Anda di halaman 1dari 13

Oleh:

Dr. St. Fatmah Hiola, S.P., M.Si

JURUSAN BIOLOGI
FAKULTAS MIPA UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR
Capaian Pembelajaran

• Menentukan kriteria karyawan yang tepat


1 berdasarkan spesifikasi pekerjaan

• Mampu melakukan proses pemilihan


2 karyawan yang sesuai dengan spesifikasi
pekerjaan

• Mampu melakukan evaluasi kinerja dan


3 memotivasi karyawan untuk bekerja
Ciri-ciri pegawai

• Antusias dan berenergi • Tidak mudah menyerah


• Komitmen menuntaskan tugas • Memimpin dan menginspirasi
• Punya motivasi untuk orang lain
berprestasi
• Selalu ingin belajar • Kreatif dan inovatif
• Berani ambil resiko • memiliki sikap dapat
melakukan (can-do attitude),
• mementingkan diri sendiri
sehingga • tenang dan percaya diri,
• peduli dengan kebutuhan dan • bertanggungjawab terhadap
perasaan orang lain tugas-tugasnya
• melemparkan kesalahan pada
• senang mencari-cari alasan,
orang lain,
• mau mendengarkan dan • suka mengeluh
terlibat dalam
• dapat dipercaya
Kriteria pegawai yang tepat
(Kawasaki, 2008; Bartmann, 2010; Tobak, 2014)

• Memiliki kesesuaian dengan tugas (job fit),

• Sikap kerja positif,

• Cerdas,

• Etika

• Integritas
Sumber yang dapat dipercaya
(Spector, 2003)

Outside vs. Inside sources


• Inside sources: Sumber untuk mendapatkan karyawan
yang berasal dari dalam organisasi atau individu yang
sudah pernah bekerja dalam organisasi

• Outside sources: Sumber untuk mendapatkan karyawan


yang berasal dari luar organisasi
Memilih karyawan yang baik

• Criterion: Defenisi dari kinerja yang baik


• Predictor apa saja yang memiliki hubungan
dengan criterion. Suatu prediktor adalah
pengetahuan (knowledge), keterampilan
(skills), sikap (attitude) dan hal-hal lain
(others)-(KSAO) yang dibutuhkan untuk dapat
mengerjakan suatu pekerjaan dengan berhasil.
Sumber Informasi pekerjaan
(Analisa jabatan)

• kegiatan pengumpulan
data/informasi yang
menyangkut suatu
jabatan/pekerjaan untuk
menetapkan uraian
jabatan/pekerjaan dan
persyaratan jabatan/pekerja
an
Penilaian Kinerja

• Pertama, agar karyawan


mendapatkan umpan balik
tentang apa yang telah
mereka capai dan bagaimana
mereka melakukannya.

• Kedua, adalah pemberian


reward atau punishment.
Prosedur Penilaian Kinerja

• Pengukuran subjektif adalah pengukuran


kinerja melalui penilaian (rating) dari
beberapa orang supervisor

• Pengukuran objective; adalah penilaian


kinerja dengan mengukur perilaku yang
mempengaruhi kinerja, misalnya
ketidakhadiran, kecelakaan kerja,
keterlambatan, produktifitas
Cara memotivasi karyawan

Tipe karyawan Saran Coaching


Star - Memberikan umpan balik positif untuk menjaga
performansi kerja di jalurnya.
- Memberikan pelatihan untuk meningkatkan
keterampilan.
- Pendampingan (mentoring) untuk meningkatkan
tanggungjawab.
Workhorse/ - Memberikan umpan balik untuk menjaga performansi
performer kerja di jalurnya.
- Jika karyawan punya keinginan untuk maju, berikan
pelatihan dan pendampingan.
Trainee - Berikan umpan balik secara terus-menerus untuk
kinerja yang masih bisa diterima.
- Berikan dukungan.
Cara memotivasi karyawan

Tipe
Saran Coaching
karyawan
Low - Berikan pilihan yang menantang.
performer - Coaching mereka untuk mengatasi masalah,
biasanya hal ini karena masalah motivasi
kerja yang rendah.
- Hindari keinginan untuk terus-menerus
membantukaryawan(savior syndrome).

Deadwood - Coaching fokus pada masalah, keterampilan


dan motivasi, hindari savior syndrome
Diskusi

• Apakah karakteristik/kriteria karyawan yang akan


direkrut, perlu disesuaikan dengan jenis usaha dan
spesifikasi pekerjaan/tugas dari karyawan yang
direkrut?
• Bagaimana mengetahui kesesuaian antara kriteria
dan karakteristik karyawan dengan spesifikasi/tugas-
tugas yang akan dilakukannya.
• Bagaimana cara yang dilakukan pemilik usaha untuk
memantau pekerjaan karyawan mereka? dan
• Cara-cara efektif apa yang mereka lakukan untuk
memastikan bahwa karyawan mereka mengerjakan
tugas-tugas mereka?
SELAMAT BELAJAR

Anda mungkin juga menyukai