Banyak ahli yang memberikan pengertian visi dan misi. Salah satunya adalah sebagai
berikut, Menurut M.Fuad, Christin (2010 : 7), Setiap perusahaan senantiasa mempunyai cita-
cita ideal yang hendak dicapai. Cita-cita tersebut akan diperjuangkan agar “jati diri” nya jelas,
yakni citra nilai dan kepercayaan perusahaan. Citra nilai dan kepercayaan ideal ini disebut visi
perusahaan.
Dengan kata lain, visi merupakan wawasan luas ke masa depan dari manajemen dan
merupakan kondisi ideal yang hendak dicapai oleh perusahaan di masa yang akan datang. Visi
memberikan arah dan ide aktual kepada manajemen dalam proses pembuatan keputusan, agar
setiap tindakan yang akan dilakukan senantiasa berlandaskan pada visi perusahaan dan
memungkinkan untuk mewujudkannya. Selanjutnya, untuk menghayati visi, diperlukan tatanan
atas nilai dan kepercayaan perusahaan yang bisa menjadi “pernyataan usaha” dari perusahaan,
pernyataan usaha ini disebut Misi perusahaan. Misi bermanfaat untuk memberikan pedoman
kepada manajemen dan memusatkan kegiatannya. Visi, misi, sasaran (goals), dan tujuan
(objectives) mempunyai arti yang berbeda.
Visi
o Diciptakan melalui pemufakatan / konsensus
o Memberikan pandangan atas sesuatu yang terperbaiki di masa depan
o Mempengaruhi orang- orang untuk menuju ke misi
o Tanpa keterbatasan dimensi waktu
Misi
o Mengejawantahkan alasan dan keberadaan perusahaan
o Tidak selalu mencerminkan suatu kinerja, kendati ada dasar pengalokasian
sumber daya dan penetapan tujuan
o Tanpa dimensi waktu atau tolak ukur tertentu
o Mengejawantahkan kegiatan usaha yang telah dilakukan dan yang akan
diupayakan, baik menyangkut produk, konsumen maupun pasar sasaran.
Dari karakteristik di atas bisa disimpulkan bahwa misi merupakan implementasi
lebih lanjut dari visi. Eksistensi visi berasal dari pemilik perusahaan, sedangkan misi
diperuntukan manajemen. Visi bersifat abstrak, sedangkan misi dikaitkan dengan aktivitas
serta lebih konkret dan dinamis. Dalam perusahaan, untuk menuju yang “terbaik”, misi
hendaknya tidak dinyatakan terlalu luas agar tetap dapat menjadi pedoman bagi manajemen
dalam memfokuskan aktivitasnya. Sebaliknya, jika dinyatakan terlalu sempit, perusahaan
1
bersangkutan mungkin bisa kehilangan peluang untuk berkarya dikemudian hari. Pada
umumnya perusahaan besar memiliki visi dan misi yang dikemukakan secara formal dalam
pernyataan-pernyataan yang singkat tetapi bermakna luas, sloganistik dan terkadang filosofis.
Balanced Scorecard
Visi dan strategi diterjemahkan kedalam empat perspektif yang kemudian oleh
masing-masing perspektif visi dan strategi tersebut dinyatakan dalam bentuk sasaran yang
ingin dicapai organisasi, ukuran (measures) dari sasaran, target yang diharapakan dimasa
yang akan datang serta inisiatif-inisiatif atau program yang akan dilaksanakan untuk
memenuhi sasaran-sasaran starategis.
Balanced Scorecard sebagai suatu sistem manajemen yang mengintegrasikan visi,
misi dan strategi kedalam empat perspektif secara seimbang ditunjukan dalam International
Journal of Information Management (2011) pp460– 468 , menurut Chytas et al. dalam
gambar dibawah ini.
2
Gambar 2.1 : Basic design of a Balanced Scorecard Performance System
Sumber : International Journal of Information Management 31 (2011: 460– 468
Contoh :
Baru saja mendirikan sebuah perusahaan produksi barang konsumsi, yaitu Go Vegan Brand
yang memproduksi sabun dan sampo yang berbahan dasar alami terbaik yang dikemas dalam
kemasan botol daur ulang, menghasilkan limbah yang seminim mungkin tidak merusak
lingkungan, serta produk yang ringam agar membilas menjadi lebih cepat dan hemat air.
VISI
Memiliki tujuan agar kamu dan bumi ini menjadi lebih indah dengan melakukan langkah
kecil yang dapat membuat perubahan besar di masa depan.
MISI
Menjadi brand yang dapat memberikan perubahan besar untuk bumi di masa depan.
Kami membantu konsumen agar merasa lebih nyaman, berpenampilan lebih baik, dan
merasa puas dengan brand kami.
Go Vegan Brand yang diminati masyarakat.
Kami senantiasa bekerja setiap hari dan mengembangkan inovasi baru lainnya agar
masyarakat dapat turut serta dalam upaya mempercantik diri dan lingkungan hidup.