Anda di halaman 1dari 13

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

SatuanPendidikan : SDN Jombok 1 Ngoro Jombang


MataPelajaran :Matematika
Kelas/Semester : IV /Ganjil
MateriPokok : Faktor Persekutuan Terbesar (FPB)dan
Kelipatan Persekutuan Terkecil (KPK)
Pembelajaran :1

A. KOMPETENSI INTI(KI)
KI 1 : Menerima, menjalankan dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangganya.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat,
membaca dan menanya) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya,
makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di
rumah, sekolah, dan tempat bermain.
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis, dan logis,
dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam
tindakan yang mencerminkan peri-laku anak beriman dan berakhlak mulia.

B. KOMPETENSI DASAR (KD)


Kompetensi Dasar Indikator

3.6 Menjelaskan dan menentukan faktor 3.6.5 Menentukan penyelesaian masalah


persekutuan, faktor persekutuan terbesar yang berkaitan dengan FPB dan
(FPB), kelipatan persekutuan, dankelipatan KPK.
persekutuan terkecil (KPK) dari dua
bilangan berkaitan dengan kehiduoan
sehari-hari. .

4.6 Menyelesaikan masalah yang berkaitan 4.6.5 Menggunakan FPB dan KPKdalam
dengan faktor persekutuan, faktor menyelesaikan suatu masalah
persekutuan terbesar (FPB), kelipatan nyata.
persekutuan, dan kelipatan persekutuan
terkecil (KPK) dari dua bilangan berkaitan
dengan kehiduoan sehari-hari.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Melalui video yang kirim guru melalui WAG , siswa dapat membandingkan antara
penyelesaian masalah yang berkaitan dengan FPB dan KPK dengan teliti dan tepat
bersama teman kelompoknya yang berdekatan dengan rumah. ( kolaborasi)
2. Melalui video youtube yang dikirim guru, siswa mengidentifikasi ciri-ciri dari
penyelesaian masalah yang berkaitan tentang penggunaan FPB dan KPK dalam
menyelesaikan suatu masalah nyata, siswa mampu menyelesaikan soal FPB dan KPK
secara tepat dan berani.(Hots)

C. PENGUATAN PENDIDIKAN KARAKTER (PPK)


1. Religius
2. Nasionalis
3. Mandiri
4. Kerjasama
5. Jujur
6. Percayadiri
7. Berani

D. MATERIPEMBELAJARAN
Hal yang Berkaitan dengan FPB dan KPK dalam menyelesaikan suatu masalah nyata.

E. PENDEKATAN &METODE
 Pendekatan :Saintifik
 Metode : CooperativeLearning

F. MEDIA DAN BAHANAJAR


1. Buku teks siswa pelajaran Matematika SD/MI KelasIV
2. Buku teks pelajaran Matematika SD/MI Kelas IV tahun2016
3. Succed in GSCE Maths yangrelevan
4. Pengajaran Matematika yangrelevan.
5. Langkah Awal Menuju ke Olimpiade Matematika yangrelevan.
6. Internetwebsiteedukasi.com
7. linkhttps://www.youtube.com/watch?v=xqLSUg8L3Jw
8. websitehttps://caraharian.com/mencari-kpk-dan-fpb.html
9. Soal cerita FPB KPKhttps://www.youtube.com/watch?v=A1o14IgMDIw
https://www.youtube.com/watch?v=RAb_RzUuwmA
G. KEGIATANPEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan 1. Guru menyapa peserta didik dengan salam, menanyakankabar. 15 menit
melalui Whats Apps Grup (WAG)
2. Kelas dilanjutkan dengan do’a dipimpin oleh salah seorang peserta
didik.(religius)
3. SalamPPK
4. Menyanyikan lagu nasional (Indonesia Pusaka). Guru memberikan
penguatan tentang pentingnya menanamkan semangat Nasionalisme.
(nasionalisme)
5. Pembiasaan literasi. (literasi bacatulis)
Inti Mengamati 110 menit
 Guru memberi video yang dikirim melalui WAG tentang KPK dan
FPB.https://www.youtube.com/watch?v=xqLSUg8L3Jw
 Siswa mengamati video yang dikirimguru.
 Guru mengirim file berupa canva yang berisi bahan ajar untuk
pendalamanmateri.
 Guru membimbing peserta didik untuk membentuk kelompok yang
masing-masing kelompok terdiri atas 3-4orang.Collaboration
 Guru mengarahkan peserta didik untuk menuliskan faktordari
masing-masing bilangan yangdiberikan.Mandiri
 Guru mengarahkan peserta didik untuk mengamati bilangandan
faktor-faktornyatersebut.
 Guru mengarahkan peserta didik untuk memperhatikan pohon faktor
dan faktorisasi prima dari beberapa bilangan yang diberikan pada
langkah kegiatan1.Communication
 Guru membimbing peserta didik untuk menuliskan faktorisasi prima
dari masing-masing bilangantersebut.

