 Pandu :

Whole-of-Government (WoG) adalah sebuah pendekatan penyelenggaraan pemerintahan yang

menyatukan upaya-upaya kolaboratif pemerintahan dari keseluruhan sektor dalam ruang
lingkup koordinasi yang lebih luas guna mencapai tujuan-tujuan pembangunan kebijakan,
manajemen program dan pelayanan public.
WoG merupakan pendekatan yang menekankan aspek kebersamaan dan menghilangkan sekat-
sekat sektoral yang selama ini terbangun dalam model NPM.
Bentuk pendekatannya bisa dilakukan dalam pelembagaan formal atau pendekatan
informal.Baru.

 Ferra :
Jenis pelayanan publik yang dikenal yang dapat didekati oleh pendekatan WoG adalah:
1. Pelayanan yang Bersifat Adminisitratif, yaitu Pelayanan publik yang menghasilkan berbagai
produk dokumen resmi yang dibutuhkan warga masyarakat
2. Pelayanan jasa, yaitu pelayanan yang menghasilkan berbagai bentuk jasa yang dibutuhkan
warga masyarakat, seperti pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, perhubungan, dan
lainnya.
3. Pelayanan Barang, yaitu Pelayanan yang menghasilkan jenis barang yang dibutuhkan warga
massyarakat, seperti misalnya jalan, perumahan, jaringan telepon, listrik, air bersih,
dan seterusnya.
4. Pelayanan Regulatif, yaitu Pelayanan melalui penegakan hukuman dan peraturan perundang-
undangan, maupun kebijakan publik yang mengatur sendi-sendi kehidupan masyarakat.

Selanjutnya, mari kita tonton video berikut ini : https://www.youtube.com/watch?

v=i2nEcKnTshc

 Ari :
Best practice dapat didefinisikan sebagai suatu cara paling efisien dan efektif untuk
menyelesaikan suatu tugas, berdasarkan suatu prosedur yang dapat diulangi yang telah terbukti
manjur untuk banyak orang dalam jangka waktu yang cukup lama.

Seksi pengujian kendaraan bermotor dinas perhubungan kabupaten ngawi termasuk dalam
pelayanan yang bersifat administrative, dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan pblik
kepada masyarakat, maka perlu pelayanan public yang cepat, mudah & transparan, oleh karena
itu dinas perhubungan kabupaten ngawi membuat terobosan pendaftaran secara online.

Dinas perhubungan kabupaten ngawi bekerja sama dengan Bank Jatim, pembayaran secara non
tunai atau e-banking mengedepankan prinsip keterbukaan yang akurat, sederhana, tidak
korupsi, dan menjunjug tinggi integritas

 Sisca :
 Penerapan prinsip WOG di dinas perhubungan kabupaten ngawi yaitu
1. Sistem terintegrasi
2. Proses dipermudah dengan system online
3. Meningkatkan kerjasama dan koordinasi dengan sektor lain
4. Meningkatkan pelayanan public dengan peningkatan indeks kepuasan masyarakat
5. Memperbaiki kineradan terus berinovasi

Hal yang mendasari dinas perhubungan kabupaten ngawi melaksanakan best practice dalam
penerapan wog yaitu
1. Untuk mengurangi antrian terlebih kita sedang dalam masa pandemic
2. Diharapkan proses menjadi lebih cepan sehingga waktu menjadi lebih efisien
4. Dapat meningkatkan integritas ASN
5. Dapat menekan praktik pungutan liar
6. Dapat menekan keluhan masyarakat

 Dhika :
Hal yang mendasari kelompok kami memilih dinas perhubungan kabupaten ngawi sebagai best
practice dalam penerapan nilai-nilai wog dikarenakan penerapan yang dilakukan sesuai dengan
ciri yang disebutkan dalam WOG, dimana prinsip WOG
1. Koordinasi antar sector lain
2. Ada tujuan bersama
3. Terpadu untuk satu masalah
4. Terkait dengan pelayanan public
5. Pengembangan kebijakan