Anda di halaman 1dari 9

TUGAS KEPERAWATAN GERONTIK PRAKTIKUM

Pengkajian terkait Sistem Pencernaan Lansia

Dosen Pembimbing :  Ali Sairozi. S.Kep.Ns., S.KM., M.Kes

Di Susun Oleh :

KUMALA MADURAHAYU NIRWANA

151911913037

4A LAMONGAN

PROGRAM STUDI D III KEPERAWATAN

FAKULTAS VOKASI

UNIVERSITAS AIRLANGGA

2020/2021
Nama : Ny. Y

Jenis kelamin :P

Usia : 60 tahun

Alamat : jl. Sikatan 3/10

Tabel Daftar Pertanyaan Pengkajian terkait Sistem Pencernaan Lansia


Komponen yang Pertanyaan Jawaban
Ya Tidak
Dikaji
Kenyamanan oral  Apakah Anda memiliki kesulitan yang disertai rasa √
dan kemampuan sakit atau pendarahan di mulut?
mengunyah  Apakah Anda memiliki gigi yang sakit, longgar,
atausensitif terhadap suhu panas atau dingin? √
 Apakah gusi Anda berdarah? √
 Apakah Anda memiliki masalah mengunyah atau √
menelan makanan atau cairan?
 Apakah ada makanan yang Anda hindari karena √

masalah mengunyah atau menelan?


 Apakah mulut atau lidah Anda terasa kering? √
Kebiasaan dan  Seberapa sering Anda ke dokter gigi? 2 kali sebulan
sikap terhadap  Kapan terakhir kali Anda ke dokter gigi? 1 bulan yang
perawatan gigi  Dokter gigi mana yang anda kunjungi untuk lalu
perawatan gigi? Dokter gigi
 Jika orang tersebut tidak ke dokter gigi minimal praktek

setahun sekali: Apa ya√ng mencegah Anda pergi Menjaga


ke dokter gigi? kebersihan

 Apakah Anda melakukan perawatan gigi? √

 Apakah Anda menggunakan dental floss? √

 Jika iya: seberapa sering?


 Jika tidak: apakah Anda pernah diajarkan √

untukmenggunakan dental floss?


Kebutuhan nutrisi  Apakah Anda memiliki diabetes, penyakit jantung, √
atau kondisi lain yang memerlukan modifikasi
diet?
 Apakah Anda memiliki alergi makanan? √
 Medikasi apa yang Anda konsumsi?
 Apa pola aktivitas harian Anda biasanya? Senam
Pola memperoleh  Bagaimana Anda melalukan belanja bahan Dengan
makanan makanan? berbelanja ke
 Apakah Anda memiliki bantuan untuk pergi ke pasar/
toko bahan makanan? supermarket
 Di mana dan seberapa sering Anda berbelanja Ya, bantuan
bahan makanan? untu
 Berapa anggaran makanan Anda biasanya? mengantarkan

 Apakah Anda memiliki kesulitan mendapatkan Di supermarket

ma-kanan karena masalah penglihatan, berjalan, 1 hari= 20.000 √

atau transportasi?

Pola penyiapan  Di mana Anda memakan makanan Anda? Di ruang makan


dan kon-sumsi  Dengan siapa Anda makan? Dengan
makanan  Apakah Anda memakai gigi palsu saat makan? keluarga
Jikatidak, mengapa tidak? Ya
 Apakah ada makanan atau minuman selingan di
antara pola makan Anda? Ya

