Anda di halaman 1dari 5

UNIVERSITAS TERBUKA

PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR ( PGSD )


POKJAR BOGOR SELATAN
KOTA BOGOR
NAMA : CITRA KUSUMA
NIM : 857295443
MATA KULIAH : PDGK4101/ Keterampilan Berbahasa Indonesia SD
SEMESTER :4
1) Disajikan contoh teks puisi dua bait.
Taman Bermain

Tamanku bersih, bersih sekali


Di sana ada kolam mungil, lucu sekali
Ikannya banyak berwarna-warni
Ku kasih makan setiap hari

Aku senang main di taman ini


Bermain dan bercanda kesana kemari
Bersama ibu juga ayah kami,
Tamanku membuat betah di sini.

Tuliskan format penilaian kemampuan berbicara untuk menilai puisi tersebut berikut
pedoman penyekorannya!

FORMAT PENILAIAN PEMBACAAN PUISI

Petunjuk:
Tulislah skor dari tiap aspek sesuai dengan pengamatan terhadap pembacaan puisi yang
dilakukan dengan memperhatikan rubrik yang diberikan pada bawah tabel (rentang skor 1 -3 ) 

No. Aspek Skor Diperoleh


1. Penghayatan / ekspresi / penjiwaan
2. Gerak meliputi mimik, gesture dan pantomimik
3.
Artikulasi / pelafalan
4.
Intonasi / penekanan
RUBRIK PEMBERIAN SKOR:

1. Penghayatan / ekspresi / penjiwaan


Skor 3 bila pembaca puisi mampu menunjukkan ekspresi akan penghayatan dan
penjiwaan yang sangat baik.
Skor 2 bila pembaca puisi mampu menunjukkan ekspresi akan penghayatan dan
penjiwaan yang cukup baik.
Skor 1 bila pembaca puisi menunjukkan ekspresi akan penghayatan dan penjiwaan yang
kurang baik.

2. Gerak meliputi mimik, gesture dan pantomimik


Skor 3 bila pembaca puisi mampu menunjukkan mimik, gesture, dan pantomimik yang
sangat baik.
Skor 2 bila pembaca puisi mampu menunjukkan mimik, gesture, dan pantomimik yang
cukup baik.
Skor 1 bila pembaca puisi menunjukkan mimik, gesture, dan pantomimik yang kurang
baik.

3. Artikulasi/Pelafalan
Skor 3 bila pembaca puisi mampu menunjukkan artikulasi/pelafalan yang sangat baik.
Skor 2 bila pembaca puisi mampu menunjukkan artikulasi/pelafalan yang cukup baik.
Skor 1 bila pembaca puisi menunjukkan mimik, artikulasi/pelafalan yang kurang baik.

4. Intonasi dan penekanan


Skor 3 bila pembaca puisi mampu menunjukkan intonasi dan penekanan yang sangat
baik.
Skor 2 bila pembaca puisi mampu menunjukkan intonasi dan penekanan yang cukup
baik.
Skor 1 bila pembaca puisi menunjukkan intonasi dan penekanan yang kurang baik.

2) Tuliskan empat hal yang harus dipersiapkan oleh guru dalam merencanakan
pembelajaran membaca di kelas rendah!

1. Memilih Bahan Ajar


Materi yang akan di pilih hendaknya menunjang dalam pencapaian hasil belajar yang
telah ditetapkan sebelumnya. Dalam pemilihan materi atau bahan ajar, hendaknya
seorang guru berpedoman pada kriteria yang dikemukakan Hartati, yakni (1) nilai
kependidikan; (2) kebermaknaan; dan (3) kemanfaatan. Disamping itu, guru juga harus
memperhatikan hierarki penyajian bahan, termasuk didalamnya pemilihan bahan ajar,
yang mengacu pada prinsip: mudah-sukar, sederhana-kompleks, dekat-jauh, familier-
asing.

2. Memilih metode
Pemilihan metode pembelajaran ini hendaknya di pilih sesuai dengan karakteristik
siswa dan kondisi kelas. Keberhasilannya bergantung pada kemampuan guru dalam
menggunakan metode yang sesuai dengan tingkat kecocokan guru dan siswanya.
Adapun metode-metode yang dapat digunakan oleh guru pada pembelajaran membaca
kelas rendah sebagai berikut
a. Metode membaca permulaan
- Metode abjad/alfabet
- Metode bunyi
- Metode suku kata (silaba)
- Metode kata Lembaga
- Metode global
- Metode SAS

3. Merancang kegiatan pembelajaran


Rancangan kegiatan pembelajaran ini juga disebut dengan Rencana Pelaksanaan
Pembelajaran(RPP). RPP ini berfungsi sebagai pemandu pelaksanaan pembelajaran
yang akan di bawakan guru. Sebelum membuat RPP terlebih dahulu guru harus
mencermati tuntutan standar kompetensi dan kompetensi dasar (SKKD).

