Nama : BELLI YATRA

Bp. : 1910023810156
UAS : TEORI ORGANISASI
Dosen : SUSIYANTI MEILINA

1. Kita telah mempelajari tentang tanggungjawab sosial dan etika pribadi dalam teori
organisasi. Seterusnya seseorang manager perlu memperhatikan pandangan dan harapan
masyarakat terhadap perusahaan atau organisasi yang dipimpinnya. Jelaskanlah apakah
saudara dapat melihat bukti tentang manager atau pemimpin yang menerima
tanggungjawab yang lebih besar? Berikan contoh-contoh untuk menunjang jawaban
saudar tersebut?
Jawaban :
Berorganisasi sangat membutuhkan seorang pemimpin yang memiliki
kemampuan untuk berperan dalam meningkatkan kemampuan sumberdaya manusia.
Pemimpin berdasarkan konsep teoritis, memiliki tanggung jawab yang besar terhadap
pencapaian tujuan suatu organisasi, karena kepemimpinan inti dari pada manajemen yang
merupakan penggerak bagi sumber daya dan fungsi manajemen serta alat lainnya. Peran
dapat terwujud jika para pemimpin memiliki kredibilitas dan integritas yang memadai
dalam menggerakkan pengikut untuk bertindak, dan arena tindakan itu, organisasi akan
berkembang dan mengalami kemajuan. Karena organisasi harus bergerak maju, maka
peran visi dalam mengarahkan organisasi ke depan tidak dapat diabaikan.
Contohnya seperti perusahaan Lembaga Keuangan (Bank). Bank memiliki
tanggungjawab menjaga kepercayaan masyarakat terhadap uang atau investasi yang
masyarakat titipkan ke Bank. Maju mundurnya sebuah bank, tergantung pada
pimpinannya. Sejauh mana pimpinan bias memanage bawahannya agar bisa saling
bersinergi menuju hasil yang optimal dan juga harus bisa mengatur dengan baik orang-
orang yang ada dalam bank tersebut agar kinerja karyawannya semakin baik dan
mencapai target yang telah ditentukan. Maju mundurnya performa bank berada dipundak
pimpinan bank. Karena ada beberapa tanggungjawab seorang pimpinan bank yaitu
diantaranya :
 a. Mempersiapkan, mengusulkan, melakukan negosiasi, merevisi rencana kerja dan
anggaran (RKA) dalam rangka mencapai target bisnis yang ditetapkan.
b. Membina dan mengkoordinasikan unit-unit kerja di bawahnya untuk mencapai
target yang telah ditetapkan.
c. Memfungsikan semua unit kerja di bawahnya dan pekerja binaannya dalam
melaksanakan tugas atau pekerjaan sesuai dengan strategi yang telah ditetapkan
guna mewujudkan pelayanan yang sebaik-baiknya bagi nasabahnya.
d. Mengawasi semua bawahannya dan unit-unit kerja di bawahnya dalam rangka
melaksanakan dan mencapai sasaran dari rencana kerja yang telah ditetapkan.
e. Melaksanakan kegiata pemasaran dana, jasa serta kredit dalam rangka memperluas
pangsa pasar.

2. Sasaran organisasi menyangkut tujuan dan keadaan yang dikehendaki oleh organisasi
sebagai satu kesatuan :
a. Mengapa sering kali terdapat konflik-konflik sasaran antara departemental dalam
organisasi?
b. Pilihlah organisasi tertentu dan jelaskanlah mengenai konflik ini

Jawaban :

a. Dikarenakan sistem komunikasi dan informasi tidak menemui sasarannya,

timbulah salah paham atau orang tidak saling mengerti. Suatu konflik dapat
terjadi karena masing-masing pihak atau salah satu pihak merasa dirugikan.
Kerugian ini bukan hanya bersifat material, tetapi dapat juga bersifat non
material. Konflik biasanya juga timbul sebagai hasil adanya masalah-masalah
hubungan pribadi (ketidaksesuaian tujuan atau nilai-nilai pribadi karyawan
dengan perilaku yang harus diperankan pada jabatannya, atau perbedaan
persepsi).
b. Contohnya seperti organisasi bersifat social, seperti Organisasi Masyarakat dan
Pemuda/I yang ada di Kenagarian Abai. Kita sebut saja Pokdarwis ASR, didalam
organisasi ini ada beberapa konflik yang terjadi. Berawal organisasi ini didirikan
bertujuan untuk memajukan Pariwisata yang ada dikenagarian Abai, dan untuk
 membentuk suatu kesatuan para pemuda/I yang ada di kenagarian Abai agar ikut
serta dalam memajukan wisata-wisata yang ada dikenagarian abai. Lalu, setelah
cukup lama dibentuknya organisasi ini timbullah suatu konflik didalam organisasi
ini. Salah satunya ialah terjadinya kesalahpahaman yang disebabkan masing-
masing pihak divisi atau departemen merasa dirugikan yang berdampak
pencemaran nama baik masing-masing divisi, lalu terjadilah sebuah perang dingin
antar divisi tersebut. Maka dari itu, peran pemimpin sangat dibutuhkan pada saat
konflik ini untuk mendamaikan kedua belah pihak.

