PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM (10)
SATWIL BUKTI DUKUNG SATKER
NO. PENILAIAN
1 2 3 4
Perencanaan kebutuhan pegawai
1. sesuai dengan kebutuhan
organisasi (0,5)
a. Apakah kebutuhan pegawai
yang disusun oleh unit kerja
mengacu kepada peta jabatan
dan hasil analisis beban kerja
untuk masing-masing jabatan ?
b. Apakah penempatan pegawai
hasil rekrutmen murni mengacu
kepada kebutuhan pegawai yang
telah disusun per jabatan ?
(untuk tingkat SDM Polda dan
Mabes Polri, dan penempatan
pendistribusian personel untuk
Polres)
PETUNJUK TEKNIS
5 6
Perencanaan Kebutuhan pegawai mengacu pada peta Pemutakhiran data Pers (DSP-RIIL):
jabatan dan hasil analisis beban kerja (ABK) yang  Stok Pers Satker/Satfung;
dibuat oleh satuan fungsi setiap bulan dengan
 Data Personel Kualifikasi
mengoptimalkan jumlah personel yang ada serta
jabatan;
mengusulkan penambahan jumlah personel ke
Polda  DSP-RIIL anggota Polri dan
PNS Satker/Satfung;
 Analisa Beban Kerja (ABK)
pada masing-masing unit
kerja;
 Rekap ABK.
 Melaksanakan Wanjak (WaKasatfung/Kasatker, Data rekap ketersediaan ruang
Kabagsumda, Kasubbagpers, Kasiwas dan jabatan di satker/satfung:
Kasipropam);  Usulan Penambahan Personel;
 Menempatkan Personel sesuai dengan kompetensi  Jabatan kosong;
(Dikjur dan Dikbangspes);
 Ketersediaan ruang jabatan
 Penempatan Personel berdasarkan SMK. Satker/ Satfung;
 Membuat Rencana Mutasi;
 Nota Dinas/TR undangan
pelaksanaan Mutasi kepada
DPK untuk sidang Wanjak;
 Absensi DPK;
 Dokumentasi sidang Wanjak;
 Notulen hasil sidang Wanjak.
 Keputusan Kapolres
tentang Mutasi;
 Surat Telegram mutasi.
1
Pemutakhiran data Pers (DSP-RIIL):
 Stok Pers Satker/Satfung;
 Data Personel Kualifikasi
jabatan;
 DSP-RIIL anggota Polri dan
PNS Satker/Satfung;
 Analisa Beban Kerja (ABK)
pada masing-masing unit
kerja
 Rekap ABK.
Data rekap ketersediaan ruang
jabatan di satker/satfung:
 Usulan Penambahan Personel;
 Jabatan kosong;
 Ketersediaan ruang jabatan
Satker/ Satfung;
 Membuat Rencana Mutasi;
 Nota Dinas/TR undangan
pelaksanaan Mutasi kepada
DPK untuk sidang Wanjak;
 Absensi DPK;
 Dokumentasi sidang Wanjak;
 Notulen hasil sidang Wanjak.
 Keputusan Kasatker
tentang Mutasi;
 Surat Telegram mutasi.
PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM (10)
NO. PENILAIAN
1 2 3 4
c. Apakah telah dilakukan
monitoring dan dan evaluasi
terhadap penempatan pegawai
rekrutmen untuk memenuhi
kebutuhan jabatan dalam
organisasi telah memberikan
perbaikan terhadap kinerja unit
kerja ?
2. Pola Mutasi Internal (1)
a. Dalam melakukan
pengembangan karier pegawai,
apakah telah dilakukan mutasi
pegawai antar jabatan ?
SATWIL BUKTI DUKUNG
PETUNJUK TEKNIS
5 6
 Melaksanakan Anev dan Monitoring Membuat Lap Monev perbulan/
tentang penempatan Personel; Triwulan/semester tentang kendala/ Triwulan/semester tentang
 Membuat laporan terhadap evaluasi hambatan dengan tindak lanjut:
penempatan Personel per Semester.  Surat permohonan penambahan
personel ke tingkat lebih
atas;
 Lap Dikjur dan penempatan
pers sesuai kompetensi;
 Lap TOT/Prolat/Dikjur guna
meningkatkan Kompetensi (lap
hasil lengkap, STR/undangan,
dokumentasi, absensi).
