KELOMPOK 1
PENYELENGGARA
i
DAFTAR ISI
BAB I ....................................................................................................... i
PENDAHULUAN.................................................................................... 1
A. Latar Belakang............................................................................... 1
B. Maksud dan Tujuan ........................................................................ 3
C. Ruang Lingkup .............................................................................. 4
D. DASAR HUKUM.......................................................................... 4
BAB II..................................................................................................... 8
KONDISI PERUSAHAAN ...................................................................... 8
A. Gambaran Umum Tempat Kerja ..................................................... 8
B. Temuan ........................................................................................11
A. Kesimpulan...................................................................................21
B. Saran ............................................................................................21
ii
DAFTAR GAMBAR
1. Gambar 1. Kartu APAR 12
iii
i
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
dari teknologi yang sederhana hingga teknologi maju. Semakin tinggi teknologi
Pada dasarnya setiap tenaga kerja maupun perusahaan tidak ada yang
keadaan sehat, selamat, aman dan sejahtera sehingga pada akhirnya untuk
1
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) merupakan hal yang tidak
saja sangat penting dalam meningkatkan jaminan sosial dan kesejahteraan para
pekerjanya akan tetapi jauh dari itu K3 mempunyai dampak positif atas
keberlanjutan produktivitas kerja. Oleh sebab itu, isu K3 pada saat ini bukan
sekedar kewajiban yang harus diperhatikan oleh para pekerja, akan tetapi juga
harus dipenuhi oleh sebuah sistem pekerjaan. Dengan kata lain, pada saat ini K3
bukan semata sebagai kewajiban, akan tetapi sudah menjadi kebutuhan bagi
serasi antara pekerja dan pengusaha, yang pada gilirannya akan meningkatkan
kesejahteraan pekerja dan keluarganya. Oleh karena itu, semua pihak diharapkan
Penerapan K3 merupakan syarat bagi setiap proses pekerjaan atau tempat kerja.
2
rumah sakit dari logam dan memiliki jenis produk yang sangat bervariasi.
Produk yang dihasilkan perusahaan meliputi berbagai macam seperti Bed Series,
anak perusahaan yaitu PT. Mega Andalan Komponen Plastik (PT. MAKP) yang
dibidang pembuatan alat kesehatan pada rumah sakit. Dengan berbagai aktifitas
mendapatkan sertifikat AK3 Umum yang diadakan oleh PT. Langit biru Bumi
tujuan:
secara khusus seperti K3 Mekanik, K3 Bejana UAP dan Tangki Timbun ,K3
3
2. Untuk mengetahui seberapa jauh penerapan K3 di PT. Mega Andalan
Komponen Plastik.
Biru Bumimataram.
C. Ruang Lingkup
1. Penerapan K3 Mekanik
3. Penerapan K3 Konstruksi
4. Penerapan K3 Listrik
D. DASAR HUKUM
1. Penerapan K3 Mekanik
crane angkat
4
2. Penerapan K3 Uap dan Tangki Timbun
c. Peraturan Menteri Tenaga Kerja No. 5 tahun 2018 Tentang Keselamatan dan
Kesehatan
3. Penerapan K3 Konstruksi
Diri
5
e. KBM MENAKER & MENTRI PU No.KEP. 174?MEN/86, No.KEP
4. Penerapan K3 Listrik
Instalasi PenyalurPetir.
6
Pengawasan Ketenagakerjaan No: Kep.311/BW/2002 tentang
Listrik.
K3
7
BAB II
KONDISI PERUSAHAAN
rumah sakit. PT Mega Andalan Komponen Plastik berdiri pada tahun 2016
menerapkan 5 hari kerja dengan 9 jam kerja per hari (8 jam 15 menit kerja
3. Bagian Gudang
4. Quality Control
berupa bijih plastik yang terdiri dari beberapa jenis sesuai dengan jenis
8
dan miscellaneous. Bed series merupakan produk paling banyak diminati
pasokan komponen dari unit painting dan gudang standard part. Adapun
meliputi blow molding,oven, mesin bor radial, crusher, mesin las dan
lain sebagainya.
tidak menggunakan sumber produksi dari ketel uap. Hal ini karena
9
Dalam membantu proses produksi PT MAKP memiliki bejana
tekan seperti kompresor dan tangki timbun berupa tangki bahan bakar
solar sebanyak1 buah dan tangki elpiji sebanyak 2 buah yang dalam
3. Konstruksi Bangunan
pemeliharaan.
4. K3 Listrik
peralatan listrik melalui panel – panel disetiap mesin. Setiap panel yang di
tinggi. Genset yang digunakan telah diletakan dalam suatu ruang khusus
sistem penangkal petir yang telah dilakukan riksa dan uji oleh disnaker
setempat itu.
10
5. Kelembagaan K3
B. Temuan
1. K3 Mekanik
a. Temuan Positif
11
2. Penerapan K3 Bejana UAP dan Tangki Timbun
a. Temuan Positif
yang dapat menjaga jarak aman Tanki LPG dari orang-orang yang
tidak berkepentingan.
12
3. Penerapan K3 Konstruksi
a. Temuan Positif
perbaikan bangunan
5) Terdapat Safety Sign, jalur khusus visitor, akses jalur evakuasi dan
titik kumpul
b. Temuan Negatif
spesialisasi konstruksi
4. Penerapan K3 Listrik
b. Temuan Positif
13
listrik.
c. Temuan Negatif
1) Terdapat lift barang yang dibuat oleh pihak perusahaan namun belum
Andalan Kalasan.
a. Temuan positif
sejumlah 3 orang.
PT KPA ke Disnaker.
