Anda di halaman 1dari 20

TUGAS KEPERAWATAN KELUARGA

“Asuhan Keperawatan Keluarga Tn.B”

OLEH :

NI PUTU KARISMA DEVI

C1118012

VI A KEPERAWATAN

STIKES BINA USADA BALI


PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN
TAHUN AJARAN
2021
Format Asuhan Keperawatan Keluarga

A. Pengkajian (tanggal) : 14 Mei 2021


I. Data Umum
1. Kepala keluarga (KK) : Tn. B
2. Alamat dan No. Telepon : Jl. Taman Sari , Tanjung Benoa
Kec. Kuta selatan, Kab.Badung
3. Pekerjaan KK : Wiraswasta
4. Pendidikan KK : SLTA/Sederajat
5. Komposisi Keluarga :
Hub Status Imunisasi Ket
J Polio DPT Hepatitis Campak
No Nama Kelg Umur Pddk
K BCG 1 2 3 4 1 2 3 1 2 3
KK
1. Tn.B L KK 49 Th SLTA             Sehat
2. Ny.S P Istri 46 Th SLTA             Sehat
3. Nn.R P Anak 20 Th S1             Sehat
4. Nn.K P Anak 18 Th S1             Sehat
5. Nn.S P Anak 13 Th SMP             Sehat
6. An.B L Anak 12 Th SD             Sehat
Genogram :

Ket :
= Laki-laki
= Perempuan
= Garis Perkawinan
= Garis Keturunan
= Tinggal Serumah
= Meninggal

1. Tipe keluarga
Tipe keluarga tradisional yaitu nuclear family (keluarga inti) yaitu suatu
rumah tangga yang terdiri dari suami, istri, dan anak

2. Suku bangsa
Suku bangsa keluarga Tn.B adalah suku bali dan bangsa Indonesia

3. Agama
Keluarga Tn.B menganut agama hindu dan keluarga mengatakan setiap hari
sembahyang di tempat suci (merajan)

4. Status sosial ekonomi keluarga


Tn.B mengatakan sumber pendapatan keluarga  2.500.000/bulan. Dari
penghasilan yang didapat biasanya digunakan untuk memenuhi kebutuhan
keluarganya sehari-hari dan kebutuhan keluarganya terpenuhi sampai saat ini.
Tn.B mengatakan hubungan social keluarganya dengan masyarakat baik. Istri
Tn. B biasa mengikuti arisan banjar yang dilakukan 1 bulan sekali.

5. Aktivitas rekreasi keluarga


Tn.B mengatakan setiap hari libur Tn.B mengajak keluarganya ke tempat
wisata seperti pantai dan ke tempat sejuk. Kegiatan yang biasa dilakukan
keluarga setiap harinya jika berkumpul bersama hanya menonton TV dan
bersenda gurau saja.
II. Riwayat Dan Tahap Perkembangan Keluarga
1. Tahap perkembangan keluarga saat ini
Keluarga Tn.B dalam tahap perkembangan keluarga dengan anak remaja

2. Tugas perkembangan keluarga yang belum terpenuhi


Ny.S dan Tn.B mengatakan tahap perkembangan keluarga sudah terpenuhi,
Ny.S dan Tn.B dapat beradaptasi dalam perubahan anggota keluarga
mereka juga melakukan peran sebagai orang tua yang baik

3. Riwayat kesehatan keluarga inti


Tn.B mengatakan tidak ada anggota keluarga yang mengalami gangguan
kesehatan yang parah. Tn.B juga mengatakan anggota keluarganya hanya
mengalami batuk, pilek dan sembuh apabila dibelikan di apotek saja.

