Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH DIGITALISASI BISNIS PERIKANAN

“START-UP”

Disusun Oleh :

Nama : Apricilia Caroline


NIT : 19.3.12.093
Prodi : UBDI B
Mata Kuliah : Digitalisasi Bisnis Perikanan
Dosen Pengampu : 1. Gufron, S.T., M.Kom
2. Ulfauza, S.Pi., M.CO

POLITEKNIK KELAUTAN DAN PERIKANAN PARIAMAN

2021
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pertumbuhan internet memunculkan terjadinya dunia baru yang disebut dunia maya. Di
dunia maya, tiap orang mempunyai hak serta kemampuan buat berhubungan dengan orang lain
tanpa batas apapun yang dapat menghalanginya. Globalisasi yang sempurna sesungguhnya sudah
berjalan didunia maya yang menghubungkan segala komunitas digital. Zona bisnis merupakan
zona yang sangat terserang akibat dari pertumbuhan teknologi data dan telekomunikasi dan
sangat kilat berkembang.

Mobilitas manusia yang besar menuntut dunia perdagangan mampu sediakan layanan jasa
serta benda dengan kilat cocok permintaan konsumen. Buat menanggulangi permasalahan
tersebut, saat ini timbul transaksi yang menggunakan media internet buat menghubungkan
produsen serta konsumen. Transaksi bisnis lewat internet lebih diketahui dengan nama e-
business serta e- commerce. Melalui e- commerce, segala manusia di muka bumi mempunyai
peluang serta peluang yang sama buat bersaing serta sukses berbisnis di dunia maya. Dengan
berkembangnya bisnis melalui media online didukung oleh perkembangan internet yang sangat
cepat banyak perusahaan-perusahaan baru dengan platform website (berbasis situs) bermunculan,
perusahaan-perusahaan tersebut disebut startup. Menurut (Arjanti dan Mosal 2012) “startup
merupakan perusahaan berbasis teknologi informasi yang menyediakan jasa atau produk melalui
online atau offline, dan juga startup lebih dikenal dengan perusahaan kecil yang memiliki
hosting dan domain berupa website atau blog”.

Perkembangan perusahaan startup juga terjadi di Indonesia, beberapa perusahaan startup


yang terkenal di Indonesia adalah Tokobagus.com, Disdus.com, Berniaga.com, Kaskus.us, dan
Detik.com. Perusahan startup lainnya adalah Ruangguru.com, Tiket.com, Bukalapak.com, Go-Jek
yang sedang populer, dan masih banyak startup lainnya. Perusahaan-perusahaan tersebut cukup
sukses dan mendapatkan banyak pendanaan dari investor. Istilah StartUp sendiri sebenarnya baru
populer ketika banyak perusahaan yang menggunakan domain .com bermunculan.
1.2 Rumusan Masalah

a. Apa itu Start-Up ?


b. Apa kelebihan dan kekurangan dari Start-Up?
c. Apa contoh Start-Up di bidang perikanan?

