Lampiran A Neraca Massa

LAMPIRAN A
PERHITUNGAN NERACA MASSA
A. NERACA MASSA BASIS
A.1 Ketentuan yang digunakan
1. Kapasitas Produksi = 10.000 ton/tahun
1 tahun operasi = 330 hari kerja
1 hari kerja = 24 jam
Basis perhitungan = 1 jam operasi
maka :
ton kg 1tahun 1hari

Kapasitas Produksi = 10.000 x 1.000 x x
tahun ton 330 hari 24 jam
kg
= 1.262,626
jam
2. Komposisi Bahan Baku Asetaldehid Cyanohidrin
a. CH3CHOHCN = 98 %
b. H2O =2%
3. Komposisi Bahan Baku Asam Sulfat
a. H2SO4 = 98%
b. H2O =2%
4. Berat molekul masing-masing komponen
Data berat molekul masing-masing komponen dapat dilihat pada tabel
berikut:
Tabel A.1 Berat Molekul Komponen
Komponen Rumus Molekul BM (kg/kmol)

Acetaldehide
CH3CHOHCN 71
Cyanohidrin
Asam Sulfat H2SO4 98
Air H2O 18
Natrium Hidroksida NaOH 40
Diisopropil Ether C6H14O 102
Asam Laktat CH3CHOHCOOH 90
Ammonium bisulfat NH4HSO4 115
Natrium Sulfat Na2SO4 142
A.2 Perhitungan Neraca Massa Alat
skema aliran neraca massa dapat dilihat dalam blok diagram sebagai berikut:
F10
F2
F4
F1 F5 F9
M-01 R-01 RDVF E-01
-01 F19
F3
F6 F11
F8 F17
RD-01 DC-01 MD-01
F12
F7
F13
RDVF- F18
02
F14
RD-02 F15
F16
Gambar A.1 Skema Aliran Neraca Massa

1. Mixer (M-01)
Fungsi: Untuk melarutkan Asam Sulfat dengan pelarut air.
F2
F1 M-01
F3
Gambar A.2 Aliran pada Mixer (M-01)
Neraca Massa Total:
F1 + F2 = F3
Keterangan:
F1 = Umpan segar Asam Sulfat dari tangki penyimpanan
F2 = Umpan segar air dari unit utilitas
F3 = Keluaran mixer menuju Reaktor (R-01)
Untuk mengetahui massa komponen yang masuk, dihitung terlebih dahulu
komponen berdasarkan basis 100 kmol/jam CH3CHOHCN. Dalam hal ini terdapat
pada persamaan reaksi kimia dalam reaktor:
CH3CHOHCN(l) + H2SO4(l) + 2 H2O(l)CH3CHOHCOOH(l) + NH4HSO4(s)
Dengan rasio mol umpan
CH3CHOHCN : H2SO4 : H2O = 1 : 1,1 : 3 (Vogt W. dkk, 1966)

Neraca Massa Basis:
Data kebutuhan bahan pada reaktor:
Basis: Massa umpan = 100 kmol/jam CH3CHOHCN
 Massa CH3CHOHCN dibutuhkan = 100 kmol/jam x 71 kg/kmol
= 7.100 kg/jam
 Massa H2O dibutuhkan = mol H2O x (rasio mol H2O /
CH3CHOHCN)
= 100 kmol/jam x (3/1)
= 300 kmol/jam x 18 kg/kmol
= 5.400 kg/jam
 Massa H2SO4 dibutuhkan = mol H2SO4 x (rasio mol H2SO4 /
CH3CHOHCN)
= 100 kmol/jam x (1,1/1)
= 10.780 kg/jam
1. Komposisi masuk mixer (F1)
Kelarutan setiap bahan baku:
H2SO4 = Larut dalam air
H2O = Pelarut
Jumlah Umpan H2SO4 masuk mixer
Massa H2SO4 keluar mixer = Massa H2SO4 dibutuhkan
= 10.780 kg/jam : BM H2SO4
= 10.780 kg/jam : 98 kg/kmol
= 110 kmol/jam
H2SO4 98 % yang mengandung H2O 2 %
kadar H 2O
Massa H2O pada H2SO4 98 % = x massa H2SO4 dibutuhkan
kadar H 2 SO 4
= (2/98) x 10.780 kg/jam
= 220 kg/jam : BM H2O
= 220 kg/jam : 18 kg/kmol
= 12,2 kmol/jam
2. Jumlah Umpan H2O masuk mixer (F2)
Massa H2O keluar mixer = Massa H2O dibutuhkan
= 5.400 kg/jam : BM H2O
= 5.400 kg/jam : 18 kg/kmol
= 300 kmol/jam
Massa umpan H2O masuk Mixer = Massa H2O keluar mixer – Massa H2O
pada H2SO4 98 %
= 5.400 kg/jam - 220 kg/jam
= 5.180 kg/jam : BM H2O
= 287,778 kmol/jam
massa H 2 SO 4 masuk mixer
Kadar H2SO4 keluar mixer = x 100 %
massa total masuk mixer
10.780 kg/ jam

= x 100 %
16.180 kg/ jam
= 66,625%
Komposisi total masuk dan keluar Mixer (M-01)
Tabel A.2 Total Masuk dan Keluar Mixer (M-01)
Input (kg/jam) Output (kg/jam)

Komponen
F1 F2 F3
H2SO4 10.780 10.780
H2O 220 5.180 5.400
Sub Total 11.000 5.180 16.180
Total 16.180 16.180

2. REAKTOR (R-01)
Fungsi: Mereaksikan CH3CHOHCN dengan H2O dan H2SO4 menjadi

CH3CHOHCOOH.
F4
F5
R-01
F3
Gambar A.3 Aliran pada Reaktor (R-01)
Neraca Massa Total:
F3 + F4 = F5
Keterangan:
F3 = Komposisi keluaran Mixer (M-01)
F4 = Umpan segar Acetaldehide Cyanohidrine dari tangki penyimpanan
F5 = Keluaran Reaktor (R-01) menuju Rotary Drum Vacuum Filter (RDVF-01)
Konversi di reaktor: 90% (Vogt W. dkk, 1966)
1. Umpan masuk keluaran Mixer (M-01)
Tabel A.3 Komposisi Masuk Reaktor (R-01)
Komponen BM Kmol/jam Kg/jam
H2SO4 98 110 10.780

H2O 18 300 5.400
Total 16.180
2. Jumlah umpan CH3CHOHCN masuk reaktor (F4)
Massa CH3CHOHCN = Massa CH3CHOHCN dibutuhkan
= 7.100 kg/jam : BM CH3CHOHCN
= 100 kmol/jam
CH3CHOHCN 98 % yang mengandung H2O 2 %
kadar H 2 O
Massa H2O pada CH3CHOHCN = x massa
kadar CH 3 CHOHCN
CH3CHOHCN
= (2/98) x 7.100 kg/jam
= 144,898 kg/jam : BM H2O
= 144,898 kg/jam : 18 kg/kmol
= 8,050 kmol/jam
Tabel A.4 Komposisi Umpan CH3CHOHCN Masuk Reaktor

CH3CHOHCN 71 100 7.100
H2O 18 8,050 144,898
Total 108,050 7.244,898
Komposisi total masuk reaktor dihitung berdasarkan akumulasi arus masuk ke

reaktor:
Komposisi total masuk reaktor = Umpan CH3CHOHCN + Keluaran Mixer

Tabel A.5 Komposisi Total Masuk Reaktor
Masuk
Komponen BM
kmol/jam kg/jam
CH3CHOHCN 71 100 7.100
H2SO4 98 110 10.780
H2O 18 308,050 5.544,898
CH3CHOHCOOH 90 0 0
NH4HSO4 115 0 0
Total 518,050 23.424,898
3. Komposisi keluar reactor (F5)
Dengan persamaan reaksi berikut diketahui komposisi keluaran reaktor.
CH3CHOHCN + 2H2O + H2SO4 CH3CHOHCOOH + (NH4)HSO4

M = 100 308,050 110
R = 90 180 90 90 90
S = 10 128,050 20 90 90
Kg/jam 710 2.304,898 1.960 8.100 10.350
Massa CH3CHOHCN = mol CH3CHOHCN x BM CH3CHOHCN
= 710 kg/jam
Massa H2O = mol H2O x BM H2O
= 128,050 kmol/jam x 18 kg/kmol
= 2.304,898 kg/jam
Massa H2SO4 = mol H2SO4 x BM H2SO4

= 1.960 kg/jam
Massa CH3CHOHCOOH = mol CH3CHOHCOOH x BM
CH3CHOHCOOH
= 8.100 kg/jam
Massa (NH4)HSO4 = mol (NH4)HSO4 x BM (NH4)HSO4
= 10.350 kg/jam
Komposisi total masuk dan keluar Reaktor (R-01)
Tabel A.6 Total Masuk dan Keluar Reaktor (R-01)

