Anda di halaman 1dari 7

TUGAS FISIKA FORTOFOLIO

Aplkasi gaya Lorentz pada kehidupan


sehari hari
D
I
S
U
S
U
N
Oleh
Rita martaulina
XII – MIA
SMAS Santo Yosef
TP 2017/2018
Gaya Lorentz
Gaya Lorentz adalah gaya yang ditimbulkan oleh muatan listrik yang bergerak atau
oleh arus listrik yang berada dalam suatu medan magnet (B). Arah gaya ini akan
mengikuti arah maju skrup yang diputar dari vektor arah gerak muatan listrik (v)
ke arah medan magnet (B),

sebuah partikel bermuatan listrik yang bergerak dalam daerah medan magnet
homogen akan mendapatkan gaya. Gaya ini juga dinamakan gaya Lorentz. Gerak
partikel akan menyimpang searah dengan gaya lorentz yang mempengaruhi. Arah
gaya Lorentz pada muatan yang bergerak dapat juga ditentukan dengan kaidah
tangan kanan dari gaya Lorentz (F) akibat dari arus listrik, I dalam suatu medan
magnet B. Ibu jari, menunjukan arah gaya Lorentz . Jari telunjuk, menunjukkan
arah medan magnet ( B ). Jari tengah, menunjukkan arah arus listrik ( I ). Untuk
muatan positif arah gerak searah dengan arah arus, sedang untuk muatan negatif
arah gerak berlawanan dengan arah arus.

bila sebuah partikel bermuatan listrik bergerak tegak lurus dengan medan magnet
homogen yang mempengaruhi selama geraknya, maka muatan akan bergerak
dengan lintasan berupa lingkaran. Sebuah muatan positif bergerak dalam medan
magnet B (dengan arah menembus bidang) secara terus menerus akan membentuk
lintasan lingkaran dengan gaya Lorentz yang timbul menuju ke pusat lingkaran.
Demikian juga untuk muatan negativ. Persamaan-persamaan yang memenuhi pada
muatan yang bergerak dalam medan magnet homogen sedemikian sehinga
membentuk lintasan lingkaran adalah :

*Gaya yang dialami akibat medan magnet : F = q . v . B


*Gaya sentripetal yang dialami oleh partikel

Aplikasi Gaya Lorentz


Pemanfaatan Gaya Lorentz Dalam kehidupan sehari-hari penerapan gaya
lorentz dapat memudahkan pekerjaan manusia. Ciri khas dari motor listrik adalah
adanya kumparan yang dilalui arus listrik dan timbulnya medan magnet yang
menyebabkan kumparan berputar sehingga terjadilah sumber tegangan yang
mengalirkan arus listrik, sehingga dapat dimanfaatkan untuk menghidupkan kipas
angin, bola lampu dan blender yang difungsikan 

Motor listrik 

Pada saat sakelar on maka akan mengalir arus dari sumber tegangan menuju cincin
komutator selanjutnya melalui sikat karbon arus mengalir ke kumparan (loop).
Sehingga di dalam loop akan ada aliran elektron yang berada di dalam medan
magnet.Elektron yang terdapat pada loop akan mendapat gaya lorentz yang
besarnya sama tetapi dengan arah yang berlawanan pada masing-masing sisi loop.
Sehingga keseimbangan loop terganggu dan loop akan berputar secara terus
menerus. Fungsi komutator pada motor listrik adalah untuk mengatur agar arus
tetap mengalir ke satu arah. 
Motor listrik mengubah energi listrik menjadi gerak. 
Penerapan gaya lorentz yang lain, untuk alat ukur listrik,
salah satunya adalah galvanometer. 

Galvanometer digunakan untuk mengukur arus listrik yang kecil.

Prinsip kerjanya sama dengan motor listrik,


yaitu berputarnya kumparan karena munculnya dua gaya Lorente sama besar tetapi
berlawanan arah, yang bekerja pada dua sisi kumparan yang saling berhadapan.
Kawat tembaga dililitkan pada inti besi lunak berbentuk silinder membentuk statu
kumparan, dan diletakkan diantara diantara kutub-kutub sebuah magnet hermanen.
Arus listrik memasuki dan meninggalkan kumparan melalui pegas spiral yang
terpasang di atas dan di bawah kumparan. 
Maka sisi kumparan yang dekat dengan kutub utara dan kutub selatan mengalami
gaya Lorente yang sama tetapi berlawanan arah, yang akan menyebebkan
kumparan berputar. Putaran kumparan ditahan oleh kedua pegas spiral, sehingga
kumparan hanya akan berputar dengan sudut tertentu. Putaran dari kumparan
diteruskan oleh sebuah jarum untuk menunjuk pada skala tertentu. Angka yang
ditunjukkan oleh skala menyatakan besar arus listrik yang diukur. 