4. Riwayat kesehatan keluarga sebelumnya


Tn.B mengatakan anggota keluarganya yaitu Ibu. Tn.B juga mengatakan
ibunya mengalami tekanan darah tinggi sedangkan Ny.S mengatakan
ibunya mengalami tekanan darah tinggi
III. Data Lingkungan
1. Karakteristik rumah
Rumah Tn.B merupakan rumah permanent dengan ukuran panjang ± 20
meter dan lebar ± 18 meter (3,60 Are). Dirumah tersebut terdapat:
- Kamar tidur 3 buah
- Merajan dan Dapur
- Kamar mandi 3 buah
- Kebun, Garasi Dan Bale Dangin
Lantai rumah Tn.B terbuat dari keramik, sumber air berasal dari sumur gali
yang telah terpasang pompa, kualitas air bersih. Untuk pembuangan
sampah dibuang di TPA yang ada disekitar rumahnya. Rumah memiliki
ventilasi yang baik. Secara umum kebersihan rumah cukup baik,kebersihan
kamar mandi baik, lantainya tidak licin tetapi kamar mandi umum lantainya
sedikit licin dan tidak terdapat kandang ternak.Dihalaman rumah terdapat
kolam ikan dan ada beberapa pot yang bersi genangan air dan jentik
nyamuk
Denah Rumah :

Merajan

Bale Dangin

WC

Teras
Gerbang
Kamar Tidur

Garasi
Motor

Dapur
Kamar Tidur
WC

WC Kamar Tidur

2. Karakteristik tetangga dan komunitasnya


Tn.B dengan tetangga sekitar rumah sangat dekat dan merupakan
saudaranya sendiri sehingga terbiasa saling membantu bila salah satu
mempunyai kegiatan di lingkungannya. Jarak rumah keluarga Tn.B dengan
tetangganya termasuk sangat dekat.

3. Mobilitas geografis keluarga


Tn.B dan keluarganya adalah orang asli Mengwi tetapi merantau dan tinggal
di tanjung benoa .

4. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat


Tn.B mengatakan setiap hari raya semua keluarganya berkumpul. Tn. B
mengatakan setiap bulan ia rajin mengikuti kegiatan di masyarakat seperti
gotong royong dan setiap bulan Tn.M rajin mengikuti rapat di banjar Ny.S
mengatakan dia mengikuti PKK dan juga arisan banjarnya.

5. Sistem pendukung keluarga


Rumah Tn.B ke puskesmas ubud I hanya 10 menit jika menggunakan
kendaraan dan keluarga mempunyai jaminan kasehatan (BPJS).

IV. Struktur Keluarga


1. Struktur peran
Tn.B berperan sebagai kepala keluarga dan seorang suami Ny.S berperan
sebagai ibu rumah tangga melakukan pekerjaan rumah dan Ny.S juga ikut
berperan dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari dan sebagai istri.

2. Nilai atau norma keluarga


Keluarga Tn.B beragama hindu, keluarga Tn.B setiap malam rajin
melakukan persembahyangan di tempat suci (merajan) dan jika ada hari
besar beragama pun keluarga Tn.B selalu mengikuti persembahyangan
dengan nilai-nilai agama.

3. Pola komunikasi keluarga


Anggota keluarga Tn.B berkomunikasi langsung menggunakan bahasa bali.
Komunikasi yang berlangsung adalah komunikasi 2 arah, komunikasi pun
yang berlangsung baik tanpa ada gangguan

4. Struktur kekuatan keluarga


Dalam keluarga Tn.B adalah penentu keputusan terhadap suatu masalah
biasanya diselesaikan dengan cara musyawarah.

V. Fungsi Keluarga
1. Fungsi ekonomi
Tn.B mengatakan penghasilannya selama 1 bulan ± Rp.2.500.000.
Pendapatan Tn.B cukup untuk memenuhi kehidupan sehari-hari
keluarganya.
2. Fungsi mendapatkan status sosial
Keluarga Tn.B tercatat sebagai warga Banjar Anyar , Desa adat tanjung
benoa, Kecamatan Kuta selatan. Tn.B memberikan kebebasan istrinya
maupun anggota keluarga lain untuk bergaul selagi itu positif. Ny.S juga
aktif dalam mengikuti kegiatan PKK.

3. Fungsi pendidikan
Tn.B mengatakn ia dan istrinya (Ny.S) tamatan SLTA/Sederajat, dan Tn.B
mengatakan anaknya semua akan disekolahkan hingga perguruan tinggi.

4. Fungsi sosialisasi
Keluarga Tn.B menekankan perlunya hubungan dengan orang
lain/masyarkat dilingkungan. Hubungan dalam keluarga baik dan selalu
menaati norma yang ada.