Komponen
F3 F4 F5
CH3CHOHCN 7.100 710
H2SO4 10.780 1.960
H2O 5.544,898 144,898 2.304,898
CH3CHOHCOOH 0 8.100
NH4HSO4(s) 0 10.350
NH4HSO4(aq) 0
Sub Total 16.324,898 7.100
Total 23.424,898 23.424,898
Data kelarutan NH4HSO4 = 100 gram / 100 gram H2O
Maka NH4HSO4 terlarut = 100/100 x 2.304,898
= 2.304,898 kg/jam
NH4HSO4 padat = 10.350 kg/jam – 2.304,898 kg/jam
= 8.045,102 kg/jam
Maka komposisi keluar reaktor adalah sebagai berikut :
Tabel A.7 Komposisi Keluar Reaktor (R-01)

CH3CHOHCN 71 10 710
H2O 18 128,050 2.304,898
CH3CHOHCOOH 90 90 8.100
NH4HSO4 (s) 115 69,957 8.045,102
NH4HSO4 (aq) 115 20,043 2.304,898
H2SO4 98 20 1.960
Total 338,050 23.424,898
3. ROTARY DRUM VACUUM FILTER (RDVF-01)
Fungsi: Menyaring padatan yang keluar dari Reaktor (R-01) berupa campuran
impuritis.
F9
F5
RDVF-01
F6
Gambar A.4 Aliran Pada Rotary Drum Vacuum Filter (RDVF-01)
Neraca Massa Total:
F5 = F6 + F9
Keterangan:
F5 = Komposisi keluaran Reaktor (R-01)
F6 = Keluaran Rotary Drum Vacuum Filter (RDVF-01) menuju Rotary Dryer
(RD-01)
F9 = Keluaran Rotary Drum Vacuum Filter (RDVF-01) menuju Ekstraktor (E-01)
Asumsi:
 99% padatan tersaring

 Kebutuhan air pencuci sebesar 10% terhadap filtrat
 Kadar air dalam cake sebesar 5% berat
1. Umpan masuk (F5)
Tabel A.8 Komposisi Umpan Masuk

10 710
CH3CHOHCN 71
128,050 2.304,898
H2O 18
90 8.100
CH3CHOHCOOH 90
69,957 8.045,102
NH4HSO4 (s) 115
20,043 2.304,898
NH4HSO4 (aq) 115
20 1.960
H2SO4 98
Total 338,050 23.424,898
2. Menentukan air pencuci
Sebesar 10% terhadap filtrat
Filtrat :
= Kg/ja
CH3CHOHCN 710 m
= Kg/ja
H2O 2304,898 m
= Kg/ja
CH3CHOHCOOH 8.100 m
= Kg/ja
NH4HSO4 (aq) 2.304,898 m

H2SO4 = 1.960 Kg/ja
m
Kg/ja
15.379,796 m
Maka kebutuhan air pencuci = 0,1 x 15.379,796 kg/jam
= 1.537,980 kg/jam : BM H2O
= 1.537,980 kg/jam : 18 kg/kmol
= 85,443 kmol/jam
Tabel A.9 Kebutuhan Air Pencuci

85,443 1.537,980
H2O 18
85,443 1.537,980
Total
3. Komposisi Cake (F6)
 Kadar air sebesar 5%
Massa NH4HSO4 (s) = 99% x Umpan masuk NH4HSO4 (s)
99 kg
= x 8.045,102
100 jam
= 7.964,651 kg/jam : BM NH4HSO4
= 7.964,651 kg/jam : 115 kg/kmol
= 69,258 kmol/jam
5 kg
Massa H2O = x 7.964,651
95 jam
= 419,192 kg/jam : BM H2O
= 419,192 kg/jam : 18 kg/kmol
= 23,288 kmol/jam
Tabel A.10 Komposisi Cake

115 69,258 7.964,651
NH4HSO4 (s)
18 23,288 419,192
H2O
92,546 8.383,843
Total
4. Komposisi filtrat (F7)
Massa H2O filtrat = H2O umpan masuk + H2O air pencuci - H2O
komposisi cake
kg kg kg
= 2.304,898 +1.537,980 −419,192
jam jam jam
kg
= 3.423,685 : BM H2O
jam
kg
= 3.423,685 : 18 kg/kmol
jam
= 190,205 kmol/jam
Massa NH4HSO4 (aq) = NH4HSO4(s) umpan masuk + NH4HSO4(aq)
umpan masuk - NH4HSO4 (s) komposisi cake
kg kg kg
= 8.045,102 + 2.304,898 - 7.964,651
jam jam jam
kg
= 2.385,349 : BM NH4HSO4
jam
kg
= 2.385,349 : 115 kg/kmol
jam
= 20,742 kmol/jam
Tabel A.11 Komposisi Filtrat

10 710
CH3CHOHCN 71
190,205 3.423,685
H2O 18
90 8.100
CH3CHOHCOOH 90
20,742 2.385,349
NH4HSO4 (aq) 115
20 1.960
H2SO4 98
Total 330,947 16.579,034
Komposisi total masuk dan keluar RDFV-01
Tabel A.12 Total Masuk dan Keluar RDFV-01

Komponen
F5 F6 (cake) F7 (filtrat)
CH3CHOHCN 710 710
H2O 2.304,898 419,192 3.423,685
H2O pencuci 1.537,980
CH3CHOHCOOH 8.100 8.100
NH4HSO4 (s) 8.045,102 7.964,651
NH4HSO4 (aq) 2.304,898 2.385,349
H2SO4 1.960 1.960
Sub Total 24.962,878 8.383,843 16.579,034
Total 24.962,878 24.962,878
4. ROTARY DRYER (RD-01)
Fungsi: Untuk menghilangkan kandungan air dari Ammonium Bisulfat
(NH4)HSO4.
F6
F8
RD-01
F7
Gambar A.5 Aliran Pada Rotary Dryer (RD-01)
Neraca Massa Total:
F6 = F7+F8
Keterangan:
F6 = Umpan masuk keluaran RDVF-01
F7 = Padatan (NH4)HSO4 (s)
F8 = Sisa-sisa menuju Unit Pengolahan Limbah (UPL)
1. Umpan masuk (F6)
Tabel A.13 Komposisi Umpan Masuk Rotary Dryer (RD-01)

(NH4)HSO4 (s) 115 69,258 7.964,651
H2O 18 23,288 419,192
Total 92,546 8.383,843
2. Padatan (NH4)HSO4 (s) yang dihasilkan (F7)
Asumsi:
 Konversi padatan 99,5 % (Geankoplis)
 Kandungan air 0,5 %
Massa (NH4)HSO4 (s) = 99,5 % x (NH4)HSO4 (s) umpan
= 99,5 % x 69,258 kmol/jam

= 68,912 kmol/jam x BM (NH4)HSO4
= 7.924,828 kg/jam
Massa H2O = 0,5 % x H2O umpan
= 0,5 % x 23,288 kmol/jam
= 0,116 kmol/jam x BM H2O
= 2,096 kg/jam
Tabel A.14 Komposisi Produk (NH4)HSO4 (s)

(NH4)HSO4 (s) 115 68,912 7.924,828
H2O 18 0,116 2,096
Total 69,028 7.926,924
3. Sisa-sisa menuju UPL (F8)
Massa (NH4)HSO4 (s) = mol (NH4)HSO4 (s) masuk - mol (NH4)HSO4 (s)
Produk
= 69,258 kmol/jam – 68,912 kmol/jam
= 0,346 kmol/jam x BM (NH4)HSO4
= 39,823 kg/jam
Massa H2O = mol H2O masuk – mol H2O keluaran produk
= 417,096 kg/jam
Tabel A.15 Komposisi Menuju UPL

(NH4)HSO4 (s) 115 0,346 39,823
H2O 18 23,172 417,096
Total 23,518 456,919
Komposisi total masuk dan keluar Rotary Dryer (RD-01)
Tabel A.16 Total masuk dan keluar Rotary Dryer (RD-01)

Komponen
F6 F7 F8
(NH4)HSO4 (s) 7.964,651 7.924,828 39,823
H2O 419,192 2,096 417,096
Sub Total 8.383,843 7.926,924 456,919
Total 8.383,843 8.383,843
5. EKSTRAKTOR (E-01)
Fungsi: Untuk mengikat Asam Laktat (CH3CHOHCOOH) serta mereaksikan
Natrium Hidroksida (NaOH) dengan Asam Sulfat (H2SO4).
F10 F19
F9 E-01
F11
Gambar A.6 Aliran Pada Ekstraktor (E-01)
Neraca Massa Total:
F9 + F10 + F19 (recycle) = F11
Keterangan:
F10 = Umpan segar NaOH
F11
F19 = Umpan segar Diisopropil Ether + recycle dari Menara Distilasi (MD-01)
F11 = Keluaran Ekstraktor menuju Dekanter (DC-01)
1. Umpan masuk
Tabel A.17 Komposisi Umpan Masuk Ekstraktor (E-01)

