jernih (tentang bunyi gendang, mata uang,
dan sebagainya); 3 sukar mengeluarkan perkataan
(karena takut, malu, dan sebagainya); gagap
ca·bai/ n 1 tanaman perdu yang buahnya berbentuk bulat
3 C Cabai panjang dengan ujung meruncing, apabila sudah tua
berwarna merah kecokelat-cokelatan atau hijau tua,
berisi banyak biji yang pedas rasanya; lombok
/ca·pai/ v, mencapai/men·ca·pai/ v 1 hendak memegang (dengan
Capai mengulurkan tangan, belalai, dan sebagainya): anak kecil itu
mengulurkan tangan hendak ~ stoples di atas meja

/cen·de·ki·a·wan/ n 1 orang cerdik pandai; orang


intelek; 2 Sos orang yang memiliki sikap hidup yang
Cendikiawan terus-menerus meningkatkan kemampuan berpikirnya
untuk dapat mengetahui atau memahami sesuatu;
Daun /da·un/ n1 bagian tanaman yang tumbuh berhelai-helai
4 D pada ranting (biasanya hijau) sebagai alat bernapas dan
mengolah zat makanan;
Diagnosis /di·ag·no·sis/ n 1 penentuan jenis penyakit dengan cara meneliti
(memeriksa) gejala-gejalanya;
Dewa /de·wa/ /déwa/ kl n 1 roh yang dianggap atau dipercayai sebagai
manusia halus yang berkuasa atas alam dan manusia: Batara
Surya ialah -- matahari;
Efektif efek·tif/ /éféktif/ a 1 ada efeknya (akibatnya, pengaruhnya,
5 E kesannya); 2 manjur atau mujarab (tentang obat); 3 dapat
membawa hasil; berhasil guna (tentang usaha, tindakan);
mangkus; 4 mulai berlaku (tentang undang-undang, peraturan);
Elite /eli·te/ /élité/ n 1 orang-orang terbaik atau pilihan dalam suatu
kelompok; 2 kelompok kecil orang-orang terpandang atau
berderajat tinggi (kaum bangsawan, cendekiawan, dan
sebagainya);
Ekstra /eks·tra/ /ékstra/ n 1 tambahan di luar yang resmi: gaji
--; 2 sangat; luar biasa: rute tersebut tergolong -- berat
karena melewati rimba belantara;
/fo·to/ n 1 potret: -- nya dimuat di dalam surat
6 F Foto kabar; 2 ki gambaran; bayangan; pantulan: ragam ilmiah
seakan-akan -- kegiatan pikiran;
-- finis alat perekam gambar yang ditempatkan pada sisi
tertentu yang mengarah ke garis finis;