14
B A B III
ANALISA
A. TEMUAN POSITIF
15
pemeriksaan dan pemeliharaan APAR
pasal 11
7 Halaman T erdapat Name Plate pada Memberikan informasi Peraturan Menteri T enaga
Perusahaan Bejana T ekan T anki LPG nomer seri pabrik pembuat, Kerja No:
nama penjual, nama gas Per.37/Men/2016 tentang
yang diisikan, volume air keselamatan dan
dalam liter, tanggal dan kesehatan kerja bejana
tekanan tekanan dan tangki timbun
pasal 10
8 Halaman T erdapat warning sign Perusahaan dapat Peraturan Menteri Tenaga
Perusahaan pada T anki LPG dan melakukan perlindungan Kerja No. 5 tahun 2018
pemasangan pagar yang dan pencegahan kerugian tentxang keselamatan dan
dapat menjaga jarak aman serta kerusakan aset akibat kesehatan kerja lingkungan
T anki LPG dari orang- yang ditimbulkan kerja pasal 2 & 3
orang yang tidak kecelakan kerja dan
berkepentingan. penyakit akibat kerja.
3. KO NSTRUKSI
9 PT .MAKP T erdapat tim asset yang Membangun komitmen dalam Undang-Undang No.1
tergabung dalam P2K3 pengembangan tim asset T ahun 1970 tentang
perusahaan PT .MAKP yang dengan pembinaan dan Keselamatan Kerja pasal
bertugas khusus untuk untuk pelatihan secara berkala 3 ayat 1 huruf o dan Pasal
melakukan Pemeliharaan dan 9
perbaikan bangunan
4.LISTRIK
14 T elah terdapat safety sign Memberikan informasi 1.Permenaker No 12
(tanda bahaya) dan box mengenai potensi bahaya T ahun 2015 tentang
16
panel pada sistem listrik dan mencegah Keselamatan
kelistrikan yang kecelakaan kerja bagi
bertegangan tinggi yang setiap dan Kesehatan Kerja
beresiko pada keselamtan orang yang Listrik di T empat Kerja
pekerja pada ruang berada pasal3
produksi perusahaan. 2. SNI 04- 0225 2011
(PUIL 2011)
15 T erdapat 1 (satu) buah Perusahaan dapat Peraturan
sistem penyalur petir melakukan perlindungan
dengan sistem dan pencegahan kerugian Menteri T enaga Kerja
konvensional Franklin dan serta kerusakan yang No Per02/Men/1989
telah dilakukan ditimbulkan oleh petir. tentang Instalasi
pemeriksaan dan pengujian Penyalur Petir pasal50
pada tahun
2019.
17
21 PT .Mega Andalan T erdapat program P2K3 yang Membantu pengusaha atau Peraturan Menteri
Komponen Plastik dijalankan seperti training pengurus dalam melakukan T enaga Kerja RI No. 04
APAR dan simulasi KT D pencegahan dan T ahun 1987 tentang
pengendalian masalahh K3 Panitia Pembinaan
Keselamatan Kerja
Serta T ata
Cara Penunjukkan
Ahli K3 pasal 4 huruf
c.
B. TEMUAN NEGATIF
Peraturan
No Lokasi Temuan Temuan Negatif Potensi Bahaya Rekomendasi
Perundangan K3
1. K3 MEKANIK
- - - - - -
3. PENERAPAN K3 KO NSTRUKSI
18
Konstruksi
Bangunan
dan
KEPDIRJEN
Pembinaan
Pengawasan
Ketenagakerja
an No.KEP-
20/DJPPK/VI/
2004 tentang
Sertifikasi
kompetensi
Keselamatan
Kesehatan
Kerja Bidang
Konstruksi
Bangunan
03 PT .MAKP T idak terdapat - Penerapan K3 Perusahaan (PT .MAKP) Undang-
tekhnisi khusus pada perancah harus menyediakan tekhnisi Undang No.1
perancah bangunan bangunan tidak khusus perancah bangunan T ahun 1970
guna pekerjaan maksimal dan pekerjaan khusus pada tentang
pemeliharaan - T erjatuh dari ketinggian Keselamatan
gedung di ketinggian Kerja
ketinggian Dan
PERMENAK
ERT RANS RI
No.1 T ahun
1980 T entang
Keselamatan
dan Kesehatan
Kerja pada
Konstruksi
Bangunan
4. PENERAPAN K3 LISTRIK
19
tersandung Listrik di T empat
bagi tenaga Kerja Pasal 5
kerja SNI 04 0225
2011 (PUIL
2011)
06 PT . Mega PT . Mega T idak Permenaker No.
Andalan Andalan maksimalnya Agar perusahaan 12 T ahun 2015
Komponen Komponen pengawasan k3 menempatkan ahli k3 tentang
Plastik Plastik tidak di bidang listrik, agar mampu Keselamatan
memiliki Ahli kelistrikan mengawaasi pelaksanaan dan Kesehatan
K3 Listrik. peraturan K3 dan mampu Kerja Listrik di
Ahli K3 memberikan peran optimal T empat Kerja
Listrik yang dalam mengendalikan Pasal 6
dimiliki masih resiko kecelakaan kerja
menginduk
dari PT Mega
Andalan
Kalasan.
20
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dengan baik yang merujuk pada
sertifikat ISO 9001:2015, ISO 14001 dan OSHAS 18001. Akan tetapi,
B. Saran
21
pekerjaan ketinggian dan perancah bangunan serta yang paling
3. Agar dapat memelihara dan menjaga lift sehingga lift selalu dalam
kondisi siap operasi setiap saat dengan aman dan nyaman serta dapat
mulau tumbuh dan merambat pada tangki timbun yang sudah tidak
dioperasikan
22
9. Memberikan tanda (sign) pada pos keamanan maupun gerbang
23
24