Anda di halaman 1dari 8

CHAPTER MODUL MATA KULIAH

Manajemen Strategis
2

MANAJEMEN
STRATEGIS

2
Revisi: 00/2019
Hal. 1 dari 8
CHAPTER MODUL MATA KULIAH

Manajemen Strategis
2
CHAPTER 2

CAPAIAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti mata kuliah ini, mahasiswa diharapkan mampu memahami tentang konsep
manajemen stratejik , visi, misi, tujuan serta sasaran perusahaan serta falsafah perusahaan.

Pengertian Visi
Secara umum Visi adalah pandangan jauh sebuah perusahaan atau instansi (sekolah atau
yang lain). Visi juga dapat diartikan sebagai tujuan dari suatu lembaga dan apa yang harus
dilakukan untuk mencapai tujuan tersebut pada masa yang akan datang. Sedangkan menurut
Kamus Besar Bahasa Indonesia, visi adalah kemampuan untuk melihat pada inti persoalan,
andangan atau wawasan ke depan: seluruh rakyat mempunyai — yang sama mengenai
perjuangan bangsa; kemampuan untuk merasakan sesuatu yang tidak tampak melalui kehalusan
jiwa dan ketajaman penglihatan, serta apa yang tampak dalam khayalan.
Selain itu banyak ahli yang juga menuturkan pendapatnya mengenai definisi visi,
diantaranya adalah Menurut Wibisono (2006, p. 43) visi merupakan rangkaian kalimat yang
menyatakan cita-cita atau impian sebuah organisasi atau perusahaan yang ingin dicapai di masa
depan. Atau bisa dikatakan bahwa visi merupakan pernyataan want to be dari organisasi atau
perusahaan. Visi juga merupakan hal yang sangat krusial bagi perusahaan untuk menjamin
kelestarian dan kesuksesan jangka panjang.
Menurut Kotler (dikutip oleh Nawawi, 2000:122) Visi merupakan suatu pernyataan
tentang tujuan organisasi yang ditampilkan dalam pelayanan dan produk yang ditawarkan dan
dikampanyekan yang biasanya berupa cita-cita masa mendatang, nilai-nilai suatu aspirasi,
kebutuhan yang dapat dipenuhi, pelayanan kelompok masyarakat. Menurut Burt Nanus Visi
merupakan sebuah pandangan masa depan organisasi yang realistis, bisa dipercaya, atraktif,
suatu kondisi yang lebih baik dibandingkan dengan yang sekarang.
Dalam membentuk visi perusahaan tentu ada syarat-syarat yang harus dipenuhi, yaitu:
 Berorientasi ke depan
 Tidak dibuat berdasar kondisi saat ini
 Mengekspresikan kreatifitas
 Berdasar pada prinsip nilai-nilai yang mengandung penghargaanbagi masyarakat

Dalam visi suatu lembaga terdapat juga nilai-nilai, aspirasi serta kebutuhan organisasi di masa
depan seperti yang diungkapkan. Berikut adalah karakter visi yang efektif :

Hal. 2 dari 8
CHAPTER MODUL MATA KULIAH

Manajemen Strategis
2
 Dapat dibayangkan (imagible)
 Menarik (desirable)
 Realistis dan dapat dicapai (feasible)
 Mudah dipahami (flexible)

Lantas apa saja yang menjadi manfat bagi perusahaan dalam memiliki visi yang tepat?
Diantaranya adalah:
 Menghubungkan keadaan lembaga/perusahaan pada masa sekarang dan masa depan
 Menumbuhkan rasa bermakna, salah satu anggota/karyawan mencari makna kehidupan
adalah lingkungan pekerjaannya
 Menumbuhkan komitmen dan semangat
Contoh visi perusahaan
 Menjadi salah satu perusahaan unicorn (terbesar) di Indonesia tahun 2020

Kiat Membangun Visi


Menurut Ahli Strategi John Elkins Visi merupakan ibarat kita bermain golf, jika jauh Anda
mungkin beruntung, jika dekat anda bisa menyelesaikan dengan mudah, jika tanggung gampang-
gampang susah maka Anda seringkali gagal. Disarankan untuk membangun siklus 10 tahunan
tapi tetap fleksible,Lima tahun justru gampang-gampang susah dan seringkali gagal.