/for·mal/ a 1 sesuai dengan peraturan yang sah; menurut


Formal adat kebiasaan yang berlaku: permohonan itu harus
diajukan secara -- , tidak cukup dengan
telepon; 2 resmi: pendidikan -- yang ditempuhnya hanya
sekolah teknik menengah
Fondasi /fon·da·si/ n dasar bangunan yang kuat, biasanya
(terdapat) di bawah permukaan tanah tempat bangunan
itu didirikan; fundamen
Gizi /gi·zi/ n zat makanan pokok yang diperlukan bagi
7 G pertumbuhan dan kesehatan badan;
Geladi /ge·la·di/ v berlatih
Gubuk /gu·buk/ n 1 rumah kecil (biasanya yang kurang baik dan
bersifat sementara): mereka tinggal dalam -- pengap
beratap daun rumbia, berdinding kardus dan
plastik; 2 dangau
/ha·fal/ v 1 telah masuk dalam ingatan (tentang
8 H Hafal pelajaran): saya sudah mempelajari dan juga --
isinya; 2 dapat mengucapkan di luar kepala (tanpa
melihat buku atau catatan lain): banyak orang yang --
nomor telepon barisan pemadam kebakaran
/ha·ki·kat/ n 1 intisari atau dasar: dia yang menanamkan
Hakikat -- ajaran Islam di hatiku; 2 kenyataan yang sebenarnya
(sesungguhnya): pada -- nya mereka orang baik-baik
/hi·po·te·sis/ /hipotésis/ n sesuatu yang dianggap benar
Hipotesis untuk alasan atau pengutaraan pendapat (teori,
proposisi, dan sebagainya) meskipun kebenarannya
masih harus dibuktikan; anggapan dasar;
/ija·zah/ n 1 surat tanda tamat belajar; sijil; 2 izin yang
9 I Ijazah diberikan oleh guru kepada muridnya untuk mengajarkan
ilmu yang diperoleh si murid dari gurunya;
/ima·ji·na·si/ n 1 daya pikir untuk membayangkan (dalam
Imajinasi angan-angan) atau menciptakan gambar (lukisan,
karangan, dan sebagainya) kejadian berdasarkan
kenyataan atau pengalaman seseorang; 2 khayalan
Indra /in·dra/ n alat untuk merasa, mencium bau, mendengar,
melihat, meraba, dan merasakan sesuatu secara naluri
(intuitif);
/jad·wal/ n pembagian waktu berdasarkan rencana
10 J Jadwal pengaturan urutan kerja; daftar atau tabel kegiatan atau
rencana kegiatan dengan pembagian waktu pelaksanaan
yang terperinci: -- penataran itu sudah disetujui oleh
pimpinan;
Jenazah /je·na·zah/ n hor mayat
Justru /jus·tru/ adv 1 kata penghubung yang dipergunakan untuk
menegaskan bahwa sesuatu benar atau salah:
/ka·ri·er/ /kariér/ n 1 perkembangan dan kemajuan dalam
11 K Karier kehidupan, pekerjaan, jabatan, dan sebagainya: ia
seorang eksekutif muda yang sedang menanjak --
nya; 2 pekerjaan yang memberikan harapan untuk
maju: bagaimanapun kita mempunyai -- yang harus kita
perhatikan pula;
/kre·a·tif/ /kréatif/ a 1 memiliki daya cipta; memiliki
Kreatif kemampuan untuk menciptakan; 2 bersifat (mengandung)
daya cipta: pekerjaan yang -- menghendaki kecerdasan
dan imajinasi;
/ku·a·li·tas/ n 1 tingkat baik buruknya sesuatu;
Kualitas kadar: bagaimana -- ternak rakyat?; 2 derajat atau taraf
(kepandaian, kecakapan, dan sebagainya); mutu: sangat
dibutuhkan tenaga-tenaga terampil yang tinggi -- nya
/lem·bap/ a 1 mengandung air (tentang hawa dan
12 L Lembap sebagainya); tidak kering benar (tentang tembakau dan
sebagainya): karena hujan kemarin, tanah masih
--;  2 tidak nyaring bunyinya (seperti gendang yang
kendur): -- benar rebana itu, jemurlah sebentar;
/lu·bang/ n 1 liang; 2 lekuk di tanah dan sebagainya: ia
Lubang menggali -- untuk menanam pisang; 3 Fis lowongan yang
ditinggalkan oleh elektron yang berpindah dalam zat
padat dan bermuatan positif dan dapat menghantar arus
listrik
Lindu /lin·du/ Jw n gempa bumi
/makh·luk/ n sesuatu yang dijadikan atau yang diciptakan
13 M Makhluk oleh Tuhan (seperti manusia, binatang, dan tumbuh-
tumbuhan);
Masjid /mas·jid/ n rumah atau bangunan tempat bersembahyang
orang Islam: setiap Jumat dilakukan salat bersama di --;
/me·to·de/ /métodé/ n 1 cara teratur yang digunakan
Metode untuk melaksanakan suatu pekerjaan agar tercapai
sesuai dengan yang dikehendaki; cara kerja yang
bersistem untuk memudahkan pelaksanaan suatu
kegiatan guna mencapai tujuan yang ditentukan;
/na·pas/ n udara yang diisap melalui hidung atau mulut
14 N Napas dan dikeluarkan kembali dari paru-paru: -- nya sesak;
-- nya senin kamis, cak sulit bernapas; tersengal-sengal;
mengap-mengap (seperti orang yang hampir mati);
/no·mor/ n 1 angka sebagai tanda atau lambang
Nomor bilangan: benda yang jumlahnya lima ditulis dengan --
5; 2 angka yang menunjukkan kedudukan dalam urutan,
kumpulan, dan sebagainya
November /No·vem·ber/ /Novémber/ n nama bulan ke-11 dalam
tahun Masehi (30 hari)
/ob·jek/ /objék/ n 1 hal, perkara, atau orang yang menjadi
15 O Objek pokok pembicaraan; 2 Kim benda, hal, dan sebagainya
yang dijadikan sasaran untuk diteliti, diperhatikan, dan
sebagainya
/ob·jek·tif/ /objéktif/ a mengenai keadaan yang
Objektif sebenarnya tanpa dipengaruhi pendapat atau pandangan
pribadi
Orang n 1 manusia (dalam arti khusus); 2 manusia (ganti diri
ketiga yang tidak tentu):
Pikir /pi·kir/ n 1 akal budi; ingatan; angan-angan:
16 P Paham /pa·ham/ 1 n pengertian: pengetahuan banyak, -- nya
kurang; 2 n pendapat; pikiran
Pikir /pi·kir/ n 1 akal budi; ingatan; angan-angan
Qada Peraturan,hokum, ketentuan yang berasal dari Allah
17 Q Qanun Undang-undang; peratuaran; hokum; kaidah

