23 Maret 2021
Oleh :
Mersi Abadi, ST, M.Eng
Inspektur Tambang
Pasal 82
Pemegang Izin wajib menyusun dan menyampaikan
laporan meliputi:
Sanksi
Penghentian Sementara
Pasal 95 Sebagian atau Seluruh Kegiatan
K E P U T US A N M E N T E R I 1 8 0 6 . K / 3 0 / M E M / 2 0 1 8
05 06
07 08
Format Penyusunan Format Penyusunan
Format Persetujuan Format Persetujuan
Laporan Akhir dan tata Laporan Khusus dan
RKAB Tahunan Laporan Akhir
cara evaluasi Tata cara Evaluasi
PELAPORAN
ASPEK KESELAMATAN PERTAMBANGAN MINERBA
01 02 03
Pelaporan Pelaporan Pelaporan
Berkala Khusus Akhir
PELAPORAN
ASPEK KESELAMATAN PERTAMBANGAN MINERBA
01
Pelaporan
Berkala
Laporan Bulanan
Dilaporkan paling lambat setelah 5 (lima) hari kalender setelah berakhirnya tiap bulan.
Laporan Triwulan
Dilaporkan paling lambat 30 (tiga puluh) hari kalender setelah berakhirnya tiap triwulan.
LAPORAN BERKALA
I. Pelaporan Bulanan
Form III-i : Pelaporan Kecelakaan Tambang kepada Kepala Inspektur Tambang (KAIT).
Form X-i : Pelaporan Kejadian Berbahaya kepada Kepala Inspektur Tambang (KAIT).
II. Pelaporan Triwulanan
Form IV-i : Daftar Persediaan dan Pemakaian Bahan Peledak.
Form V-i : Daftar Kecelakaan Tambang.
Form VI-i : Daftar Jumlah Tenaga Kerja.
Form VII-i : Daftar Jumlah Jam Kerja.
Form VIII-i : Daftar FR dan SR Kecelakaan Tambang.
Form IX-i : Perhitungan Biaya Kecelakaan Tambang.
Form XI-i : Daftar Kejadian Berbahaya.
Form XIII-i : Daftar Penyakit Tenaga kerja.
Form XIV-i : Daftar Persediaan dan Pemakaian Bahan Bakar Cair (BBC).
Laporan Persediaan dan Pemakaian Bahan Berbahaya dan Beracun.
Rencana dan Realisasi Program dan Biaya KP TW. I/II/III/IV.
III. Pelaporan Triwulan ke 4
Form XII-i : Data Kompetensi Tenaga Kerja.
Pengelolaan Lingkungan Kerja
Pengelolaan Kesehatan Kerja
Pelaporan Hasil Audit Internal SMKP
Format Laporan Bulanan Bentuk III-i Pelaporan Kecelakaan Tambang
Format Laporan Bulanan Bentuk X-i Pelaporan Kejadian Berbahaya
Bentuk V-i. Daftar Kecelakaan Tambang
Bentuk VII-i. Daftar Jumlah Jam Kerja
Bentuk VIII-i. Daftar Frequency Rate (FR) dan Severity Rate (SR)
Bentuk IX-i. Perhitungan Biaya Kecelakaan Tambang
Bentuk XI-i. Rekapitulasi Kejadian berbahaya
Rencana dan Realisasi Program dan Biaya KP TW. I/II/III/IV
Pengelolaan Lingkungan Kerja Pertambangan dikirimkan pada TW. IV
Dilaporkan paling lambat 30 (tiga puluh) hari setelah Triwulan ke- IV yang isinya mencakup kinerja pengelolaan kesehatan
kerja pertambangan selama tahun berjalan.
