Disusun Oleh:
Kelompok 3
2021
i
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya kepada kami sehingga penulis dapat menyelesaikan
makalah ini yang berjudul Karakteristik Peserta Didik. Shalawat serta salam tak lupa kita
panjatkan kepada junjungan dan uswatun hasanah kita Nabi Muhammad SAW yang sangat
kita nantikan syafaatnya kelak di yaumul akhir.
Penulis menyadari bahwa makalah ini tentu masih banyak kekurangan dan jauh dari
kata sempurna. Tentu masih banyak kesalahan-kesalahan didalamnya. Untuk itu penulis
mengharapkan kritik dan saran dari pembaca makalah ini, supaya makalah ini akan menjadi
lebih baik lagi. Apabila dalam pembuatan ini terjadi banyak kesalahan, penulis mohon maaf.
Semoga makalah ini dapat bermanfaat. Aamiin.
ii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL..................................................................................................................i
KATA PENGANTAR...............................................................................................................ii
DAFTAR ISI............................................................................................................................iii
BAB 1 PENDAHULUAN.........................................................................................................1
A. Latar Belakang..............................................................................................................1
B. Rumusan Masalah ........................................................................................................1
C. Tujuan ..........................................................................................................................1
D. Manfaat.........................................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN...........................................................................................................2
A. Kesimpulan...................................................................................................................8
B. Saran ............................................................................................................................8
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................................9
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Peserta didik merupakan penerus cita-cita bangsa yang masih aktif, semangat
dan bisa mengembangkan seluruh kreatifitasnya dalam segala bidang. Maka, peserta
didik harus selalu didampingi dalam setiap perkembangannya agar tercapainya
perkembangan yang optimal. Tanpa adanya dampingan kepada peserta didik dapat
menyebabkan munculnya pengaruh negatif yang susah untuk dikendalikan. Sebagai
salah satu penerus cita-cita bangsa peserta didik harus mampu menunjukkan
pengetahuan, kemampuan, dan keterampilan, agar masing-masing peserta didik
menunjukkan karakteristik tersendiri dalam dirinya.
Beragam aspek yang berupa pengetahuan, gaya belajar, minat, serta motivasi
yang dimiliki setiap masing-masing peserta didik dapat berpengaruh oleh strategi
pengelolaan yang berhubungan dengan tatanan pembelajaran. Hal ini diciptakan agar
sesuai oleh karakteristik peserta didik. Berbagai aspek yang ada dalam diri peserta
didik dapat mempengaruhi pelaksanaan pembelajaran dan hasil belajar peserta didik.
Secara umum karakteristik peserta didik disebut sebagai karakter individu yang
dipengaruhi oleh faktor usia, latar belakang, dan keturunan.
B. Rumusan Masalah
A. Apa pengertian karakteristik peserta didik?
B. Apa peran guru dalam memahami karakteristik peserta didik?
C. Apa manfaat memahami karakteristik peserta didik?
D. Apa indikator penting karakteristik peserta didik?
E. Bagaimana mengembangkan karakter pembelajaran yang mendidik?
C. Tujuan
a. Untuk mengetahui apa itu karakteristik peserta didik.
b. Untuk mengetahui peran guru dalam memahami karakteristik pesrta didik.
c. Untuk mengetahui manfaat memahami karakteristik peserta didik.
d. Untuk mengetahui indikator penting karakteristik peserta didik.
e. Untuk mengetahui mengembangkan karakter pembelajaran yang mendidik.
D. Manfaat
Makalah ini dapat digunakan untuk mengetahui tentang karakteristik peserta didik.
BAB II
1
PEMBAHASAN
3
Janawi. 2019. Memahami Karakteristik Peserta Didik dalam Proses Pembelajaran. Jurnal Tarbawy: Jurnal
Pendidikan Islam. Vol. 6, No, 2. hlm.73
3
emosional, merasa gagal, dan lain-lain ketika harus menghadapi kenyataan bahwa
mereka tidak mampu memenuhi harapan orang-orang di sekelilingnya.