10 710
CH3CHOHCN 71
190,205 3.423,685
H2O 18
90 8.100
CH3CHOHCOOH 90
20,742 2.385,349
NH4HSO4 (aq) 115
20 1.960
H2SO4 98
330,947 16.579,034
Total
2. Umpan pelarut Diiso Propyl Ether
Untuk dapat mengekstrak asam laktat, setidaknya dibutuhkan pelarut 5-10 kalinya
dari kebutuhan asam laktat. (Vogt W. dkk, 1966)
a. Total umpan pelarut Diiso Propil Ether
8 x umpan masuk CH3CHOHCOOH
Massa C6H14O = 8 x (CH3CHOHCOOH umpan masuk +
CH3CHOHCOOH recycle)
kg kg
= 8 x (8.100 + 40,704 )
jam jam
kg
= 65.125,628
jam
Tabel A.18 Komposisi Umpan Masuk C6H14O
C6H14O 102 638,487 65.125,628
Total 638,487 65.125,628
b. Recycle pelarut Iso Propiyl Ether

Recycle pelarut Diisopropil Ether merupakan keluaran dari menara distilasi.
Tabel A.19 Komposisi Recycle Pelarut Diiso Propyl Ether

CH3CHOHCOOH 90 0,452 40,704
C6H14O 102 638,087 65.084,925
Total 638,540 65.125,628
c. Umpan segar Diiso Propyl Ether
Umpan Segar C6H14O = Total Umpan C6H14O – Recycle C6H14O
kg kg
= 65.125,628 - 65.084,925
jam jam
kg kmol
= 40,704 : 102
jam kg
kmol
= 0,399
jam
Tabel A.20 Komposisi Umpan Segar C6H14O

C6H14O 102 0,399 40,704
Total 0,399 40,704
3. Umpan larutan NaOH
Digunakan larutan NaOH 48 % untuk mereaksikan H2SO4.
Reaksi yang terjadi di kolom ekstraksi:
2NaOH + H2SO4 --------------> Na2SO4 + 2H2O

NaOH stokiometri = koefisien NaOH x mol H2SO4 umpan masuk
= 2 x 20 kmol/jam
= 40 kmol/jam
BM NaOH = 40
maka:
= 40 kmol/jam x 40
= 1.600 kg/jam
52
H2O = x 1.600 kg/jam
48
= 1.733,333 kg/jam
Na2SO4 Terbentuk = 20 Kmol/jam
= 2.840 Kg/jam
H2O = 190,205 + 96,296 + 40 Kmol/jam
= 326,501 Kmol/jam
= 5.877,019 Kg/jam
a. Umpan NaOH
Tabel A.21 Komposisi Umpan NaOH
40 40 1.600
NaOH
18 96,296 1.733,333
H2O
Total 136,296 3.333,333
Komposisi hasil ekstraktor
Tabel A.22 Komposisi Hasil Ekstraktor
CH3CHOHCN 71 10 710
H2O 18 326,501 5.877,019
CH3CHOHCOOH 90 90,452 8.140,704
C6H14O 102 638,487 65.125,628
NH4HSO4 (aq) 115 20,742 2.385,349
Na2SO4 (aq) 142 20 2.840
Total 1.106,182 85.078,699
Komposisi total masuk dan keluar ekstraktor
Tabel A.23 Total Masuk dan Keluar Ekstraktor (E-01)
Komponen Input (kg/jam) Output (kg/jam)

F9 F10 F19 F11
CH3CHOHCN 710 710
H2O 3.423,685 1.733,33 5.877,019

CH3CHOHCOOH 8.100 40,704 8.140,704
NH4HSO4 (aq) 2.385,349 2.385,349
H2SO4 1.960
C6H14O 65.125,628 65.125,628
NaOH 1.600
Na2SO4 2.840
Sub Total 16.579,034 3.333,333 65.166,332 85.078,699
Total 85.078,699 85.078,699
6. DEKANTER (DC-01)
Fungsi: Memisahkan fase ringan yang berupa campuran C6H14O dan
CH3CHOHCOOH, dengan fase berat yang berupa campuran air dan dll.
F11
F17
DC-01
F12
Gambar A.7 Aliran Pada Dekanter (DC-01)
Neraca massa total:
F11 = F12 + F17
Keterangan:
F11 = Umpan masuk hasil keluaran ekstraktor (E-01)
F12 = Fase berat menuju Rotary Drum Vacuum Filter (RDVF-02)
F17 = Fase Ringan menuju Menara Distilasi (MD-01)
Pemisahan pada alat dekanter didasarkan pada kelarutan setiap komponen yang
akan dipisahkan.
Komposisi masuk dekanter = keluaran ekstraktor
Tabel A.24 Komposisi Masuk Dekanter (DC-01)
Masuk
Komponen BM
kmol/jam kg/jam
CH3CHOHCN 71 10 710
H2O 18 326,501 5.877,019
CH3CHOHCOOH 90 90,452 8.140,704
NH4HSO4 (aq) 115 20,742 2.385,340
Na2SO4 142 20 2.840

C6H14O 101 638,487 65.125,628
Total 1106,182 85.078,699
Densitas tiap komponen:
Tabel A.25 Densitas Komponen
Komponen Densitas
CH3CHOHCN 0,988
H2O 1
CH3CHOHCOOH 1,201
NH4HSO4 (aq) 1.78
Na2SO4 2,664
C6H14O 0,750
Data kelarutan:
Na2SO4 = larut dalam air
NH4HSO4 = 100 gr / 100 gr H2O
Dari data kelarutan diatas maka:
Perhitungan fraksi tiap komponen pada fase ringan
Fraksi C6H14O = Massa masuk komponen (kg/jam) : ∑ Massa
masuk (kg/jam)
kg kg
= 65.125,628 : 73.266,332
jam jam
= 0,889
Fraksi CH3CHOHCOOH = Massa masuk komponen (kg/jam) : ∑ Massa
masuk (kg/jam)
kg kg
= 8.140,704 : 73.266,332
jam jam
= 0,111
Perhitungan data fraksi x densitas tiap komponen
C6H14O = fraksi C6H14O x densitas C6H14O
= 0,889 x 0,750
= 0,667
CH3CHOHCOOH = fraksi CH3CHOHCOOH x densitas
CH3CHOHCOOH
= 0,111 x 1,201
= 0,133
Perhitungan volume tiap komponen
Volume C6H14O = Massa C6H14O : Densitas C6H14O
= 65.125,628 : 0,750
= 86.834,171
Volume CH3CHOHCOOH = Massa CH3CHOHCOOH : Densitas

CH3CHOHCOOH
= 8.140,704 : 1,201
= 6.778,271
Komposisi komponen fase ringan (ke Menara Distilasi)
Tabel A.26 Komponen Fase Ringan
Masuk Densi Fraksi x

Komponen BM Fraksi Volume
kmol/jam kg/jam tas Densitas
C6H14O 638,487 65.125,628 0,750 0,889 0,667 86.834,171
102
CH3CHOHCOOH 90 90,452 8.140,704 1,201 0,111 0,133 6.778,271
Total 728,939 73.266,332 1 0,800 93.612,442
Perhitungan fraksi tiap komponen pada fase berat
Fraksi CH3CHOHCN = Massa masuk komponen (kg/jam) : ∑ Massa
masuk (kg/jam)
kg kg
= 710 : 11.812,368
jam jam
= 0,060
Fraksi H2O = Massa masuk komponen (kg/jam) : ∑ Massa
masuk (kg/jam)
kg kg
= 5.877,019 : 11.812,368
jam jam
= 0,498
Fraksi NH4HSO4 (aq) = Massa masuk komponen (kg/jam) : ∑ Massa

masuk (kg/jam)
kg kg
= 2.385,349 : 11.812,368
jam jam
= 0,202
Fraksi Na2SO4 (s) = Massa masuk komponen (kg/jam) : ∑ Massa
masuk (kg/jam)
kg kg
= 2.840 : 11.812,368
jam jam
= 0,240
Perhitungan data fraksi x densitas tiap komponen
CH3CHOHCN = fraksi CH3CHOHCN x densitas CH3CHOHCN
= 0,060 x 0,988
= 0,059
H2O = fraksi H2O x densitas H2O
= 0,498 x 1
= 0,498
NH4HSO4 (aq) = fraksi NH4HSO4 (aq) x densitas NH4HSO4 (aq)