PELAPORAN
ASPEK KESELAMATAN PERTAMBANGAN MINERBA
02
Pelaporan
Khusus
Laporan Khusus
Dilaporkan ketika terdapat kejadian atau kondisi tertentu
LAPORAN KHUSUS
www.miners.minerba.esdm.go.id
sekretaris.dbt@gmail.com
PEMBUATAN KRONOLOGI
mempelajari seluruh data dan fakta yang dikumpulkan;
1)menghubungkan seluruh data dan fakta menjadi sebuah rangkaian cerita kronologi;
1)kronologi kecelakaan atau kejadian berbahaya disusun sesuai dengan urutan waktu (hari, tanggal, dan jam/menit/detik),
dimulai dari pra-kontak atau pra kejadian, kontak atau kejadian, dan pasca kontak atau pasca kejadian;
1)dalam mendiskripsikan kronologi kecelakaan atau kejadian berbahaya, kronologi yang baik dapat menjawab pertanyaan apa,
siapa, kapan, dimana, mengapa dan bagaimana kecelakaan atau kejadian berbahaya dapat terjadi;
1)tidak membuat kesimpulan, analisis penyebab atau asumsi pada tahap ini; dan
1)kronologi/urutan kecelakaan atau kejadian berbahaya ini dapat ditinjau kembali atau disesuaikan setelah analisis penyebab
diselesaikan, lakukan verifikasi kembali kepada saksi apabila terdapat ketidaksesuaian dengan keterangan saksi.
TAHAP PELAPORAN
• Pembuatan berita acara hasil penyelidikan
• Penyampaian laporan hasil penyelidikan
kepada KTT, PTL, KaIT
Tanggal Waktu Uraian Kegiatan Metode Tanggal Waktu Uraian Kegiatan Metode
…… …… …… …… …… …… …… ……
…… …… …… …… …… …… …… ……
…… …… …… …… …… …… …… ……
Kontak Kejadian
Tanggal Waktu Uraian Kegiatan Metode Tanggal Waktu Uraian Kegiatan Metode
…… …… …… …… …… …… …… ……
…… …… …… …… …… …… …… ……
…… …… …… …… …… …… …… ……
Pasca-Kontak Pasca-Kejadian
Tanggal Waktu Uraian Kegiatan Metode Tanggal Waktu Uraian Kegiatan Metode
…… …… …… …… …… …… …… ……
…… …… …… …… …… …… …… ……
…… …… (Dicetak ……
huruf arial ukuran
…… 12, spasi
……1, rata…… justify)
kiri kanan atau …… ……
KRONOLOGI
Kecelakaan Kejadian Berbahaya
Pra-Kontak Pra-Kejadian
Tanggal Waktu Uraian Kegiatan Metode Tanggal Waktu Uraian Kegiatan Metode
…… …… …… …… …… …… …… ……
…… …… …… …… …… …… …… ……
…… …… …… …… …… …… …… ……
Kontak Kejadian
Tanggal Waktu Uraian Kegiatan Metode Tanggal Waktu Uraian Kegiatan Metode
…… …… …… …… …… …… …… ……
…… …… …… …… …… …… …… ……
…… …… …… …… …… …… …… ……
Pasca-Kontak Pasca-Kejadian
Tanggal Waktu Uraian Kegiatan Metode Tanggal Waktu Uraian Kegiatan Metode
…… …… …… …… …… …… …… ……
…… …… …… …… …… …… …… ……
…… …… …… …… …… …… …… ……
KRONOLOGI
Kecelakaan Kejadian Berbahaya
HASIL PEMERIKSAAN
Posisi Korban, Alat, Saksi, Kondisi Material, dan Lingkungan Kerja Lokasi Kecelakaan atau Kejadian
Berbahaya
1 Sketsa yang menggambarkan lokasi kecelakaan atau kejadian berbahaya, posisi …………… A1
korban, alat, jarak, dan dimensi
Hasil:
2 Foto situasi dari beberapa sisi pasca kecelakaan atau kejadian berbahaya yang …………… A2
menunjukkan fakta di lapangan
Hasil:
3 Material (kondisi, jenis, dan karakteristik) yang berkaitan dengan kecelakaan …………… A3
atau kejadian berbahaya
Hasil:
4 Kondisi lingkungan kerja (debu, kebisingan, getaran, pencahayaan, kuantitas …………… A4
dan kualitas udara, iklim kerja, radiasi, faktor kimia, faktor biologi, dan
kebersihan lingkungan kerja) di lokasi
Hasil:
(Dicetak huruf arial ukuran 12, spasi 1, rata kiri kanan atau justify)
HASIL PEMERIKSAAN
Posisi Korban, Alat, Saksi, Kondisi Material, dan Lingkungan Kerja Lokasi Kecelakaan atau Kejadian
Berbahaya
1 Sketsa yang menggambarkan lokasi kecelakaan atau kejadian berbahaya, posisi …………… A1
korban, alat, jarak, dan dimensi
Hasil:
2 Foto situasi dari beberapa sisi pasca kecelakaan atau kejadian berbahaya yang …………… A2
menunjukkan fakta di lapangan
Hasil:
3 Material (kondisi, jenis, dan karakteristik) yang berkaitan dengan kecelakaan …………… A3
atau kejadian berbahaya
Hasil:
4 Kondisi lingkungan kerja (debu, kebisingan, getaran, pencahayaan, kuantitas …………… A4
dan kualitas udara, iklim kerja, radiasi, faktor kimia, faktor biologi, dan
kebersihan lingkungan kerja) di lokasi
Hasil:
HASIL PEMERIKSAAN
Data dan Dokumen Berkaitan Dengan Orang yang Terlibat
No Uraian Data Metode Pengumpulan Data Kode Evidence
1 Saksi langsung …………… B1
Hasil:
2 Saksi tidak langsung …………… B2
Hasil:
3 Data pribadi korban kecelakaan dan saksi kecelakaan atau kejadian berbahaya …………… B3
Hasil:
4 Surat keterangan dokter yang menjelaskan kondisi medis korban kecelakaan dan saksi …………… B4
kecelakaan atau kejadian berbahaya berdasarkan hasil pemeriksaan, terdiri dari:
a. Rekaman medis hasil pemeriksaan berkala
b. Rekaman medis hasil pemeriksaan pasca kecelakaan
Hasil:
5 Struktur organisasi perusahaan yang menunjukkan posisi dan jabatan korban kecelakaan …………… B5
dan saksi kecelakaan atau kejadian berbahaya
Hasil:
6 Status ikatan kerja dan deskripsi pekerjaan korban kecelakaan dan saksi kecelakaan atau …………… B6
kejadian berbahaya
Hasil:
7 Data Training Need Analysis (TNA), rencana pelatihan dan rekaman pelatihan/kompetensi …………… B7
korban kecelakaan dan saksi kecelakaan atau kejadian berbahaya
Hasil:
8 Surat izin mengoperasikan unit atau peralatan …………… B8
Hasil:
9 …… …………… B9
Hasil:
(Dicetak huruf arial ukuran 12, spasi 1, rata kiri kanan atau justify)
HASIL PEMERIKSAAN
Data dan Dokumen Berkaitan Dengan Kondisi dan Material Sarana, Prasarana, Instalasi dan Peralatan
Pertambangan
No Uraian Data Metode Pengumpulan Data Kode Evidence
Hasil:
6 Hasil inspeksi internal beserta tindaklanjutnya yang berkaitan dengan kecelakaan atau kejadian berbahaya …………… D6
Hasil:
7 Hasil audit internal dan/atau eksternal SMKP Minerba …………… D7
Hasil:
8 Alur proses dari suatu sistem operasional yang berhubungan dengan kecelakaan atau kejadian berbahaya …………… D8
Hasil:
9 Dokumen manajemen risiko yang berkaitan dengan kecelakaan atau kejadian berbahaya …………… D9
Hasil:
10 Peraturan perusahaan yang terkait dengan kejadian kecelakaan atau kejadian berbahaya …………… D10
Hasil:
11 Prosedur kerja (SOP, instruksi kerja, dan job safety analysis/JSA) yang berkaitan dengan kecelakaan atau kejadian berbahaya …………… D11
Hasil:
12 Alur pemberian dan pelaporan pekerjaan yang terkait dengan kecelakaan atau kejadian berbahaya …………… D12
Hasil: (Dicetak huruf arial ukuran 12, spasi 1, rata kiri kanan atau justify)
13 Dokumen dan rekaman digital (video, cctv, drone, dan lain-lain) …………… D13
Hasil:
KESIMPULAN KECELAKAAN / KEJADIAN BERBAHAYA
Analisis
No Uraian Kode Evidence
1a Why …..