 Anev penempatan pendistribusian
personel untuk Polres (untuk
Polres dan Satker Polda diluar
SDM)
 Mutasi Internal melalui Dewan Pertimbangan karier  Kapolres sebagai Role Model
yang mengacu pada kebutuhan personel tiap memimpin langsung pembinaan
jabatan; Karir bagi anggota
 Memiliki Sistem Mutasi Personel yang transparan  Lap hasil Binkar pers
dan Akuntabel; meliputi:
 Prioritas pada Kompetensi dan kemampuan - Membuat Rencana Mutasi;
Personel. - undangan kepada DPK
untuk sidang Wanjak;
- Absensi DPK;
- Dokumentasi;
- Notulen hasil sidang Wanjak;
- Kep Kapolres tentang Mutasi;
- Surat Telegram mutasi;
- Link Database kompetensi
personel (sertifikasi) pada
SATKER
Membuat Lap Monev perbulan/
kendala/hambatan dengan tindak
lanjut:
 Surat permohonan penambahan
personel;
 Lap Dikjur dan penempatan
pers sesuai kompetensi;
 Lap TOT/Prolat/Dikjur guna
meningkatkan Kompetensi (lap
hasil lengkap, STR/undangan,
dokumentasi, absensi).
 Anev penempatan
pendistribusian personel untuk
Polda dan Satker Mabes
Polri
 Kasatker sebagai Role Model
memimpin langsung pembinaan
Karir bagi anggota
 Lap hasil Binkar pers
meliputi:
- Membuat Rencana Mutasi;
- undangan kepada DPK
untuk sidang Wanjak;
- Absensi DPK;
- Dokumentasi;
- Notulen hasil sidang
Wanjak;
- Kep Kasatker tentang Mutasi;
- Surat Telegram mutasi;
- Link Database
NEW SIPP. kompetensi personel
(sertifikasi) pada NEW
SIPP.
PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM (10)
NO. PENILAIAN
1 2 3 4
b. Apakah dalam melakukan
mutasi pegawai antar
jabatan telah
memperhatikan
kompetensi jabatan dan
mengikuti pola mutasi
yang telah ditetapkan ?
c. Apakah telah dilakukan
monitoring dan evaluasi
terhadap kegiatan mutasi yang
telah dilakukan dalam kaitannya
dengan perbaikan kinerja ?
Pengembangan pegawai berbasis
3.
kompetensi (2,5)
a. Apakah Unit Kerja melakukan
Training Need Analysis Untuk
pengembangan kompetensi ?
SATWIL BUKTI DUKUNG
PETUNJUK TEKNIS
5 6
 Penilaian kinerja berdasarkan penilaian atas langsung;  Lap lengkap pers yang
 Mutasi Personel berdasarkan sertifikasi pendidikan menempati jabatan sesuai
dan kejuruan yang dimiliki. standar kompetensi;
 Membuat Rencana Mutasi;
 Nota Dinas pengantar mutasi
 Absensi DPK;
 Berita acara wanjak
 Dokumentasi;
 Notulen hasil sidang Wanjak;
 Keputusan Kapolres
tentang Mutasi;
 Surat Telegram mutasi.
 Melaksanakan Anev dan Monitoring tentang Lap Monev tiap
mutasi Personel; bulan/triwulan/ semester
 Membuat laporan terhadap evaluasi mutasi Personel dengan melampirkan hasil
per Semester. Monev yaitu:
 Daftar rekap jabatan Kosong/
ketersediaan jabatan kosong;
 Notulen hasil rapat;
 Lap pers yang menempati
jabatan sesuai
kompetensinya.
 Pengusulan Pendidikan personel melalui  Lap TOT setiap bulan yang
Dikbangspes dan Diklat ke Satuan Atas; dilaksanakan oleh
 Melaksanakan pelatihan pelatihan peningkatan Satker/satfung (laporan hasil
kemampuan dibidang operasional, SDM dan IT; lengkap, Dokumentasi,
absensi)
 Memiliki Pola Pelatihan Mandiri yang
meningkatkan kompetensi Personel;  Lap hasil prolat yang
dilaksanakan Polda.