5. Fungsi pemenuhan (perawatan/pemeliharaan) kesehatan


a. Mengenal masalah kesehatan
Tn.B dan Ny.S mengetahui sebagian penyakit keluarganya yang pernah
dialami. Tn. B mengatakan tahu sedikit tentang tanda dan gejala beberapa
penyakit seperti tekanan darah tinggi dikarenakan ibunnya mengalami
penyakit tersebut. Ny.S juga mengatakan ia mengetahui cara menjaga
kebersihan diri dan keluarganya dan menjaga kebersihan lingkungannya
b. Mengambil keputusan mengenai tindakan kesehatan
Keluarga Tn.B mengatakan tidak begitu banyak tau tentang penyakit,
namun keluarga Tn.B segera membawa keluarga yang sakit ke bidan atau
puskesmas terdekat.
c. Kemampuan merawat anggota keluarga yang sakit
Ny.S mengatakan bila ada anggota keluarga yang sakit anggota keluarga
yang lain akan merawat dan membawanya kebidan atau puskesmas
terdekat.
d. Kemampuan keluarga memelihara/memodifikasi lingkungan rumah yang
sehat
Keluarga Tn.B mengatakan pembuangan sampah dilakukan di TPA
sekitar tempat tinggalnya, namun diluar rumah Tn.B terdapat pot berisi
genanan air dan jentik nyamuk. Keluarganya tidak membersihkan pot
tersebut dan hanya membersihkan bagian yang terlihat saja.
e. Kemampuan menggunakan fasilitas pelayanan kesehatan
Keluarga Tn.B mengatakan jika ada anggota keluarganya yang sakit
maka akan segera dibawa kebidan atau puskesmas terdekat. Namun jika
tidak sembuh baru ia akan membawanya kerumah sakit.
6. Fungsi religius
Keluarga Tn.B menganut agama hindu dan keluarga mengatakan setiap
hari sembahyang di tempat suci (merajan)

7. Fungsi rekreasi
Tn.B mengatakan setiap hari libur Tn.B mengajak keluarganya ke tempat
wisata seperti pantai dan ke tempat yang sejuk seperti ke kintamani

8. Fungsi reproduksi
Tn.M Ban Ny.S sudah memiliki 4 anak , 3 perempuan dan 1 laki - laki.
kedua pasangan suami istri ini tidak ada masalah pada organ
reproduksinya

9. Fungsi afeksi
Keluarga Tn.B mengatakan berusaha memelihara hubungan baik antar
mereka berdua dan anggota keluarga. Saling menyayangi, menghormati,
dan bila ada anggota keluarga yang membutuhkan maka anggota keluarga
yang lainnya akan membantu.

VI. Stres dan Koping Keluarga


1. Stresor jangka pendek dan panjang
Keluarga Tn.B mengatakan ada stressor saat ini, karena pekerjaan Tn.B
tidak seperti waktu sebelum pandemic covid-19 penghasilan saat ini pun
tidak seperti penghasilan sebelumnya Tn.B mengatakan ada perasaan
cemas akan masa depan jika terus-terusan seperti ini. mengingat akan
kebutuhan kedepannya akan semakin banyak membayar kuliah anak,
kebutuhan sehari-hari, kebutuhan untuk hari raya dan kebutuhan lainnya.
Keluarga Tn.B sedikit berkecil hati dengan keadaan sekarang ini
2. Kemampuan keluarga berespons terhadap stresor
Sistem dukungan keluarga sangat kuat, keluarga besar saling membantu
dalam menyelesaikan masalah keluarga atau kebutuhan- kebutahan
keluarga saat ini dan keluarga memberikan dorongan dan semangat pada
anggota keluarga yang memiliki masalah. Keluarga juga akan membantu
memecahkan masalah yang ada dikeluarga dengan musyawarah.

3. Strategi koping yang digunakan


Keluarga Tn.B mengatakan bila ada suatu masalah dikeluarganya maka
teknik pemecahan masalah yang dilakukan yaitu dengan musyawarah. Bila
ada anggota keluarga yang membutuhkan maka anggota keluarga yang
lain akan menolong.