2a Why …..
3a Why …..
1a Why …..
2a Why …..
3a Why …..
N Kode Penyebab Uraian Penyebab Kode Evidence N Kode Uraian Penyebab Kode Evidence
o Langsung o Penyebab Langsung
N Kode Penyebab Uraian Penyebab Kode Evidence N Kode Uraian Penyebab Kode Evidence
o Langsung o Penyebab Langsung
Pembuktian kecelakaan (dilakukan dengan membandingkan Pembuktian kejadian berbahaya (dilakukan dengan
kriteria kecelakaan tambang dan kecelakaan yang diselidiki) membandingkan kriteria kejadian berbahaya tambang dan
memuat: kejadian berbahaya yang diselidiki)
Dari hasil penyelidikan lapangan, wawancara dengan saksi- Dari hasil penyelidikan lapangan, wawancara dengan saksi-saksi
saksi dan data terkait, diperoleh fakta-fakta sebagai berikut: dan data terkait, diperoleh fakta-fakta sebagai berikut:
1) benar-benar terjadi, yaitu tidak diinginkan, tidak 1) benar-benar terjadi, yaitu tidak diinginkan, tidak
direncanakan, dan tidak ada unsur kesengajaan;
direncanakan, dan tanpa unsur kesengajaan;
2) berpotensi mengakibatkan kematian atau terhentinya kegiatan
2) mengakibatkan cidera pekerja tambang atau orang yang
lebih dari 24 (dua puluh empat) jam;
diberi izin oleh KTT atau PTL;
3) akibat kegiatan usaha pertambangan, pengolahan dan/atau
3) akibat kegiatan usaha pertambangan atau pengolahan pemurnian, kegiatan penunjang lainnya, kegagalan teknis
dan/atau pemurnian atau akibat kegiatan penunjang sarana, prasarana, instalasi dan peralatan pertambangan, atau
lainnya; kegagalan dalam mengantisipasi faktor alam yang berada di
4) terjadi pada jam kerja pekerja tambang yang mendapat wilayah kegiatan usaha pertambangan atau pengolahan
cidera atau setiap saat orang yang diberi izin; dan dan/atau pertambangan, atau wilayah proyek; dan
5) terjadi di dalam wilayah kegiatan usaha pertambangan 4) terjadi di wilayah kegiatan usaha Pertambangan atau
atau wilayah proyek. pengolahan dan/atau Pertambangan, atau wilayah proyek.
Berdasarkan kriteria kecelakaan tambang tersebut, kecelakaan Berdasarkan kriteria kejadian berbahaya tersebut, kejadian
yang terjadi pada Sdr. … (Nama Korban) dapat dikategorikan berbahaya … (jenis kejadian berbahaya) yang terjadi di … (nama
sebagai “Kecelakaan Tambang Berakibat Cidera area perusahaan dan nama perusahaan) dapat dikategorikan
(Ringan/Berat/Mati) / Bukan Kecelakaan Tambang” sebagai “Kejadian Berbahaya/Bukan Kejadian Berbahaya”
HASIL PEMERIKSAAN
Pembuktian Kecelakaan atau Kejadian Berbahaya
Pembuktian kecelakaan (dilakukan dengan membandingkan Pembuktian kejadian berbahaya (dilakukan dengan
kriteria kecelakaan tambang dan kecelakaan yang diselidiki) membandingkan kriteria kejadian berbahaya tambang dan
memuat: kejadian berbahaya yang diselidiki)
Dari hasil penyelidikan lapangan, wawancara dengan saksi- Dari hasil penyelidikan lapangan, wawancara dengan saksi-saksi