= 0,202 x 1.78
= 0,359
Na2SO4 (s) = fraksi Na2SO4 (s) x densitas Na2SO4 (s)
= 0,240 x 2,664
= 0,640
Perhitungan volume tiap komponen
Volume CH3CHOHCN = Massa CH3CHOHCN : Densitas CH3CHOHCN
= 710 : 0,988
= 718,623
Volume H2O = Massa H2O : Densitas H2O
= 5.877,019 : 1
= 5.877,019
Volume NH4HSO4 (aq) = Massa NH4HSO4 (aq) : Densitas NH4HSO4 (aq)
= 2.385,349 : 1.78
= 1.340,084
Volume Na2SO4 (s) = Massa Na2SO4 (s) : Densitas Na2SO4 (s)

= 2.840 : 2,664
= 1.066,066
Komponen fase berat (ke Rotary Drum Vacuum Filter)
Tabel A.27 Komponen Fase Berat
Masuk Fraksi x
Komponen BM Densitas Fraksi Volume
kmol/jam kg/jam Densitas
CH3CHOHCN 71 10 710 0,988 0,060 0,059 718,623
H2O 18 326,501 5.877,019 1 0,498 0,498 5.877,019
NH4HSO4 (aq) 115 20,742 2.385,349 1.78 0,202 0,359 1.340,084
Na2SO4 (s) 142 20 2.840 2,664 0,240 0,640 1.066,066
Total 377,243 11.812,368 1 1,557 9.001,792
Komposisi total masuk dan keluar Dekanter (DC-01)
Tabel A.28 Total Masuk dan Keluar Dekanter (DC-01)

Komposisi
F11 F12 F17
CH3CHOHCN 710 710
H2O 5.877,019 5.877,019

CH3CHOHCOOH 8.140,704 8.140,704
C6H14O 65.125,628 65.125,628
(NH4)HSO4 (aq) 2.385,349 2.385,349
Na2SO4 (aq) 2.840 2.840
Sub Total 85.078,699 11.812,368 73.266,332
Total 85.078,699 85.078,699
Fungsi: Menyaring padatan berupa fase berat keluaran dari dekanter (DC-01)
F12
F13
RDVF-02
F14
Gambar A.8 Aliran Pada RDVF-02
Neraca massa total:
F12 = F13 + F14
Keterangan:
F12 = Umpan masuk keluaran dari Decanter (DC-01)
F13 = Filtrat yang akan di alirkan ke Unit Pengolahan Limbah (UPL)
F14 = Padatan berupa Natrium Sulfat (Na2SO4) diteruskan ke Rotary Dryer (RD-
02)
Asumsi:
1. Umpan masuk (F12)
Tabel A.29 Komposisi Umpan Masuk

10 710
CH3CHOHCN 71
365,501 5.877,019
H2O 18
(NH4)HSO4 (aq) 115 20,742 2.385,349
20 2.840
Na2SO4 142
Total 377,243 11.812,368
Filtrat :
CH3CHOHCN = 710 Kg/jam
H2O = 5.877,019 Kg/jam
(NH4)HSO4 (aq) = 2.385,349 Kg/jam
8.972,368 Kg/jam
= 897,237 kg/jam
Tabel A.30 Kebutuhan Air Pencuci

49,846 897,237
H2O 18
Total 49,846 897,237
3. Komposisi Cake ke Rotary Dryer (F14)
Massa Na2SO4 (s) = 99% x Umpan masuk Na2SO4 (s)
99 kg
= x 2.840
100 jam
= 2.811,600 kg/jam
5 kg
Massa H2O = x 2.811,600
95 jam
= 147,979 kg/jam
Tabel A.31 Komposisi Cake

115 24,449 2.811,600
Na2SO4 (s)
18 8,221 147,979
H2O
32,670 2.959,579
Total
4. Komposisi filtrate ke UPL (F13)
komposisi cake
kg kg kg
= 5.877,019 +897,237 −147,979
jam jam jam
kg
= 6.626,277
jam
Massa Na2SO4 (s) = 1% dari umpan masuk
1 kg
= x 2.840
100 jam
kg
= 28,4
jam
Tabel A.32 Komposisi Filtrat

10 710
CH3CHOHCN 71
368,126 6.626,277
H2O 18
20,742 2.385,349
NH4HSO4 (aq) 115
0,2 28,4
Na2SO4 (s) 142
399,069 9.750,026
Total
Tabel A.33 Total masuk dan keluar RDFV-02

Komponen
F5 F13 (filtrat) F14 (cake)
CH3CHOHCN 710 710

H2O 5.877,019 6.626,277 147,979
H2O pencuci 897,237
NH4HSO4 (aq) 2.385,349 2.385,349
Na2SO4 (s) 2.840 28,4 2.811,600
Sub Total 12.709,604 9.750,026 2.959,579
Total 12.709,604 12.709,604

Fungsi: Untuk menghilangkan kandungan air dari Natrium Bisulfat
(Na2SO4).
F14
RD-02 F15
F16
Gambar A.9 Aliran Pada Rotary Dryer (RD-02)
Neraca massa total:

F14 = F15 + F16
Keterangan:
F15 = Filtrat Menuju Unit Pengolahan Limbah (UPL)
F16 = Produk berupa padatan Na2SO4 (s)
Tabel A.34 Komposisi Umpan Masuk Rotary Dryer (RD-01)

Na2SO4 (s) 142 19,800 2.811,600
H2O 18 8,221 147,979
Total 28,021 2.959,579
2. Padatan Na2SO4 (s) yang dihasilkan (F16)
Asumsi:
Massa Na2SO4 (s) = 99 % x Na2SO4 (s) umpan
= 99 % x 2.811,600 kg/jam
= 2.797,542 kg/jam : 142 kmol/kg
= 19,701 kmol/jam
= 0,5 % x 147,979 kg/jam
= 0,740 kg/jam : 18 kmol/jam
= 0,041 kmol/jam
Tabel A.35 Komposisi Produk Na2SO4 (s)

Na2SO4 (s) 142 19,701 2.797,542
H2O 18 0,041 0,740
Total 19,742 2.798,282
3. Filtrat menuju UPL (F15)
Massa Na2SO4 (s) = mol Na2SO4 (s) masuk - mol Na2SO4 (s)
Produk
= 14,058 kg/jam
= 147,239 kg/jam
Tabel A.36 Komposisi Menuju UPL

Na2SO4 (s) 142 0,099 14,058
H2O 18 8,180 147,239
Total 8,279 161,297
Tabel A.37 Total Masuk dan Keluar Rotary Dryer (RD-02)

Komponen
F14 F15 F16
Na2SO4 (s) 2.811,600 14,058 2.797,542
H2O 147,979 147,239 0,740
Sub Total 2.959,579 161,297 2.798,282
Total 2.959,579 2.959,579
9. MENARA DISTILASI (MD-01)
Fungsi: Untuk memisahkan produk utama yaitu antara Asam Laktat
(CH3CHOHCOOH) dan Diiso Propil Ether (C6H14O).
F19 CH3CHOHCOOH 0,5%

C6H14O 99,5%
CH3CHOHCOOH F17 MD-01
C6H14O
CH3CHOHCOOH 99,5%
F18 C6H14O 0,5%

Gambar A.10 Aliran Pada Menara Distilasi (MD-01)
Neraca massa total:
F17 = F18 + F19
Keterangan:
F17 = Umpan masuk keluaran Dekanter (DC-01)
F18 = Produk bawah berupa Asam Laktat (CH3CHOHCOOH)
F19 = Produk atas berupa Diiso Propil Ether (C6H14O)
Asumsi :
Kemurnian CH3CHOHCOOH produk hasil 99,5 % (Vogt W. dkk, 1966)
1. Komposisi umpan masuk Menara Distilasi (F17)
Tabel A.38 Komposisi umpan masuk Menara Distilasi (MD-01)
Masuk
Komponen BM
kmol/jam kg/jam
CH3CHOHCOOH 90 90,452 8.140,704
C6H14O 102 638,487 65.125,628
Total 728,939 73.266,332

2. Hasil bawah (F18)
Massa CH3CHOHCOOH bottom = 99,5 % x Massa CH3CHOHCOOH masuk
MD
= 0,995 x 8.140,704 kg/jam
= 8.100 kg/jam : BM CH3CHOHCOOH
= 90 kmol/jam
Massa C6H14O bottom = 0,5/99,5 x Massa CH3CHOHCOOH
Bottom
= 0,5/99,5 x 8.100 kg/jam : BM C6H14O
= 40,704 kg/jam : 102 kg/kmol
= 0,399 kmol/jam
3. Hasil atas (F19)
Massa CH3CHOHCOOH distilat = Massa CH3CHOHCOOH masuk MD –
Massa CH3CHOHCOOH bottom
= 8.140,704 kg/jam– 8.100 kg/jam
= 40,704 kg/jam : BM CH3CHOHCOOH
= 40,724 kg/jam : 90 kg/kmol
= 0,452 kmol/jam
Massa C6H14O distilat = Massa C6H14O masuk MD – Massa
C6H14O bottom
= 65.125,628 kg/jam – 40,704 kg/jam
= 65.084,925 kg/jam : BM C6H14O
= 65.084,925 kg/jam : 102 kmol/kg
= 638,087 kmol/jam
Komposisi total masuk dan keluar Menara Destilasi (MD-01)
Tabel A.39 Total Masuk dan Keluar MD-01

