I. IDENTITAS
1. Nama : Tn. y
2. Umur : 39 tahun
3. Jenis Kelamin : laki – laki
4. Agama : islam
5. Suku / Bangsa : jawa/indonesia
6. Bahasa : jawa/ indonesia
7. Pendidikan : SMA
8. Pekerjaan : buruh pabrik
9. Alamat : jln. Antasari, no 54, Surabaya
10. Alamat yg mudah dihubungi : jln. Antasari, no 54, Surabaya
11. Ditanggung oleh : Jamsostek
II. RIWAYAT KESEHATAN KLIEN
1. Keluhan utama / Alasan Masuk Rumah Sakit :
a. Alasan Masuk Rumah Sakit :
Px batuk tanpa disertai dahak, dan mengkonsumsi obat batuk namun tidak sembuh.
Karena sesak bertambah hebat, px dibawa ke RSUD Dr.Soetomo
jam pasien dirujuk ke poli paru RS. Dr Soetomo
b. Keluhan Utama :
nyeri dada yang diperburuk saat beraktifitas
c. Riwayat Penyakit Sekarang ( PQRST ) :
P:
Q
ASKEP KMB
R
S
T
Px mula-mula sesak pada 3 hari yang lalu, sesak nya hilang timbul, di sertai nyeri dada
terutama saat beraktifitas dan terkadang juga pada
malam hari sesak timbul kembali, ketika pasien sesak, pasien mencoba tidur dengan posisi
duduk. Sebelum sesak pasien mengeluh batuk selama kurang lebih selama satu
bulan. Batuk tanpa disertai dahak, dan mengkonsumsi obat batuk namun tidak sembuh.
Px operasi hernia di RSUD Dr.Soetomo (preoperasi melakukan rongent dan di katakana ada
sesuatu di paru-paru). Post operasi disuruh untuk control lagi (pasien melakukan foto dada dan
CT-scan). Sebelumnya tidak ada batuk darah, keringat dingin, DM, HT, asma, alergi.
Px mengaku tidak ada anggota keluarga yang mengalami sakit seperti px,Keluarga
mengatakan tidak ada riwayat keganasan, batuk lama, batuk berdarah, keringat dingin, DM,
HT, asma, alergi.
POLA AKTIFITAS SEHARI-HARI
4. Hal-hal yang Minum obat pereda nyeri Minum obat pereda nyeri
mempermudah tidur
B. Pola Eliminasi
1. B A B
- Warna Kuning Kuning
- Bau Khas Khas
- Konsistensi Padat Padat
- Jumlah Normal Jumlah
- Frekwensi 1x/hari 1x/2hari
- Kesulitan BAB Tidak ada Tidak ada
- Upaya mengatasi Tidak ada Tidak ada
2. B A K
- Warna Kuning jernih Kuning jrnih
- Bau Khas Khas
- Konsistensi Encer Encer
ASKEP KMB
- Jumlah Tidak terkaji Tidak terkaji
- Frekwensi 5x/hari 3x/hari
- Kesulitan BAK Tidak ada Tidak ada
- Upaya mengatasi Tidak ada Tidak ada
2. Minum
- Frekwensi 6-8x/ hari 4-6x/hari
- Jenis Air putih, kopi, teh Air putih
- Diit Tidak ada Tidak aada
- Pantangan Tidak ada Tidak ada
- Yang Disukai Kopi Tidak ada
- Yang Tdk disukai Alkohol Alkohol
- Alergi Tidak ada Tidak ada
- Masalah minum Tidak ada Tidak ada
- Upaya mengatasi Tidak ada Tidak ada
F. Kebiasaan
- Merokok 1 pack/hari Tidak merokok
- Alkohol - -
- Jamu, dll - -
ASKEP KMB
Px dapat berinteraksi dengan baik
F. Keluarga yang dihubungi bila diperlukan :
Istri px
D. Identitas Diri : Px berjenis kelamin laki laki dan mempunyai istri dan 2 anak
V. DATA SPIRITUAL
A. Ketaatan Beribadah : px taat beribadah
3. Hidung
a. Tulang hidung dan posisi septum nasi : simetris tidak ada pembengkaan
Telinga
a. Bentuk telinga : simetris
Ukuran telinga : normal
Ketenggangan telinga : normal
Leher
a. Posisi trakhea : simetris kanan kiri
b. Tiroid : tidak ada pembesaran
c. Suara : normal
d. Kelenjar Lymphe : tidak ada pembesaran
e. Vena jugularis : tidak meningkat
ASKEP KMB
E. Pemeriksaan payudara dan ketiak
a. Ukuran dan bentuk payudara : normal dan simetris
ASKEP KMB
c. Palpasi
- Tanda nyeri tekan : Tidak ada
- Benjolan / massa : Tidak ada
- Tanda-tanda ascites : Tidak ada
- Hepar : Tidak ada pembesaran
- Lien : Tidak ada pembesaran
- Titik Mc. Burne : Tidak ada nyeri tekan
d. Perkusi
- Suara Abdomen
Tympani
- Pemeriksaan Ascites
Tidak terdapat acites
I. Pemeriksaan Neurologi
1. Tingkat kesadaran ( secara kuantitatif ) / GCS :
5 -5 - 5
2. Tanda – tanda rangsangan otak ( meningeal sign ) :
Normal
3. Syaraf otak( Nervus cranialis ) :
Normal
4. Fungsi Motorik :
Normal
5. Fungsi Sensorik :
Normal
6. Refleks :
a. Refleks Fisiologis
Tidak Terkaji
b. Refleks Patologis
Tidak Terkaji
d. Motivasi ( Kemauan )
ASKEP KMB
Keinginan sembuh tinggi
e. Persepsi
Normal.