4. Strategi adaptasi disfungsional


Tn.B mengatakan bila ada salah satu anggota keluarganya ada yang salah
maka Tn.B akan menegurnya. Tetapi jika Tn.B yang salah maka anggota
keluarganya yang lain juga akan menegurnya.
VII. Pemeriksaan Kesehatan Tiap Individu anggota keluarga
Head to toe melalui anamnese dan pemeriksaan inspeksi, palpasi, perkusi, dan auskultasi
Pem. Anggota Keluarga
Tn. B Ny. S Nn.R Nn.K Nn.S An.B
Fis
TTV - TD: 120/80 - TD:110/60 - TD:100/80 mmHg - TD: 110/70 mmHg - TD: 100/70 mmHg - N: 74x/menit
mmHg mmHg - N: 74x/menit - N: 74x/menit - N: 74x/menit - RR: 24x/menit
- N: 78x/menit - N: 74x/menit - RR: 24x/menit - RR: 24x/menit - RR: 24x/menit S : 36o C
- RR: - RR: 24x/menit - S : 36o C - S : 36o C - S : 36o C
22x/menit - S : 36o C
- S : 36o C
Kepala - I = Bersih, - I = Bersih, - I = Bersih, tidak - I = Bersih, tidak ada - I = Bersih, tidak ada - I = Bersih, tidak ada
tidak ada tidak ada ada ketombe ketombe rambut ketombe rambut ketombe rambut
ketombe ketombe rambut dominan dominan hitam. dominan hitam. dominan hitam.
rambut rambut putih - P : tidak ada nyeri - P : tidak ada nyeri - P : tidak ada nyeri
dominan dominan - P : tidak ada nyeri tekan, tidak ada tekan, tidak ada tekan, tidak ada
hitam. hitam. tekan, tidak ada pembengkakan. pembengkakan. pembengkakan.
- P : tidak ada - P : tidak ada pembengkakan.
nyeri tekan, nyeri tekan,
tidak ada tidak ada
pembengkak pembengkakan
an. .
Mata - I - I :konjungtiva - I :konjungtiva - I :konjungtiva - I :konjungtiva - I :konjungtiva
:konjungtiva anemis, sklera anemis, sklera putih anemis, sklera putih anemis, sklera putih anemis, sklera putih
anemis, putih - P : tidak ada nyeri - P : tidak ada nyeri - P : tidak ada nyeri - P : tidak ada nyeri
sklera putih - P : tidak ada tekan tekan tekan tekan
- P : tidak ada nyeri tekan
nyeri tekan
Hidung - I : tidak ada - I : tidak ada - I : tidak ada - I : tidak ada - I : tidak ada - I : tidak ada
penumpukan penumpukan penumpukan sekret, penumpukan sekret, penumpukan sekret, penumpukan sekret,
sekret, tidak sekret, tidak tidak ada lesi dan tidak ada lesi dan tidak ada lesi dan tidak ada lesi dan
ada lesi dan ada lesi dan pembesaran polip pembesaran polip pembesaran polip pembesaran polip
pembesaran pembesaran hidung hidung hidung hidung
polip hidung polip hidung - P : tidak ada myeri - P : tidak ada myeri - P : tidak ada myeri - P : tidak ada myeri
- P : tidak ada - P : tidak ada tekan tekan tekan tekan
myeri tekan. myeri tekan
Mulut - I : mulut - I : mulut - I : mulut bersih, - I : mulut bersih, tidak - I : mulut bersih, - I : mulut bersih,
bersih, tidak bersih, tidak tidak ada stomatitis, ada stomatitis, gigi tidak ada stomatitis, tidak ada stomatitis,
ada ada stomatitis, gigi tidak lengkap lengkap. gigi lengkap. gigi lengkap.
stomatitis, gigi lengkap, - P : tidak ada nyeri - P : tidak ada nyeri - P : tidak ada nyeri - P : tidak ada nyeri
gigi lengkap. lidah simetris. tekan tekan tekan tekan
- P : tidak ada - P : tidak ada
nyeri tekan nyeri tekan
Telinga - I: telinga - I: telinga - I: telinga bersih - I: telinga bersih tidak - I: telinga bersih - I: telinga bersih
bersih tidak bersih tidak tidak ada ada penumpukan tidak ada tidak ada
ada ada penumpukan serumen, tidak ada penumpukan penumpukan
penumpukan penumpukan serumen, tidak ada lesi serumen, tidak ada serumen, tidak ada
serumen, serumen, tidak lesi - P: tidak ada nyeri lesi lesi
tidak ada lesi ada lesi - P: tidak ada nyeri tekan - P: tidak ada nyeri - P: tidak ada nyeri
- P: tidak ada - P: tidak ada tekan tekan tekan
nyeri tekan. nyeri tekan
Leher - I: tidak ada - I: tidak ada - I: tidak ada - I: tidak ada - I: tidak ada - I: tidak ada
pembengkak pembengkakan pembengkakan pembengkakan pembengkakan pembengkakan
an ataupun ataupun ataupun benjolan, ataupun benjolan, ataupun benjolan, ataupun benjolan,
benjolan, benjolan, simetris. simetris. simetris. simetris.