Komponen
F17 F18 F19
CH3CHOHCOOH 8.140,704 8.100 40,704
C6H14O 65.125,628 40,704 65.084,925
Sub Total 73.266,332 8.140,704 65.125,628
Total 73.266,332 73.266,332

B. NERACA MASSA KAPASITAS
Kapasitas = 10.000 Ton/tahun
= 1.262,626 Kg/jam
Produk Asam Laktat = 8.140,704 Kg/jam
kg
1.262,626
jam
Faktor Pengali =
kg
8.140,704
jam
= 0,155
Semua komposisi dari masuk mixer sampai keluaran menara distilasi dalam
bentuk massa dikalikan dengan faktor pengali, maka diperoleh perhitungan neraca
massa kapasitas :
Massa CH3CHOHCN masuk reaktor = 7.100 kg/jam x 0,155
= 1.101,213 kg/jam
1.101,213 kg/ jam

Mol CH3CHOHCN masuk reaktor =
71 kg/kmol
= 15,510 kmol/jam
1. MIXER-01
Fungsi: Untuk melarutkan Asam Sulfat (H2SO4).
F2
F1 M-01
F3
Gambar B.1 Aliran Pada Mixer (M-01)
Neraca massa total:
F1 + F2 = F3
Keterangan:
F1 = Umpan masuk H2SO4 98%.
F2 = Umpan masuk H2O
F3 = Keluaran mixer berupa larutan H2SO4
1. Umpan masuk H2SO4 (F1)
Massa H2SO4 = Perbandingan mol H2SO4 dengan CH3CHOHCN x 100
kmol/jam (basis) x faktor pengali
1,1 kmol
=( x 100 x 0,155)
1 jam
= 17,061 kmol/jam x BM H2SO4
= 1.671,982 kg/jam
2. Umpan masuk H2O (F2)
Massa H2O = Perbandingan mol H2O dengan CH3CHOHCN x 100
kmol/jam (basis) x faktor pengali
3 kmol
= ( x 100 x 0,155)
1 jam
= 837,542 kg/jam
3. Komposisi keluar Mixer (F3)
F1 + F2 = F3
1.671,982 kg/jam + 837,542 kg/jam = F3
2.509,524 kg/jam = F3
massa H 2 SO 4 masuk mixer

Kadar H2SO4 keluar mixer = x 100 %
massa total masuk mixer
1.671,982 kg/ jam

= x 100 %
2.509,524 kg / jam
= 66,625%
Tabel B.1 Komposisi Total Masuk dan Keluar Mixer (M-01)
Input (kg/jam) Keluar (kg/jam)

Komponen
F1 F2 F3
H2SO4 1.671,982 1.671,982
H2O 837,542 837,542
Sub Total 1.671,982 837,542 2.509,524
Total 2.509,524 2.509,524
2. REAKTOR (R-01)
Fungsi: Mereaksikan CH3CHOHCN dengan H2O dan H2SO4 menjadi
CH3CHOHCOOH.
F4
F5
R-01
F3
Gambar B.2 Aliran Pada Reaktor (R-01)
Neraca massa total:
F3 + F4 = F5
Keterangan:
F3 = umpan masuk keluaran mixer
F4 = Umpan segar CH3CHOHCN dari tanki penyimpanan
F5 = Keluaran reaktor menuju Rotary Drum Vacuum Filter (RDVF-01)
1. Umpan masuk larutan H2SO4 (F3)
Tabel B.2 Komposisi larutan H2SO4

H2SO4 98 17,061 1.671,982
H2O 18 46,530 837,542
Total 63,591 2.509,524
2. Jumlah umpan CH3CHOHCN masuk reaktor (F4)
Massa CH3CHOHCN = Perbandingan mol CH3CHOHCN dengan
CH3CHOHCN x 100 kmol/jam (basis) x
faktor pengali
1 kmol
= ( x 100 x 0,155)
1 jam
= 15,510 kmol/jam
= 15,510 kmol/jam x BM CH3CHOHCN
= 1.101,213 kg/jam
Kandungan H2O dalam CH3CHOHCN 98 %
kadar H 2 O
Massa H2O pada CH3CHOHCN = x massa
kadar CH 3 CHOHCN
CH3CHOHCN
= (2/98) x 1.101,213 kg/jam
= 22,474 kg/jam : 18 kg/kmol
= 1,249 kmol/jam
Tabel B.3 Komposisi umpan CH3CHOHCN masuk reaktor

CH3CHOHCN 71 15,510 1.101,213
H2O 18 1,249 22,474
Total 16,759 1.123,686
Komposisi total masuk reaktor dihitung berdasarkan akumulasi arus masuk ke

reaktor:
Komposisi total masuk reaktor = Umpan CH3CHOHCN + Keluaran Mixer

Tabel B.4 Komposisi total masuk reaktor
Masuk
Komponen BM
kmol/jam kg/jam
CH3CHOHCN 71 15,510 1.101,213
H2O 18 47,779 860,016
H2SO4 98 17,061 1.671,982
Total 80,350 3.633,211
3. Komposisi keluar reaktor (F5)
Konversi di reaktor: 90% (Vogt W. dkk, 1966)
Dengan persamaan reaksi berikut diketahui komposisi keluaran reaktor.
CH3CHOHCN + 2H2O + H2SO4 CH3CHOHCOOH + (NH4)HSO4

M = 15,510 47,779 17,061
90 2 x 13,959
R = x 15,510=13,959 13,959 13,959 13,959
100 = 27,918
S = 1,551 19,861 3,102 13,959 13,959
Massa CH3CHOHCN keluar reaktor = mol CH3CHOHCN x BM. CH3CHOHCN
= 110,121 kg/jam
Massa H2O keluar reaktor = mol H2O x BM. H2O
= 357,491 kg/jam
Massa H2SO4 keluar reaktor = mol H2SO4 x BM. H2SO4
= 303,997 kg/jam
Massa CH3CHOHCOOH = mol CH3CHOHCOOH x BM.

CH3CHOHCOOH
= 1.256,313 kg/jam
Massa (NH4)HSO4 = mol (NH4)HSO4 x BM. (NH4)HSO4
= 1.605,289 kg/jam
Tabel B.5 Komposisi Hasil Reaksi
CH3CHOHCN 71 1,551 110,121

H2O 18 19,861 357,491
CH3CHOHCOOH 90 13,959 1.256,313
(NH4)HSO4 (s) 115 13,959 1.605,289
H2SO4 98 3,102 303,997
Total 52,432 3.633,211
100 gram
Data kelarutan NH4HSO4 = x massa H 2 O
100 gram
100 gram
Maka NH4HSO4 terlarut = x 357,491
100 gram
= 357,491 kg/jam
NH4HSO4 padat = 1.605,289 kg/jam – 357,491 kg/jam
= 1.247,798 kg/jam
Tabel B.6 Komposisi Total Masuk dan Keluar Reaktor (R-01)

Komponen
F3 F4 F5
CH3CHOHCN 1.101,213 110,121
H2SO4 1.671,982 1.960
H2O 837,542 22,474 357,491
CH3CHOHCOOH 1.256,313
NH4HSO4(s) 1.247,798
NH4HSO4(aq) 357,491
Sub Total 2.509,524 1.123,687 3.633,211
Total 3.633,211 3.633,211
Fungsi: Menyaring padatan yang keluar dari Reaktor (R-01) berupa campuran
impuritis.
F9
F5
RDVF-01
F6
Gambar B.3 Aliran Pada Rotary Drum Vacuum Filter (RDVF-01)

Neraca Massa Total:
F5 = F6 + F9
Keterangan:
F5 = Komposisi keluaran Reaktor (R-01)
F6 = Keluaran Rotary Drum Vacuum Filter (RDVF-01) menuju Rotary Dryer
(RD-01)
F9 = Keluaran Rotary Drum Vacuum Filter (RDVF-01) menuju Ekstraktor (E-01)
Asumsi:
1. Umpan masuk (F5)
Tabel B.7 Komposisi Umpan Masuk

1,551 110,121
CH3CHOHCN 71
19,861 357,491
H2O 18
13,959 1.256,313
CH3CHOHCOOH 90
10,850 1.247,798
NH4HSO4 (s) 115
3,109 357,491
NH4HSO4 (aq) 115
3,102 303,997
H2SO4 98
Total 52,432 3.633,211
Filtrat :
= Kg/ja
110,121
CH3CHOHCN m
= Kg/ja
H2O 357,491 m
= Kg/ja
CH3CHOHCOOH 1.256,313 m
= Kg/ja
NH4HSO4 (aq) 357,491 m

