Anda di halaman 1dari 16

PENGARUH TIMBAL BALIK ANTARA KELUARGA, SEKOLAH

DAN MASYARAKAT
MAKALAH INI DIBUAT DAN DIAJUKAN UNTUK MEMENUHI TUGAS
KELOMPOK PADA MATA KULIAH “PEDAGOGIK”

Dosen Pengampu:
Andriana Sofiarini, S.H., M.Pd.

Disusun Oleh :
Haifah Zaki Alfadillah (5020060)
Bela Sarina (5020084)
Dina Wahidianti (5020102)
Dhea Mareta (5020104)
Yolanda Putri Pratiwi (5020111)
Melati Widya Nilam Selva (5020112)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR


JURUSAN ILMU PENDIDIKAN
SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA
STKIP PGRI LUBUKLINGGAU
TAHUN 2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan
hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul ‘’Pengaruh
Timbal Balik Antara Keluarga, Sekolah, Dan Masyarakat’’ ini tepat pada waktunya.
Adapun tujuan penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi tugas  pada mata
kuliah pedagogik.
Tidak lupa juga kami mengucapkan terima kasih kepada Ibu Andriana
Sofiarini, S.H., M.Pd. selaku dosen pada mata kuliah pedagogik yang telah
memberikan tugas ini sehingga dapat menambah pengetahuan dan wawasan sesuai
dengan bidang studi yang kami tekuni.
Kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
membagi sebagian pengetahuannya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini.
Kami menyadari, makalah yang kami tulis ini masih jauh dari kata sempurna.
Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun sangat kami nantikan demi
kesempurnaan makalah ini.

Lubuklinggau, 31 Maret 2021

Kelompok 2

DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR i
DAFTAR ISI ii
BAB I PENDAHULUAN 1
A. Latar Belakang 1
B. Rumusan Masalah 1
C. Tujuan Penulisan 2
BAB II PEMBAHASAN 3
A. Pengertian Pendidikan Karakter 3
B. Pengaruh Pendidikan Formal Terhadap Pendidikan Karakter 4
C. Pengaruh Lingkungan Keluarga Terhadap Pendidikan Karakter 6
D. Pengaruh Lingkungan Sebaya Terhadap Pendidikan Karakter 8
E. Pengaruh Lingkungan Sekitar Rumah Terhadap Pendidikan Karakter 9
BAB III PENUTUP 11
A. Kesimpulan 11
B. Saran 12
DAFTAR PUSTAKA 13
LAMPIRAN 14
Lampiran 1 15
Lampiran 2 16
Lampiran 3 17
Lampiran 4 18
Lampiran 5 19
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pendidikan adalah tanggung jawab bersama antara sekolah, keluarga dan
masyarakat. Pendidikan adalah upaya yang memang secara sadar terencana yang
dilakukan melalui proses untuk mengembangkan potensi dasar secara jasmani dan
rohani agar bisa menggapai segala tujuan. Keluarga adalah lembaga pendidikan
yang pertama dan utama, sebab pendidikan yang pertama dan utama diperoleh
anak adalah dalam keluarga. Cara bagaimana orang tua mendidik anaknya adalah
mempunyai pengaruh yang besar terhadap belajar anaknya. Keluarga yang sehat
besar artinya untuk memberikan pendidikan dalam ukuran yang kecil namun
bersifat menentukan untuk pendidikan dalam ukuran besar, yaitu pendidik bangsa,
negara dan dunia. Sebagaimana pendidikan umumnya, kita mengetahui bahwa
pendidikan merupakan suatu kegiatan yang universal dalam kehidupan manusia,
baik dalam lingkungan keluarga yaitu orang tua sebagai pendidik di dalam
keluarga dan guru di lingkungan sekolah. Dengan adanya kontribusi antara
keluarga, sekolah dan masyarakat hal ini tentunya akan dapat mendukung serta
menunjang pembelajaran yang efektif di sekolah. Pengaruh serta timbal balik
pendidikan di sekolah dan masyarakat sangatlah penting karena itu sangat
menentukan kejiwaan serta tingkah laku anak didik dalam kehidupan sosial
masyarakat. Untuk itu, dalam makalah ini akan membahas tentang pengaruh
timbal balik sekolah dan masyarakat.
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian dari pendidikan karakter?
2. Apa pengaruh pendidikan formal terhadap karakter seseorang?
3. Apa pengaruh lingkungan keluarga terhadap karakter seseorang?
4. Apa pengaruh lingkungan teman sebaya terhadap karakter seseorang?
5. Apa pengaruh lingkungan sekitar rumah terhadap karakter seseorang?

