Anda di halaman 1dari 5

MAKALAH

IDENTIFIKASI SEGMEN PASAR DAN TARGET

Disusun Untuk Memenuhi Tugas

Mata Kuliah: Manajemen Pemasaran

Dosen Pengampu : Dadang Syfarudin

Asma Al Nadia Anggraeni 191100042

Mega Trimulyani 191100016

Ratih Rafika Dewi 191100026

Yaman Maulana 191100011

PROGRAM STUDI MANAJEMEN S1

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI YASA ANGGANA GARUT

2021
⚫ Segmentasi pasar adalah kegiatan membagi suatu pasar menjadi
kelompok-kelompok pembeli yang berbeda yang memiliki kebutuhan,
karakteristik, atau perilaku yang berbeda yang mungkin membutuhkan produk atau
bauran pemasaran yang berbeda

⚫ Alasan mengapa segmentasi pasar penting agar perusahaan mampu memasarkan


produk tepat sasaran. Jika perusahaan melakukan segmentasi pasar dengan efektif,
secara tidak langsung perusahaan turut meningkatkan efektivitas pemasaran dan
juga efisiensi sumber daya perusahaan.

⚫ Pemasaran Massal

Pemasaran massal adalah segmentasi pasar yang fokus pada produksi massal, distribusi
massal, dan promosi massal untuk produk yang sama dalam cara yang hampir sama
kesemua konsumen. Contoh pt. Coca-Cola memproduksikan dengan jenis produk
tanpa mengelompokkan suatu produk tersebut

⚫ Pemasaran Segmen

Pemasaran segmen adalah segmentasi pasar yang sadar akan pembeli berbeda dalam
keperluan, persepsi dan tingkah laku pembelian.

- Pemasaran peluang

Pemasaran ceruk/relung (marketing niche) merupakan segmentasi pasar yang fokus


pada sub-group dalam segmen-segmen.

- Pemasaran Mikro

Segmentasi ini menyesuaikan produk dan program pemasaran supaya cocok dengan
citarasa individu atau lokasi tertentu. Yang termasuk dalam pemasaran mikro ialah
pemasaran lokal dan pemasaran individu.

⚫ Pengertian market segmentation


Market segmentation adalah membagi sebuah pasar yang berbeda menjadi kelompok
kelompok pasar yang sama , dimana setiap kelompoknya bisa ditargetkan untuk
memasarkan produk sesuai dengan kebutuhan maupun keingnanan pembeli dengan
karakteristik atau perilaku yang berbeda-beda didalam pasar tersebut. Dengan
melakukan segmentasi pasar suatu perusahaan dapat meningkatkan efektivitas strategi
pemasaran yang telah direncanakan menjadi lebih terarah serta penggunaan sumber
daya dapat dipakai secara efektif dan efisien.
Untuk bersaing secara lebih efektif, sekarang banyak perusahaan menerapkan
pemasaran sasaran. Perusahaan tidak tidak merencanakan ussaha pemasaran mereka,
tetapi memfokuskan diri kepada konsumen yang mempunyai peluang besar untuk
mereka puaskan.
Mendiskusikan segmentasi tidak lepas dari pemasaran massal. Dalam pemasaran
massal, penjual melakukan produksi massal, distribusi massal, dan promosi massal dari
satu produk untuk semua pembeli. Alasan ini dilakukan karena pemasaran massal
menciptakan pasar potensial terbesar, yang menghasilkan biaya terendah, sehingga
harga dapat menjadi lebih murah atau margin yang diperoleh dapat lebih tinggi.
Meskipun demikian, banyak kritikus mengemukakan bahwa 20 Ibid, h. 265 20
pemasaran massal menjadikan pasar semakin terpecah, dan media iklan serta saluran
distribusi semakin marak sehingga semakin mempersulit dan mempermahal jangkauan
terhadap konsumen massal. Beberapa ahli mengatakan bahwa pemasaran massal
sedang sekarat. Sebagian besar perusahaan beralih ke pemasaran mikro pada satu dari
empat tingkat segmentasi pasar yaitu: pemasaran segmen, pemasaran ceruk, pemasaran
wilayah local dan pemasaran perorangan.

