PNEUMONIA
1. Pengertian ( Definisi) Pneumonia adalah peradangan yang mengenai parenkim paru, distal dari
bronkiolus terminalis yang mencakup bronkiolus respiratorius, dan
alveoulus, serta menimbulkan konsolidasi jaringan paru dan pertukaran
gas setempat.
Rawat Inap
1. Oksigen, bila perlu dengan pematauan saturasi dan konsentrasi
oksigen inspirasi
2. Terapioksigen pada pasien dengan penyakit dasar PPOKdengan
komplikasi gagal napas dituntun dengan pengukuran analisis gas
darah berkala
3. Cairan: bila perlu dengan cairan intravena
4. Nutrisi
5. Nyeri pleuritik/demam diredakan dengan parasetamol
6. Ekspektoran/mukolitik
7. Foto thoraks diulang pada pasien yang tidak menunjukkan perbaikan
yang memuaskan
8. Terapi antibiotik (Grup III):
Fluoroquinolon
B-lactam + makrolid (b-lactam pilihan: cefotaxime, ceftriaxone,
dan ampicillin, erapenem (untuk pasien tertentu) dengan
doxycycline 4x500-1000 mg IV (alternative makrolid). Jika
alergi penicillin gunakan
fluoroquinolon. (1A)
Rawat di ICU
1. Bronkoskopi dapat bermanfaat untuk retensi secret, mengambil
sampel untuk kultur guna penelusuran mikrobiologi lain dan
menyingkirkan kelainan endobronkial.
2. Terapi antibiotik (Grup IV):
B-lactam (cefotaxime, ceftriaxone, atau ampicillin-sulbactam) +
azithromycin atau fluoroquinolone (jika alergi penicillin
gunakan fluoroquinolone atau aztrenonam) (2A)
Jika ada risiko infeksi pseudomonas, gunakan
antipneumococcal, antipseudomonal b-lactam (piperacillin-
tazobactam, cefepime, ciprofloxacin atau levofloxacin 750 mg
atau b-lactam + aminoglikosida + azithromycin atau b-lactam
plus + aminoglycoside + antipneumococcal fluoroquinolone
(untuk alergi penicillin ganti b-lactam dengan aztreonam) (2A)
Tatalaksana antibiotik:
1. Terapi antibiotik diberikan selama 5 hari untuk pasien rawat jalan dan
7 hari untuk pasien rawat inap. (1A)
Syarat untuk alih terapi antibiotik intravena ke oral (ATS 2007):
Hemodinamik stabil dan gejala klinis membaik (2A)
9. Edukasi
(Hospital Health
Promotion)
10. Prognosis Mortalitas pasien CAP yang dirawat jalan <1%, yang dirawat inap di
rumah sakit 5,7-14%, yang dirawat di ICU >30%. mortalitas pasien
dengan nilai CURB-65=0 adalah 1,2%, 3-4 adalah 31%.
11. Tingkat Evidens
12. Tingkat Rekomendasi
13. Penelaah Kritis 1. KSM Non Bedah
14. Indikator Kriteria klinis stabil: suhu ≤ 37,6°C, laju nadi ≤ 100x/menit, laju napas ≤
24x/menit, tekanan darah sistolik ≥ 90 mmHg, saturasi oksigen arteri ≥
90% atau PaO2 > 60 mmHg pada udara ruangan, dapat memelihara
asupan oral, status kesadaran compos mentis. (2A)
Kriteria pasien dipulangkan: klinis stabil, tidak ada masalah medis aktif,
memiliki lingkungan yang sesuai untuk rawat jalan.
15. Kepustakaan 1. Dahlan, Zul. Pneumonia. Dalam: Sudoyo, Aru W. setyohadi,
Bambang. Alwi, Idrus. Simadibrata, Marcellus. Setiati, Siti. Buku
Ajar Ilmu Penyakit Dlama. Jilid III. Edisi V. Jakarta: Balai Penerbit
FKUI;2009.p2196-2206
2. Dahlan Z. pneumonia Bakterial, Dalam: amin Z, Dahlan Z, Yuwono A
(Eds). Panduan Tatalaksana/Prosedur Respirologi dan Penyakit Kritis
Paru.
3. Pneumonia, Dalam: Fauci A, Kasper D, Lango D, Braunwald D,
Hauser S, Jameson J, Loscalzo J, editors. Harrison‟s principles of
internal medicin. 18th ed. United States of America; The McGrow-Hill
Companies, 2011.
4. American Thoracic Society. Guidelines for the Management of Adults
with Community-Acquired Pneumonia: Diagnosis, Assesment of
Severity, Antimicrobial Therapy, and Prevention. Am J Respair Crit
Care Med.2001;163:1730-54.
5. Mandell, Lionel A. Et all. Infectious Disease Society of America.
American Toracic Society Consensus Guidelines on the
Management of Communty-Aquired Pneumonia in Adults. CID
2007: 44 (Suppl 2). Diunduh dari:
http://www.thoracic.org/statements/resources/mtpi/i dsaats-cap.pdf.
Pada tanggal 29 mei 2012.
6. Alwi I, Salim S, Hidayat R, Kurniawan J, Tahapary D, editors.
Panduan Praktik Klinis Penatalaksanaan di Bidang ilmu Penyakit
Dalam. Indonesia. Interna Publishing. 2015. P774-779.
7. Guidelines for Diagnosis and Management of Community and
Hospital Acquired Pneumonia in Adults: Joint ICS/NCPP (I)
Recommendations. 2012