= Kg/ja
H2SO4 303,997 m
Kg/ja
2.385,412 m
= 238,541 kg/jam : BM H2O
= 238,541 kg/jam : 18 kg/kmol
= 13,252 kmol/jam
Tabel B.8 Kebutuhan Air Pencuci

13,252 238,541
H2O 18
13,252 238,541
Total
3. Komposisi Cake (F6)

Massa NH4HSO4 (s) = 99% x Umpan masuk NH4HSO4 (s)
99 kg
= x 1.247,798
100 jam
= 1.235,320 kg/jam : BM NH4HSO4 (s)
= 1.235,320 kg/jam : 115 kg/kmol
= 10,742 kmol/jam
5 kg
Massa H2O = x 1.235,320
95 jam
= 65,017 kg/jam : BM H2O
= 65,017 kg/jam : 18 kg/kmol
= 3,612 kmol/jam
Tabel B.9 Komposisi Cake

115 10,742 1.235,320
NH4HSO4 (s)
18 3,612 65,017
H2O
14,354 1.300,337
Total
4. Komposisi filtrat (F7)
komposisi cake
kg kg kg
= 357,491 +238,541 −65,017
jam jam jam
kg
= 531,015 : BM H2O
jam
kg
= 531,015 : 18 kg/kmol
jam
= 29,501 kmol/jam
Massa NH4HSO4 (aq) = NH4HSO4(s) umpan masuk + NH4HSO4(aq)
umpan masuk - NH4HSO4 (s) komposisi cake
kg kg kg
= 1.247,798 + 357,491 – 1.235,320
jam jam jam
kg
= 369,969 : BM NH4HSO4
jam
kg
= 369,969 : 115 kg/kmol
jam
= 3,217 kmol/jam
Tabel B.10 Komposisi Filtrat

1,551 110,121
CH3CHOHCN 71
29,501 531,015
H2O 18
13,959 1.256,313
CH3CHOHCOOH 90
3,217 369,969
NH4HSO4 (aq) 115
3,102 303,997
H2SO4 98
51,330 2.571,415
Total
Tabel B.11 Total Masuk dan Keluar RDFV-01

Komponen
F5 F6 (cake) F7 (filtrat)
CH3CHOHCN 110,121 110,121
H2O 357,491 65,017 531,015
H2O pencuci 238,541
CH3CHOHCOOH 1.256,313 1.256,313
NH4HSO4 (s) 1.247,798 1.235,320
NH4HSO4 (aq) 357,491 369,969
H2SO4 303,997 303,997
Sub Total 3.871,752 1.300,337 2.571,415
Total 3.871,752 3.871,752
Fungsi: Untuk menghilangkan kandungan air dari Ammonium Bisulfat
(NH4)HSO4.
F6
F8
RD-01
F7
Gambar B.4 Aliran Pada Rotary Dryer (RD-01)
Neraca Massa Total:
F6 = F7+F8
Keterangan:
F7 = Padatan (NH4)HSO4 (s)
F8 = Sisa-sisa menuju Unit Pengolahan Limbah (UPL)
1. Umpan masuk (F6)
Tabel B.12 Komposisi Umpan Masuk Rotary Dryer (RD-01)

(NH4)HSO4 (s) 115 10,742 1.235,320
H2O 18 3,612 65,017
Total 14,354 1.300,337
2. Padatan (NH4)HSO4 (s) yang dihasilkan (F7)
Asumsi:
Massa (NH4)HSO4 (s) = 99,5 % x (NH4)HSO4 (s) umpan
= 99,5 % x 1.235,320 kg/jam
= 1.229,144 kg/jam : BM (NH4)HSO4

= 1.229,144 kg/jam : 115 kg/kmol
= 10,688 kmol/jam
= 0,5 % x 65,017 kg/jam
= 0,352 kg/jam : BM H2O
= 0,352 kg/jam : 18 kg/kmol
= 0,018 kmol/jam
Tabel B.13 Komposisi Produk (NH4)HSO4 (s)

(NH4)HSO4 (s) 115 10,688 1.229,144
H2O 18 0,018 0,352
Total 10,706 1.229,469
3. Sisa menuju UPL (F8)
Massa (NH4)HSO4 (s) = mol (NH4)HSO4 (s) masuk - mol (NH4)HSO4 (s)
Produk
= 6,177 kg/jam

= 64,692 kg/jam
Tabel B.14 Komposisi Menuju UPL

(NH4)HSO4 (s) 115 0,054 6,177
H2O 18 3,594 64,692
Total 3,648 70,868
Tabel B.15 Total masuk dan keluar Rotary Dryer (RD-01)

Komponen
F6 F7 F8
(NH4)HSO4 (s) 1.235,320 1.229,144 6,177
H2O 65,017 0,325 64,692
Sub Total 1.300,337 1.229,469 70,868
Total 1.300,337 1.300,337
5. EKSTRAKTOR (E-01)
Fungsi: Untuk mengikat Asam Laktat (CH3CHOHCOOH) serta mereaksikan
Natrium Hidroksida (NaOH) dengan Asam Sulfat (H2SO4).
F10 F19
F9 E-01
F11
Gambar B.5 Aliran Pada Ekstraktor (E-01)
Neraca Massa Total:
F9 + F10 + F19 (recycle) = F11
Keterangan:
F10 = Umpan segar NaOH
F19 = Umpan segar Diisopropil Ether + recycle dari Menara Distilasi (MD-01)
F11
F11 = Keluaran Ekstraktor menuju Dekanter (DC-01)

1. Umpan masuk (F9)
Tabel B.16 Komposisi Umpan Masuk Ekstraktor (E-01)

1,551 110,121
CH3CHOHCN 71
29,501 531,015
H2O 18
13,959 1.256,313
CH3CHOHCOOH 90
3,217 369,969
NH4HSO4 (aq) 115
3,102 303,997
H2SO4 98
51,330 2.571,415
Total
2. Umpan pelarut Diiso Propyl Ether
Untuk dapat mengekstrak asam laktat, setidaknya dibutuhkan pelarut 5-10 kalinya
dari kebutuhan asam laktat. (Vogt W. dkk, 1966)
a. Recycle pelarut Iso Propiyl Ether
Recycle pelarut Diisopropil Ether merupakan keluaran dari menara distilasi data
basis dikalikan dengan faktor pengali.
Massa CH3CHOHCOOH = mol CH3CHOHCOOH basis x faktor pengali
= 0,452 kmol/jam x 0,155
= 0,070 kmol/jam x BM CH3CHOHCOOH
= 6,313 kg/jam
Massa C6H14O = massa CH3CHOHCOOH basis x faktor pengali
= 65.084,925 kg/jam x 0,155
= 10.094,697 kg/jam : BM C6H14O
= 10.094,697 kg/jam : 102 kg/kmol
= 98,968 kmol/jam
Tabel B.17 Komposisi Recycle Pelarut Diiso Propyl Ether

CH3CHOHCOOH 90 0,070 6,313
C6H14O 102 98,968 10.094,697
Total 99,038 10.101,010
b. Total umpan pelarut Diiso Propil Ether
8 x umpan masuk CH3CHOHCOOH
Massa C6H14O = 8 x (CH3CHOHCOOH umpan masuk +
CH3CHOHCOOH recycle)
kg kg
= 8 x (1.256,313 + 6,313 )
jam jam
kg
= 10.101,010 : BM C6H14O
jam
kg kg
= 10.101,010 : 102
jam kmol
kmol
= 99,030
jam
Tabel B.18 Komposisi Umpan Masuk Pelarut C6H14O
C6H14O 102 99,030 10.101,010
Total 99,030 10.101,010
c. Umpan segar Diiso Propyl Ether
Umpan Segar C6H14O = Total Umpan C6H14O – Recycle C6H14O
kg kg
= 10.101,010 - 10.094,697
jam jam
kg
= 6,313 : BM C6H14O
jam
kg kg
= 6,313 : 102
jam kmol
kmol
= 0,062
jam
Tabel B.19 Komposisi Umpan Segar C6H14O

C6H14O 102 0,062 6,313
Total 0,062 6,313
d. Umpan larutan NaOH (F10)
Digunakan larutan NaOH 48 % untuk mereaksikan H2SO4.
Reaksi yang terjadi di kolom ekstraksi:

2NaOH + H2SO4 --------------> Na2SO4 + 2H2O
NaOH stokiometri = koefisien NaOH x mol H2SO4 umpan masuk
= 2 x 3,102 kmol/jam
= 6,204 kmol/jam
BM NaOH = 40
maka:
= 248,161 kg/jam
52
H2O = x 248,161 kg/jam
48
= 268,841 kg/jam : BM H2O
= 268,841 kg/jam : 18 kg/kmol
= 14,936 kmol/jam
Na2SO4 Terbentuk = mol H2SO4 umpan masuk x BM Na2SO4
= 440,485 kg/jam
H2O = mol H2O umpan masuk + mol H2O komponen
NaOH + mol NaOH stoikiometri
= 292,501 + 14,936 + 6,204 Kmol/jam
= 911,528 kg/jam
Komposisi umpan NaOH
Tabel B.20 Komposisi Umpan NaOH
40 6,204 248,161
NaOH
18 14,936 268,841
H2O
Total 21,140 517,001
Komposisi hasil ekstraktor (F11)
Massa CH3CHOHCOOH = massa CH3CHOHCOOH umpan masuk + massa
CH3CHOHCOOH recycle
= 1.256,313 kg/jam + 6,313 kg/jam
= 1.262,626 kg/jam : BM CH3CHOHCOOH
= 1.262,626 kg/jam : 90 kg/kmol
= 14,029 kmol/jam
Tabel B.21 Komposisi Hasil Ekstraktor
CH3CHOHCN 71 1,551 110,121
H2O 18 50,640 911,528
CH3CHOHCOOH 90 14,029 1.262,626
C6H14O 102 99,030 10.101,010
NH4HSO4 (aq) 115 3,217 369,969
Na2SO4 (aq) 142 3,102 440,485
Total 171,569 13.195,739
Komposisi total masuk dan keluar ekstraktor
Tabel B.22 Total Masuk dan Keluar Ekstraktor (E-01)
Komponen Input (kg/jam) Output (kg/jam)

F9 F10 F19 F11
CH3CHOHCN 110,121 110,121
H2O 531,015 268,841 911,528
CH3CHOHCOOH 1.256,313 6,313 1.262,626
NH4HSO4 (aq) 369,969 369,969
H2SO4 303,997
C6H14O 10.101,010 10.101,010
NaOH 248,161
Na2SO4 440,485
Sub Total 2.571,415 517,002 10.107,323 13.195,739
Total 13.195,739 13.195,739

6. DEKANTER (DC-01)
Fungsi: Memisahkan fase ringan yang berupa campuran C6H14O dan
CH3CHOHCOOH, dengan fase berat yang berupa campuran air dan dll.
F11
F17
DC-01
F12
Gambar B.6 Aliran Pada Dekanter (DC-01)
Neraca massa total:
F11 = F12 + F17
Keterangan:
F11 = Umpan masuk hasil keluaran ekstraktor (E-01)
F12 = Fase berat menuju Rotary Drum Vacuum Filter (RDVF-02)
F17 = Fase Ringan menuju Menara Distilasi (MD-01)
Pemisahan pada alat dekanter didasarkan pada kelarutan setiap komponen yang
akan dipisahkan.
Komposisi masuk dekanter = keluaran ekstraktor

1. Komposisi umpan masuk (F11)
Tabel B.23 Komposisi Masuk Dekanter (DC-01)
CH3CHOHCN 71 1,551 110,121
H2O 18 50,640 911,528
CH3CHOHCOOH 90 14,029 1.262,626
C6H14O 102 99,030 10.101,010
NH4HSO4 (aq) 115 3,217 369,969
Na2SO4 (s) 142 3,102 440,485
Total 171,569 13.195,739
Densitas tiap komponen:
Tabel B.24 Densitas Komponen
Komponen Densitas
CH3CHOHCN 0,988
H2O 1
CH3CHOHCOOH 1,201
NH4HSO4 (aq) 1.78
Na2SO4 (s) 2,664
C6H14O 0,750
Data kelarutan:
Na2SO4 = larut dalam air
NH4HSO4 = 100 gr / 100 gr H2O
Dari data densitas yang telah diketahui maka dapat dipastikan:

2. Fase ringan (F17)
Tabel B.25 Komposisi Fase Ringan
CH3CHOHCOOH 90 14,029 1.262,626
C6H14O 102 99,030 10.101,010
Total 113,059 11.363,636
3. Fase berat (F12)
Tabel B.26 Komposisi Fase Ringan
CH3CHOHCN 71 1,551 110,121
H2O 18 50,640 911,528
NH4HSO4 (aq) 115 3,217 369,969
Na2SO4 (s) 142 3,102 440,485
Total 58,511 1.832,103

Komposisi total masuk dan keluar Dekanter (DC-01)
Tabel B.27 Total Masuk dan Keluar Dekanter (DC-01)

Komposisi
F11 F12 F17
CH3CHOHCN 110,121 110,121
H2O 911,528 911,528
CH3CHOHCOOH 1.262,626 1.262,626
C6H14O 10.101,010 10.101,010
(NH4)HSO4 (aq) 369,969 369,969
Na2SO4 (s) 440,485 440,485
Sub Total 13.195,739 1.832,103 11.363,636
Total 13.195,739 13.195,739

Fungsi: Menyaring padatan berupa fase berat keluaran dari Dekanter (DC-01)
F12
F13
RDVF-02
F14
Gambar B.7 Aliran Pada RDVF-02
Neraca massa total:
F12 = F13 + F14
Keterangan:
F12 = Umpan masuk keluaran dari Dekanter (DC-01)
F13 = Filtrat yang akan di alirkan ke Unit Pengolahan Limbah (UPL)
F14 = Padatan berupa Natrium Sulfat (Na2SO4) diteruskan ke Rotary Dryer (RD-
02)
Asumsi:
a. 99% padatan tersaring
b. Kebutuhan air pencuci sebesar 10% terhadap filtrat
c. Kadar air dalam cake sebesar 5% berat

Tabel B.28 Komposisi Umpan Masuk

CH3CHOHCN 71 1,551 110,121
18 50,640 911,528
H2O
115 3,217 369,969
(NH4)HSO4 (aq)
142 3,102 440,485
Na2SO4 (s)
Total 58,511 1.832,103
Sebesar 10 % terhadap filtrat
Filtrat :
CH3CHOHCN = 110,121 Kg/jam
H2O = 911,528 Kg/jam
(NH4)HSO4 (aq) = 369,969 Kg/jam
1.391,618 Kg/jam
= 139,162 kg/jam : BM H2O
= 139,162 kg/jam : 18 kg/kmol
= 7,731 kmol/jam
Tabel B.29 Kebutuhan Air Pencuci

7,731 139,162
H2O 18
Total 7,731 139,162
3. Komposisi Cake ke Rotary Dryer (F14)
 99 % padatan tersaring
 Kadar air sebesar 5 %
Massa Na2SO4 (s) = 99 % x Umpan masuk Na2SO4 (s)
99 kg
= x 440,485
100 jam
= 436,080 kg/jam : BM Na2SO4
= 436,080 kg/jam : 142 kg/kmol
= 3,071 kmol/jam
5 kg
Massa H2O = x 436,080
95 jam
= 22,952 kg/jam : BM H2O
= 22,952 kg/jam : 18 kg/kmol
= 1,275 kmol/jam
Tabel B.30 Komposisi Cake

142 3,071 436,080
Na2SO4 (s)
18 1,275 22,952
H2O
4,346 459,032
Total
4. Komposisi filtrate ke UPL (F13)
komposisi cake
kg kg kg
= 911,528 +139,162 −22,952
jam jam jam
kg
= 1.027,738 : BM H2O
jam
kg
= 1.027,738 : 18 kg/kmol
jam
= 57,097 kmol/jam
Massa Na2SO4 (s) = 1% dari umpan masuk
1 kg
= x 440,485
100 jam
kg
= 4,405 : BM Na2SO4
jam
kg
= 4,405 : 142 kg/kmol
jam
= 0,031 kmol/jam
Tabel B.31 Komposisi Filtrat

1,551 110,121
CH3CHOHCN 71
57,097 1.027,738
H2O 18
3,217 369,969
NH4HSO4 (aq) 115
0,031 4,405
Na2SO4 (s) 142
61,896 1.512,233
Total

Tabel B.32 Total Masuk dan Keluar RDFV-02

Komponen
F12 F13 (filtrat) F14 (cake)
CH3CHOHCN 110,121 110,121

H2O 911,528 1.027,738 22,952
H2O pencuci 139,162
NH4HSO4 (aq) 369,969 369,969
Na2SO4 (s) 440,485 4,405 436,080
Sub Total 1.971,265 1.512,233 459,032
Total 1.971,265 1.971,265
Fungsi: Untuk menghilangkan kandungan air dari Natrium Bisulfat

(Na2SO4).
F14
RD-02 F15
F16
Gambar B.8 Aliran Pada Rotary Dryer (RD-02)
Neraca massa total:
F14 = F15 + F16
Keterangan:
F15 = Filtrat Menuju Unit Pengolahan Limbah (UPL)
F16 = Produk berupa padatan Na2SO4 (s)
Tabel B.33 Komposisi Umpan Masuk Rotary Dryer (RD-01)