simetris. simetris. - P: tidak ada nyeri - P: tidak ada nyeri - P: tidak ada nyeri - P: tidak ada nyeri
- P: tidak ada - P: tidak ada tekan tekan tekan tekan
nyeri tekan. nyeri tekan.
Dada - I: simetris, - I: simetris, - I: simetris, tidak - I: simetris, tidak ada - I: simetris, tidak ada - I: simetris, tidak ada
tidak ada lesi tidak ada lesi ada lesi lesi lesi lesi
- P: tidak ada - P: tidak ada - P: tidak ada nyeri - P: tidak ada nyeri - P: tidak ada nyeri - P: tidak ada nyeri
nyeri tekan, nyeri tekan, tekan, tidak ada tekan, tidak ada tekan, tidak ada tekan, tidak ada
tidak ada tidak ada benjolan benjolan benjolan benjolan
benjolan benjolan - A: suara nafas - A: suara nafas - A: suara nafas - A: suara nafas
- A: suara - A: suara nafas vesikuler tidak ada vesikuler tidak ada vesikuler tidak ada vesikuler tidak ada
nafas vesikuler tidak suara nafas suara nafas tambahan suara nafas suara nafas
vesikuler ada suara nafas tambahan - P: terdengar suara tambahan tambahan
tidak ada tambahan - P: terdengar suara sonor - P: terdengar suara - P: terdengar suara
suara nafas - P: terdengar sonor sonor sonor
tambahan suara sonor
- P: terdengar
suara sonor
Abdom - I: bentuk - I: bentuk - I: bentuk simetris, - I: bentuk simetris, - I: bentuk simetris, - I: bentuk simetris,
en simetris, simetris, tidak tidak ada lesi tidak ada lesi tidak ada lesi tidak ada lesi
tidak ada lesi ada lesi - A: bising usus - A: bising usus - A: bising usus - A: bising usus
- A: bising - A: bising usus 12x/menit 12x/menit 12x/menit 12x/menit
usus 12x/menit - P: terdengar suara - P: terdengar suara - P: terdengar suara - P: terdengar suara
15x/menit - P: terdengar tympani tympani tympani tympani
- P: terdengar suara tympani - P: tidak ada nyeri - P: tidak ada nyeri - P: tidak ada nyeri - P: tidak ada nyeri
suara - P: tidak ada tekan, tidak ada tekan, tidak ada tekan, tidak ada tekan, tidak ada
tympani nyeri tekan, benjolan. benjolan. benjolan. benjolan.
- P: tidak ada tidak ada
nyeri tekan, benjolan.
tidak ada
benjolan.
Ekstre - I: tidak ada - I: tidak ada - I: tidak ada fraktur, - I: tidak ada fraktur, - I: tidak ada fraktur, - I: tidak ada fraktur,
mitas fraktur, tidak fraktur, tidak tidak ada lesi, tidak tidak ada lesi, tidak tidak ada lesi, tidak tidak ada lesi, tidak
atas ada lesi, ada lesi, tidak ada pembengkakan. ada pembengkakan. ada pembengkakan. ada pembengkakan.
bawah tidak ada ada 5555 5555 5555 5555 5555 5555 5555 5555
pembengkak pembengkakan 5555 5555 5555 5555 5555 5555 5555 5555
an. . - P: tidak ada nyeri - P: tidak ada nyeri - P: tidak ada nyeri - P: tidak ada nyeri
5555 5555 5555 5555 tekan dan massa tekan dan massa tekan dan massa tekan dan massa
5555 5555 5555 5555
- P: tidak ada - P: tidak ada
nyeri tekan nyeri tekan dan
dan massa massa
VIII. Harapan Keluarga
Keluarga Tn.B mengatakan mengharapkan yang terbaik untuk keluarga
kedepan nanti dan berharap keluarganya akan tetap baik seperti saat ini dan
tetap sehat seperti sekarang dan terhindar dari penyakit.
B. Diagnosis Keperawatan Keluarga
I. Analisis dan Sistesis Data
No Data Penyebab Masalah
1 Subjektif : Kurang Hambatan
Keluarga Tn. B mengatakan ia tidak pengetahuan Pemeliharaan
pernah membersihkan pot yang ada tentang Rumah
dihalaman rumahnya dan hanya pemeliharaan
membersihkan sampah yang terlihat saja. rumah.
Obyektif:
Lingkungan pasien cukup bersih, namun
dihalaman ada pot bunga yang berisi
genangan air yang kotor dan ada jentik
nyamuk
II. Perumusan Diagnosis Keperawatan
No Diagnosis Keperawatan
1 Gangguan pemeliharaan rumah berhubungan dengan kurang pengetahuan tentang
pemeliharaan rumah ditandai dengan keluarga Tn. M mengatakan ia tidak pernah
membersihkan pot yang ada dihalaman rumahnya dan hanya membersihkan sampah yang
terlihat saja, Lingkungan pasien cukup bersih, namun dihalaman ada pot bunga yang berisi
genangan air yang kotor dan ada jentik.

