TUGAS MAKALAH PENGANTAR ILMU HUKUM

DISINTEGRASI BANGSA SEBAGAI AKIBAT DARI CARUT MARUT

HUKUM
Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Pengantar Ilmu Hukum oleh :
Dr. Widiada Gunakaya, S.H., M.H.

Disusun oleh :
Khairul Fadly
194301162

SEKOLAH TINGGI HUKUM BANDUNG

 KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberi penulis kekuatan dan
petunjuk untuk menyelesaikan tugas makalah ini tanpa pertolongan-Nya penulis
tidak akan bisa menyelesaikan makalah ini dengan baik. Makalah ini disusun
berdasarkan tugas dari proses pembelajaran yang telah dilaksanakan. Penulisan
makalah ini merupakan bentuk dari pemenuhan tugas mata kuliah Pengantar
Ilmu Hukum. Pada makalah ini akan membahas mengenai carut marut hukum di
Indonesia. Penulis tentu menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata
sempurna dan masih banyak terdapat kesalahan serta kekurangan di dalamnya.
Untuk itu, penulis mengharapkan kritik serta saran dari pembaca makalah ini,
supaya makalah ini nantinya dapat menjadi makalah yang lebih baik lagi.
Demikian, dan apabila terdapat banyak kesalahan pada makalah ini penulis
mohon maaf yang sebesar-besarnya.

Demikian, semoga makalah ini dapat bermanfaat. Terima Kasih.

Bandung, 25 Desember 2019

i
 DAFTAR ISI

DAFTAR ISI ......................................................................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN ..................................................................................................... 1

1.1 Latar Belakang ............................................................................................................ 1

1.2 Rumusan Masalah ....................................................................................................... 2

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ………………………………………………………….. 3

2.1 Disintegrasi Bangsa ..........................……………………………………………….. 3

2.1.1 Pengertian Disintegrasi ……………………………………………............... 3

2.1.1.1 Bentuk Disintegrasi ................................................................................... 3

2.1.1.2 Faktor Disintegrasi …………………………………………................... 3
2.1.1.3 Penyebab Disintegrasi ............................................................................... 4

BAB III PEMBAHASAN ………………………………………………………………….. 5

3.1 Pengertian Disintegrasi Bangsa ……………………………...................................... 5

3.2 Faktor Disintegrasi Bangsa ……………………………………….............................. 5
3.3 Cara Mencegah Disintegrasi Bangsa ………………………………………………... 6

BAB IV PENUTUP ………………………………………………………………………... 7

4.1 Kesimpulan …………………………………………………………………………. 7

4.2 Saran ………………………………………………………………………………... 7

DAFTAR PUSTAKA ……………………………………………………………………... 8

 BAB I ii
PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Indonesia merupakan negara hukum yang senantiasa mengutamakan hukum sebagai
landasan dalam seluruh aktivitas negara dan masyarakat yang dinyatakan secara tertulis
dalam pasal 1 ayat 3 UUD 1945. Penegakan hukum di Indonesia masih jauh dari harapan.
Banyak kejadian yang memilukan dalam rangka penegakan hukum di Indonesia. Diantaranya
yaitu menyuap para penegak hukum agar pelanggar hukum terbebas dari hukuman.
Dengan terjadinya carut marut hukum di Indonesia dapat mengakibatkan terjadinya
perpecahan karena ketidak adilan hukum yang berlaku di Indonesia atau disintegrasi bangsa.
Istilah hukum bagaikan pedang yang tajam kebawah dan tumpul keatas sering kali diucapkan.
Istilah tersebut memang benar sesuai dengan yang terjadi dilapangan.
Indonesia sebagai negara kesatuan pada dasarnya dapat mengandung potensi
kerawanan akibat keanekaragaman suku bangsa, bahasa, agama, ras dan etnis golongan, hal
tersebut merupakan faktor yang berpengaruh terhadap timbulnya konflik.
Akhir-akhir ini bangsa Indonesia banyak mengalami peristiwa-peristiwa yang dapat
mengakibatkan pecahnya kesatuan Indonesia. Sehingga peristiwa- peristiwa itu dapat
mengakibatkan disintegrasi bangsa. Mulai dari perseteruan hasil Pemilu hingga kerusuhan
Papua yang berujung permintaan Referendum.
Indonesia sebagai negara kepulauan dengan beragamnya budaya, suku, bahasa, dan
agama yang dimiliki oleh Indonesia. Hal tersebut dapat berpotensi mengakibatkan terpecah
belahnya Indonesia. disintegrasi bangsa adalah memudarnya kesatupaduan antar golongan,
dan kelompok yang ada dalam suatu bangsa yang bersangkutan.
1.2 Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan disintegrasi bangsa ? 1
2. Apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi disintegrasi bangsa ?
3. Bagaimana cara mencegah disintegrasi bangsa ?
 BAB II
Tinjauan Pustaka 2

