pada pengenalan mengenai penyakit Alzheimer itu sendiri, deteksi dini gejala awal, prognosis
serta modifikasi faktor risiko seperti penerapan gaya hidup sehat dan diet yang sesuai yang
Edukasi pada pasien Alzheimer untuk melakukan modifikasi gaya hidup melalui aktivitas
fisik yang rutin (olahraga aerobik), stimulasi kognitif, modifikasi diet dan restriksi kalori,
Keluarga ataupun pengasuh juga harus dilibatkan dalam proses edukasi ini karena pada suatu
saat nanti pasien Alzheimer akan bergantung penuh dengan mereka. Keluarga juga harus
membantu pasien untuk membuat jadwal kegiatan dan mendorong pasien untuk mengikuti
jadwal kegiatan yang telah dibuat. Pasien Alzheimer dapat berdiskusi dengan keluarga
mengenai keinginan dan batasan yang ia inginkan bila nanti akan sampai pada kondisi ia
Pasien dan keluarga juga diberi informasi mengenai rencana penatalaksanaan jangka panjang
dan edukasi untuk patuh mengonsumsi obat yang diberikan untuk menekan progresivitas
gejala.
Edukasi keluarga untuk dapat menciptakan lingkungan tempat tinggal yang mendukung bagi
penderita Alzheimer. Modifikasi tempat tinggal yang perlu dilakukan adalah sebagai berikut:
Usahakan untuk tidak memindahkan barang-barang dan perabot di rumah pasien
Letakkan benda-benda penting seperti kunci kamar di tempat yang mudah dilihat oleh
pasien
Tempelkan nomor telepon penting dengan tulisan yang besar di dekat telepon
Berikan telepon genggam atau alat pendeteksi lokasi yang selalu dikenakan oleh
pasien
Memasang karpet (hati-hati karena karpet yang dipasang dengan tidak baik
Upaya pencegahan dan pengendalian penyakit Alzheimer dapat dilakukan melalui promosi
mengetahui gejala awal penyakit Alzheimer sehingga dapat segera datang ke fasilitas
kesehatan untuk memeriksakan diri ataupun membawa anggota keluarga yang memiliki
gejala serupa. Sebaiknya dilakukan pelatihan-pelatihan khusus bagi para pengasuh Alzheimer
Menerapkan gaya hidup sehat: aktivitas fisik dan olahraga rutin, menjaga berat badan
Konsumsi kopi berkafein, asam folat, dan vitamin E atau C berkaitan dengan penurunan
terjadinya mild cognitive impairment serta Alzheimer. Aspek modifikasi diet lainnya adalah
menghindari konsumsi lemak hewani dan memilih lemak nabati seperti dari minyak zaitun,
kacang, atau alpukat. Namun, seluruh aspek modifikasi diet di atas masih memerlukan
Brain-Gut Axis
menghubungkan mikrobiota usus terhadap kelainan di sistem saraf pusat, salah satunya
Alzheimer, melalui sekresi amiloid dan lipopolisakarida yang memodulasi sinyal produksi
Intervention for Neurodegenerative Delay). Diet ini merupakan gabungan dari diet
Mediterania dan diet DASH. Para ahli mengambil bagian-bagian terbaik dari kedua diet
tersebut, yang berkaitan dengan perlindungan otak dari demensia atau alzheimer.
Nah, berikut ini menu MIND yang didesain khusus untuk mencegah alzheimer:
1. Gandum Utuh
Gandum utuh memiliki beragam manfaat bagi kesehatan. Salah satunya diduga dapat
mencegah alzheimer bila dikonsumsi setiap hari. Bagaimana dengan porsinya? Setidaknya
konsumsilah tiga porsi dalam satu hari. Satu porsinya sama dengan 1 cup 2 gelas gandum
utuh atau 100 persen pasta gandum utuh, 100 persen sereal gandum panas, 1 iris roti gandum
utuh 100 persen maupun 1 gelas sereal 100 persen gandum siap saji.
Cara mencegah alzheimer juga bisa dengan rutin mengonsumsi sayuran berdaun hijau.
Setidaknya konsumsilah 6 porsi sayuran hijau dalam satu minggu. Satu porsinya setara
3. Kacang-kacangan
Kacang-kacangan merupakan camilan atau makanan yang baik untuk otak. Untuk mencegah
porsinya sama dengan segenggam kecil (1,5 ons) kacang atau 2 sendok makan nut butter
4. Beri
Buah beri banyak mengandung antioksidan bernama anthocyanin. Antioksidan ini bisa
melindungi otak dari kerusakan lebih lanjut akibat radikal bebas. Cobalah konsumsi 2 porsi
dalam satu minggu untuk membantu mencegah alzheimer. Satu porsi sama dengan setengah
Biji-bijian juga masuk ke dalam menu untuk mencegah alzheimer. Para ahli menyarankan
setidaknya kita perlu mengonsumsi tiga porsi biji-bijian dalam satu minggu. Satu porsi sama
6. Minyak zaitun
Minyak zaitun bisa digunakan sebagai sumber lemak utama, atau pengganti mentega atau
lemak lainnya. Diet MIND tidak menetapkan kuota harian untuk minyak zaitun. Kamu bisa
7. Unggas
Selain enam menu di atas, jangan lupakan sajian unggas dalam menu makan kita. Diet MIND
menyarankan untuk mengonsumsi dua porsi unggas dalam satu minggu. Satu porsi sama
dengan 3 ons.
8. Ikan
Selain unggas, cara mencegah alzheimer melalui makanan juga bisa melalui sajian ikan.
Setidaknya konsumsi satu porsi ikan dalam satu minggu. Satu porsinya setara dengan 3
hingga 4 ons
, Senam secara rutin diketahui memiliki segudang manfaat. Senam aerobik yang dilakukan
setiap hari ditemukan dapat mencegah penyakit Alzheimer. Alzheimer merupakan penyakit
degeneratif yang umumnya menyerang otak pada orang tua. Gangguan pada otak
aerobik selama 30 menit yang dilakukan sebanyak 4-5 kali dalam sepekan dapat menekan
risiko Alzheimer
https://korankaltim.com/gaya-hidup/read/25746/senam-aerobik-cegah-penyakit-alzheimer
https://www.halodoc.com/artikel/cegah-alzheimer-dengan-9-makanan-ini
https://www.alomedika.com/penyakit/neurologi/alzheimer/edukasi-dan-promosi-kesehatan
https://journal2.unusa.ac.id/index.php/JHS/article/download/149/130
https://www.academia.edu/36280747/PENYULUHAN_KESEHATAN_TENTANG_PENY
AKIT_DIMENSIA_ALZHEIMER_UNTUK_MENUMBUHKAN_GAYA_HIDUP_SEHAT
_BAGI_MASYARAKAT
https://docplayer.info/73216682-Bab-ii-isi-2-1-demensia-alzheimer-definisi-
epidemiologi.html
file:///C:/Users/Acer/Downloads/BAB%201%20PENDAHULUAN%20alzeimer.pdf
https://www.halodoc.com/kesehatan/penyakit-alzheimer