Anda di halaman 1dari 2

NIM : 042202941

Nama : Rianti Guswanti


Jurusan : Manajemen 2021.1

TUGAS 2

PENGANTAR BISNIS

1. Jelaskan bagaimana dampak teknologi informasi dalam bisnis saat ini

Dampak teknologi infomasi ini memberikan kemudahan dan kelancaran dalam


melakukan urusan bisnis meskipun rekan bisnis tersebut berada di negara lain, hal in
ibisa diatasai dengan memanfaatkan video conference maupun internet call yang bisa
digunakan sewaktu waktu dan tidak memungut biaya sedikit pun. Jejaring seperti ini
hadir di semua industri global. Pengaruh ini tidak hanya berdampak pada usahawan
saja yang memiliki perusahaan, pengaruh teknologi informasi ini juga memberikan
dampak yang besar terhadap para pegawainya. Dewasa ini para pegawai di
perusahaan tidak perlu lagi mengirimkan lembaran kerjanya secara manual dalam
bentuk cetakan kertas, hanya perlu memanfaatkan fasilitas email yang tersedia secara
gratis sudah bisa mengirimkan hasil laporan kerjanya tanpa harus terhalang oleh
waktu dan tempat.

2. Jelaskan perbedaan kegiatan operasional perusahaan manufaktur dan perusahaan jasa

Dalam perusahaan manufaktur, input mengubah bahan baku atau


material yang nantinya diubah menjadi barang jadi yang digunakan untuk
memenuhi kebutuhan pelanggan. Sementara itu, dalam perusahaan jasa,
output yang dihasilkan merupakan individu atau orang yang telah
terpenuhi kebutuhannya dengan layanan atau jasa yang diterimanya.
Ada beberapa perbedaan antara kegiatan operasional perusahaan
manufaktur dan perusahaan jasa. Perbedaan tersebut meliputi:
1) Interaksi dengan pelanggan, berwujud atau tidaknya output dan dapat atau
tidaknya disimpan, keberadaan pelanggan dalam proses, dan
pertimbangan kualitas. Dalam hal interaksi dengan pelanggan, perusahaan
jasa lebih banyak berinteraksi dengan pelanggan dalam menentukan jasa
yang akan diberikan. Interaksi tersebut terjadi pada saat pelanggan
memesan jasa, proses pemberian jasa atau layanan, hingga jasa atau
layanan telah diterimanya. Sementara itu, pelanggan pada perusahaan
manufaktur mengadakan interaksi saat mereka membeli produk atau
output perusahaan tersebut, misalnya jasa pendidikan atau konsultan
hukum, akuntansi, dan kecantikan. Dengan kata lain, pelanggan
perusahaan jasa terlibat langsung mulai dari input, proses, hingga output.
Namun demikian, ada kalanya output yang dihasilkan merupakan
kombinasi antara produk dan jasa, seperti rumah makan, tukang jahit, atau
bengkel. Hal ini memerlukan keterlibatan pelanggan yang lebih besar
daripada perusahaan manufaktur.
2) Output perusahaan manufaktur tampak atau berwujud, sedangkan output
perusahaan jasa tidak tampak atau tidak berwujud sehingga tidak dapat
disentuh, dibau, dirasakan atau dilihat. Selain itu, output perusahaan
manufaktur dapat disimpan untuk jangka waktu tertentu sedangkan ouput
perusahaan jasa tidak dapat disimpan. Dapat dikatakan bahwa output
perusahaan jasa sesuai dengan kebutuhan pelanggan baik dalam jenis atau
bentuk layanan maupun waktu layanan diberikan.
3) Keberadaan pelanggan dalam proses atau kegiatan operasional. Dalam
perusahaann jasa, keterlibatan pelanggan sangat tinggi. Untuk
mendapatkan layanan pemotongan rambut misalnya, pelanggan harus
datang sendiri ke salon. Tentu saja, pelanggan akan memilih salon yang
sesuai dengan keinginan dan pertimbangannya, baik kedekatan hubungan
dengan pemilik salon, kedekatan lokasi, kesesuaian waktu, kenyamanan
sarana pelayanan di salon, keramahan dan keahlian tukang cukurnya, dan
harga yang terjangkau.
4) Kualitas produk dan jasa atau layanan yang diberikan. Kualitas menurut
pelanggan bersifat sangat subyektif. Masing-masing pelanggan menilai
kualitas dengan berbagai pertimbangan, baik pertimbangan keawetan,
kenyamanan digunakan, kemudahan dalam perawatan, penampilan
produk, kecepatan atau ketepatan waktu pelayanan, dan masih banyak
lagi.

3. Jelaskan fungsi manajemen operasional pada perencanaan kapasitas

Perencanaan kapasitas merupakan perencanaan untuk menentukan berapakah


produk yang dapat dihasilkan perusahaan dalam jangka waktu tertentu atau berapakah
pelanggan yang dapat dilayani dalam periode waktu tertentu. Perencanaan kapasitas
merupakan proses perencanaan penjualan dan operasi, memroses informasi dalam
standar waktu, aliran, dan informasi lain mengenai bagaimana perusahaan
menghasilkan jasa atau produk, dan rencana input yang diperlukan.

Anda mungkin juga menyukai