saksi dan data terkait, diperoleh fakta-fakta sebagai berikut: dan data terkait, diperoleh fakta-fakta sebagai berikut:
1) benar-benar terjadi, yaitu tidak diinginkan, tidak 1) benar-benar terjadi, yaitu tidak diinginkan, tidak
direncanakan, dan tidak ada unsur kesengajaan;
direncanakan, dan tanpa unsur kesengajaan;
2) berpotensi mengakibatkan kematian atau terhentinya kegiatan
2) mengakibatkan cidera pekerja tambang atau orang yang
lebih dari 24 (dua puluh empat) jam;
diberi izin oleh KTT atau PTL;
3) akibat kegiatan usaha pertambangan, pengolahan dan/atau
3) akibat kegiatan usaha pertambangan atau pengolahan pemurnian, kegiatan penunjang lainnya, kegagalan teknis
dan/atau pemurnian atau akibat kegiatan penunjang sarana, prasarana, instalasi dan peralatan pertambangan, atau
lainnya; kegagalan dalam mengantisipasi faktor alam yang berada di
4) terjadi pada jam kerja pekerja tambang yang mendapat wilayah kegiatan usaha pertambangan atau pengolahan
cidera atau setiap saat orang yang diberi izin; dan dan/atau pertambangan, atau wilayah proyek; dan
5) terjadi di dalam wilayah kegiatan usaha pertambangan 4) terjadi di wilayah kegiatan usaha Pertambangan atau
atau wilayah proyek. pengolahan dan/atau Pertambangan, atau wilayah proyek.
Berdasarkan kriteria kecelakaan tambang tersebut, kecelakaan Berdasarkan kriteria kejadian berbahaya tersebut, kejadian
yang terjadi pada Sdr. … (Nama Korban) dapat dikategorikan berbahaya … (jenis kejadian berbahaya) yang terjadi di … (nama
sebagai “Kecelakaan Tambang Berakibat Cidera area perusahaan dan nama perusahaan) dapat dikategorikan
(Ringan/Berat/Mati) / Bukan Kecelakaan Tambang” sebagai “Kejadian Berbahaya/Bukan Kejadian Berbahaya”
TINDAKAN KOREKSI
Latar Belakang Permasalahan Tindakan Batas Waktu
No
(Kode Penyebab Kecelakaan) Koreksi Pelaksanaan
1 E1 ………… …………
2 E2 ………… …………
3 E3 ………… …………
4 E.. ………… …………
5 F1 ………… …………
6 F2 ………… ………… Tindakan koreksi ini didaftarkan di Buku
7 F3 ………… …………
8 F.. ………… ………… Tambang nomor … (nomor pendaftaran
9 G1 ………… …………
Buku Tambang) pada tanggal … (tanggal,
10 G2 ………… …………
11 G3 ………… ………… bulan, dan tahun).
12 G.. ………… …………
13 H1 ………… …………
14 H2 ………… …………
15 H3 ………… …………
16 H.. ………… …………
17 I1 ………… …………
18 I2 ………… …………
19 I3 ………… …………
20 I.. ………… …………
TINDAKAN KOREKSI
Latar Belakang Permasalahan Tindakan Batas Waktu
No
(Kode Penyebab Kecelakaan) Koreksi Pelaksanaan
1 E1 ………… …………
2 E2 ………… …………
3 E3 ………… …………
4 E.. ………… …………
5 F1 ………… …………
6 F2 ………… ………… Tindakan koreksi ini didaftarkan di Buku
7 F3 ………… …………
8 F.. ………… ………… Tambang nomor … (nomor pendaftaran
9 G1 ………… …………
Buku Tambang) pada tanggal … (tanggal,
10 G2 ………… …………
11 G3 ………… ………… bulan, dan tahun).
12 G.. ………… …………
13 H1 ………… …………
14 H2 ………… …………
15 H3 ………… …………
16 H.. ………… …………
17 I1 ………… …………
18 I2 ………… …………
19 I3 ………… …………
20 I.. ………… …………
TANDA TANGAN DAN LAMPIRAN