NAMA : SHELVI KURROTUL FAIZE

NIM : 192303101127 / 35
KELAS : 2A

 Silahkan Mencari Fenomena Dilingkungan Sekitar Tentang Kebenaran Teori-Teori

Berikut Ini
Model Konseptual Keperawatan Jiwa
1. Model Medical
Model medical meyakini bahwa penyimpangan perilaku merupakan manifestasi
gangguan sistem syaraf pusat SSP. Dicurigai bahwa depresi dan schizophrenia
dipengaruhi oleh transmisi impuls neural, serta gangguan synaptic. Sehingga focus
penatalaksanaannya harus lengkap melalui pemeriksaan diagnostic, terapi somatic,
farmakologik dan teknik interpersonal.
Ns, Nurhalimah., 2016. Buku Keperawatan Jiwa. Jakarta selatan: Kementerian Republik
Indonesia
Fenomena Dilingkungan Tentang Model Medical Terkait Faktor Sosial :
Terdapat seorang lansia laki-laki berumur sekitar 75 tahun berinisial Tn.A di desa
semiring situbondo.laki-laki tersebut merasa ada yang berbeda terhadap orang lain, jika
melewati depan rumah nya. Dia mau berbicara dengan tetangga jika dirasa diri nya ingin
berbicara dia sering marah-marah tidak jelas dengan menuduh-nuduh tetangga nya,
seperti menuduh kalau tetangga nya sudah mencuri hewan miliknya seperti ayam ternak
miliknya.

2. Model Komunikasi
Model perilaku mengatakan bahwa, penyimpangan perilaku terjadi jika pesan
yang disampaikan tidak jelas. Penyimpangan komunikasi menyangkut verbal dan non
verbal, posisi tubuh, kecepatan dan volume suara atau bicara.
Ns, Nurhalimah., 2016. Buku Keperawatan Jiwa. Jakarta selatan: Kementerian Republik
Indonesia
Fenomena Dilingkungan Tentang Model Komunikasi Terkait Posisi Tubuh:
Seorang anak laki-laki berusia 12 tahun berinisial A menderita kecacatan mental sejak
lahir dan pertumbuhan si anak terganggu. si anak tidak dibiarkan keluar oleh keluarganya
 di karenakan takut di ejek oleh tetangganya .dan pada suatu hari ayah mengusulkan
pendapat kepada ibuknya agar anaknya di ajak keluar dan di periksa ke dokter.kemudian
disetujui oleh ibuknya.ayahnya pun segera membawa anak nya tersebut di periksa.setelah
di bawah ketempat pemeriksaan .dokterpun menanyakan perasaan anak,berulang kali
dokter dan ayah mencoba menanyakan tetapi sang anak hanya terdiam,mengeluarkan air
mata dan membisu tidak mau berbicara dan takut dengan keramaian.

3. Model Perilaku
Dikembangkan oleh H.J. Eysenck, J. Wilpe dan B.F. Skinner. Terapi modifikasi
perilaku dikembangkan dari teori belajar (learning theory).Belajar terjadi jika ada
stimulus dan timbul respon, serta respon dikuatkan (reinforcement).
Ns, Nurhalimah., 2016. Buku Keperawatan Jiwa. Jakarta selatan: Kementerian Republik
Indonesia
Fenomena Dilingkungan Tentang Model Perilaku :
Seorang remaja 17 tahun berinisial J mengalami stres karena ditinggal menikah oleh
pacarnya sampai jiwanya terganggu sehingga perilaku remeja tersebut sering
mengganggu masyarakat di sekitarnya dan sering membuat keributan seperti
memberhentikan pengendara bermotor dan mobil untuk meminta uang ketika tidak diberi
seorang tersebut marah-marah tidak jelas.

4. Model Adaptasi Roy

Model Stress Adaptasi Roy Keperawatan adalah suatu disiplin ilmu dan ilmu
tersebut menjadi landasan dalam melaksanakan praktik keperawatan Roy, 1983. Lebih
spesifik Roy 1986 berpendapat bahwa keperawatan sebagai ilmu dan praktik berperan
dalam meningkatkan adaptasi individu dan kelompok terhadap kesehatan sehingga sikap
yang muncul semakin positif. model adaptasi Roy digambarkan sebagai stressor atau
stimulus fokal dan ditengahi oleh factor-faktor konstektual dan residual. Stressor
menghasilkan interaksi yang biasanya disebut stress.
Ns, Nurhalimah., 2016. Buku Keperawatan Jiwa. Jakarta selatan: Kementerian Republik
Indonesia
Fenomena Dilingkungan Tentang Model Adaptasi Roy :
Seseorang anak perempuan berusia 17 tahun berinisial E putus sekolah dikarenakan malu
karena anak tersebut terjadi kasus hamil duluan sehingga anak tersebut tidak mau
beradaptasi dengan teman sekolahnya dan tidak mau berdapatasi dengan warga sekitar
sehingga anak tersebut mengalami depresi dan mengurung diri dirumahnya