SATKER
 Lap lengkap pers yang
menempati jabatan sesuai
standar kompetensi;
 Membuat Rencana Mutasi;
 Nota Dinas pengantar mutasi
 Absensi DPK;
 Berita acara wanjak
 Dokumentasi;
 Notulen hasil sidang Wanjak;
 Keputusan Kasatker
tentang Mutasi;
 Surat Telegram mutasi.
Lap Monev tiap
bulan/triwulan/ semester
dengan melampirkan hasil
Monev yaitu:
 Daftar rekap jabatan Kosong/
ketersediaan jabatan kosong;
 Notulen hasil rapat;
 Lap pers yang menempati
jabatan sesuai kompetensinya;
 Anev mutasi personil.
 Lap pelatihan setiap bulan
yang dilaksanakan oleh
Satker/satfung (laporan hasil
lengkap, Dokumentasi,
absensi)
 Lap hasil prolat yang
dilaksanakan Satker.
 Lap dikjur/dikbangspers  Lap dikjur/dikbangspers
PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM (10)
NO. PENILAIAN
1 2 3 4
b. Dalam menyusun rencana
pengembangan kompetensi
pegawai, apakah
mempertimbangkan hasil
pengelolaan kinerja pegawai ?
c. Apakah terdapat kesenjangan
kompetensi pegawai yang
ada dengan standar
kompetensi yang ditetapkan
untuk masing- masing
jabatan ?
d. Apakah Pegawai di Unit Kerja
telah memperoleh kesempatan/
hak untuk mengikuti Diklat
maupun pengembangan
kompetensi lainnya ?
e. Dalam pelaksanaan
pengembangan kompetensi,
apakah unit kerja melakukan
upaya pengembangan
kompetensi kepada pegawai
(dapat melalui
pengikutsertaan pada
lembaga pelatihan, in-
house training, atau melalui
coaching, atau mentoring, dll)
?
f. Apakah telah dilakukan
monitoring dan evaluasi
SATWIL BUKTI DUKUNG SATKER
PETUNJUK TEKNIS
5 6
 Coaching Clinic, Program pelatihan proaktif bagi  Lap hasil Coaching Clinic  Lap hasil pelatihan kemampuan
masyarakat umum yang akan masuk polisi personil.
untuk menjaring calon anggota Polri yang
berkualitas, berupa pengetahuan umum dan
kesiapan jasmani.
 Rencana pengembangan kompetensi pegawai,  Lap SMK setiap unit kerja.  Lap SMK setiap unit kerja.
apakah mempertimbangkan hasil pengelolaan kinerja  Membuat rencana pers yang  Membuat rencana pers yang
pegawai dengan menggunakan penilaian SMK mengikuti prolat, Dikbangspes; mengikuti prolat, Dikbangspes;
Personel;
 Lap hasil pers yang  Lap hasil pers yang
 Membuat usulan Dikbang ke Satuan Atas Polda. mengikuti mengikuti Prolat,
Prolat,Diksbangspes, Dikjur Diksbangspes, Dikjur
Memetakan Personel berdasarkan kepemilikan sertifikasi Lap hasil rekap unit kerja yang Lap hasil rekap unit kerja yang
pendidikan dan kejuruan personelnya sudah sesuai dengan personelnya sudah sesuai dengan
kompetensinya. kompetensinya.
Merekap Personel yang memiliki: Lap hasil pers yang bertempat Lap hasil pers yang bertempat
- Dikbangspes; di unit kerja telah di unit kerja telah
melaksanakan Prolat, melaksanakan Prolat,
- Sertifikasi;
Dikbangspes, Dikjur. Dikbangspes, Dikjur.
- Keahlian.
 Mengusulkan Dikbangspes, Pelatihan Ke satuan  Lap Rencana pelakasanaan  Lap Rencana pelakasanaan
atas training TOT yang dilakukan training TOT yang dilakukan
 in-house training Melaksanakan in-house training oleh Unit Kerja; oleh Unit Kerja;
pengembangan kepribadian  TR/Undangan pelaksanaan  TR/Undangan pelaksanaan
training TOT; training TOT;
 Lap hasil Pelaksanaan  Lap hasil Pelaksanaan
Training TOT/beserta Training TOT/beserta
dokumentasinya. dokumentasinya.