1
2

C. Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui dan memahami pengertian pendidikan karakter.
2. Untuk mengetahui dan memahami apa pengaruh pendidikan formal
terhadap karakter seseorang.
3. Untuk mengetahui dan memahami apa pengaruh lingkungan keluarga
terhadap karakter seseorang.
4. Untuk mengetahui dan memahami apa pengaruh lingkungan teman
sebaya terhadap karakter seseorang.
5. Untuk mengetahui dan memahami apa pengaruh lingkungan sekitar
rumah terhadap karakter seseorang.
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Pendidikan Karakter


1. Pengaruh Keluarga terhadap Sekolah
Keluarga sebagai satuan organisasi terkecil di masyarakat
mendapat peranan sangat penting karena membentuk kepribadian dan
watak anggota keluarganya. Sedangkan masyarakat terdiri dari keluarga-
keluarga. Dari satuan terkecil itu terbentuklah gagasan untuk terus
mewariskan standar watak dan kepribadian yang baik yang diakui oleh
semua golongan masyarakat, salah satu institusi yang mewariskan
kepribadian dan watak kepada masyarakat adalah sekolah.
Pendidikan dalam keluarga merupakan dasar pada pendidikan di
sekolah. Lingkungan keluarga dan faktor-faktor luar sekolah secara luas
berpengaruh terhadap siswa. Siswa-siswa hidup di kelas pada waktu
sekolah relatif singkat, sebagian besar waktunya dipergunakan siswa
dengan tinggal di rumah. Keluarga telah mengajarkan anak berbahasa,
kemampuan untuk belajar dari orang dewasa, meningkatkan kualitas dan
kebutuhan prestasi, kebiasaan bekerja dan perhatian terhadap tugas-tugas
yang merupakan dasar terhadap pelajaran di sekolah. kecakapan dan
kebiasaan di rumah merupakan dasar bagi proses belajar anak di sekolah.
Sekolah tidak akan terus berdiri jika tidak di dukung oleh masyarakat,
maka dari itu kedua sistem sosial ini saling mendukung dan melengkapi.
Jika di sekolah dapat terbentuk perubahan sosial yang baik berdasarkan
nilai atau kaidah yang berlaku, maka masyarakat pun akan mengalami
perubahan sosial.
 

13
14

2. Pengaruh Sekolah terhadap Masyarakat


  Pengaruh sekolah terhadap masyarakat pada dasarnya tergantung
kepada luas tidaknya produk serta kualitas out put pendidikan sekolah itu
sendiri. Semakin luas dan besar out put sekolah tersebut dengan disertai
kualitas yang mantap, dalam artian mampu mencetak sumber daya
manusia (human resources) yang berkualitas di tengah-tengah masyarakat,
tentu produk sekolah tersebut membawa pengaruh positif yang berarti bagi
perkembangan masyarakat bersangkutan. Sekolah dapat disebut sebagai
lembaga investasi manusiawi. Investasi jenis ini sangat penting bagi
perkembangan dan kemajuan masyarakat. Rendahnya kualitas fakor
manusia disetiap masyarakat, akan berpengaruh terhadap prestasi yang
bisa dicapai oleh masyarakat bersangkutan.
Dengan demikian , bila lembaga pendidikan dimaksud mampu
melahirkan produk-produknya yang berkualitas, tentu saja hal ini
merupakan investasi bagi penyediaan SDM. Investasi ini sangat penting
untuk pengembangan dan kemajuan masyarakat sebab manusia itu sendiri
adalah subjek setiap perkembangan, perubahan , dan kemajuan di dalam
masyarakat.
Terdapat empat macam pengaruh pendidikan sekolah terhadap
perkembangan masyarakat, yaitu :
1. Mencerdaskan kehidupan masyarakat.
2. Membawa pengaruh pembaharuan bagi perkembangan masyarakat.
3. Menciptakan warga masyarakat yang siap dan terbekali bagi
kepentingan kerja di lingkungan masyarakat.
4. Melahirkan sikap-sikap positif dan konstruktif bagi warg
mayarakat, sehingga tercipta integrasi sosial yang harmonis di
tengah-tengah masyarakat.