1.3 Tujuan

a. Untuk mengetahui definisi Start-Up


b. Untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan dari Start-Up
c. Untuk mengetahui Start-Up dibidang perikanan dan penyelesaian masalah yang
ditawarkan
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Start-Up
Startup adalah kata serapan dari bahasa Inggris yang berarti ‘memulai sesuatu’. Sedangkan
bisnis startup menurut Google adalah ‘sebuah usaha kewirausahaan atau bisnis inovatif dalam
bentuk perusahaan. Sederhannya, startup adalah sebuah bisnis rintisan. Istilah ini mulai dikenal
setelah era internet. Faktornya adalah karena kemudahan mengakses internet dan semakin
banyak orang yang mengenal internet sebagai ladang bisnis baru sehingga banyak perusahaan
yang dibentuk dan dimulai oleh satu atau beberapa orang saja kemudian menjadi besar. Kaskus
merupakan salah satu contoh perusahaan startup sukses di Indonesia. Perusahaan ini didirikan
oleh dua orang kemudian kaskus menjadi besar dan bukan lagi disebut startup. Contoh lain
adalah Tokopedia yang pada awalnya didirikan oleh dua orang pemuda yaitu William
Tanuwijaya dan rekannya Leontinus Alpha Edison. Tokopedia dimulai dari nol sampai
kemudian menjadi besar karena mendapatkan investor.
Startup adalah perusahaan atau bisnis yang belum lama terbentuk. Perusahaan ini biasanya
masih dalam proses pengembangan dan riset untuk menemukan pasar yang tepat. Saat ini ada
banyak sekali startup yang mulai bermunculan dan menjamur. Sebuah perusahaan disebut startup
adalah ketika perusahaan tersebut masih dalam tahap berkembang. Perusahaan tersebut belum
memiliki dana besar dan hanya dijalankan oleh beberapa orang. Karakteristik lain sebuah
perusahaan disebut startup adalah perusahaan belum lama berdiri, pegawai yang terlibat masih
sedikit, bekerja secara multitasking, mempunyai semangat “muda”, berkaitan dengan pendapatan
dan inverstor, bergerak dibidang teknologi dan beroperasi dengan website. Banyak yang
mengartikan bahwa Startup bisnis adalah sebuah sistem investasi bisnis yang akan menggerakan
bisnis secara otomatis. amun startup lebih tepat diartikan sebagai pembangunan sistem bisnis era
digital yang berkaitan dengan dunia online. Contoh perusahaan startup yang berhasil adalah
google dan facebook yang melingkupi dunia online. Google adalah startup yang paling sukses
dalam search engine. Sedangkan facebook adalah startup yang tersukses dalam hal social
network (SNS).
2.2 Karakteristik Perusahaan Start-Up
Startup merupakan hal-hal yang berhubungan dengan internet, website, teknologi, dan hal
lainnya. Hal ini karena istilah apa itu startup baru mulai populer hingga skala internasional pada
era buble dot-com. Buble dot-com merupakan sebuah periode yang terjadi antara tahun 1998
hingga 2000. Ada banyak perusahaan dot-com yang didirikan hampir bersamaan. Saat itu pula
internet semakin dikenal banyak orang sebagai salah satu ladang baru dalam memulai bisnis.
Saat itu pula apa itu startup mulai lahir dan berkembang.
Berikut karakteristik perusahaan yang dikategorikan sebagai startup.
1. Perusahaan memiliki pendapatan kurang dari $ 100.000 per tahunnya
2. Usia perusahaan kurang dari 3 tahun
3. Jumlah pegawai yang ada kurang dari 20 orang
4. Perusahaan masih dalam tahap berkembang
5. Umumnya perusahaan beroperasi melalui website
6. Perusahaan beroperasi dalam bidang teknologi
7. Produk yang dihasilkan berupa aplikasi berbentuk digital

Beberapa karekteristik di atas memang terlihat lebih cenderung tertuju pada perusahaan
yang bergerak dalam bidang web dan teknologi. Saat ini perkembangan perusahaan yang
memiliki embel-embel startup merupakan sebuah perusahaan yang berhubungan dengan bidang
online dan juga teknologi.

2.3 Jenis-Jenis Start-Up

Berikut jenis-jenis startup yang ada di Indonesia.