Alat ukur listrik 


Pengeras suara bekerja berdasarkan prinsip gaya lorentz.
Komponen dasar pengeras suara terdiri dari tiga bagian yaitu sebuah krucut yertas
yang bersambungan dengan sebuah kumparan suara (silinder yang dikitari oleh
kawat tembaga) dan sebuah magnet hermanen berbentuk silinder (kutub utara di
tengah dan dikelilingi kutub selatan). 
Ketika arus dilewatkan pada lilitan kumparan , maka padanya akan bekerja gaya
lorentz yang disebabkan oleh magnet permanen. Besar kecilnya gaya bergantung
pada arua yang dihasilkan oleh terminal pengeras suara sehingga akan
menyebabkan maju mundurnya kerucut kertas yang menumbuk udara sehingga
dihasilkan gelombang-gelombang bunyi sesuai dengan frekuensi pengeras suara.
akan mengalir arus dari terminal pengeras suara menuju kumparan suara , sehingga
didalam kumparan akan ada aliran elektron yang berada di dalam medan magnet. 
Elektron yang berada di medan magnet akan mengalami gaya lorentz yang dapat
menimbulkan maju atau mundurnya kerucut kertas, sehingga elektron-elektron
yang ada disekitar kerucut bertumbukan dengan udara yang mengakibatkan
gelombang bunyi.

Speaker (Pengeras Suara)

Pengeras suara bekerja berdasarkan prinsip gaya lorentz. Komponen dasar


pengeras suara terdiri dari tiga bagian yaitu sebuah krucut yertas yang
bersambungan dengan sebuah kumparan suara (silinder yang dikitari oleh kawat
tembaga) dan sebuah magnet hermanen berbentuk silinder (kutub utara di tengah
dan dikelilingi kutub selatan). Ketika arus dilewatkan pada lilitan kumparan , maka
padanya akan bekerja gaya lorentz yang disebabkan oleh magnet permanen. Besar
kecilnya gaya bergantung pada arua yang dihasilkan oleh terminal pengeras suara
sehingga akan menyebabkan maju mundurnya kerucut kertas yang menumbuk
udara sehingga dihasilkan gelombang-gelombang bunyi sesuai dengan frekuensi
pengeras suara. akan mengalir arus dari terminal pengeras suara menuju kumparan
suara , sehingga didalam kumparan akan ada aliran elektron yang berada di dalam
medan magnet. Elektron yang berada di medan magnet akan mengalami gaya
lorentz yang dapat menimbulkan maju atau mundurnya kerucut kertas, sehingga
elektron-elektron yang ada disekitar kerucut bertumbukan dengan udara yang
mengakibatkan gelombang bunyi.

BLENDER

Blender, sebuah alat yang sudah sangat dikenal oleh masyarakat di seluruh dunia.
Alat tersebut sangat membantu pekerjaan di dapur. Biasanya alat ini digunakan
untuk membuat jus buah atau sayur dan menghaluskan bumbu masakan. Namun,
pernahkan terpikirkan bagaimana prinsip kerja alat tersebut? dan bagaimakah pisau
yang terdapat pada blender bisa berputar sangat cepat sehingga dapat
menghancurkan buah, sayur, dan bumbu masakan dalam waktu yang singkat?

Blender: alat rumah tangga yang sangat memudahkan pekerjaan di dapur.


Keberadaan blender saat tidak bisa lepas dari konsep fisika yang dikemukaan oleh
salah satu ilmuan fisika (fisikawan) dari Belanda yaitu Hendrik Lorentz. Hendrik
Lorentz merupakan salah satu fisikawan asal Belanda yang meraih nobel fisika, dia
meraih nobel fisika pada tahun 1902. Hendrik Lorentz telah memberikan
sumbangan yang sangat besar dalam perkembangan teori-teori fisika. Salah
satunya adalah tentang Gaya Lorentz. Hendrik Lorentz menyatakan bahwa muatan
listrik yang bergerak dalam medan magnet akan mendapatkan suatu gaya yang
disebut dengan Gaya Lorentz. Gaya ini muncul pada kawat listrik (konduktor)
berarus yang berada dalam medan magnet (ingat: arus listrik merupakan muatan
yang bergerak). Teori inilah yang mendasari pembuatan Motor Listrik. Motor
listrik dikenal sebagai alat yang mengubah energi listrik menjadi energi kinetik
(energi gerak). Motor listrik inilah yang memutar pisau blender dengan cepat
sehingga dapat menghancurkan buah, sayur, dan bumbu masakan.

Anda mungkin juga menyukai