 Apakah minuman nonkafein yang nikmat tersedia


untuk konsumsi selingan? √

 Apakah ada yang membantu Anda menyiapkan


makanan Anda? √

 Apakah Anda mengalami kesulitan dalam


menyiap-kan makanan Anda (mis. kesulitan √

membuka wadah)?
 Apakah Anda memiliki kesulitan dalam berkeliling √

dapur Anda, menggunakan peralatan, atau


mencapai lemari?
 Apakah ada perubahan pola makan dan
penyiapanmakanan Anda yang baru-baru ini √
terjadi (mis. kehilangan teman makan atau
perubahan situasi pengasuh)?
 Adakah budaya yang mempengaruhi preferensi
dan persiapan makanan Anda? √
Lingkungan saat  Apakah Anda lebih menikmati makan bersama √
makan oranglain atau tanpa kehadiran orang lain?
 Apakah kondisi lingkungan atau sosial tertentu
mempengaruhi secara negatif kenikmatan Anda √
saat makan (mis. ruang makan yang bising atau
teman makan yang mengganggu)?
Pola eliminasi  Seberapa sering Anda buang air besar? 2-3 kali sehari
fekal  Pernahkah Anda melihat adanya perubahan pola √
BABAnda baru-baru ini?
 Apakah Anda mengalami kesulitan dengan buang √
air besar? (mis. apakah Anda mengejan saat BAB?
atauapakah tinja keras, kering, atau sulit
dikeluarkan?)
 Apakah Anda pernah mengalami tinja longgar
atau di-are? √

 Apakah Anda mengkonsumsi obat pencahar atau


produk lain untuk membantu Anda BAB? √

 Apakah Anda pernah merasa sakit atau berdarah


saatBAB? √

sumber tabel: Miller, 2012


Daftar tersebut berisikan rincian pertanyaan mengenai sistem pencernaan pada lansiayang
dimulai dari pertanyaan seputar kondisi rongga mulut hingga tentang eliminasi fekal
Pemeriksaan Fisik terkait Sistem Pencernaan pada Lansia
Pemeriksaan fisik pada lansia yang berkaitan dengan sistem percernaan dapat
memakai pemeriksaan IAPP (inspeksi, auskultasi, palpasi, perkusi). Inspeksi dilakukan
dengan memper-hatikan dan membau saat berinteraksi dengan pasien dan mencakup
pengamatan ekspresi non-verbal dari status emosi dan mental. Palpasi menggunakan teknik
menyentuh atau menekansecara halus. Perkusi melibatkan penyentuhan kulit dengan ujung
jari untuk membentuk geta-ran dan menghasilkan karakter suara pada jaringan di
bawahnya. Auskultasi melibatkan teknikmendengarkan suara pada tubuh dengan dan tanpa
menggunakan alat bantu (mis. stetoskop)(Potter & Perry, 2013). Rincian pemeriksaan fisik
terkait sistem pencernaan pada lansia dapat dilihat pada tabel berikut.
Rincian Pemeriksaan Fisik Terkait Sistem Pencernaan Lansia
Hasil:
Jenis
Organ Hasil Normal Hasil Abnormal Normal/
Pemeriksaan
Abnormal
Inspeksi Rambut Bersih, tebal, lebat Kusam, tipis, atau jarang Normal
menunjukkan malnutrisi
Mata Segar, tidak kering, Kering atau kusam Normal
tidakkusam menunjukkan malnutrisi
Kulit Tidak ada ruam dan Terdapat ruam dan jamur Normal
jamur pada lipatan pada lipatan menunjukkan
adanya bakteri
Rongga mulut  Bibir: pink,  Bibir: kering, retak, Normal
lembab, sime-tris pecah disudut
 Gigi: utuh, tanpa menunjukkan ku-
lubang atau karang rangnya konsumsi
gigi cairan
 Gusi: pink, tidak  Gigi: busuk atau hilang
berdarah mengindi kasikan
 Membran mukosa: periodontal, infeksi gigi,
merah muda, atau retensi partikel
lembab makanan pada gigi
 Lidah: pink,  Gusi: merah, bengkak, Normal
lembab,adanya tersembunyi, kenyal
atau rawan berdarah
banyak urat pada menunjukkan adanya
permukaan bawah peradangan pada gusi
  Membran mukosa:
kering, ulserasi, radang,
perdarahan, bercak
putih menandakan
adanya peradangan
yang dapat berasal dari
infeksi jamur
 Lidah: kering, bengkak,
memerah, atau sangat
halus menandakan
adanya peradangan
Abdomen dan  Abdomen:  Abdomen: membengkak Normal
rektum simetris, tidak ada dan tidak simetris dapat
lesi dan bergerak menunjukkan adanya
mengikuti respirasi asites ,adanya lesi
 Rektum: kulit di menunjukkan terjadi
sekitar ha-lus; infeksi Normal
tidak ada wasir,  Rektum: terdapat wasir,
fisura,radang, atau fisura, radang, atau
prolaps prolapse menandakan
 Feses: lunak, adanya ob-struksi pada Normal
berwarna coklat, rectum
dan negatif pada  Feses: keras
uji keberadaan menunjukkan
darah kekurangan cairan,
konstipasi, atau impaksi
fekal, dan positif pada
uji keberadaan darah
menunjukkan kanker
kolon atau rektal
Ekstremitas Tidak ada
edema Edema
mengindikasikan
malnutrisi
Ekstremitas Tidak ada edema Edema mengindikasikan Normal
malnutris
Otot Ukuran dan kekuatan Ukuran dan kekuatan Abnoral
tetap berkurang menunjukkan
malnutrisi
Auskultasi Abdomen  Bising usus:  Bising usus: tidak Normal
terdengar pada terdengar menunjukkan
interval tidak teratur obstruksi usus,
(5-15 detik), konstipasi,
penurunan bising pneumonia ,atau radang
usus biasa terjadi usus buntu
pada lansia akibat  Bising usus: cepat
adanya penurunan mengindikasikan diare
motilitas lambung  Friction rubs
 Tidak ada friction mengindikasikan tumor Normal
rubs hepatik atau infark limfa
Palpasi Rambut Lembab dan kuat Kering dan rapuh Normal
mengindikasikan
kekurangan nutrisi
Kulit Halus, lemak subkutan Kasar, jaringan tipis Normal
ku-rang mengindi-kasikan
kekurangan nutrisi
Leher Tidak ada pembesaran Pembesaran kelenjar getah Normal
kelen- jar getah bening di fosa supra
bening klavikula kiri menandakan
adanya karsinoma
gastrointestinal metastatik.
Abdomen  Kulit lembut  Dinding abdomen kaku Ya
 Tidak ada nyeri mengindikasikan Ya
 Tidak teraba masa obstruksiusus atau Ya