Mencoba
 Guru membimbing peserta didik dalam menemukan faktorbilangan
yang sama dari setiap pasangan bilangan yangdiberikan.Mandiri
Menalar
 Guru mendampingi peserta didik dalam membuat kesimpulan
mengenai faktor persekutuan dua bilangan.Critical Thinking
and ProblemSolving
Mengkomunikasikan
 Guru mengarahkan peserta didik untuk membacakan kesimpulan
kelompoknya di depan kelompok lain secara percaya diri.Literasi
Mengamati
Siswa mengamati video Soal
cerita FPB KPK
https://www.youtube.com/watch?v=A1o14IgMDIw
https://www.youtube.com/watch?v=RAb_RzUuwmA
Mencoba
 Guru membimbing peserta didik untuk menentukan FPB dari soal
cerita , pasangan bilangan yang diberikan.Critical Thinking and
ProblemSolving
Menalar
 Guru membimbing peserta didik dalam membuat kesimpulan
mengenai FPB.Hasil dikirim berupa foto tugas .Creativityand
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Innovation

Mengkomunikasikan
 Guru mengarahkan peserta didik untuk menceritakan hasil kerja
kelompoknya di hadapan kelompok yang lain melalui video call
setiap kelompok diwakili oleh satusiswa.Collaboration

Penutup  Guru merefleksikan hasil pembelajaran tentang Faktor Persekutuan 15 menit


DuaBilangan.Integritas
 Guru memberikan reward kepada kelompok atau individu yangaktif.
 Guru melakukan evaluasi tentang Faktor Persekutuan DuaBilangan,
serta menugaskan peserta didik untuk mempelajari materi
selanjutnya.Mandiri
 Guru menginformasikan materi selanjutnya, yaitu Faktor
Persekutuan Terbesar (FPB).Communication
 Salam dan do’a dan mensyusukuri segala nikmat yang diberikan
Tuhan Yang Maha Esa di pimpin oleh salah satu siswa.(Religius)

H. PENILAIAN (ASESMEN)
Penilaian terhadap materi ini dapat dilakukan sesuai kebutuhan guru yaitu dari pengamatan sikap,
tes pengetahuan dan presentasi unjuk kerja atau hasil karya/projek dengan rubrikpenilaian.

I. TINDAKLANJUT
1. Remedial
 Memberikan link youtube dan google yang dipelajari bersama orang tua peserta didik
untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam.

2. Pengayaan
 Memberikan tugas tambahan berupa soal yang dicari sumbernya dariinternet.

Mengetahui Jombang, .. ………… 2020


Guru Pamong, Guru Kelas IV

……………………………… NAZAH NAILUFAR


Lampiran Bahan Ajar
KELAS IV SD
FPB dan KPK merupakan singkatan dari faktor persekutuan terbesar dan kelipatan
persekutuan terkecil. FPB dan KPK dapat ditentukan dengan menggunakan tiga cara,
yaitu dengan menuliskan faktor dan kelipatan, dengan membuat pohon faktor, dan
dengan tabel. Cara yang paling umum digunakan adalah dengan pohon faktor. Dengan
pohon faktor kamu dapat menghitung persekutuan untuk bilangan besar dan kecil,
menentukan faktor prima, sekaligus menentukan faktorisasi prima. Satu cara
merangkum berbagai materi.