Begitu pentingnya mengenal dan memahami karakter peserta didik maka
seorang guru harus meluangkan waktunya bersama peserta didik dengan memberikan
perhatian yang maksimal dalam membimbing untuk mencapai tujuan pendidikan. 4
Terdapat banyak manfaat yang dapat dipetik apabila seorang guru dapat mengenal
dan memahami kepribadian dan karakter peserta didik dengan baik. Beberapa manfaat
tersebut adalah:
1. Mengetahui keunggulan yang dimiliki peserta didik dan dapat meningkatkannya
dengan berbagai cara
2. Mengetahui potensi-potensi yang ada pada diri mereka dan mengoptimalkannya
demi kesuksesan di masa yang akan datang
3. Mampu mendeteksi kelemahan yang mereka miliki dan berusaha untuk
memperbaikinya
4. Menyadarkan mereka bahwa mereka masih mempunyai banyak kekurangan
sehingga jangan sampai berikap sombong dan merendahkan orang lain
5. Mengenal diri sendiri dapat membantu anak didik untuk berkompromi dengan
diri sendiri dan orang lain dalam berbagai situasi
6. Mengenal kepribadian diri dapat membantu mereka menerima dengan ikhlas
atas segala kelebihan dan kekurangan diri sendiri, sekaligus bertoleransi
terhadap kelebihan dan kelemahan orang lain.
D. Indikator Penting Karakteristik Peserta Didik
Setiap peserta didik memiliki karakteristik tersendiri. Perbedaan karakteristik
pada peserta didik terletak dalam pola pikir, daya imajinasi, pengandaian dan hasil
karyanya. Setiap kegiatan belajar mengajar perlu dirancang untuk memberikan
kesempatan dan kebebasan berkreasi secara berkesinambungan untuk
mengembangkan dan mengoptimalkan kreativitas peserta didik. Apabila guru
mengetahui karakter siswa, maka akan dapat memetakan kebutuhan-kebutuhan apa
saja yang diperlukan oleh peserta didik untuk menunjang pembelajaran.5
4
Meriyati, Memahami Karakteristik Anak Didik, (Bandar Lampung: Fakta Press Fakultas Tarbiyah, 2015), hlm.
8-9.
5
Resminingsih, dkk. 2017. Pengaruh Komptensi Pedagogik Guru Terhadap Kompetensi Sikap Peserta Didik.
Jurnal SWOT. Vol. VII, No. 3. hal. 631.
4
Proses pembelajaran akan berlangsung dengan baik apabila guru mampu
memahami karakter anak dengan baik. Beberapa karakter penting yang perlu
dipahami dalam proses pembelajaran diantaranya adalah:6
1. Mengidentifikasi karakter fisik dan non fisik anak didik di kelas
Anak merupakan individu yang masih dalam proses pertumbuhan
(mengarah pada fisik) dan perkembangan (mengacu pada fungsi organ dan non
fisik). Karakter fisik yang dimaksud yaitu ciri yang mudah untuk diamati,
seperti ciri-ciri fisik (keadaan kaki, mata, tangan, berkemampuan khusus, dan
lainnya). Di dalam proses pembelajaran, tenaga pendidik tidak boleh melupakan
unsur tersebut, karena akan berimplikasi pada pengelolaan kelas yang akhirnya
berdampak pada pencapaian tujuan belajar.
2. Mengidentifikasi karakteristik belajar pada setiap peserta didik di kelas
Dalam kegiatan belajar, peserta didik mempunyai karakteristik tersendiri.
Karakteristik ini tidak terlepas dari beberapa hal misalnya, minat, bakat,
ligkungan anak, gaya belajar anak, intelegensa anak, dan yang lainnya.
3. Memastikan semua peserta didik memperoleh kesempatan yang sama untuk ikut
serta secara aktif dalam kegiatan pembelajaran.
Di dalam paradigma pendidikan yang modern, guru bukanlah sebagai
pengajar, namun guru adalah fasilitator (orang yang memfasilitasi) dan
motivator (orang yang memberi motivasi atau pendorong. Pendidik yang
professional harus bisa memberi peran besar sebagai fasilitator. Tenaga
pendidik memberikan kesempatan yang sama kepada anak didik, agar dapat
berpartisipasi secara maksimal dalam proses pembelajaran.
4. Mengatur kelas untuk memberi kesempatan belajar yang sama kepada semua
peserta didik dengan kelainan fisik dan kemampuan belajar yang berbeda-beda.