 
15

3. Pengaruh Keluarga terhadap Masyarakat


Setiap masyarakat memiliki karakteristik tersendiri dan memiliki
norma norma. Dimana norma-norma tersebut sangat berpengaruh dalam
pembentukan kepribadian warga dalam bersikap. Dasar pembentukan
keluargalah pengaruh masyarakat terhadap keluarga dalam hal ini ada dua
faktor diantara nya :
1. Faktor objektif, yaitu faktor yang dipersiapkan dalam rumah tangga dalam
hal ekonomi, kedewasaan mental, dan sebagainya.
2. Faktor subjektif, yaitu adanya dasar saling mencintai.
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Menurut Fitri (2012:156), pendidikan karakter dapat diintegrasikan dalam
pembelajaran pada setiap mata pelajaran. Materi pembelajaran yang berkaitan
dengan norma atau nilai-nilai pada setiap mata pelajaran perlu dikembangkan,
dieksplisitkan, dikaitkan dengan konteks kehidupan sehari-hari. Karena itu,
pembelajaran nilai-nilai karakter seharusnya tidak hanya diberikan pada aras
kognitif saja, tetapi menyentuh pada internalisasi dan pengamalan nyata dalam
kehidupan peserta didik sehari-hari di sekolah dan di masyarakat. Pendidikan
karakter menjadi sesuatu yang penting untuk membentuk generasi yang
berkualitas. Pendidikan karakter merupakan salah satu alat untuk membimbing
seseorang menjadi orang baik, sehingga mampu memfilter pengaruh yang tidak
baik.
Banyak anggapan orang tua yang tidak tepat mengenai sekolah. Sangat
tidaklah cukup jika para orang tua hanya mengandalkan sekolah, karena ada
faktor yang paling vital bagi anak-anak, yaitu keluarga. Didikan orang tualah yang
akan membentuk karakter dari anak tersebut. Dengan didikan yang baik, maka
karakter anak tersebut akan baik pula begitupun sebaliknya. Disamping itu faktor
yang menentukan pembentukkan karakter bagi anak-anak yaitu teman sebaya dan
16

masyarakat. Anak-anak sangat menyukai respon atau aspirasi dari teman-


temannya, dari hal terkecil hingga yang terbesar seperti pujian, disenangi,
dikagumi dan diakui. Terkahir, peran masyarakat di sini menjadi salah satu dari
sekian faktor penting yang dapat membentuk karakter anak-anak. Contohnya
seperti budaya dari sebuah daerah yang sifatnya turun menurun, baik itu
berhubungan dengan hubungan darah seperti sifat, gen maupun yang sifatnya adat
istiadat.

B. Saran
Diharapkan bagi seluruh pihak yang terlibat agar lebih intensif dalam
pembentukkan karakter anak-anak. Mereka sebagai generasi penerus bangsa,
sebagai penerus tahta perjuangan harus dicetak sedemikianrupa baiknya demi
kemajuan dan kesejahteraan rakyat di masa yang akan datang.
17

DAFTAR PUSTAKA

Ahmadi, Abu., dkk. (2002). Psikologi Sosial. Jakarta: PT RINEKA CIPTA.

Wibowo, Agus. (2012). Pendidikan Karakter Strategi Membangun Karakter


Bangsa Berperadaban. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Kesuma, Dharma., Triatna, Cepi., & Permana, Johar. (2011). Pendidikan


Karakter Kajian Teori dan Praktik di Sekolah. Bandung: PT Remaja
Rosdakarya.

Ramdhani, Muhammad Ali. (2014). Lingkungan Pendidikan dalam Implementasi


Pendidikan Karakter. Jurnal Pendidikan Universitas Garut Fakultas
Pendidikan Islam dan Keguruan, 8(1), 28-37.

Hulukati, Wenny. (2015). Peran Lingkungan Keluarga Terhadap Perkembangan


Anak. MUSAWA, 7(2), 265-282.

Zahroh, Shofiyatuz. (2020). Peran Lingkungan Sosial Terhadap Pembentukan


Karakter Anak Usia Dini Di Jogja Green School. Jurnal PG-PAUD
Trunojoyo, 7(1), 2528-3553.

Yanti, Irma. (2015). Pengaruh Respon Siswa Dan Peran Guru BK Terhadap
Pendidikan Karakter Pada Kelas X di Madrasyah Aliyah 3 Banjarmasin.
Jurnal Mahasiswa BK AN-NUR, 1(1), 2460-9722.

Raharjo, A.S. (2013). Pengaruh Keteladanan Guru dan Interaksi Teman Sebaya
Terhadap Karakter Siswa. Jurnal Skripsi Fakultas Teknik Universitas
Negeri Yogyakarta.
LAMPIRAN
15

Lampiran 1
16

Lampiran 2
17

Lampiran 3
18

Lampiran 4

Lampiran 5
19

Anda mungkin juga menyukai