III. Penilaian (Skoring) Diagnosis Keperawatan


DIAGNOSA KEPERAWATAN
Gangguan pemeliharaan rumah berhubungan dengan kurang pengetahuan tentang
pemeliharaan rumah Tn. B
No Kriteria Skor Pembenaran
1 Sifat masalah, Tn. B mengatakan keluarganya
Skala : 3 3/3 x 1 = 1 hanya membersihkan yang terlihat
saja.
2 Kemungkinan masalah 2/2 x 2 = 2 Keluarga Tn. B mengatakan ia akan
untuk diubah, skala : 2 membersihkan lingkungannya dan
memberantas sarang nyamuk

3 Potensial masalah untuk 3/3 x 1 = 1 Keluarga mengatakan dengan


dicegah, skala : 3 memiliki pengetahuan tentang
pemberantasan sarang nyamuk
mereka akan mulai membersihkan
lingkungan secara menyeluruh.

4 Menonjolkan masalah, 0/2 x 1 = 0 Tn. B mengatakan tidak merasakan


skala : 0 adanya masalah dari genangan air
yang berisi nyamuk didalam pot
tersebut

Total skor 4

IV. Prioritas Diagnosis Keperawatan

Priorita Diagnosis Keperawatan Skor


1s Gangguan pemeliharaan rumah berhubungan dengan kurang 4
pengetahuan tentang pemeliharaan rumah ditandai dengan
keluarga Tn. B mengatakan ia tidak pernah membersihkan pot
yang ada dihalaman rumahnya dan hanya membersihkan
sampah yang terlihat saja, Lingkungan pasien cukup bersih,
namun dihalaman ada pot bunga yang berisi genangan air yang
kotor dan ada jentik.

