Company Mission
Company Mission
Pengertian Visi
Menurut Hitt (2007:19) Visi adalah gambaran tentang apa yang diinginkan oleh
perusahaan dan, secara umum, apa yang ingin dicapai akhirnya. Dengan demikian,
sebuah pernyataan visi mengartikulasikan deskripsi ideal sebuah organisasi dan
memberi bentuk pada masa depan yang diinginkan.
Visi merupakan titik awal didirikannya suatu perusahaan yang diharapkan dapat
mewujudkan apa yang diinginkan oleh pemimpin perusahaan. Visi perusahaan berisi
pernyataan yang sederhana, positif dan emosional serta dapat memberikan suatu
motivasi serta arahan yang tepat kepada seluruh Sumber Daya Manusia di suatu
perusahaan, agar visi yang diinginkan atau diharapkan oleh pemimpin perusahaan
di masa depan dapat terwujud.
Komponen Visi
Dalam buku Kuncoro (2005) ada empat komponen utama yang perlu
dipertimbangkan dalam menyusun visi (Silver, 1994-1995; Coulter, 2003: 54-55)
1. Visi dibangun berdasarkan nilai inti. Nilai inti ini menjawab apa yang penting
bagi suatu organisasi, apakah menjalankan bisnis secara etis dan
bertanggung jawab, memuaskan konsumen, menekankan pada kualitas, atau
menjadi pemimpin pasar.
2. Visi perlu mengkolaborasi tujuan organisasi. Setiap organisas, baik
berorientasi laba atau tidak, besar atau kecil, local atau global, harus memiliki
tujuan akan keberadaannya.
3. Visi perlu memasukkan gambaran singkat tentang apa yang dilakukan oleh
organisasi tersebut untuk mencapai tujuannya. Misalnya, beberapa organisasi
1. Visi tersebut harus menantang, artinya dengan adanya visi tersebut segenap
karyawan dan manajemen yang ada di dalam perusahaan harus tertantang
dengan visi tersebut, oleh karena itu mereka termotivasi untuk
mewujudkannya
2. Visi tersebut harus rasional, artinya visi tersebut dapat diwujudkan secara
nalar atau dapat dicapai.
3. Visi tersebut harus konsisten, artinya Tetap konsisten terhadap visi yang telah
dibuat, waluapun mungkin suatu saat perusahaan akan mengalami pasang
surut untuk mencapai visi tersebut, tetapi setidaknya pelaksanaan yang telah
dilakukan tetap menuju visi tersebut.
4. Visi tersebut harus jelas dan sederhana, artinya visi harus bias dimengerti
oleh karyawan di dalam perusahaan. Visi bukan hanya milik orang tertentu
saja, visi bukan hanya milik manaemen puncak saja. Oleh karena itu maka
visi harus jelas serta tidak terlalu sulit untuk mengingtnya, dan biasanya tidak
terlalu panjang.
5. Visi merupakan vector dalam arti ada besaran dan arahnya, artinya hal ini
berarti bahwa visi itu harus ada batasannya, serta mungkin untuk dicapai
Untuk dapat menentukan visi yang dapat dicapai, menurut burt Nanus (Hutabarat
dan Martani (2006:29) menyarankan agar pembuat visi berhati-hati dalam hal:
Cara terbaik untuk dapat menerapkan visi perusahaan ke dalam tindakan adalah
dengan cara membat pernyataan misi, karena misi adalah dasar untuk dapat
mencapai tujuan perusahaan.
MISI
Menurut Hitt (2007) Misi menentukan bisnis atau bisnis di mana perusahaan
bermaksud untuk bersaing dan pelanggan yang akan dilayaninya. Misi perusahaan
lebih kongkrit dan misi harus membentuk individualitas perusahaan dan harus
memberi inspirasi dan relevan bagi semua pemangku kepentingan.
KOMPONEN MISI
Menurut Thomas dan Norman (Hery 2018:7-10) ada beberapa tips untuk menulis
pernyataan misi yang penuh daya yaitu:
1. Singkat artinya, pernyataan misi yang paling baik hanya terdiri dari beberapa
kalimat saja. Misi yang dinyatakan dalam kalimat singkat akan dapat dengan
mudah diingat.
2. Sederhana artinya, hindari penggunaan kata-kata secara berlebihan yang
hanya membuat pelanggan atau pemasok yang menjadi terkesan. Kegunaan
pertama dan yang paling utama dari suatu pernyataan misi adalah untuk
pihak internal perusahaan.
3. Membuat gambaran besarnya sehingga jangan terlalu luas artinya jika terlalu
spesifik, dikhawatirkan pernyataan misi dapat membatasi potensi
perusahaan.
4. Melibatkan segenap anggota perusahaan artinya meskipun pemilik usaha
harus menjadi kekuataan pengerak dibelakang pernyataa misi, namun setiap
orang yang ada di dalam perusahaan juga harus diberi peluang untuk
menyampaikan pendapatnya terkait pembuatan pernyataan misi.
5. Senantiasa diperbaharui agar tidak ketinggalan jaman artinya pernyataa misi
dapat menjadi using dengan berjalannya waktu ketika kondisi bisnis dan
persaingan berubah, oleh sebab itu pernyataan misi juga harus ikut berubah.
Pernyataan misi perlu dievaluasi secara berkala agar tidak ketinggalan jaman.
1. Hal-hal apa saja yang harus di perhatikan dalam pembuatan Visi dan Misi
Perusahaan ?
Visi
Menjadi penyedia layanan dan solusi gaya hidup digital mobile kelas dunia yang
terpercaya
Misi
Memberikan layanan dan solusi digital mobile yang melebihi ekspektasi para
pengguna, menciptakan nilai lebih bagi para pemegang saham serta mendukung
pertumbuhan ekonomi bangsa
Visi
Untuk meraih rasa cinta dan penghargaan dari Indonesia dengan menyentuh
kehidupan setiap orang Indonesia setiap harinya.
Misi
Kami bekerja untuk menciptakan masa depan yang lebih baik setiap hari.
Kami membantu konsumen merasa nyaman, berpenampilan baik dan lebih
menikmati hidup melalui brand dan layanan yang baik bagi mereka dan orang
lain.
Kami menginspirasi masyarakat untuk melakukan langkah kecil setiap harinya
yang bila digabungkan bisa mewujudkan perubahan besar bagi dunia
Kami senantiasa mengembangkan cara baru dalam berbisnis yang
memungkinkan kami tumbuh dua kali lipat sambal mengurangi dampak
terhadap lingkungan, dan meningkatkan dampak sosial.
Visi
Misi
David, Fred R. 2009. Manajemen Strategis konsep, Edisi 12. Penerbit Salemba
Empat, Jakarta
Hitt, M.A et, al. H. 2007. Strategic Management; Competitiveness and Globalization,
7 th Edition, USA. Thomson South-Westren.
Hutabarat, Jemsly dan Martani Husaeni. 2006. Proses, Formasi dan Implementasi
Manajemen Strategik Kontemporer Operasional Strategi. Penerbit PT. Elex
Media Komputindo, Jakarta.