Laporan di desa Tenganan

Tenganan adalah salah satu desa tertua di pulau Bali. Desa Tenganan adalah desa yang
mempunyai keunikan sendiri di Bali, desa yang cukup terpencil ini terletak di kecamatan
manggis, kabupaten Karangasem. Tenganan dapat dicapai dengan waktu sekitar dua jam lebih
dari pusat kota Denpasar, Bali.

Tenganen merupakan sebuah desa tradisional yang mampu bertahan di tengah-tengah

perubahan zaman. Dari bangunan rumah hingga dengan kehidupan masyarakat tenganan
sangatlah tradisional, walaupun sudah ada listrik dan lain-lain yang masuk di desa ini tetapi
rumah dan adat tetap di pertahankan seperti aslinya.

Untuk memasuki desa Tenganan sangatlah unik karena kita tidak diharuskan membeli
tiket/karcis karena tidak dijual, tetapi sebagai gantinya kita memberikan sumbangan sukarela
berapa saja seikhlas kita. Pola desa tenganan adalah pola militer, karena masyarakat tenganan
adalah pengikut dewa indra sebagaimana kita tau bahwa dewa indra adalah dewa perang dan
dalam indra itu sendiri banyak ritual dan ritualnya itu perang.

Jadi ritual yang paling terkenal di desa tenganan adalah ritual perang pandan, jadi sebagian
besar ritual desa Tenganan adalah ritual perang. Ada juga dalam desa Tenganan saat mereka
membakar babi, dan setelah mereka memotong babi itu mereka akan membagikannya dan
uniknya lagi bagian kepala babi di berikan bagi seorang pemikir.

Salah satu kerajinan masyarakat tenganan.

Masyarakat tenganan sedang membakar babi.

Bentuk rumah masyarakat desa tenganan.

Masyarakat desa Tenganan.