I. IDENTITAS
1. Nama : Ny. D
2. Umur : 44 tahun
3. Jenis Kelamin : Perempuan
4. Agama : Islam
5. Suku / Bangsa : Jawa/Indonesia
6. Bahasa : Jawa/Indonesia
7. Pendidikan : SMA
8. Pekerjaan : Wiraswasta
9. Alamat : Boyolangu, Tulungagung
10. Alamat yg mudah dihubungi : Boyolangu, Tulungagung
11. Ditanggung oleh : Askes / Astek / Jamsostek / BPJS /
Sendiri
4. Hal-hal yang Suasana tenang dan nyaman Efek obat dan suasana yang
mempermudah tidur tenang
B. Pola Eliminasi
BAB
- Warna Kuning Kuning
- Bau Khas feses Khas feses
- Konsistensi Lunak Lunak
- Jumlah Tidak terkaji Tidak terkaji
- Frekwensi 1x sehari 1x sehari
- Masalah BAB Tidak ada Tidak ada
- Upaya mengatasi Tidak ada Tidak ada
BAK
- Spontan /alat bantu Spontan Terpasang Kateter
- Warna
- Bau Kuning Kuning keruh
- Jumlah Khas urin Khas urin
- Frekwensi Tidak terkaji Tidak terkaji
- Masalah BAK Tidak terkaji Tidak terkaji
- Upaya mengatasi Tidak ada Tidak ada
Tidak ada Tidak ada
D. Kebersihan diri /
personal hygiene :
1. Mandi 2x sehari Belum mandi
2. Keramas 2x seminggu Belum keramas
3. Pemeliharaan gigi dan 2x sehari Belum gosok gigi
mulut
4. Pemeliharaan kuku 1x seminggu Belum pemeliharaan kuku
5. Ganti pakaian 2x sehari 1x sehari
E. Pola Kegiatan / Aktifitas Sehari-hari bekerja seperti Berbaring, duduk di atas bed
Lain biasa
F. Kebiasaan
- Merokok Tida ada Tidak ada
- Alkohol Tidak ada Tidak ada
- Jamu, dll Tidak ada Tidak ada
A. Pola Komunikasi :
Px dapat berkomunikasi seperti biasa
C. Rekreasi
Hobby : Jalan-jalan pagi
Penggunaan Waktu Senggang :
Bersantai di rumah
V. KONSEP DIRI
A. Gambaran Diri
Px mengatakan telah mengalami beberapa kali kejadian sakit seperti ini
B. Harga Diri
Px tidak malu dengan keadaannya saat ini dan ingin segera sembuh
C. Ideal Diri
Px ingin segera pulang dan berkumpul dengan keluarga
D. Identitas Diri
Px seorang ibu dan istri
E. Peran
Sebagai ibu rumah tangga
6. Leher
a. Posisi trakhea : simetris kanan dan kiri
b. Tiroid : tidak ada pembesaran
c. Suara : jelas, tidak ada kelainan
d. Kelenjar Lymphe: tidak ada peradangan
e. Vena jugularis : tidak ada
f. Denyut nadi Carotis : teraba
c. Auskultasi
- Bunyi jantung I : lup
- Bunyi jantung II : dup
- Bunyi jantung Tambahan : tidak ada
- Bising / Murmur : tidak ada
- Frekwensi denyut jantung : 76x/mnt
G. Pemeriksaan Abdomen
a. Inspeksi
- Bentuk abdomen : datar
- Benjolan / Massa : tidak ada benjolan
- Bayangan pembuluh darah pada abdomen
Tidak terlihat
- Luka : post laparotomi / post SC : ket
luka
b. Auskultasi
- Peristaltik Usus : 5x/mnt
c. Palpasi
- Tanda nyeri tekan : tidak ada nyeri tekan
- Benjolan / massa : tidak ada benjolan
- Tanda-tanda ascites : tidak ada
- Hepar : tidak ada pembesaran
- Lien : tidak ada pembesaran
- Titik Mc. Burne : tidak ada nyeri tekan
d. Perkusi
- Suara Abdomen
tympani
- Pemeriksaan Ascites
Tidak ada tanda-tanda acites
J. Pemeriksaan Neurologi
1. Tingkat kesadaran ( secara kuantitatif ) / GCS :
Compos mentis 4 5 6
2. Tanda – tanda rangsangan otak ( meningeal sign ) :
Tidak ada
3. Syaraf otak ( Nervus cranialis ) :
Normal
4. Fungsi Motorik :
Normal
5. Fungsi Sensorik :
Normal
6. Refleks :
a. Refleks Fisiologis
Normal
b. Refleks Patologis
Normal
PEMERIKSAAN PENUNJANG
A. Diagnosa Medis : Colic Abdomen
B. Pemeriksaan Diagnostik / Penunjang Medis (lengkapi dg tanggal) :
1. Laboratorium
Terlampir
2. Rontgen
………………………………………………………………………………………
……
3. E C G
Terlampir
4. U S G
………………………………………………………………………………………
……
5. Lain – lain
………………………………………………………………………………………
……
Infus RL 20 tpm/24jm
Paracetamol
Metroprolol
Butorphanol
Mahasiswa
Cindy Putri A
____________________________
NIM. A1R18006
ANALISA DATA
Nama pasien (inisial) : Ny. D
Umur : 44 tahun
No. Register : 1200962
KEMUNGKINAN PENYEBAB
NO KELOMPOK DATA MASALAH
(Pohon Masalah)
1. DS :
Kolik Abdomen
Px mengatakan nyeri sejak 2
hari
Px mengatakan nyeri dibagian
Hernia strangulate, Hernia inkarserata,
perut kiri bawah menjalar
Volvulus usus
punggung, nyeri seperti
ditusuk-tusuk, hilang timbul
