Anda di halaman 1dari 3

PEMASANGAN IMPLAN

S No. Dok. : 03/208/PKM-BJT/I/2018


No. Revisi :0
O Tgl.Terbit : 8 Januari 2018
P Halaman : 1/2
UPT PUSKESMAS LIA SEPTINA,SKM,MKES
BANJIT NIP 19800912 2006 04 2 018

Pengertian Pemasangan Implant adalah melakukan Pemasangan alat


kontrasepsi yang diletakkan di bawah kulit lengan atas dengan
jumlah kapsul berbeda yang bekerja untuk menekan ovulasi dan
mengentalkan lender serviks.
Tujuan Sebagai acuan dalam penerapan langkah-langkah penatalaksanaan
KB Implant dalam rangka peningkatan mutu dan kinerja di
Puskesmas Banjit.
Kebijakan Keputusan Kepala UPT Puskesmas Banjit Nomor 03/01/PKM-
BJT/I/2018 tentang Pelayanan Klinis yang Berorientasi Pasien
Referensi Panduan Praktis Pelayanan Kontrasepsi BKKBN
Alat dan 1. Alat tulis
Bahan 2. Oksigen,
3. Spuit
4. Lidocain
5. Implan set
6. Kapas alkohol
Langkah- 1. Pasien datang dan mengambil nomor antrian
langkah 2. Pasien mendaftar diloket
3. Petugas loket membawa rekam medis ke ruang KIA/KB
4. Petugas ruang KIA/KB memanggil pasien sesuai urutan
5. Petugas mencocokkan identitas pasien di ruang KIA/KB
dengan rekam medis
6. Petugas ruang KIA/KB melakukan anamnesa pada pasien
7. Petugas memberi konseling ABPK kepada pasien untuk
memilih pelayanan KB yang dikehendaki. Jika pasien setuju
maka dilakukan pasien mengisi informed consent. Jika pasien
tidak setuju maka dilakukan konseling ulang. Jika kondisi
pasien tidak memungkinkan segera lakukan rujukan.
8. Menjelaskan kepada pasien apa yang akan dilakukan dalam
proses pemasangan dan mempersilahkan pasien untuk bertanya
9. Mempersilahkan pasien untuk naik ke tempat tidur
10. Petugas melakukan pemeriksaan fisik dan penunjang (jika
diperlukan).
11. Mempersiapkan tempat insisi dengan larutan antiseptik.
Gunakan klem steril atau DTT untuk memegang kasa
berantiseptik. Mulai mengusap dari tempat yang akan
dilakukan insisi ke arah luar dengan gerakan melingkar sekitar
8-13 cm dan biarkan kering (sekitar 2 menit) sebelum mulai
tindakan.
12. Memasang duk lubang di area sekitar insisi
13. Setelah memastikan (dari anamnesa) tidak alergi terhadap obat
anestesi, isi alat suntik dengan 3 ml obat anestesi (1% tanpa
epinefrin).
14. Masukkkan jarum tepat dibawah kulit pada tempat insisi
kemudian melakukan aspirasi untuk memastikan jarum tidak
masuk ke dalam pembuluh darah. Suntikkan sedikit obat
anestesi untuk membuat gelembung kecil dibawah kulit.
Kemudian tambah memindahkan jarum, masukkan ke bawah
kulit subdermis sekitar 4 cm. Kemudian tarik jarum pelan-
pelan sehingga membentuk jalur sambil menyuntikan obat
anestesi sebanyak 1 ml diantara tempat untuk memasang
kapsul.
15. Pegang skapel dengan sudut 45 derajat , buat insisi dangkal.
16. Pasang kapsul dengan menggunakan trokar jika Indoplant. Jika
Implanon langsung alat dan kapsul jadi satu.
17. Memastikan semua kapsul terpasang
18. Menutup luka insisi
19. Membalut lengan tempat insisi dengan perban.
20. Mempersilahkan pasien untuk turun dari tempat tidur.
21. Melakukan pemantauan medis dan pemberian nasehat pasca
tindakan
22. Petugas mencatat hasil pelayanan di rekam medis dan register
kohort KB
Bagan Alir -
(tidak
wajib)
Unit
Staf KIA UPT Puskesmas Banjit
terkait
Dokumen Rekam medis
terkait Buku Register Pasien
Kartu Kembali
Rekaman Tanggal
No Isi
historis Yang Diubah Mulai
. Perubahan
perubahan Diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai