Anda di halaman 1dari 14

Materi – 6 Pemetaan Geologi

SMK Geologi Pertambangan


Adi Sanggoro

PARAMETER
BENTANG ALAM
Beberapa Peristilahan :
Bentang alam (landscape)
panorama alam yang disusun oleh elemen-elemen
geomorfologi (akibat proses endogen & eksogen).

Bentuk lahan (landform)


komplek fisik permukaan ataupun dekat permukaan
suatu daratan yang dipengaruhi oleh kegiatan manusia.

Denudasi (denudation)
proses pengupasan permukaan bumi dari penutupnya.

Parameter Bentang Alam : ketinggian, sudut lereng,


relief,dsb.
Klasifikasi Penamaan Relief
Berdasarkan Kemiringan Lereng
( Van Zuidam -1988)

0°- 2° (0%-2%) : datar (almost flat)


2°- 4° (2%-7%) : landai (gently sloping)
4°- 8° (7%-15%) : agak curam (moderately steep)
16°- 35° (30%-70%) : curam (steep)
35°- 55° (70%-140%) : sangat curam (very steep)
>55° (>140%) : terjal (extremely steep)
Peta Kemiringan Lereng
Menghitung Persen Lereng
Selisih Kontur
Persen Lereng : X 100 %
Jarak Datar x Skala

200 Maka persen lerengnya adalah :


150
100 150 m
A
50 X 100 % = 25 %
d 6 x 100 m

c
b a B
Catatan :
Penarikan jarak A – B, diambil
Misal Skala peta 1 : 10.000 dengan asumsi jarak antar interval
Jarak datar A – B = 6 cm kontur relatif seragam
Pembuktian lain :

A 1,5
200
X 100 % = 25 %
6
1,5 cm

150

100

50
B

6 cm
d c b a

Dihitung dari selisih kontur dibagi skala peta


Mencari Persen Lereng = 100%
Untuk segitiga sama kaki, dimana panjang jarak
C datar sama dengan panjang beda tinggi, maka akan
menghasilkan persen lereng sebesar 100% dengan
450 besarnya sudut lereng 450.

50
50 m

X 100 % = 100 %
50

Besar sudut B :
900 450 Cotg 50 / 50 = 450
A 50m B Atau besar sudut lancip segitiga
sama kaki adalah 450

Dengan demikian persen lereng 100% = sudut lereng 450.


PROYEKSI KEMAMPUAN SUDUT LERENG
BAGI PERUNTUKKANNYA (MABBERY, 1972)

Sudut Lereng (%)


Peruntukan
0-3 3-5 5-10 10-15 15-30 30-70 >70
Rekreasi Umum       
Bangunan Terstruktur       
Perkotaan Umum    
Jalan Umum   
Sistim Septik  
Perumahan Konvensional    
Pusat Perdagangan  
Jalan Raya  
Lapangan Terbang 
Jalan Kereta Api 
Wilayah Transmigrasi *)   

*) Dep. Transmigrasi R.I


Bentang alam yg landai umumnya
berkembang pada daerah aluvial,
daerah ini cocok untuk, daerah
pemukiman, pertanian,
perkebunan, dsb
Dataran aluvial

Bentang alam bergelombang


biasanya ditempati oleh batuan
sedimen / beku dengan bentang
alam yang curam, mis. perbukitan
karst dan intrusi batuan beku.
Daerah ini tidak direkomendasi
kan untuk kawasan produktif,
Perbukitan Bergelombang
Lembah; depresi topografi yang
dibatasi oleh punggungan bukit
atau pegunungan  huruf V
(erosi vertikal) dan huruf U
(erosi lateral).
Pola Aliran Sungai
Trelis Dendritik
Mempunyai anak sungai Mempunyai pola seperti
pendek-pendek sejajar, ranting daun, disusun
curam, lbh menunjukkan oleh batuan sedimen /
struktur geologi daripada volkanik yang homogen,
jenis litologi  tdk cukup relatif stabil  cocok utk
aman bagi kawasan daerah pemukiman,per-
pemukiman dan industri. tambangan, & industri.

Rektangular
Paralel
Arah anak sungai dan
hubungannya dengan Radial Terbentuk pd permukaan
sungai utama dikontrol yang memiliki kemiringan
Aliran sungai menyebar seragam, anak sungai
oleh kekar rekahan dan dari daerah puncak yang
bidang foliasi yang dengan sungai utama di-
lebih tinggi, berasosiasi kontrol oleh sesar atau
membentuk sudut tegak dengan gunung / bukit 
lurus dengan sungai rekahan  zona lemah
kawasan lindung. yg harus diantisipasi utk
utama
kawasan pemukiman
HATUR NUHUN
TUGAS -
GEOMORFOLOGI
10.000

Anda mungkin juga menyukai