V. Rencana Asuhan Keperawatan Kekuarga


Diagnosa keperawatan: Gangguan pemeliharaan rumah berhubungan dengan kurang
pengetahuan tentang pemeliharaan rumah ditandai dengan keluarga Tn. B mengatakan
ia tidak pernah membersihkan pot yang ada dihalaman rumahnya dan hanya
membersihkan sampah yang terlihat saja, Lingkungan pasien cukup bersih, namun
dihalaman ada pot bunga yang berisi genangan air yang kotor dan ada jentik
Tujun Kriteria Hasil/ Standart Intervensi
Setelah dilakukan Verbal 1. menjaga 1. kaji tingkat kebersihan
asuhan keperawatan Pengetahuan kebersihan rumah rumah keluarga
selama 3x kunjungan dipertahankan dari 2. jelaskan pentingnya
diharapkan keluarga level 3 kebersihan lingkungan
Tn. M mampu: ditingkatkan bagi kesehatan anggota
1.menjaga kebersihan kelevel 5 keluarga
rumah dipertahankan 3. lakukan program
dari level 3 edukasi untuk
ditingkatkan kelevel kelompok beresiko
5 4. PSN:
- Beritahu penyakit
yang disebabkan
oleh nyamuk aedes
aegypty
- Ajarkan cara
memberantas sarang
nyamuk
- Menjelaskan tentang
cara pemakaian
bubuk abate
5. Dorong lingkungan
untuk berpartisipasi
aktif dalam keselamatan
komunitas
6. Monitor status resiko
kesehatan yang sudah
diketahui
VI. Implementasi

Tanggal dan Waktu No. DP Implementasi


14 Mei 2021
09.00 WITA 1 - Mengkaji Data keluarga
RS: Keluarga Tn. B menjawab semua pertanyaan yang diberikan
RO: Keluarga Tn. B tampak koperatif dan didapatkan data mengenai data umum, riwayat
dan tahap perkembangan keluarga, struktur keluarga, fungsi keluarga, stress dan koping
keluarga
15 Mei 2021
09.00 WITA 1 - Mengkaji Data keluarga
RS: Keluarga Tn. B dan Ny.S menjawab semua pertanyaan yang diberikan
RO: Didapatkan data mengenai data lingkungan, harapan keluarga
09.30 WITA 1 - Mengkaji tingkat kebersihan rumah keluarga
RS: Keluarga Tn. B mengatakan tidak membersihkan lingkungan rumahnya secara
menyeluruh.
RO: Rumah cukup bersih, namun beberapa tempat terlihat kotor. Dihalaman rumah
terdapat pot tanaman yang berisi air dan jentik nyamuk.
16 Mei 2021 1
09.00 WITA - Melakukan pemeriksaan fisik
RS: Keluarga Tn. B mengikuti instruksi yang diberikan
RO: Keluarga Tn. B tampak koperatif, dan didapatkan data pemeriksaan kesehatan tiap
anggota keluarga
09.10 WITA
1 - Melakukan program edukasi untuk keluarga
- Memberitahu penyakit yang disebabkan kareba nyamuk
- Mengajarkan cara memberantas sarang nyamuk
RS: Keluarga Tn. B mengatakan ia akan membersihkan tempat yang berisiko menjadi
sarang nyamuk agar keluarga tetap sehat seperti saat ini dan mengerti dengan apa yang
dijelaskan.
RO: Klien mampu menjelaskan kembali apa yang telah dijelaskan oleh mahasiswa
- Memberikan penjelasan tentang cara pemberian bubuk abate
RS: Klien mengatakan ia akan tetap menjaga kebersihan lingkungan agar terhindar dari
penyakit
RO: pasien tampak kooperatif

10.30 WITA 1 - Mengkaji tingkat kebersihan rumah keluarga


RS: Keluarga Tn. B mengatakan sudah membersihkan lingkungan rumahnya secara
menyeluruh
RO: Sudah tidak terdapat jentik nyamuk di pot yang terdapat genangan air tersebut

VII. EVALUASI

No Tanggal /Jam Diagnosa Keperawatan Evaluasi Nama/TTD


1 16 Mei 2021 Gangguan pemeliharaan rumah berhubungan dengan S: Keluarga Tn. B mengatakan sudah membersihkan
10.30 WITA kurang pengetahuan tentang pemeliharaan rumah lingkungan rumahnya secara menyeluruh.
ditandai dengan keluarga Tn. M mengatakan ia tidak O: Sudah tidak terdapat jentik nyamuk di pot yang
pernah membersihkan pot yang ada dihalaman terdapat genangan air tersebut.
rumahnya dan hanya membersihkan sampah yang A: Tujuan tercapai
terlihat saja, Lingkungan pasien cukup bersih, namun P: Pertahankan kondisi
dihalaman ada pot bunga yang berisi genangan air yang
kotor dan ada jentik.

Anda mungkin juga menyukai