a. Startup di bidang sekuritas


Sekuritas merupakan jenis startup yang menyediakan platform berinvestasi saham
secara online seperti reksadana dan saham forex.
Di sini menyediakan platform untuk mereka yang ingin melakukan jual beli online
untuk reksadana, memberi informasi, layanan data, saham, alat investasi reksadana,
obligasi, serta masih banyak lagi yang lainnya
b. Startup di bidang games
Startup ini merupakan salah satu jenis startup yang memiliki perkembangan sangat pesat.
Hal ini tak lain karena peluang pasar dan peminat game yang juga besar. Terlebih peminat
game tersebut tidak mengenal dengan adanya ekonomi yang sulit. Dengan begitu, membuat
para peminat game tersebut selalu ada.
c. Startup di bidang property
Startup properti mengkhususkan diri untuk bergerak di bidang jual, beli, dan sewa
properti. Di Indonesia, jenis startup ini tergolong masih baru, tetapi memiliki banyak
peminat yang cukup besar. Pasalnya, melalui sebuah situs atau aplikasi mobile saja
pengguna dapat mengakses berbagai tips mendapatkan hunian yang sesuai lengkap
dengan solusi peminjaman kredit pemilikan rumah (KPR).
d. Startup di bidang asuransi
Jenis startup yang satu ini mengacu pada bidang asuransi atau jaminan hidup
seorang manusia. Tidak hanya mempermudah nasabah dalam membayar iuran asuransi
per bulan, sehingga dapat memanfaatkan polis asuransi tersebut di masa
mendatang. Startup bidang asuransi juga bisa membantu nasabahnya untuk
menemukan rumah sakit terdekat dan berkualitas, mendapat surat rujukan lebih cepat,
serta mendapatkan layanan dari dokter yang tepercaya dan berpengalaman di
bidangnya.
e. Startup di bidang perdagangan
E-commerce atau usaha perdagangan online merupakan salah satu macam bisnis
startup yang paling ramai dicari. Pada masa kini, banyak sekali orang yang lebih suka
melakukan kegiatan berbelanja online dibandingkan konvensional. Harga barang yang
ditawarkan pun lebih murah.  Selain menyediakan situs-situs belanja online atau e-
commerce, perusahaan rintisan ini juga menciptakan aplikasi e-commerce yang dapat
diakses oleh nasabahnya melalui smartphone atau PC Tablet. Semakin banyak orang
yang mengakses situs dan platform belanja online buatan jenis start up ini, maka
semakin banyak pula pundi-pundi rupiah yang dapat dikantongi sebagai sebuah
keuntungan.
f. Startup di bidang pendidikan
Beberapa pemilik jenis startup ini menyediakan situs dan platform sebagai media
belajar yang seru dan menyenangkan. Materi pembelajaran dikemas dalam sebuah
video interaktif, sehingga pengguna tidak mudah merasa bosan. Lebih dari itu,
beberapa platform  pendidikan saat ini bahkan menyediakan soal-soal latihan yang
dapat dimanfaatkan untuk mengasah kemampuan seorang siswa sebagai penggunanya.
g. Startup di bidang asuransi
Jenis startup yang satu ini mengacu pada bidang asuransi atau jaminan hidup
seorang manusia. Tidak hanya mempermudah nasabah dalam membayar iuran asuransi
per bulan, sehingga dapat memanfaatkan polis asuransi tersebut di masa
mendatang. Startup bidang asuransi juga bisa membantu nasabahnya untuk
menemukan rumah sakit terdekat dan berkualitas, mendapat surat rujukan lebih cepat,
serta mendapatkan layanan dari dokter yang tepercaya dan berpengalaman di
bidangnya.
2.3 Kelebihan dan Kekurangan Start-Up
Berikut kelebihan dari startup.
 Bisnis startup mempunyai pasar yang luas
Bisnis startup sangat memanfaatkan teknologi internet. Yang akan membuat bisnis
anda tidak akan terbatas oleh jarak. Seluruh orang didunia bisa melihat apa yang
anda jual. Sangat berbeda jika anda membuka usaha konvensional yang berada
pada satu tempat saja. Tentu mangsa pasar nya akan menjadi lebih sedikir. Dan
letak geografisnya yang tidak bisa mencakup semua wilayah.
 Prestasi anda langsung kelihatan
Kelebihan bisnis strartup adalah prestasi anda yang akan langsung kelihatan jika.
Hal ini akan menjadi sesuatu yang menguntungkan. Menguntungkan jika anda
berprestasi, bisnis usaha anda akan sukses cepat. Oleh sebab itu berada di bisnis
stratup perusahaan atau bisnis usaha akan berlomba-lomba untuk menunjukkan
kelebihan dan prestasi tersebut.
 Mempertahankan modal dengan kartu kredit
Salah satu kelebihan penggunaan kartu kredit untuk startup adalah mampu
mempertahankan ekuitas atau modal perusahaan lebih stabil. Dengan penggunaan
kartu kredit, otomatis biaya masuk dan keluar sesuai dengan penggunaan kartu
kredit. Setelah kartu kredit sudah mencapai cetak transaksi maka Anda bisa
langsung menganalisa berbagai pemasukan dan pengeluaran.
 Ilmu startup bisa ditemukan dimana saja
Ilmu startup kamu bisa pelajari di mana saja, bisa diakses dengan mudah akibat
perkembangan teknologi. Seiring semakin banyaknya perusahaan rintisan yang
sukses di seluruh dunia, banyak juga para pengusaha sukses membagikan
pengalaman dan ilmunya dalam membangun sebuah bisnis usaha ini. Anda bisa
mencarinya di sosial media dan google dengan mudah.
Berikut kekurangan dari startup.
 Tekanan untuk selalu bekerja
Kebanyakan perusahaan start-up tidak punya waktu libur. Kinerjanya selalu
dipantau 24 jam dalam sehari, sehingga kebanyakan karyawannya dituntut untuk
selalu bekerja di manapun dan kapanpun dibutuhkan. Bukan hanya bekerja di tim,
kadang seorang pegawai baru juga dituntut untuk mampu bekerja dengan orang-
orang yang lebih senior darinya. Kamu juga harus siap sedia untuk dihubungi baik
melalui telepon, pesan atau email mengenai pekerjaan di waktu yang tak diduga-
duga seperti akhir pekan atau tengah malam. Hal ini jelas berbeda jika bekerja di
perusahaan berkembang di mana pekerjaan sudah memiliki jadwalnya masing-
masing.
 Waktu kerja fleksibel
Dibanding perusahaan besar yang saklek terhadap jam kerja, masuk pukul 08.00
atau 09.00, pulang jam 17.00, bekerja di startup lebih fleksibel. Walaupun soal jam
kerja ini masing-masing tergantung kebijakan perusahaan. Ada startup yang
menerapkan sistem jam kerja, ada juga yang tidak. Tidak di sini maksudnya adalah
tidak terikat waktu. Misalnya di aturan perusahaan hanya memberlakukan jam kerja
kantor 8 jam. Bebas datang jam berapa saja, asal hitungan bekerja selama 8 jam.
 Tantangan
Semakin berkembang suatu startup maka dibutuhkan disiplin tinggi. Pemimpin
startup harus menunjukan jiwa leadership. Banyak pemimpin startup yang masih
muda harus berkelut dengan hiring yang sangat cepat. Banyak sekali tantangan
dalam bisnis stratup. Jadi jika anda mau terjun ke bisnis ini sebaiknya anda pikirkan
dua kali.