2.1 Disintegrasi bangsa

2.1.1 Pengertian
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) disintegrasi adalah keadaan tidak
bersatu padu atau keadaan yang terpecah belah atau hilangnyapersatuan atau keutuhan.
Disintegrasi berasal dari kata serapan bahasa inggris yaitu disintegration. Selain itu
menurut buku pendidikan kewarganegaraan RISETDIKTI disintegrasi bangsa adalah
memudarnya kesatupaduan antar golongan, dankelompok yang ada dalam suatu bangsa
yangbersangkutan. Para ahli juga memiliki pendapat tentang pengertian disintegrasi
bangsa. Salah satunya menurut Soerjono Soekanto. Menurut Soerjono Soekanto
“Disintegrasimerupakan keadaan dalam masyarakat yang mengalami ketidakteraturan.Hal
tersebut didasarkan atas pudarnya norma serta nilai yang sudah ada”.
2.1.1.1 Bentuk disintegrasi
 Disintegrasi Sosial
Ketidak adanya fungsi dan norma yang berjalan. Keadaan ini bisa
disebabkanckarena adanya masyarakat yang kurang merasa puas dengan
kondisinya, sehingga ia ingin melakukan perubahan-perubahan yang
mendasar.
 Disintegrasi Bangsa
Perpecahan hidup dalam masyarakat yang disebabkan karena adanya
pengaruh dari negara lain, dan bisa pula disebabkan oleh negaranya
sendiri. Seperti kurangnya penerimaan terhadap perbedaan.
 Disintegrasi Keluarga
Disorganisasi keluarga yang disebabkan karena adanya kekurangan
pahaman antar anggota keluarga.
2.1.1.2 Faktor Disintegrasi
Faktor-faktor yang mempengaruhi disintegrasi bangsa antara lain :
 Geografi
Kondisi geografi dengan beragamnya suku, budaya, dan agama dapat
memicu timbulnya disintegrasi bangsa.
  Demografi
Demografi artinya masalah kependudukan. Dengan banyaknya jumlah
penduduk, penyebaran penduduk yang tidak merata dan kualistas
Sumber Daya Manusia yang rendah mengakibatkan sulitnya 3
mendapatkan lapangan pekerjaan. Akhirnya mengakibatkan kemiskinan.
Kondisi tersebut dapat memicu terjadinya disintegrasi.
 Konflik
Konflik adalah kondisi ketidakpuasan masyarakat terhadap keadaan
yang ada.
 Peperangan
Faktor yang menatarbelakangi lahirnya disintegrasi adalah peperangan,
baik peperangan yang dilakukan amtar suju, etnis, ataupun dalam
perbedaan budaya.
 Pertikaian
Pertikaian adala kondisi kelompok masyarakat berpecah belah antara
satu
dengan lainnya.
 Kesenjangan Sosial
Kesenjangan Sosial menjadi salah satu alasan masyarakat terpecah
belah. Hal ini lantaran strata sosial dibedakan dari masyarakat kaya dan
miskin.
2.1.1.3 Penyebab Disintegrasi
1. Sebagian besar anggota masyarakat tidak lagi mematuhi norma-norma
yang berlaku.
2. Timbul ketidaksepahaman di antara anggota kelompok dalam hal tujuan
sehingga hilang rasa kesatupaduan dan solidaritas kelompok.
3. Sanksi yang diberikan pada pelanggar norma tidak dilaksanakan dengan
konsekuen sehingga adakesan bahwa sanksi sudah tidak berfungsi lagi
4. Menurunnya kewibawaan para tokoh masyarakat dan pimpinan
masyarakat, sehingga warga masyarakat bingung siapa yang masih bisa
dijadikan panutan atau teladan. Proses disintegrasi sebagai akibat
perubahan sosial yang terjadi dalam masyarakat antara lain berbentuk
pergolakan, demonstrasi, yang anarkis, kriminalitas, dan kenakalan
 remaja.