FPB dan KPK dapat digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Ini akan dicontohkan
dalam soal cerita yang juga akan dipelajari di sini.

Menyelesaikan FPB dan KPK dengan Menentukan


Faktor dan Kelipatan
Cara ini sebenarnya merupakan dasar perhitungan dari faktor dan kelipatan
persekutuan. Dengan memahaminya, kamu berarti juga mengetahui konsep dasar.
Sayangnya, kamu akan sulit menentukan jika diminta menghitung untuk angka besar.

Contoh
1. Hitunglah FPB dan KPK dari 30 dan 40.

Jawab:
Faktor dari 30 dan 40 dituliskan dalam tabel.
Faktor dari 30 berarti semua bilangan yang jika dikalikan hasil adalah 30.
Faktor dari 30 = 1, 2, 3, 5, 6, 10, 15, 30
Faktor dari 40 = 1, 2, 4, 5, 8, 10, 20, 40
Faktor persekutuan dari 30 dan 40 (perhatikan angka yang sama) = 1, 2, 5, 10
FPB (perhatikan faktor persekutuan yang terbesar) = 10
Kelipatan dari 30 = 30, 60, 90, 120, 150, 180, 210, 240, …
Kelipatan dari 40 = 40, 80, 120, 160, 200, 240, 280, …
Kelipatan persekutuan dari 30 dan 40 (perhatikan angka yang sama): 120, 240, …
KPK (perhatikan angka sama dan paling kecil) = 120

Menentukan Persekutuan dengan Tabel

Dengan tabel, kamu dapat menghitung sekaligus FPB dan KPK dalam satu langkah.
Perhatikan cara berikut:

 Kolom pertama merupakanpembagi.

 Kolom kedua dan seterusnya merupakan merupakan bilangan yangdihitung.

 Bilangan yang tidak dapat dibagi tidak perludiubah.

 Jika semua bilangan dapat dibagi dengan pembagi, tandailah dengan warnabiru.

 Bagilah seluruh bilangan hingga hasilnya1.


Contoh
1. Menentukan FPB dan KPK dari 30 dan40.

Jawab:

FPB merupakan perkalian angka pembagi yang sama (warna biru), berarti FPB dari 30
dan 40 = 2 x 5 = 10
KPK merupakan perkalian semua angka pembagi, berarti FPB dan KPK dari 30 dan 40
= 2 x 2 x 2 x 3 x 5 = 120
Menentukan Persekutuan dengan Pohon Faktor
Terakhir, yuk menentukan FPB dan KPK dengan pohon faktor.

Contoh
1. Tentukan FPB dan KPK dari 30 dan40.

Jawab:

Faktorisasi prima dari 30 (diambil dari pohon faktor yang sudah tidak
bercabang) = 2 x 3 x 5
Faktorisasi prima dari 40 = 2 x 2 x 2 x 5 = 23 x 5

FPB merupakan faktorisasi yang sama dari bilangan dan dipilih pangkat terkecil.
FPB dari 30 dan 40 = 2 x 5 = 10

KPK merupakan semua angka faktorisasi bilangan dan dipilih pangkat terbesar.
KPK dari 30 dan 40 = 23 x 3 x 5 = 8 x 3 x 5 = 120

Contoh Soal Cerita


Terkadang mungkin kamu tidak yakin dengan fungsi atau manfaat matematika dalam
kehidupan sehari-hari. Nah, untuk faktor dan kelipatan persekutuan kamu dapat
melihat fungsinya dalam soal cerita.