 Prosesus xifoideus iritasi peritoneal Tidak

tidak lunak  Nyeri di kuadran kanan Tidak

 Tidak ada bawah menunjukkan


pembesaran hati radang usus buntu

 Shifting dullness  Nyeri di kuadran kiri


tidak ber-gelombang bawah menunjukkan
diverticulitis
 Teraba massa dapat
mengindikasikan
divertikulitis, konstipasi,
impaksifekal, trombosis
mesen-terika, atau
kanker
 Prosesus xifoideus yang
lunak mengindikasikan
sakit perut, hernia
hiatal, atau nyeri dari
aorta
 Adanya pembesaran
hati menunjukkan
inkontinensia urin atau
retensi urin dari
hipertrofi prostat
 Shifting dullness jika
terdapat gelombang
menunjukkan asites
Perkusi Abdomen  Timpani pada  Suara hipertimpani Ya
sebagian besar dapat menunjukkan gas
abdomen pada abdomen atau
 Sonor pada adanya obstruksi usus Ya
kandung kemih  Suara dullness pada
sebagian besar
abdomen menun jukkan
asites
 Suara dullness pada
kandung kemih
menujukkan adanya
distensi kandung kemih
yang berhubungan
dengan inkontinensia
urin atau retensi urin
dari hipertrofi prostat
 

sumber tabel: Miller, 2012; Anderson, 2007; Gallo, et al., 2006

Anda mungkin juga menyukai