f. Bahasa
Dapat menyusun kata kata dengan benar
PEMERIKSAAN PENUNJANG
A. Diagnosa Medis : Pleuritis
B. Pemeriksaan Diagnostik / Penunjang Medis :
1. Rontgen
Foto Thorax
Hasil torakosintesis pada tanggal 20 Maret 2021 sebesar 500cc
Hasil torakosintesis 22 Maret 2021 pukul11.30 sebesar 500cc
Foto Thorak 20 Maret 2021 : pleuritis kering
Fotaram 2 x 1 gr
Pantoprazole 2 x 1 gr
Meptin mini 2 x 1 tab
Ambroxol 3 x1 tab
Curcuma 3 x 1 tab
Inpepsa 3 x 1 cth .
Domperidone 3 x 1 tab
Futrolit + aminofilin / 12 jam
Combivent : pulmicort / 8 jam
Mahasiswa
ANALISA DATA
ASKEP KMB
Nama pasien : Tn Y
Umur : 39 Thn
No. Register : 12345xxxxx
NO KELOMPOK DATA PENYEBAB MASALAH KEPERAWATAN
1. DS : Ekspansi paru menurun Pola nafas tidak efektif b.d hambatan
Pasien mengatakan sesak ↓ upaya nafas d.d dipsnea, penggunaan
Suplai O2 Menurun otot bantu pernafasan , pola nafas
DO : ↓ abnormal
Px tampak menggunakan Frekuensi nafas meningkat
otot bantu pernafasan ↓
Pola nafas px abnormal Dipsneau
Tampak pernafasan cuping ↓
hidung Ketidak efektifan jalan nafas
ASKEP KMB
RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN
Nama pasien : Tn Y
Umur : 39 Thn
No. Register : 12345xxxxx.
DIAGNOSA
NO LUARAN (SLKI) INTERVENSI (SIKI)
KEPERAWATAN
1. Pola nafas tidak efektif b.d Setelah dilakukan intervensi Observasi :
hambatan upaya nafas d.d keperawatan selama 24 jam Monitor pola napas (frekuensi,
dipsnea, penggunaan otot bantu maka pola nafas membaik kedalaman, usaha napas)
pernafasan , pola nafas Kriteria hasil : Monitor bunyi napas tambahan
abnormal (mis. gurgling, mengi,
Dispnea menurun wheezing, ronkhi kering)
Penggunaan otot Terapeutik :
bantu napas menurun Posisikan semi-Fowler atau
Pernapasan cuping Fowler
hidung menurun Berikan minum hangat
Frekuensi napas Kolaborasi :
membaik Kolaborasi pemberian
Kedalaman napas bronkodilator, ekspektoran,
membaik mukolitik, jika perlu.
2. Nyeri akut b.d agen pencedera Setelah dilakukan intervensi
Observasi :
fisiologis d.d px mengeluh keperawatan selama 24 jam
nyeri , px tampak meringis , maka tingkat nyeri menurun Identifikasi lokasi,
frekuensi nadi px meningkat , Kriteria hasil : karakteristik, durasi frekuensi,
kualitas, intensitas nyeri
gelisah, px bersikap protektif Keluhan nyeri
menurun Identifikasi skala nyeri
Terapeutik :
Meringis menurun
Berika teknik nonfarmakologis
Sikap protektif
untuk mengurangi rasa nyeri
menurun
Gelisah menurun
Edukasi :
Kesulitan tidur
Jelaskan penyebab, periode,
menurun
dan pemicu nyeri
Jelaskan strategi meredakan
nyeri
Kolaborasi :
Kolaborasi pemberian
analgetik
ASKEP KMB
TINDAKAN KEPERAWATAN CATATAN PERKEMBANGAN
Topik : Pleuritis
Sasaran : Warga wilayah Tandes
Ruang : Graha Medika Dr.Soetomo
TUJUAN UMUM TUJUAN KHUSUS POKOK BAHASAN MATERI METODE AVA EVALUASI
ASKEP KMB
Diharapkan setelah Dalam waktu ±2 jam Pengenalan penyakit Penjelasan singkat Diskusi (2 Arah) Video Animasi Pernahkah saudara
selesai penyuluhan, masyarakat dapat Pleuritis sebagai pleuritis PPT mengenal seseorang
Masyarakat dapat menjawab evaluasi manifestasi TBC Penanganan pleuritis yang menderita
mengerti mengenai berupa penjelasan Tanda gejala pleuritis pleuritis?
penyakit Pleuritis
tentang: Terapi dan pengobatan
pleuritis Apa saja bentuk
Arti Pleuritis penanganan pleuritis?
Penanganan dini
pleuritis
ASKEP KMB