CHAPTER 5 VISION AND MISSION ANALYSIS

 Vision Statement: What Do Want to Become ? – Apa yang Kita Inginkan ?

Secara mendasar visi harus menjelaskan mengenai pertanyaan “What do want to
become”. Visi pada dasarnya menjelaskan dan mengembangkan sebuah pertanyaan misi
yang komprehensif. Visi harus ditentukan lebih awal. Pernyataan mengenai visi harus
singkat, satu kalimat, dan memberikan masukan kepada manajer untuk mengembangkan
pernyataan tersebut.
Bagi kebanyakan perusahaan, faktor keuntungan menjadi motivasi utama jika
dibandingkan dengan visi atau misi. Namun pada kenyataannya, keuntungan bukan
menjadi faktor utama yang cukup untuk memotivasi seseorang. Jika hanya memperhatikan
faktor keuntungan, hal tersebut menimbulkan efek negatif terhadap para pemangku
kepentingan suatu perusahaan. Apabila karyawan dan para top management saling
berkontribusi untuk mewujudkan visi dan misi perusahaan, hasil dari proses tersebut akan
menghasilkan dokumen yang mencerminkan visi dan misi pribadi yang dimiliki oleh
manajer dan karyawan di dalam hati dan pikiran mereka tentang masa depan mereka
sendiri. Visi bersama akan menciptkan kesamaan kepentingan dan tujuan yang dapat
menempatkan para pekerja dari pekerjaan yang monoton dan memberikan kesempatan
kepada karyawan untuk menjelelajah ke dunia baru yang penuh peluang dan tantangan.
Visi biasanya disusun dalam satu kalimat, pernyataan mengenai visi harus ditulis dari
sudut pandang pelanggan. Visi harus dinyatakan lebih dari sekedar identifikasi produk
atau layanan yang ditawarkan oleh suatu perusahaan.

 Vision Statement Analysis – Visi harus mengungkapkan jenis bisnis yang dilakukan
perusahaan.

 Mission Statement: What Is Our Business ?

Misi menyatakan mengenai apa yang diinginkan organisasi dan siapa yang ingin
dilayani. Drucker berpendapat mengenai penyataan misi:
“Pernyataan misi adalah fondasi untuk prioritas, strategi, rencana, dan tugas kerja. Ini
adalah titik awal untuk desain pekerjaan dan struktur organisasi. Tidak ada yang tampak
lebih sederhana atau lebih jelas daripada mengetahui apa bisnis perusahaan itu. Tapi "Apa
bisnis kita?" Hampir selalu merupakan pertanyaan yang sulit dan jawaban yang benar
biasanya tidak penting. Jawaban atas pertanyaan ini adalah tanggung jawab pertama para
ahli strategi.”

 The Process of Developing Vision and Mission Statements

Pendekatan yang digunakan untuk mengembangkan visi dan misi:
1. Memilih beberapa artikel tentang pernyataan ini dan meminta semua manajer untuk
membacanya sebagai informasi latar belakang;
2. Minta manajer menyiapkan pernyataan visi dan misi untuk organisasi;
3. Permintaan untuk modifikasi, penambahan dan penghapusan diperlukan berikutnya,
bersamaan dengan rapat untuk merevisi dokumen. Sejauh semua manajer memasukkan
dan mendukung dokumen akhir, sehingga organisasi dapat lebih mudah mendapatkan
dukungan manajer untuk kegiatan perumusan strategi, pelaksanaan dan evaluasi
lainnya.
 The Importance (Benefits) of Vision and Mission Statements
1. Untuk memastikan semua karyawan / manajer memahami maksud atau alasan
perusahaan.
2. Memberikan dasar untuk memprioritaskan factor kunci internal dan eksternal yang
digunakan untuk merumuskan strategi yang layak.
3. Menyediakan dasar untuk alokasi sumber daya.
4. Menyediakan dasar untuk mengatur pekerjaan, departemen, aktivitas, dan segmen
untuk tujuan bersama.