Rapor /ra·por/ n laporan resmi (kepada yang wajib


18 R menerimanya); lapor;
/ri·si·ko/ n akibat yang kurang menyenangkan
Risiko (merugikan, membahayakan) dari suatu perbuatan atau
tindakan: apa pun -- nya, saya akan menerimanya; dia
berani menanggung -- dari tindakannya itu

19 S /sek·re·ta·ris/ /sékretaris/ n orang (pegawai, anggota


Sekertaris pengurus) yang diserahi pekerjaan tulis-menulis, atau
surat-menyurat, dan sebagainya; penulis; panitera;
Sistem /sis·tem/ /sistém/ n 1 perangkat unsur yang secara teratur
saling berkaitan sehingga membentuk suatu totalitas
/tek·nik/ /téknik/ n 1 pengetahuan dan kepandaian
20 T Teknik membuat sesuatu yang berkenaan dengan hasil industri
(bangunan, mesin)
/tek·no·lo·gi/ /téknologi/ n 1 metode ilmiah untuk
Teknologi mencapai tujuan praktis; ilmu pengetahuan
terapan; 2 keseluruhan sarana untuk menyediakan
barang-barang yang diperlukan bagi kelangsungan dan
kenyamanan hidup manusia;

n alat tukar atau standar pengukur nilai (kesatuan


21 U Uang hitungan) yang sah, dikeluarkan oleh pemerintah suatu
negara berupa kertas, emas, perak, atau logam lain yang
dicetak dengan bentuk dan gambar tertentu;
Uap n gas yang terjadi dari cairan (air dan sebagainya)
apabila dipanaskan; bentuk gas suatu zat;
Vaksin /vak·sin/ n Dok bibit penyakit (misalnya cacar) yang
22 V sudah dilemahkan, digunakan untuk vaksinasi
/va·kum/ a 1 hampa udara: supaya benda yang akan
Vakum ditaruh di ruang bola kaca itu tidak cepat rusak, ruang itu
harus --; 2 kosong (tidak ada petugasnya, pejabatnya,
dan sebagainya)

/wa·bah/ n penyakit menular yang berjangkit dengan


23 W Wabah cepat, menyerang sejumlah besar orang di daerah yang
luas (seperti wabah cacar, disentri, kolera); epidemi;
/wa·dah/ n 1 tempat untuk menaruh, menyimpan
Wadah sesuatu: dia mengambilkan -- nasi itu; 2 ki tempat
berhimpun; perhimpunan