Dalam hal mengatur kelas, berkaitan dengan pengelolaan kelas. Ada beberapa
hal penting yang perlu diatur diantaranya yaitu:
a. Selama proses pembelajaran, tempat duduk anak perlu disesuaikan dengan
keadaan si anak, baik keadaan fisiknya maupun nonfisik. Misalnya,
penglihatan anak, pendengaran anak, ukuran tinggi badan anak bila kelas
menggunakan sistem deret, dan yang lainnya.
b. Penerangan kelas
6
Janawi. 2019. Memahami Karakteristik Peserta Didik dalam Proses Pembelajaran. Jurnal Tarbawy: Jurnal
Pendidikan Islam. Vol. 6, No, 2. hal. 74-75.
5
c. Posisi media pembelajaran yang digunakan untuk sarana pembelajaran
5. Berusaha bagaiamana supaya dapat memahami apa penyebab dari
penyimpangan perilaku peserta didik untuk mencegah agar perilaku tersebut
tidak merugikan peserta didik lainnya.
6. Membantu mengembangkan potensi (kemampuan) dan mengatasi kelemahan
dan keterlambatan dalam pemahaman peserta didik.
Setiap anak memiliki potensi yang berbeda. Potensi tersebut bisa berupa
dalam hal minat, bakat, dan keterlambatan dalam menerima pelajaran yang telah
diberikan oleh pendidik. Maka dari itu, untuk mengetahui lebih awal
perkembangan anak, pendidik maupun pihak sekolah disarankan untuk
bekerjasama dengan pihak-pihak tertentu dengan tujuan untuk mengetahui
potensi yang dimiliki anak. Pihak-pihak tersebut adalah psikolog. Test psikolog
dilakukan untuk mengetahui keadaan anak sehingga pendidik dan pihak sekolah
bisa memberikan pendekatan yang dapat memaksimalkan proses pembelajaran.
7. Memperhatikan peserta didik dengan kelemahan fisik tertentu supaya bisa
mengikuti kegiatan pembelajaran.
Menguasai karakterstik peserta didik berhubungan dengan kemampuan guru
dalam memahami setiap kondisi anak didiknya. Dalam pendidikan modern, anak
adalah subyek dalam proses pembelajaran. Anak tidak dilihat sebagai obyek
pendidikan, karena anak merupakan sosok individu yang membutuhkan perhatian dan
sekaligus berpartisipasi dalam proses pembelajaran.
6
1. Ranah kognitif berkenaan dengan hasil belajar intelektual yang dapat
dikelompokkan menjadi enam aspek, yaitu pengetahuan atau ingatan,
pemahaman, aplikasi, analisis, sintesis, dan evaluasi. Dua aspek pertama disebut
kognitif tingkat rendah dan keempat aspek berikutnya digolongkan kognitif
tingkat tinggi.
2. Ranah afektif berkenaan dengan sikap yang terdiri dari lima aspek yakni
penerimaan, jawaban atau reaksi, penilaian, organisasi, dan inter- nalisasi.
3. Ranah psikomotoris berkenaan dengan hasil belajar keterampilan dan
kemampuan bertindak. Ada enam aspek masuk ranah psikomotoris yaitu
gerakan reflek, keterampilan gerakan dasar, kemampuan perseptual,
keharmonisan atau ketepatan, gerakan keterampilan kompleks, dan gerakan
ekspresif dan imperatif.
Perkembangan anak tidak selamanya dimulai dari pradigma tabularasa,
melainkan mengandung sumber daya yang memiliki kondisi sosial kultural, fisik, dan
biologis. Disinlah letaknya bahwa guru berperan besar dalam menumbuh kembangkan
karakteristik dan potensi anak dalam proses pendidikan. Bahkan dalam proses
pedidikan,pendidik perlu meningkatkan kemampuan diri dan pemahaman pada
diri,lingkungan belajar dan sumber belajar. Mengembangkan potensi dan karakteristik
anak juga merupakan bentuk tanggung jawab guru. Tanggung jawab guru dalam
pembelajaran yang edukatif meruapakan tanggung jawab pribadi, social,intelektual,
moral, dan spiritual. Tanggung jawab pribadinya berupa mampu memahami dirinya,
mengelola dirinya, megendalikan dirinya, menghargai dirinya, dan mengembangkan
dirinya. pendidikan berfungsi mengantarkan anak agar tumbuh dan berkembang
menuju kematangan, kemandirian, dan kedewasaan.7
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Karakteristik itu adalah suatu sifat yang khas, yang melekat pada diri
seseorang atau suatu objek, dan pada setiap individu memiliki karkteristik yang
berbeda-beda. Karakteristik peserta didik yang disebut sebagai karakter individu ini
7
Janawi. 2019. Memahami Karakteristik Peserta Didik dalam Proses Pembelajaran. Jurnal Tarbawy: Jurnal
Pendidikan Islam. Vol. 6, No, 2.