 Manfaat Misi dan Visi

1. Mencapai tujuan yang jelas diantara manajemen dan karyawan
2. Menyediakan dasar untuk semua kegiatan perencanaan strategis
3. Menyediakan arahan
4. Memberi focal paint semua stakeholder perusahaan
5. Menyelesaikan perbedaan pandangan diantara para manajer
6. Mempromosikan ekspektasi bersama di antara semua manajer dan karyawan
7. Memproyeksikan nilai manfaat dan maksud kepada semua pemangku kepentingan.
8. Merencanakan sebuah organisasi yang terorganisir dan termotivasi untuk
mendapatkan dukungan
9. Mencapai kinerja organisasi yang lebih tinggi
10. Mencapai sinergi antar semua manajer dan karyawan

 Characteristics of a Mission Statement

Pernyataan misi adalah pernyataan akan sikap dan pandangan. Terdapat dua alasan
utama mengenai pernyataan ini:
1. Pernyataan misi yang baik memungkinkan untuk pertimbangan berbagai tujuan dan
strategi alternatif yang layak tanpa terlau mencekik kreativitas manajemen.
2. Sebuah pernyataan misi perlu diperluas untuk menyesuaikan perbedaan secara efektif
di antara beragam pemangku kepentingan organisasi, individu dan kelompok individu
yang memiliki saham atau klaim khusus atas perusahaan tersebut.

Karakteristik Pernyataan Misi

1. Luas dalam lingkup; Tidak termasuk jumlah uang, angka, persentase, rasio, atau tujuan
2. Kurang dari 150 kata
3. Inspiring
4. Mengidentifikasi kegunaan produk perusahaan
5. Mengungkapkan bahwa perusahaan bertanggung jawab secara sosial
6. Mengungkapkan bahwa perusahaan bertanggung jawab terhadap lingkungan
7. Meliputi sembilan komponen: pelanggan, produk atau layanan, pasar, teknologi,
kepedulian terhadap kelangsungan hidup / pertumbuhan / keuntungan, filosofi, konsep
diri, perhatian terhadap citra publik, kepedulian terhadap karyawan
8. Rekonsiliasi
9. Ketahanan

 Customer Orientation
 Pernyataan misi harus mencerminkan antisipasi pelanggan. Daripada mengembangkan
produk dan kemudian mencoba menemukan pasar, filosofi operasi organisasi harus
mengidentifikasi kebutuhan pelanggan dan kemudian menyediakan produk atau layanan
untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Pernyataan misi yang baik mengidentifikasi
kegunaan produk perusahaan kepada pelanggannya.

 Mengevaluasi dan menulis pernyataan misi

Ketika harus mengevaluasi pernyataan misi, diperlukan penilaian yang baik.
Pernyataan tersebut harus memotivasi para pemangku kepentingan untuk bertindak,
sekaligus berorientasi pada pelanggan, informatif, inspiratif, dan tahan lama.

 Dua Pernyataan Misi Dikritik (Two Mission Statements Critiqued)

Mungkin cara terbaik untuk mengembangkan keterampilan menulis dan
mengevaluasi pernyataan misi adalah dengan mempelajari misi perusahaan yang
sebenarnya memberikan kritik komponen dari dua pernyataan misi aktual.

 Lima Pernyataan Misi Direvisi (Five Mission Statements Revised)

Lima pernyataan misi aktual direvisi / ditulis ulang dari perspektif pelanggan.
Pernyataan yang disempurnakan mencakup kesembilan komponen yang ditulis dari
perspektif pelanggan, menginspirasi, ringkas, dan terdiri dari masing-masing kurang
dari 90 kata

 Dua Pernyataan Misi yang Diusulkan (Two Mission Statements Proposed)

Proses dimana pernyataan misi dikembangkan sebagai alat untuk strategi
manajemen dan strategi pemasaran. Perusahaan berusaha agar pelanggan menunjukkan
ikatan emosional dengan perusahaannya. Produk / layanan dan menjadi "misi" untuk
menggunakan dan mempromosikan penawaran tersebut. Pernyataan misi harus
dikembangkan dan digunakan untuk mendorong kepuasan pelanggan dan menciptakan
ikatan antara perusahaan dan pelanggannya.