Pengertian Misi
Secara umum Misi adalah menjelaskan tentang apa yang harus dikerjakan oleh suatu
lembaga atau perusahaan dalam mewujudkan Visi. Misi adalah tujuan dan alasan mengapa
perusahaan itu ada. Sedangkan menurut para ahli misi adalah sebegai berikut:
Menurut Edwin A. Locke & Associates, Esence Kepemimpinan Misi adalah tindakan
strategis untuk meraih visi organisasi. Sedangkan menurut Webster Third New International
Dictionary Misi adalah tugas khusus yang menjadi tanggung jawab seseorang atau sekelompok
orang – specifc task a person or group is charged –. Senada dengan Peter Drucker dia
mengatakan misi merupakan alasan mendasari eksistensi suatu organisasi. Pernyataan misi
organisasi, terutama di tingkat unit bisnis menentukan batas dan maksud aktivitas bisnis
perusahaan. Jadi perumusan misi merupakan realisasi yang akan menjadikan suatu organisasi
mampu menghasilkan produk dan jasa berkualitas yang memenuhi kebutuhan, keinginan dan
harapan pelanggannya.
Menerapkan misi yang sesuai dengan tujuan perusahaan tentu akan mendatangkan
manfaat, diantaranya sebagai berikut:

Hal. 3 dari 8
CHAPTER MODUL MATA KULIAH

Manajemen Strategis
2
 Untuk memastikan tujuan dasar dari suatu lembaga atau perusahaan
 Mencipatakan kondisi perusahaan yang umum
 Sebagai landasan perencanaan bisnis yang akan dikembangkan
 Membantu anggota bekerja sama dalam suatu kegiatan
 Menjadi titik utama bagi anggota dalam mengidentifikasi tujuan dan arah suatu lembaga
atau perusahaan
Perbedaan Visi dan Misi
Visi
1. Visi adalah gambaran besar, tujuan utama dan cita-cita suatu lembaga atau perusahaan,
pribadi atau organisasi di masa depan
2. Berupa cita-cita jangka panjang dan berorientasi ke depan
3. Bersifat permanen, ketika suatu lembaga atau perusahaan membuat visi maka pantang
bagi mereka untuk merubah visi tersebut. Hal ini berkaitan dengan konsistensi dan
kredibilitas lembaga tersebut
4. Terdiri dari kalimat atau poin yang jelas, padat, dan mewakili semuanya
5. Berisi pernyatan-pernyataan umum

Misi
1. Misi adalah penjabaran atau langkah-langkah yang akan dilakukan untuk mencapai visi
tersebut
2. Berupa cita-cita jangka pendek dan berorientasi masa kini
3. Bisa diubah ketika misi-misi tersebut dianggap gagal untuk mewujudkan suatu visi
4. Terdiri dari beberapa poin yang lebih banyak dari visi
5. Pernyataannya bersifat khusus dan detail
Hal penting lainnya dalam menentukan misi perusahaan adalah Strategic Mission yakni
pernyataan tujuan unik dan lingkup operasi perusahaan dalam lingkup produk dan pasar

Pengertian Tujuan
Secara umum tujuan adalah penjabaran visi dan misi, dan merupakan hal yang akan
dicapai atau dihasilkan oleh lembaga atau perusahaan. Tujuan usaha berupa target yang bersifat
kuantitatif dan merupakan pencapaian ukuran keberhasilan kinerja perusahaan. Dalam
merumuskan tujuan harus bersikap SMART, yaitu specific, measurable, action-oriented, realistic,
dan timely, atau spesifik/khusus, bisa diukur, memiliki orientasi pada tindakan, realistis, serta ada
jelas penentuan waktu.