4. Pelaksanaan Pembelajaran : Fokus Membaca


Pada hakikatnya, pelaksanaan pembelajaran di kelas merupakan wujud nyata dari
penjabaran persiapan yang telah anda lakukan. Dalam pelaksanaannya, guru he ndaknya
bertindak sebagai pembimbing, fasilitator, dan narasumber bagi siswa.

3) Menulis karangan merupakan salah satu keterampilan menulis yang dapat diujikan di
kelas tinggi. Tuliskan contoh format penilaian mengarang peserta didik di kelas tinggi!

No Unsur yang dinilai Skor Maksimum Skor Peserta Didik


1. Isi Gagasan yang di kemukakan 35 ………………….
2. Organisasi Isi 25 ………………….
3. Tata Bahasa 20 ………………….
4. Gaya Pilihan Struktur dan Kosa Kata 15 ………………….
5. Ejaan 5 ………………….
Jumlah 100 ………………….

4) Tuliskan lima metode/teknik pembelajaran menulis terpimpin berikut contohnya!

1. Melengkapi kalimat berdasarkan rangsang gambar

Ada beberapa teknik yang bisa digunakan untuk pembelajaran menulis di kelas
rendah dengan metode ini. Terdapat dua hal pokok yang harus di siapkan guru. Yaitu
(a) teks tidak lengkap, (b) gambar- gambar untuk stimulusnya. Sajian teks tidak
lengkap dapat berupa kalimat- kalimat lepas, dapat juga dibingkai dalam bentuk
cerita/ teks sederhana.
Contohnya :

Lala sedang .....

2. Melengkapi puisi berdasarkan rangsang gambar

Dengan memanfaatkan media gambar, guru dapat merangsang daya kreasi dan
imajinasi siswa dalam melahirkan pikiran dan perasaanya dalam bentuk puisi. Mula-
mula anak diperlihatkan dengan gambafr. Berdasarkan gambar tersebut guru
bercerita. Lalu, anak murid diminta untuk melengkapi puisi ( yang berkaitan dengan
gambar) yang telah disediakan guru.
Contoh :

3. Teknik isian rumpang


Contohnya :

Liburan lalu kami berlibur ke pantai. Saya suka ke pantai. Ayah, Ibu, ........ (1) adikku juga
suka pantai. Airnya ..... (2)biru. Air laut itu seperti .......(3). Apalagi jika ada angin. Air ....(4)
dan bergelombang. Di sana sini ....(5) kulihat hanya air dan ....(6)air itu begitu luas, seolah-
olah menyentuh ....(7) langit,

4. Menulis deskripsi benda konkret


Mendeskripsikan benda- benda konkret yang berada di sekeliling siswa dapat melatih
siswa untuk menuliskan apa yang diketahuinya, dirasakannya, atau yang
dipikirkannya. Teknik ini akan sangat membantu siswa yang mengalami kesulitan
dalam melahirkan kalimat jika dipandu dengan pertanyaan- pertanyaaan
pembimbingan.
Contohnya :
a) Coba perhatikan di sekelilingmu, benda apa saja yang kamu lihat?
b) Di manakah letak benda itu dari tempatmu sekarang?
c) Apakah benda itu memiliki kegunaan? Coba sebutkan!

5. Menyusun kata- kata acak menjadi kalimat.


Contohnya :
(a) Menyusun kalimat secara benar dari kata-kata acak yang sudah di sediakan.
Pagi - ani – bunga – setiap – menyiram
Budi – tempat – selalu – tidur – membereskan
(b) Menyusun kalimat berdasarkan kata-kata yang tersedia sesuai dengan daya kreasi
masing-masing siswa

Pagi, Ani, bunga, setiap, menyiram, budi, dua kali, tempat, selalu, tidur, kamar, gigi, pot,
menyikat, kamar mandi, memebersihkan, hari, dan , sehari.

Anda mungkin juga menyukai