3. Buatlah sebuah cerita tentang perubahan teknologi terpenting dalam masa hidup anda.
Bahaslah dampak terhadap organisasi dan manajemen.
Jawaban :
Perangkat telekomunikasi berkembang pesat saat teknologi digital mulai
digunakan menggantikan teknologi analog. Teknologi analog mulai terasa menampakkan
batas-batas maksimal pengeksplorasiannya Perubahan teknologi yg saya rasakan sampai
saat sekarang ini adalah:
a. Dulu orang mengirim pesan melalui surat yang kemudian di titip kan ke pos, yang
memakan waktu cukup lama tergantung jarak tempuh kemana alamat surat itu
diantarkan.Tapi sekarang hanya dengan membuka smartphone kemudian membuka
aplikasi chat, orang bisa mengirim pesan se persekian detik, selama ada kuota
b. Dulu untuk menelfon orang harus mengantri di telepon umum, sekarang dengan
smartphone, orang bisa menelfon dimana saja dan kapan saja.
c. Dulu untuk mengetik surat formal orang menggunakan mesin tik, sekarang dg
laptop yg makin bervariasi dan harga relatif murah, orang-orang tidak perlu
membeli mesin tik lagi, dan juga laptop memiliki banyak fungsi, yg sangat
bermanfaat di zaman teknologi yg semakin berkembang ini.
d. Sekarang IOT (internet of things) mulai dikembangkan, dimana orang hanya perlu
menggunakan smartphone untuk menggerakan/mematikan sesuatu, mematikan
smart lamp melalui smartphone misalnya.
 e. Dulu mobil pada umumnya selalu menggunakan bahan bakar, dengan
perkembangan teknologi juga, sekarang mobil sudah ada yang ramah lingkungan
dan tidak menggunakan bahan bakar.
Digitalisasi perangkat telekomunikasi kemudian berkonvergensi dengan
perangkat komputer yang sejak awal merupakan perangkat yang mengadopsi teknologi
digital. Kehadiran teknologi telah memberikan banyak perubahan di bebrbagai sektor
kehidupan manusia, sebab teknologi menawarkan kemudahan yang belum didapatkan
sebelumnya. Salah satunya di sektor manajemen organisasi, Dalam skala organisasi
penggunaan PC dalam bentuk single-user maupun Jaringan Komputer Lokal (LAN) tela -
menjadikan komputer sebagai kebutuhan yang sangat penting dalam mendukung sistem
informasi modern. Hal ini diakibatkan oleh perkembangan teknologi komputer yang
demikian cepat yang berakibatharganyasemakinmurah. Sebagai gambaran, sebuah sistem
LAN yang terdiri dari beberapa PC dan harganya hanya dalam skala puluhan juta rupiah
dapat memiliki fungsi dan kemampuan yang sama dengan sebuah computer mainframe
yang berharga ratusan juta hingga milyaran rupiah. Teknologi komputer telah mampu
meningkatkan koordinasi dalam pekerjaan-pekerjaan kelompok. Bagi manajemen
organisasi tidaklagi hanya mempakan alat komputasi dan pengolahan data saja tetapi
telah menjadi teknologi koordinasi. Dengan kemampuan meningkatkan koordinasi
tersebut computer telah menjadikan manajemen organisasi berkembang kearah paddat
koordinasi.
Teknologi dalam organisasi memiliki peran penting dalam mempelajari sifat-sifat
dari teknologi suatu organisasi dan hubungan teknologi terhadap struktur organisasi,
tetapi dalam penerapannya harus didasarkan karakteristik dari organisasi tersebut.
Organisasi adalah sebuah sistem terbuka, dan teknologi organisasi merupakan jenis
kegiatan internal yang terjadi dalam organisasi tersebut, dalam hal ini jelas sangat
keterkaitan satu sama lain. Penerapan teknologi dalam organisasi dapat memberikan
dampak yang siginifikan pada efektifitas dan efisiensi serta meningkatkan daya saing
karena teknologi informasi memberikan sejumlah data mengenai jalannya organisasi
tersebut sehingga organisasi dapat memperoleh data-data yang diperlukan sebagai dasar
dalam mengambil keputusan startegis. Dalam penerapan teknologi pada organisasi,
terdapat dampak positif dan negative, salah satu diantaranya ialah :
a. Dampak positif
- Sebagai media untuk mengawasi kinerja organisasi
- Sebagai media untuk meningkatkan kualitas informasi
- Sebagai media untuk menganalisa daya saing organisasi
- Membantu aktivitas manajemen sumber daya manusia
- Menghemat biaya, waktun dan peningkatan produktivitas
b. Dampak negative
- Penyalahgunaan teknologi oleh pelaku-pelaku organisasi
- Masalah penolakan penggunaan teknologi
- Mengurngi sifat social antar sesama