BAB III
4
PEMBAHASAN
3.1 Pengertian Disintegrasi Bangsa
Disintegrasi pada dasarnya merupakan lawan kata dari integrasi. Menurut Kamus
Besar Bahasa Indonesia (KBBI) disintegrasi adalah keadaan tidak bersatu padu atau keadaan
yang terpecah belah atau hilangnya persatuan atau keutuhan. Disintegrasi berasal dari kata
serapan bahasa inggris yaitu disintegration.
Selain itu menurut buku pendidikan kewarganegaraan RISETDIKTI disintegrasi
bangsa adalah memudarnya kesatupaduan antar golongan, dan kelompok yang ada dalam
suatu bangsa yang bersangkutan. Para ahli juga memiliki pendapat tentang pengertian
disintegrasi bangsa. Salah satunya menurut Soerjono Soekanto. Menurut Soerjono Soekanto
“Disintegrasi
merupakan keadaan dalam masyarakat yang mengalami ketidakteraturan. Hal tersebut
didasarkan atas pudarnya norma serta nilai yang sudah ada”.

3.2 Faktor Disintegritas

 Geografi
Indonesia dengan bentuk negaranya yang berupa kepulauan. Dengan beragamnya
suku, budaya, dan agama, serta kondisi alamnya juga yang berbeda. Dapat memicu
timbulnya disintegrasi bangsa.
 Demografi
Demografi artinya masalah kependudukan. Dengan banyaknya jumlah penduduk,
penyebaran penduduk yang tidak merata dan kualistas Sumber Daya Manusia yang
rendah mengakibatkan sulitmya mendapatkan lapangan pekerjaan. Akhirnya
mengakibatkan kemiskinan. Kondisi tersebut dapat memicu terjadinya disintegrasi.
 Konflik
Konflik adalah kondisi ketidakpuasan masyarakat terhadap keadaan yang ada.
 Peperangan
Faktor yang menatarbelakangi lahirnya disintegrasi adalah peperangan, baik
 peperangan yang dilakukan amtar suju, etnis, ataupun dalam perbedaan budaya.
 Pertikaian
Pertikaian adala kondisi kelompok masyarakat berpecah belah antara satu dengan
lainnya.
 Kesenjangan Sosial
Kesenjangan Sosial menjadi salah satu alasan masyarakat terpecah belah. Hal ini
lantaran strata sosial dibedakan dari masyarakat kaya dan miskin. 5

3.3 Cara mencegah terjadinya Disintegrasi Bangsa

 Hukum harus ditegakkan seadil-adilnya tidak boleh tumpul ke atas dan tajam kebawah,
 Rasa nasionalisme pada diri kita sendiri harus ditingkatkan, dan menjadikan pancasila
sebagai ideologi kita,
 Hukum yang berlaku harus sesuai dengan UUD 1945
 Toleransi setiap agama, suku, kebudayaan.
 Integrasi nasional harus berjalan maksimal dan setiap warga negara wajib
melakukannya.
 BAB IV
PENUTUP 6

4.1 Kesimpulan
Disintegrasi bangsa merupakan keadaan memudarnya kesatupaduan antar golongan,
dan kelompok yang ada dalam suatu bangsa yang bersangkutan yang diakibatkan oleh
permasalahan geografi, demografi, konflik, peperangan, pertikaian, kesenjangan sosial. Tidak
luput juga penegakkan hukum yang tidak adil dapat mengakibatkan terjadinya disintegrasi
bangsa.

4.2 Saran
Disintegrasi bangsa merupakan masalah serius yang harus kita cegah. Saran dari
penulis agar kita selalu menjaga kesatuan, persatuan, dan juga saling toleransi, dan juga kita
harus adil dalam menjalankan hukum.
 DAFTAR PUSTAKA
https://www.kompasiana.com/arifalimantaka/556c48c041afbdce048b4567/carut-marut- 7
hukum-indonesia
https://www.kompasiana.com/muletunasmuda2549/5d691ce00d82300615779184/hukum-
mengancam-disintegrasi-bangsa
https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/disintegrasi
2016. Pendidikan Kewarganegaraan untuk Perguruan Tinggi Cetakan I
https://dosenppkn.com/disintegrasi-bangsa/
https://ilmugeografi.com/ilmu-sosial/upaya-pencegahan-disintegrasi-bangsa