⚫ Jenis jenis segmentasi pasar


a. Segmentasi Geografis Pembagian pasar sesuai dengan wilayah geografis:
negara, wilayah (region), negara bagian (state), kota atau neighbourhoods.
Perusahaan bisa memilih salah satu wilayah geografik tersebut atau
beroperasi di semua wilayah dan memperhatikan perbedaan antar wilayah
geografis dalam hal kebutuhan dan keinginan.
b. Segmentasi Demografis Pembagian pasar sesuai dengan dasar variabel
demografis, seperti: usia, jenis kelamin, ukuran keluarga, daur hidup
keluarga, pendapatan, jabatan, pendidikan, agama, ras dan kebangsaan.
c. Segmentasi Psikografis Pembagian pasar atas dasar kelas sosial, gaya
hidup, atau kepribadian. Ornag dalam kelompok demografis yang sama
bisa memperlihatkan sifat-sifat psikografis yang berbeda, dan seperti
diketahui bahwa perbedaan kelas sosial menyebabkan perbedaan dalam
preferensi memilih produk.
d. Segmentasi Perilaku Pembagian pasar atas dasar pengetahuan, sikap,
penggunaan dan tanggapan atas produk dan ststus loyalitas .
⚫ Pengertian target marketing
Penentuan pasar sasaran atau targeting merupakan kegiatan mengevaluasi dan
memilih pasar yang akan dijadikan sasaran penawaran produk-produk perusahaan.
Keputusan menentukan pasar mana yang akan dilayani merupakan keputusan strategi
bisnis yang paling menentukan. Pilihan strategi ini diimplementasikan oleh keputusan
manajemen tentang bagaimana bersaing dalam setiap produk pasar yang diminati.
Keputusan pemasaran strategi adalah memilih pembeli mana yang akan dituju dalam
setiap produk pasar dan bagaimana menentukan posisi produk perusahaan untuk setiap
pasar sasaran.

• Market Positioning: yaitu menentukan dan mengkomunikasikan manfaat dari


penawaran.

• Bagaimana segmentasi pasar yang efektif?

1. Terukur (Measurable): yaitu ukuran daya beli dan provit pasar harus dapat diukur
dengan tingkat tertentu.

2. Cukup besar (subtantial): yaitu segmen pasar cukup besar atau cukup memberi laba
yang dapat dilayani.

3. Dapat diakses (Accessible): yaitu segmen pasar dapat dijangkau dan dilayani secara
efektif.

4. Dapat didiferensiasi (Differentiable): yaitu segmen dapat dibedakan dengan jelas.

5. Dapat ditindaklanjuti (Actionable): yaitu segmen dapat dijangkau atau dilayani


dengan sumber daya yang dimiliki perusahaan.

⚫ Cara memilih target pasar yang menarik

Perusahaan perlu memperhatikan 5 kekuatan perusahaan dalam menentukan daya tarik


jangka panjang intrinsik pasar.

1. Ancaman persaingan ketat: artinya segmen tidak menarik jika sudah banyak
mengandung pesaing kuat atau agresif.
2. Ancaman pendatang baru: artinya segmen yang paling menarik adalah segmen
dimana hambatan masuk tinggi dan hambatan keluar rendah. Kasus terburuknya adalah
ketika hambatan masuk rendah dan hambatan keluar tinggi. Disini perusahaan masuk
selama di masa-masa baik tetapi sulit untuk keluar pada masa-masa sulit. Hasilnya
adalah kelebihan kapasitas dan pendapatan tertekan untuk semua.

3. Ancaman produk pengganti: artinya sebuah segmen tidak menarik ketika ada
pengganti aktual atau potensial untuk produk tersebut. Pengganti menempatkan batas
harga dan laba.

4. Ancaman terhadap kekuatan tawar menawar pembeli: artinya segmen tidak menarik
jika memiliki daya tawar yang kuat atau meningkat.

5. Ancaman terhadap daya tawar pemasok yang meningkat: artinya sebuah segmen
tidak menarik jika pemasok perusahaan mampu menaikkan harga atau mengurangi
jumlah yang dipasok.

Anda mungkin juga menyukai