selama kurang lebih 2 menit
Obstruktif
sekali. Skala nyeri 6
Px mengatakan nyeri
bertambah apabila dibuat
Hambatan pasase dalam organ
aktivitas ringan (mengubah
posisi) Nyeri Akut
DO :
Peningkatan tekanan intra luminer
Px tampak gelisah
Px tampak menahan sakit
Terpasang terapi RL 20tpm Penurunan aliran darah
Terpasang kateter urin
TD : 100/65 mmHg
S : 36℃ Hipoksia jaringan dinding saluran
N : 75x/menit
RR : 24x/menit
Peningkatan metabolism anaerob
Nyeri Akut
2. DS :
Px mengatakan nyeri sejak 2 Kolik Abdomen
hari
Px mengatakan nyeri dibagian
perut kiri bawah menjalar Hernia strangulate, Hernia inkarserata,
punggung, nyeri seperti Volvulus usus
ditusuk-tusuk, hilang timbul
selama kurang lebih 2 menit Intoleransi Aktivitas
sekali. Skala nyeri 6 Obstruktif
Px mengatakan nyeri
bertambah apabila dibuat
aktivitas ringan (mengubah Hambatan pasase dalam organ
posisi)
DO :
Px tampak gelisah Peningkatan tekanan intra luminer
Px tampak menahan sakit
Terpasang terapi RL 20tpm Penurunan aliran darah
Terpasang kateter urin
TD : 100/65 mmHg
S : 36℃ Hipoksia jaringan dinding saluran
N : 75x/menit
RR : 24x/menit
Peningkatan metabolism anaerob
Nyeri Akut
Intoleransi Aktivitas
DAFTAR DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Nyeri Akut b/d Agen Setelah dilakukan 1.Melaporkan nyeri Observasi Observasi
Pencedera Fisiologis tindakan terkontrol
keperawatan 2x24 meningkat 1. Identifikasi lokasi, 1.Untuk mengetahui
jam diharapkan 2. Kemampuan karakteristik, durasi, lokasi, karakteristik,
rasa nyeri dapat mengenali penyebab frekuensi, kualitas, durasi, frekuensi,
terkontrol atau nyeri meningkat intensitas nyeri kualitas, intensitas
dapat dikurangi 3. Kemampuan nyeri
menggunakan tehnik 2. Identifikasi skala 2. Untuk mengetahui
non-farmakologis nyeri skala nyeri px
meningkat 3. Identifikasi factor 3. Untuk mengetahui
4. Keluhan nyeri yang memperberat factor yang
menurun dan memperingan memperberat dan
nyeri memperingan nyeri
Terapeutik Terapeutik
Edukasi Edukasi
Kolaborasi Kolaborasi
Terapeutik Terapeutik
Edukasi Edukasi
Kolaborasi Kolaborasi
Nama Pasien : Ny. D Umur : 44 tahun No. Register : 12009862 Kasus : Colik Abdomen
(inisial)
Observasi
4. 2 06-04-2021 06-04-2021 S:
1. Mengidentifikasi gangguan fungsi tubuh yang
08.00
mengakibatkan kelelahan
13.00 Px mengatakan nyeri pada perut masih
2. Memonitor pola dan jam tidur menjalar ke punggung dan rasanya seperti
Terapeutik ditusuk-tusuk
1. Menyediakan lingkungan nyaman dan rendah Px mengatakan sudah bisa melakukan
stimulus (mis.cahaya, suara, kunjungan) aktivitas ringan (mengambil minum sendiri)
2. Memberikan aktivitas distraksi yang O : - K/U lemah
menenangkan - ADL dibantu
Edukasi - GCS 4-5-6
1. Menganjurkan px untuk tirah baring - Px terlihat gelisah dan menahan
Kolaborasi sakit
1. Melakukan kolaborasi dengan ahli gizi tentang - Px terlihat lemah
TTV : TD : 100/65 mmHg
cara meningkatkan asupan makanan untuk px N : 90x/mnt
RR : 24x/mnt
S : 36OC
Skala Nyeri 3
A : Masalah belum teratasi
P : Intervensi dilanjutkan
Px mampu mengikuti tehnik tirah baring
5. 1 07-04-2021
08.00 Observasi 07-04-2021 S:
1. Mengidentifikasi lokasi, karakteristik, durasi, 13.00 Px mengatakan nyeri pada perut sudah tidak
frekuensi, kualitas, intensitas nyeri terasa lagi
2. Mengidentifikasi skala nyeri Px mengatakan nyeri bertambah apabila
3. Mengidentifikasi factor yang memperberat dan dibuat aktivitas ringan (mengubah posisi)
memperingan nyeri O : - K/U cukup baik
Terapeutik - GCS 4-5-6
1. Memberikan tehnik non farmakologis untuk - Px terlihat Tenang
mengurangi rasa nyeri (mis. napas dalam) TTV : TD : 100/65 mmHg
2. Mengontrol lingkungan yang memperberat rasa N : 90x/mnt
nyeri RR : 24x/mnt
Edukasi S : 36OC
1. Menjelaskan penyebab, periode, dan pemicu Skala Nyeri 0
nyeri A : Masalah teratasi
2. Mengajarkan tehnik non-farmakologis untuk P : Intervensi dihentikan
mengurangi nyeri Px mampu mengikuti tehnik non farmakologis
Kolaborasi nafas dalam
1. Melakukan kolaborasi pemberian analgetik