7
dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu faktor usia, latar belakang, dan
keturunan (gender). Kemampuan peserta didik yang dijadikan sebagai kemampuan
awal atau tonggak ini berperan untuk meningkatkan pelaksanaan
pembelajaran. memahami karakteristik dan gaya belajar peserta didik adalah suatu
kewajiban bagi pendidik. Seorang pendidik harus mampu menampilkan gaya
mengajar yang tepat agar terjalin komunikasi yang baik dengan peserta didiknya. Hal
ini sejalan dengan tanggung jawabnya terhadap perkembangan peserta didik dengan
mengupayakan perkembangan seluruh potensi yang dimiliki baik afektif, kognitif,
maupun psikomotoriknya.
B. Saran
Penulis tentunya masih menyadari jika makalah di atas masih terdapat banyak
kesalahan, dan jauh dari kata sempurna. Untuk itu kritik dan saran yang membangun
sangat dibutuhkan guna membuat makalah ini lebih baik lagi.
DAFTAR PUSTAKA
10
Lampiran 1 Rubrik Keterampilan Komunikasi Mahasiswa
Petunjuk:
Speaking
Indicator No Kriteria Skor
Konten 1 Menunjukkan pemahaman secara
11
komprehensif terhadap topic yang
disampaikan
2 Informasi yang disampaiakan focus pada topic
dan didukung dengan bukti
3 Menyimpulkan dengan ringkas dengan
penekanan pada hal-hal penting
Organisasi 1 Menyampaiakan informasi tersusun dengan
baik, ide-ide mengalir logis dari aatu topic ke
topic lainnya
2 Mematuhi batas waktu yang dialokasikan
3 Mengikuti struktur penyampaian informasi
secara berurutan mulai dari pembuka,
pegembangan dan penutup
Tampilan dan 1 Menggunakan multimedia dan atau alat bantu
penyampaian informasi visual lainnya
2 Menggunakan volume suara yang terdengar
jelas
3 Menggunakan tehnik yang efektif untuk
terlibat dan melibatkan audiens
Sumber: modifikasi dari Eadie, (2009)
No Skor
Kategori 1 2 3 4
1 Identifikasi Mahasiswa Mahasiswa dapat Mahasiswa dapat Mahasiswa dapat
masalah kesulitan dalam mengidentifikasi mengidentifikasi mengidentifikasi
mengidentifikasi permasalahan permasalahan permasalahan
permasalahan yang muncul, yang muncul yang muncul
yang muncul namun masih dengan tepat dengan tepat
kurang tepat disertai dengan
informasi
tambahan
2 Memunculkan Mahasiswa hanya Mahasiswa Mahasiswa Mahasiswa
12
solusi-solusi mampu mampu memberikan 2-3 memberikan
alternative memunculkan memberikan 1-2 solusi minimal 4 solusi
pemecahan satu solusi solusi
masalah
3 Mencari solusi Mahasiswa tidak Mahasiswa Mahasiswa Mahasiswa
yang memberikan mampu memberikan mampu
dibutuhkan penjelasan pada memberikan penjelasan pada memberikan
untuk solusi yang penjelasan pada solusi-solusi yang penjelasan yang
pemecahan diajukan solusi-solusi yang diajukan secara tepat serta
masalah diajukan namun tepat terperinci pada
masih kurang masingmasing
tepat solusi yang
diajukan
4 Menentukan Mahasiswa tidak Mahasiswa Mahasiswa dapat Mahasiswa dapat
satu solusi dapat kurang dapat memberikan memberikan
untuk memberikan memberikan alternatif solusi alternatif solusi
pemecahan alternatif solusi alternatif solusi yang mudah yang mudah
masalah yang mudah yang mudah namun dilandasi dilaksanakan dan
dilaksanakan dan dilaksanakan dan dengan teori yang dilandasi dengan
tidak dilandasi tidak dilandasi kurang tepat teori yang sesuai
dengan teori yang dengan teori yang
sesuai sesuai
13