Anda di halaman 1dari 4

EKOLOGI PERAIRAN

(KPK 14228)
RESUME
“EKOSISTEM MANGROVE”

OLEH
KELOMPOK 2

Icha Wismiati 1805110689


Mutiara Salsabila Abadi 1805125044
Rahmah Mailani Areta 1805112632
St. Aisyah Roesman 1805111412
Tri Umbar Sari 1805124277
Yuli Yanti 1805113413

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI


JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN IPA
FKIP UNIVERSITAS RIAU
PEKANBARU
2021

1
1. Pengertian Ekosistem Mangrove
Hutan mangrove adalah sebutan umum yang digunakan untuk menggambarkan suatu
varietes komunitas pantai tropik yang ddidominasi oleh beberapa spesies pohon-pohon yang
khas atau semak-semak yang mempunyai kemampuan untuk tumbuh pada perairan asin.
Hutan mangrove disebut sebagai utan payau atau bakau. Hutan mangrove ini dianggap
sebagai salah satu ekosistem yang khas, mempunyai habitat padagaris pantai daerah tropis.

2. Karakteristik Ekosistem Mangrove


a. Sebagian besar hanya terdiri dari satu jenis pohon, yakni pohon bakau
b. Mempunyai akar pohon yang tidak beraturan (pneumotoforn)
c. Memiliki biji yang bersifat vivipar ataupun dapat berkecambah di pohonnya
d. Memiliki lentisel di bagian kulit pohon
e. Jenis pohon yang lain berada di dalam hutan sangat sedikit
f. Mempunyai tanah yang berlumpur atau berlempung
g. Lahan hutan ini selalu digenangi oleh air
h. Adanya air payau yang mempunyai salinitas antara 2-22 ppm
i. Mendapatkan cukup pasokan air tawar yang berasal dari darat

3. Pembagian Zonasi Ekosistem Mangrove


a. Mangrove terbuka
b. Mangrove tengah
c. Mangrove payau
d. Mangrove daratan

4. Pembagian Zonasi Menurut Para Ahli


a. Bengen (1999)
b. Noor et al. (2006)
c. Berdasarkan perbedaan penggenangan dan salinitas
 Zona garis pantai
 Zona tengah
 Zona belakang
d. Berdasarkan vegetasi dominan
 Zona avivcennia

2
 Zona rhizophora
 Zona bruguiera
 Zona nypa

5. Sumber Daya Ekosistem Mangrove


 Satu atau lebih spesies tumbuhan yang hidupnya terbatas di mangrove
 Spesies tumbuhan yang hidup di mangrove dan juga dapat hidup di non
mangrove
 Biota yang berasosiasi dengan mangrove (biodata darat dan laut, lumut kerak,
jamur, ganggang, bakteri, dll)
 Proses-proses alamiah yang berperan dalam mempertahankan ekosistem baik
yang berada di daerah bervegetasi meupun yang diluar
 Daratan terbuka/hamparan lumpur yang berada antara batas hutan sebenarnya
dengan laut

6. Jenis-Jenis Mangrove
 Rhyzophora mucronata
 Rhyzophora apiculata
 Avicennia alba
 Lunnitzera racemosa
 Schyphiphora hydrophyllaceae
 Xylocarpus granatum
 Sonneratia alba
 Exoecaria agallocha

7. Fungsi dan Manfaat Ekosistem Mangrove


a. fungsi ekologi, model ekosistem mangrove menurut Lugo & Snedaker (1974)
yang melukiskan komponen struktural dan fungsional penting dalam ekosistem
mangrove serta sumber utama energi luar dan tekanan yang mempengaruhi
sistem. Model ini terdiri atas
 dua kompartemen (bagian di atas tanah dan dalam tanah)

3
 dua sumber energi luar (matahari dan aliran permukaan dari hulu yang
mencakup juga curah hujan)
 lima proses mangrove (produktivitas primer, pernapasan di atas tanah,
ernapasan dalam lumpur, pendauran hara mineral, dan ekspor bahan
organik)
 faktor-faktor tekanan yang potensial
b. produktifitas, dipengaruhi oleh faktor pasang surut dan kimia air

Anda mungkin juga menyukai