/xi·lem/ /silém/ n Bio jaringan pembuluh kayu, khususnya


24 X tumbuhan tinggi, yang merupakan sel penyokong dan
pengalir-alir ikatan vaskular; jaringan pembuluh pada
Xilem tumbuhan tinggi yang terdiri atas trakeid berlignin, unsur
pembuluh dan serat yang menghantar air dan garam-
garam mineral yang diserap oleh akar ke seluruh bagian,
menopang tubuh secara mekanis
Xenia /xe·nia/ /sénia/ n Bio perubahan endosperma oleh
pengaruh tepung sari asing

Yakin /ya·kin/ a 1 percaya (tahu, mengerti) sungguh-sungguh;


25 Y (merasa) pasti (tentu, tidak salah lagi): hakim -- akan
kesalahan terdakwa itu; ia berkata dengan -- nya, berkata
dengan pasti; pada -- ku, pada pendapatku;
Yatim /ya·tim/ a tidak beribu atau tidak berayah lagi (karena
ditinggal mati);
Yoghurt /yog·hurt/ n susu yang diproses menjadi susu asam
(untuk minuman) dengan cara menularinya dengan jenis
bakteri tertentu
/za·man/ n 1 jangka waktu yang panjang atau pendek
26 Z yang menandai sesuatu; masa: -- kekuasaan Nazi di
Zaman Jerman; 2 kala; waktu: akhir -- , penghabisan masa
kehidupan kita; ketinggalan -- , sudah tidak sesuai lagi
dengan keadaan; sudah dimakan -- , ki sudah kuno;
kolot;
/zeb·ra/ /zébra/ n 1 kuda yang badannya bergaris-garis
Zebra hitam putih atau cokelat tua putih, terdapat di
Afrika; Equus zebra; 2 (ikan -- ) jenis ikan hias yang
kulitnya bergaris-garis hitam putih
Lampiran

Penilaian terhadap proses dan hasil pembelajaran dilakukan oleh guru untuk mengukur tingkat
pencapaian kompetensi peserta didik. Hasil penilaian digunakan sebagai bahan penyusunan laporan
kemajuan hasil belajar dan memperbaiki proses pembelajaran. Penilaian terhadap materi ini dapat
dilakukan sesuai kebutuhan guru yaitu dari pengamatan sikap, tes pengetahuan dan presentasi unjuk
kerja atau hasil karya/projek dengan rubric penilaian sebagai berikut.

1. Penilaian Sikap
Observasi selama kegiatan berlangsung
2. Penilaian Pengetahuan
Pemahaman tenntang cara melakukan gerak berjalan merangkak dan berlari terlihat saat siswa
praktik melakukan gerak tersebut.
a. Menuliskan kata dan makna dengan benar
Banyaknya soal 3.
Nilai = (banyaknya jawaban benar : 3) × 100
b. Menuliskan kalimat yang memuat kata dalam kamus minimal 5 kalimat.
Skor setiap soal 2.
Nilai = jawaban benar × 20 = 100
3. Penilaian Keterampilan
a. Rubrik Melakukan Permainan Merangkai Kata dan Makna dengan Tepat .

No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu


bimbingan

4 3 2 1

1 Kebenaran sesuai kamus. Hampir sama Hanya mengerti Belum


Kata dan kata tanpa mampu
makna makna. mengerti kata
dan makna.

b. Rubrik Membuat kalimat dengan memuat kata yang ada di kamus

No Kriteria Baik sekali Baik Cukup Perlu


bimbingan

4 3 2 1

1 Kelancaran Kalimat panjang Kalimat Kalimat tidak Belum


dalam membuat dengan struktur sederhana memperhatika mampu
kalimat yang tepat. dengan n strukturnya membuat
struktur namun ada kalimat
sederhana. kata yang dengan kata
dimuat di yang ada di
kamus kamus.

2 Kepercayaan Tidak terlihat Terlihat ragu Memerlukan Belum


diri dalam ragu-ragu. - ragu. bantuan guru. menunjukkan
membuat kepercayaan
kalimat diri.

Anda mungkin juga menyukai