Na2SO4 (s) 142 3,071 436,080
H2O 18 1,275 22,952
Total 4,346 459,032
2. Padatan Na2SO4 (s) yang dihasilkan (F16)
Asumsi:
Massa Na2SO4 (s) = 99,5 % x Na2SO4 (s) umpan
= 99,5 % x 436,080 kg/jam
= 433,900 kg/jam : BM Na2SO4
= 433,900 kg/jam : 142 kg/kmol
= 3,056 kmol/jam
= 0,5 % x 22,952 kg/jam
= 0,115 kg/jam : BM H2O
= 0,006 kmol/jam
Tabel B.34 Komposisi Produk Na2SO4 (s)

Na2SO4 (s) 142 3,056 433,900
H2O 18 0,006 0,115
Total 19,742 2.798,282
3. Filtrat menuju UPL (F15)
Massa Na2SO4 (s) = mol Na2SO4 (s) masuk - mol Na2SO4 (s)
Produk
= 0,015 kmol/jam x BM Na2SO4
= 2,180 kg/jam
= 22,837 kg/jam
Tabel B.35 Komposisi Menuju UPL

Na2SO4 (s) 142 0,015 2,180
H2O 18 1,269 22,837
Total 1,284 25,017

Tabel B.36 Total Masuk dan Keluar Rotary Dryer (RD-02)

Komponen
F14 F15 F16
Na2SO4 (s) 436,080 2,180 433,900
H2O 22,952 22,837 0,115
Sub Total 459,032 25,017 434,015
Total 459,032 459,032
9. MENARA DISTILASI (MD-01)
Fungsi: Untuk memisahkan produk utama yaitu antara Asam Laktat
(CH3CHOHCOOH) dan Diiso Propil Ether (C6H14O).
F19 CH3CHOHCOOH 0,5%

C6H14O 99,5%
CH3CHOHCOOH F17 MD-01
C6H14O
CH3CHOHCOOH 99,5%
F18 C6H14O 0,5%
Gambar B.9 Aliran Pada Menara Distilasi (MD-01)
Neraca massa total:
F17 = F18 + F19
Keterangan:
F17 = Umpan masuk keluaran Dekanter (DC-01)
F18 = Produk bawah berupa Asam Laktat (CH3CHOHCOOH)
F19 = Produk atas berupa Diiso Propil Ether (C6H14O)
Asumsi :
Kemurnian produk CH3CHOHCOOH 99,5 % (Vogt W. dkk, 1966)
1. Komposisi umpan masuk Menara Distilasi (F17)
Tabel B.37 Komposisi umpan masuk Menara Distilasi (MD-01)
Masuk
Komponen BM
kmol/jam kg/jam
CH3CHOHCOOH 90 14,029 1.262,626
C6H14O 102 99,030 10.101,010
Total 113,059 11.363,636
2. Hasil bawah (F18)
Massa CH3CHOHCOOH bottom = 99,5 % x Massa CH3CHOHCOOH masuk
MD
= 0,995 x 1.262,626 kg/jam
= 1.256,313 kg/jam : BM CH3CHOHCOOH
= 1.256,313 kg/jam : 90 kg/kmol
= 13,959 kmol/jam
Massa C6H14O bottom = 0,5/99,5 x Massa CH3CHOHCOOH

Bottom
= 0,5/99,5 x 1.256,313 kg/jam
= 6,313 kg/jam : BM C6H14O
= 6,313 kg/jam : 102 kg/kmol
= 0,062 kmol/jam
Komposisi hasil bawah Menara Distilasi (MD-01)
Tabel B.38 Komposisi Hasil Bawah MD-01
CH3CHOHCOOH 90 13,959 1.256,313

C6H14O 102 0,062 6,313
Total 14,021 1.262,626
3. Hasil atas (F19)
Massa CH3CHOHCOOH distilat = Massa CH3CHOHCOOH masuk MD –
Massa CH3CHOHCOOH bottom
= 1.262,626 kg/jam – 1.256,313 kg/jam
= 6,313 kg/jam : BM CH3CHOHCOOH
= 0,070 kmol/jam
Massa C6H14O distilat = Massa C6H14O masuk MD – Massa
C6H14O bottom
= 10.101,010 kg/jam – 6,313 kg/jam
= 10.094,697 kg/jam : BM C6H14O
= 10.094,697 kg/jam : 102 kmol/kg
= 98,968 kmol/jam
Komposisi hasil atas Menara Distilasi (MD-01)
Tabel B.39 Komposisi Hasil Atas MD-01
CH3CHOHCOOH 90 0,070 6,313

C6H14O 102 98,968 10.094,697
Total 99,038 10.101,010
Komposisi total masuk dan keluar Menara Destilasi (MD-01)
Tabel B.40 Total Masuk dan Keluar MD-01

Komponen
F17 F18 F19
CH3CHOHCOOH 1.262,626 1.256,313 6,313
C6H14O 10.101,010 6,313 10.094,697
Sub Total 11.363,636 1.262,626 10.101,010
Total 11.363,636 11.363,636

Lampiran A Neraca Massa

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Lampiran A Neraca Massa

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

LAMPIRAN A

PERHITUNGAN NERACA MASSA

A. NERACA MASSA BASIS

A.1 Ketentuan yang digunakan

1. Kapasitas Produksi = 10.000 ton/tahun

1 tahun operasi = 330 hari kerja

1 hari kerja = 24 jam

Basis perhitungan = 1 jam operasi

ton kg 1tahun 1hari

2. Komposisi Bahan Baku Asetaldehid Cyanohidrin

3. Komposisi Bahan Baku Asam Sulfat

4. Berat molekul masing-masing komponen

Data berat molekul masing-masing komponen dapat dilihat pada tabel

Komponen Rumus Molekul BM (kg/kmol)

A.2 Perhitungan Neraca Massa Alat

Gambar A.1 Skema Aliran Neraca Massa

Fungsi: Untuk melarutkan Asam Sulfat dengan pelarut air.

Gambar A.2 Aliran pada Mixer (M-01)

Neraca Massa Total:

F1 = Umpan segar Asam Sulfat dari tangki penyimpanan

F2 = Umpan segar air dari unit utilitas

F3 = Keluaran mixer menuju Reaktor (R-01)

Untuk mengetahui massa komponen yang masuk, dihitung terlebih dahulu

pada persamaan reaksi kimia dalam reaktor:

CH3CHOHCN(l) + H2SO4(l) + 2 H2O(l)CH3CHOHCOOH(l) + NH4HSO4(s)

Dengan rasio mol umpan

CH3CHOHCN : H2SO4 : H2O = 1 : 1,1 : 3 (Vogt W. dkk, 1966)

Data kebutuhan bahan pada reaktor:

Basis: Massa umpan = 100 kmol/jam CH3CHOHCN

 Massa CH3CHOHCN dibutuhkan = 100 kmol/jam x 71 kg/kmol

 Massa H2O dibutuhkan = mol H2O x (rasio mol H2O /

= 100 kmol/jam x (3/1)

= 300 kmol/jam x 18 kg/kmol

 Massa H2SO4 dibutuhkan = mol H2SO4 x (rasio mol H2SO4 /

= 100 kmol/jam x (1,1/1)

= 110 kmol/jam x 98 kg/kmol

1. Komposisi masuk mixer (F1)

Kelarutan setiap bahan baku:

H2SO4 = Larut dalam air

Massa H2SO4 keluar mixer = Massa H2SO4 dibutuhkan

= 10.780 kg/jam : BM H2SO4

= 10.780 kg/jam : 98 kg/kmol

H2SO4 98 % yang mengandung H2O 2 %

= (2/98) x 10.780 kg/jam

= 220 kg/jam : BM H2O

= 220 kg/jam : 18 kg/kmol

2. Jumlah Umpan H2O masuk mixer (F2)

Massa H2O keluar mixer = Massa H2O dibutuhkan

= 5.400 kg/jam : BM H2O

= 5.400 kg/jam : 18 kg/kmol

= 5.400 kg/jam - 220 kg/jam

= 5.180 kg/jam : BM H2O

= 5.180 kg/jam : 18 kg/kmol

10.780 kg/ jam

Komposisi total masuk dan keluar Mixer (M-01)

Tabel A.2 Total Masuk dan Keluar Mixer (M-01)

Input (kg/jam) Output (kg/jam)

H2SO4 10.780 10.780

H2O 220 5.180 5.400

Sub Total 11.000 5.180 16.180

Total 16.180 16.180

Fungsi: Mereaksikan CH3CHOHCN dengan H2O dan H2SO4 menjadi

Gambar A.3 Aliran pada Reaktor (R-01)