Anda di halaman 1dari 2

PANDUAN PRAKTIK KLINIS (PPK)

RSIA PUTRI SURABAYA


2019

HERNIA INGUINALIS
1. Pengertian ( Definisi) Penonjolan isi perut dari rongga yang normal melalui anulus inguinalis
internus yang terletak disebelah lateral vasa epigastrika inferior,
menyusuri kanalis inguinalis dan keluar ke rongga perut melalui anulus
inguinalis eksternus.
2. Anamnesis a. Adanya penonjolan diselangkangan atau kemaluan sering dikatakan
turun bero/burut/kelingsir
b. Benjolan bisa mengecil atau menghilang pada waktu tidur dan dapat
timbul kembali jika menangis, mengejan, mengangkat beban berat
atau bila posisi berdiri
c. Bila terjadi komplikasi tidak ditemukan nyeri.
3. Pemeriksaan Fisik a. Pemeriksaan fisik abdomen dan inguinalis, terlihat adanya benjolan
di area inguinalis/kemaluan/skrotum.
b. Jika tidak ditemukan pada keadaan berdiri pasien diminta mengejan
maka akan tampak benjolan dan bila sudah tampak diperiksa apakah
benjolan dapat dimasukan kembali
c. Pada auskultasi benjolan dapat didengarkan bunyi usus
d. Pada palpasi kadang muncul nyeri tekan
4. Kriteria Diagnosis Adanya benjolan di area inguinal atau kemaluan
5. Diagnosis Kerja
Hernia Inguinalis
6. Diagnosis Banding a. Hidrokel
b. Limfadenopati Inguinal
c. Testis Ektopik
d. Lipoma
e. Orkitis
7. Pemeriksaan USG Skrotal dan Inguinal
Penunjang
8. Tata Laksana
Pembedahan Herniotomi dan Herniorafi
Tindakan Operatif
Terapi Pembiusan dengan Regional anastesi
Konservatif Antibiotik Profilaksis, Analgetik
Lama perawatan
Lama perawatan 2 hari
9. Edukasi a. Edukasi Komplikasi Hernia Inguinalis
(Hospital Health b. Edukasi Tindakan Herniotomi dan Herniorafi
Promotion) c. Edukasi Perawatan Luka pasca tindakan
10. Prognosis Ad vitam : Bonam
Ad sanationam : Bonam
Ad fungsionam : Bonam
11. Tingkat Evidens II
12. Tingkat Rekomendasi B
13. Penelaah Kritis 1. KSM Bedah
14. Indikator 80% pasien yang dirawat dengan Hernia ingunalis pulang sembuh

15. Kepustakaan 1. Kapita selekta kedokteran jilid 2 edisi 3 Editor : Arif M, Suporaita,
Wahyu IW, Wiwiek S . 2000; 313-7
2. Nyhus LM, Bombeck CT, Klein MS. Hernia IN: Sabiston DC.
Texbook Of Surgery 14th ed. Philadelphia: WB Sauders Company;
1991:958-65

Anda mungkin juga menyukai