2.4 Bisnis Start-Up di bidang Perikanan

Startup adalah istilah yang diberikan kepada perusahaan-perusahaan baru yang dimulai
oleh seseorang atau sekumpulan wirausahawan (entrepreneur) untuk mencoba memberikan
solusi yang bagi masalah-masalah yang ditemui saat ini. Perusahaan-perusahaan ini didasari
dengan semangat inovasi, memecahkan masalah yang ada dengan cara-cara baru. Inilah yang
membedakan startup dengan perusahaan biasanya : startup berani berinovasi dan mengambil
risiko – karena tidak semua inovasi dapat berjalan sebagai sebuah bisnis.

Startup ini bisa bergerak di berbagai bidang, termasuk salah satunya bidang teknologi
perikanan atau yang disebut dengan aqtech atau aqua tech. Geliat startup perikanan di Indonesia
dimulai pada 2013 dengan munculnya eFishery, salah satu startup paling pertama di bidang
perikanan. Ini membuktikan kepada generasi muda bahwa Indonesia bisa untuk memiliki startup
di bidang akuakultur. EFishery membantu petambak dengan produk smart automatic feeder yang
mempermudah petani ikan dan petambak udang dalam memberikan pakan.

Setelah Efishery, berbagai startup perikanan hadir di Indonesia. Diantaranya adalah Jala
yang menyediakan solusi pengecekan kualitas air dan rekomendasi budiaya; Aruna, Nalayan
Iwake yang menhubungkan nelayan dan petani ikan dengan pembeli; Growpal dan Minaceria
yang memberikan pendanaan dan kerjasama untuk budidaya perikanan; Minapoli dan Pasar
Udang yang menghadirkan online shop agar pelaku usaha lebih mudah mencari sarana produksi.
Kehadiran startup mempermudah pembudidaya yang tertarik untuk mulai berkecimpung di
industry perikanan.