Jika mendapatkan soal cerita FPB dan KPK, perhatikan cirinya:

 Soal cerita diselesaikan dengan FPB jika ada beberapa bilangan yang ingin dikelompokkan.
Biasanya terdapat kata “jumlah maksimal atau jumlah terbanyak”.

 Soal cerita diselesaikan dengan KPK jika ada beberapa bilangan dan dalam soal ditanyakan
kapan terjadi pertemuan kembali. Biasanya di dalam ada kata “setiap” atau“sekali”.
Untuk mempersingkat waktu, yuk kerjakan soal berikut! Jangan intip dulu jawabannya
ya, sebelum kamu selesaikan.

1. Budi memiliki tiga jenis permen. Ada 28 permen warna merah, 42 permen warna hijau, dan
56 permen warnabiru.
Permen-permen tersebut akan dimasukkan ke dalam kantong. Setiap kantong berisi ketiga
jenis permen sama banyak.
Berapa jumlah kantong maksimal yang harus dimiliki Budi untuk memasukkan permen?
Jawab:
Permen dikelompokkan. Perhatikan pula adaka kata “jumlah kantong maksimal”. Berarti
masalah diselesaikan dengan FPB.

FPB dari 24, 42, dan 56 = 2 x 7 = 14.


Jadi, kantong yang harus dimiliki Budi maksimal berjumlah 14 buah.

2. Di sebuah halaman gedung terdapat lampu merah yang menyala setiap 15 detik, lampu biru
menyala setiap 25 detik, dan lampu hijau yang menyala setiap 50 detik. Jika awalnya semua
lampu dinyalakan bersamaan, setiap berapa detik lampu akan menyalabersamaan?
Jawab:
Lampu menyala bersama dan terdapat kata kunci “setiap” dalam soal. Berarti masalah
diselesaikan dengan KPK.

KPK dari 15, 25, dan 50 = 5 x 5 x 3 x 2 = 150


Jadi, ketiga lampu akan menyala bersama setiap 150 detik .

3. Tiga buah jenis bus berangkat dari terminal yangsama.


Bus A berangkat setiap 15 menit, bus B berangkat setiap 20 menit, dan bus C berangkat
setiap 30 menit.
Jika ketiga bus berangkat bersamaan pukul 08.00, kapan mereka akan berangkat bersama
lagi?
Jawab:
Masalah diselesaikan dengan KPK

KPK dari 15, 20, dan 30 = 5 x 2 x 3 x 2 = 60


Bus A, B, dan C berangkat bersama setiap 60 menit = 1 jam.
Jadi, bus akan berangkat bersama kembali jam 08.00 + 1 jam = 09.00.
4. Terdapat 3 kentongan yang masing-masing terletak di satu pos ronda dalam satu kampung.
Kentongan pertama, dipukul setiap 15 menit, kentongan kedua dipukul setiap 30 menit, dan
kentongan ketiga setiap 45menit.
Jika kentongan dipukul bersamaan pukul 19,30. Pukul berapa lagi kentongan dipukul
bersama?

Jawab:
Masalah diselesaikan dengan KPK

KPK dari 15, 30, dan 45 = 5 x 3 x 2 x 3 = 90


Kentongan dipukul bersama setiap 90 menit = 1 jam 15 menit.
Jadi, kentongan dipukul bersama lagi pukul 19.30 + 1.15 = 20.45

5. Sebuah yayasan mempunyai 96 kg beras, 80 bungkus mie instan, dan 64 kemasan minyak
goreng.
Ketiga barang tersebut akan dibagikan secara merata dan sama banyak kepada pengungsi
bencana alam.
Berapa maksimal pengungsi yang dapat menerima bantuan dari yayasan.

Jawab:
Masalah diselesaikan dengan FPB
FPB dari 96, 80, dan 64 = 2 x 2 x 2 x 2 = 16
Jadi, jumlah maksimal pengungsi yang dapat menerima bantuan adalah 16 orang.

Anda mungkin juga menyukai