Hal. 4 dari 8
CHAPTER MODUL MATA KULIAH

Manajemen Strategis
2
Tujuan perusahaan merupakan sesuatu yang akan dicapai atau yang dihasilkan oleh
perusahaan yang bersangkutan. Tujuan perusahaan adalah target yang bersifat kuantitatif dan
pencapaian target tersebut merupakan ukuran keberhasilan kinerja perusahaan. Tujuan
perusahaan sangat penting sehingga perumusan misi dan visi perusahaan harus dilakukan
dengan serius. Misi dan visi perusahaan harus dirumuskan sependek mungkin dengan spesifikasi
yang jelas sehingga setiap orang akan selalu mengingatnya. Tujuan perusahaan juga berisikan
tentang komitmen beserta resikonya. Tujuan juga untuk menggambarkan arahan bagi perusahaan
secara jelas, dalam merumuskannya tujuan harus memberikan ukuran yang lebih spesifik.
Dalam mencapai tujuan dapat diterapkan Strategic Intent yakni memanfaatkan sumber
daya internal, kemampuan dan kompetensi inti untuk mencapai tujuan dalam lingkungan yang
kompetitif.
Dalam menentukan tujuan perusahaan harus memenuhi kaidah-kaidah berikut atau dapat
disingkat SMART, yaitu:
• Simple
Tujuan harus dirumuskan dalam suatu yang sederhana dan mudah dimengerti, sehingga
dapat dipahami oleh semua anggota organisasi.
• Measurable
Jelas, kongkrit dan terukur dan mampu menjadi motivasi bagi karyawan.
• Applicable
Layak atau perusahaan mampu untuk melakukannya.
• Reliabel
Selalu sesuai dengan harapan dan kepentingan stakeholder serta perkembangan zaman
atau realita kehidupan.
• Timeable
Memiliki tenggang waktu atau kemampuan untuk dicapai dalam waktu tertentu

Model Manajemen Strategik


• Misi perusahaan (Company Mission)
• Profil Perusahaan (Company Profile)
• Lingkungan Eksternal (External Environment)
• Analis dan pilihan stretgik (Strategik Analysis and Choice)
• Sasaran jangka panjang (Long Term Objective)
• Strategy umum (Grand Strategy)
• Sasaran tahunan (Annual Objective)
• Strategy fungsional (Functional Strategy)

Hal. 5 dari 8
CHAPTER MODUL MATA KULIAH

Manajemen Strategis
2
• Kebijakan (Policies)
• Melembagakan strategy (Institusional of Strategy)
• Pengendalian dan evaluasi (Control & Evaluation)

Dengan demikian dapat disimpulkan VISI, MISI dan TUJUAN perusahaan adalah:
• Visi adalah cita-cita dimasa depan yang difikirkan oleh pendiri atau pemimpin organisasi.
• Misi adalah penjabaran dari visi kedalam statement organisasi yang terfokus kepada
kebutuhan stakeholdernya.
• Falsafah atau kredo organisasi adalah nilai-nilai yang ditanamkan dan dijadikan sebagai
acuan dalam setiap gerak dan langkah perusahaan.
• Tujuan perusahan adalah pernyataan kualitatif mengenai keadaan atau hasil yang ingin
dicapai dimasa yang akan datang

Hal. 6 dari 8
CHAPTER MODUL MATA KULIAH

Manajemen Strategis
2
Pertanyaan untuk Proses Manajemen Strategis

BAHAN REVIEW
Mahasiswa diharapkan melakukan review terkait modul chapter diatas!

Hal. 7 dari 8
CHAPTER MODUL MATA KULIAH

Manajemen Strategis
2
Sumber Pustaka:
 Hitt, Michael, Strategic Management Competitiveness and Globalization, Thompson, 2008
 Thompson, Petera, Crafting and Executing Strategy the Quest for Competitive Advantage
concepts and cases, Mc Graw Hill,2014

Hal. 8 dari 8

Anda mungkin juga menyukai