Indikator : 1 Mengurutkan persiapan sampel untuk analisis kromatografi kertas 2 Mengurutkan persiapan sampel untuk analisis kromatografi kolom 3 Mengurutkan persiapan sampel untuk analisis kromatografi lapis tipis 4 Mengurutkan persiapan sampel untuk analisis kromatografi gas 5 Mengurutkan persiapan sampel untuk analisis Kromatografi Cair Kinerja Tinggi (KCKT) Tujuan : Peserta didik mampu memahami dan menjelaskan persiapan sampel untuk analisis kromatografi
HARI/TANGGAL :13 agustus 2020
KELAS :XII APL A NAMA ANGGOTA : 1. Dara tursina
LKPD (LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK)
Kromatografi adalah teknik pemisahan campuran didasarkan atas perbedaan distribusi dari komponen-komponen campuran tersebut diantara dua fase, yaitu fase diam (padat atau cair) dan fase gerak (cair atau gas). Salah satu tahapan yang penting dalam pemeriksaan suatu sample di laboratorium adalah preparasi sample. Seperti namanya preparasi diserap dari kata “prepare” yang berarti mempersiapkan, artinya sample yang kita uji dilakukan preparasi hingga siap diukur.
PETUNJUK KERJA
1. Setelah duduk bersama kelompok yang terdiri dari 4 atau
5 orang. Carilah sumber-sumber referensi untuk menyelesaikan tugas berikut ini 2. Isilah kolom bagian c dan d pada lembaran berikut ini ! 3. Diskusikan dengan teman kelompokmu untuk memperoleh jawaban terbaik N JENIS CONTOH SAMPEL CARA PREPARASI O KROMATOGRAF (1 saja) I a b c d 1 KROMATOGRAFI Daun menir warna hijau Proses preparasi sampel pada kromatografi KERTAS dengan bintik merah kertas yaitu sampel dihaluskan dengan dan kuning menggunakan mortar, ditambahkan pelarut kloroform kemudian dipanaskan diatas penangas air sampai sampel mengental.
2 KROMATOGRAFI Daun bagore Proses preparasi dilakukan dengan
KOLOM (caelaspinia crista L.) penyiapan ekstak daun bagore yaitu ekstrak daun bagore (caelaspina crista L.) ditimbang sebanyak 2 gram lalu dimasukkan pada cawan porselin dan dilarutkan dengan methanol. Kemudian dilanjutkan dengan proses isolasi 3 KROMATOGRAFI Identifikasi asam Preparasi sampel yaitu diambil beberapa LAPIS TIPIS mefenamat dalam jamu bungkus jamu rematik kamudian dicampur rematik dan ditimbang. Diambil beberapa bagian jamu yang telah dicampur kemudian dimasukkan dalam Erlenmeyer dan ditimbang kembali. Ekstrak pekat jamu rematik dilarutkan dalam 5ml etanol, kemudian ditotolkan sepanjang plat pada jarak 3 cm dari bawah 2cm dari atas. 4 KROMATOGRAFI Analisis laktosa dalam Prosedur prearasi didasarkan pada CAIR KINERJA susu formula prosedur preparasi sampel oleh Ferreira et TINGGI al. (1997) untuk analisis laktosa di dalam susu formula, susu sapi, dan ASI. Sekitar 1,5g sampel dilarutkan dalam air deionisasi hangat. Secara berurutan ditambahkan 0,5ml asam oksalat 5% (w/v) dan 5ml etanol 95%, campuran dihomogenisasi selama 5 menit. Kemudian, volume digenapkan sampai 20 ml dengan air deionisasi dan didiamkan selama 10 menit. Larutan disaring, secara berurutan menggunakan kertas saring kasar, kertas saring Whatman No 1, dan membran filter 0,22 µm, dan filtrat diinjeksikan kedalam KCKT sebanyak 20µL. 5 KROMATOGRAFI Analisis asam lemak Preparasi sampel dilakukan dengan GAS pada susu kacang tanah menimbang 0,3002 g lemak susu kacang tanah dalam tabung reaksi. Menambahkan 1 ml natrium hidroksida (NaOH) p.a dalam metanol (CH3OH). Memanaskan dalam penangas air selama 20 menit. Menambahkan 2 ml boron tetraflourida (BF3) 16%. Memanaskan kembali selama 20 menit. Mendinginkan dan menambahkan 2 ml natrium klorida (NaCl) jenuh dan 1 ml heksanan (C6H14). Menghomogenkan larutan dengan baik. Memindahkan heksana (C6HH14) dengan bantuan pipet tetes dengan bantuan botol vial yang berisi 0,1 g natrium sulfat (Na2SO4) anhidrat. Membiarkan hingga larutan larut. Menginjeksi sampel dengan kromatografi gas.