 Melaksanaan Anev dan Monitoring tentang  Lap hasil Monev  Lap hasil Monev
pengembangan kompetensi Personel bulan/triwulan/ semester bulan/triwulan/ semester
terhadap hasil pengembangan  Membuat Laporan hasil kaitannya tentang TOT, kaitannya tentang TOT,
kompetensi dalam kaitannya Prolat, Dikjur, Dikbangspes Prolat, Dikjur, Dikbangspes
dengan perbaikan kinerja ?  tindak lanjut hasil Monev.
 tindak lanjut hasil Monev.
PENATAAN SISTEM MANAJEMEN SDM (10)
NO. PENILAIAN
1 2 3 4
4. Penetapan kinerja individu (4)
a. Apakah terdapat penetapan
kinerja individu yang terkait
dengan perjanjian kinerja
organisasi ?
b. Apakah ukuran kinerja
individu telah memiliki
kesesuaian dengan
indikator kinerja
individu level diatasnya ?
c. Apakah Pengukuran kinerja
individu dilakukan secara
periodik ?
d. Apakah hasil penilaian kinerja
individu telah dijadikan dasar
untuk pemberian reward
(pengembangan karir individu,
penghargaan dll).
Penegakan aturan disiplin/kode
5.
etik/kode perilaku pegawai (1,5)
a. Apakah aturan disiplin/kode
etik/kode perilaku telah
dilaksanakan/diimplementasikan
6. Sistem Informasi Kepegawaian (0,5)
a. Apakah data informasi
kepegawaian unit kerja telah
dimutakhirkan secara berkala.
SATWIL BUKTI DUKUNG SATKER
PETUNJUK TEKNIS
5 6
Sistem Manajemen Kinerja (SMK) yang dilaksanakan Laporan SMK tiap unit Kerja dalam Laporan SMK tiap unit Kerja dalam
secara periodik 6 bulan sekali sesuai dengan satu tahun satu tahun
tupoksinya masing masing serta telah memiliki
kesesuaian dengan level pimpinan diatasnya.
Membuat SMK untuk penilaian kinerja Personel;  Lap SMK tiap unit Kerja  Lap SMK tiap unit Kerja
persemester dalam satu persemester dalam satu
tahun. tahun.
 Rekap SMK  Rekap SMK
 Pengukuran kinerja individu dilakukan secara periodik Lap SMK tiap unit Kerja persemester Lap SMK tiap unit Kerja
melalui SMK; dalam satu tahun. persemester dalam satu tahun.
 Pelaksanaan reward.
 Membuat TR pemberian Reward dan Punishment  Lap Wanjak pemberian  Lap Wanjak pemberian
untuk mengapresiasi Personel; Reward/ Punisment; Reward/ Punisment;
 Pelaksanaan pemberian reward;  TR/undangan Pelaksanaan  TR/undangan Pelaksanaan
pemberian reward/Punishment; pemberian reward/Punishment;
 Membuat Laporan Hasil.
 Lap hasil  Lap hasil
Reward/Punishment bagi Reward/Punishment bagi
anggota anggota
 Pelaksanaan Sidang Disiplin dan Kode Etik;  Lap Hasil Pelaksanaan  Lap Hasil Pelaksanaan
 Contoh: Program Helm Disiplin, Program Gaktibplin (lengkap, Gaktibplin (lengkap,
membudayakan malu jika melakukan pelanggaran Dokumentasi). Dokumentasi).
dengan menggunakan Helm Disiplin dan berdiri  Lap Hasil Sidang Disiplin,  Lap Hasil Sidang Disiplin,
di depan peserta setiap apel Pagi hingga waktu Kode etik (lengkap, Kode etik (lengkap,
yang ditentukan, dengan harapan pelanggaran Dokumentasi). Dokumentasi).
tersebut tidak ditiru oleh personel yang lain.  Data Rekap Pers yang melanggar  Data Rekap Pers yang melanggar
Pengelolaan Sistem Informasi Personel polri yang Pemutakhiran data pers melalui Pemutakhiran data pers melalui
terkoneksi dengan Mabes Polri dan dilaksanakan aplikasi sismutjab yang terkoneksi aplikasi sismutjab yang terkoneksi
update setiap saat dengan SIPP (screenshoot Aplikasi). dengan SIPP (screenshoot Aplikasi).