2.4.1 E-Fishery

E-fishery merupakan startup penyedia alat pintar dengan IoT (Internet of Things)
untuk memberi pakan. Startup ini diawali dengan teknologi pemberian pakan ikan dan
udang IoT secara otomatis dengan menggunakan sensor untuk menerima dan mengirimkan
data. E-fishery ini dapat dioperasikan melalui smartphone, jadi peternak ikan dan udang
dapat mengakses data pemberian pakan secara lengkap, kapanpun dan dimanapun ia
berada. E-fishery mengembangkan produk bernama eFisheryFeeder, eFisheryFresh, atau
eFisheryFeed dan eFisheryFund.

E-fishery ini digagas dan dikembangkan oleh Gibran Chuzaefah Amsi El Farizy pada
tahun 2013. E-fishery memberi kemudahan untuk para pembudidaya ikan dan udang
karena e-fishery ini merupakan alat pemberian pakan ikan dan udang secara otomatis untuk
segala jenis ikan dan udang. Alat ini tidak hanya mengotomatisasi pemberian pakan secara
terjadwal dengan dosis yang tepat tetapi juga mencatat setiap pemberian pakan secara real-
time. Dan semua itu dioperasikan melalui ponsel atau tablet yang terhubung dengan
koneksi internet. Dengan penggunaan aplikasi e-fishery dapat menghemat biaya
pembudidaya ikan dan udang hingga 21% atau sekitar Rp. 8-12 juta setiap bulannya.
Dengan meningkatkan efisiensi pemberian pakan ikan, peternak ikan dapat menghindari
terjadinya pemberian pakan terlalu banyak (overfeeding), pemberian pakan tidak teratur,
menghindari adanya sisa-sisa pakan yang menjadi polutan dan amonia di air sehingga
mengurangi resiko ikan mati, menjaga kualitas air, dan mencegah pencurian pakan.

2.4.2 JALA Tech

Kemajuan teknologi dengan mengandalkan Internet of Things (IoT) yang


dikembangkan oleh JALA Tech salah satunya menghasilkan digitalisasi data budidaya
udang. Pemilik tambak semakin mudah dalam memantau perkembangan tambaknya dalam
hal data budidaya dari mana saja dan kapan saja. Data budidaya dimasukkan ke dalam
program aplikasi di smartphone. Kemudahan digitalisasi data budidaya yang ditawarkan
oleh JALA Tech adalah menghitung jumlah pakan yang digunakan dan estimasi pakan di
hari berikutnya. Serta menawarkan prediksi jumlah dan pertumbuhan udang di kolam dan
monitor kualitas air (pengukur temperature, salinitas, pH, oksigen terlarut), sehingga turut
dapat membantu dalam pengambilan keputusan yang cepat dan tepat oleh teknisi di
lapangan.

Salah satu teknologi dalam budidaya udang yang mulai diterapkan adalah
komputerisasi program pakan yang ditawarkan oleh JALA Tech. Dibutuhkan perhitungan
yang tepat dalam menentukan program pakan. Adanya komputerisasi perhitungan program
pakan dapat menghasilkan perhitungan yang tepat dan akurat. Kelebihan lain yang didapat
dari metode tersebut adalah semua data budidaya tersimpan dengan aman dan rapi tanpa
khawatir rusak atau hilang, data budidaya dapat dibuka kapan saja dan dimana saja, serta
data budidaya dapat disajikan dalam bentuk yang mudah dianalisa. Berbeda dengan
metode konvensional berupa mencatat data budidaya dalam buku catatan yang berpotensi
terjadinya data budidaya hilang atau rusak, kesulitan dalam mengakses data budidaya
karena data tersimpan di tambak, dan tampilan data tidak rapi dan sulit dianalisa.
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Bisnis startup merupakan sebuah sistem investasi bisnis yang akan menggerakan bisnis
secara otomatis. namun startup lebih tepat diartikan sebagai pembangunan sistem bisnis era
digital yang berkaitan dengan dunia online dengan memiliki karakteristik lebih cenderung tertuju
pada perusahaan yang bergerak dalam bidang web dan teknologi. Sudah banyak jenis startup di
Indonesia, mulai dari pendidikan, games, sekuritas, property hingga perikanan. Startup perikanan
memberikan kemudahan dan keuntungan untuk para pembudidaya yang menggunakan aplikasi
yang disediakan oleh start up ini. Hal ini membantu para pembudidaya dalam kegiatan produksi
ikannya.

Anda mungkin juga menyukai