NIM : 175080101111020
Copepoda mengalami molting skin ( ganti kulit ) selama 6 kali dibarengi dengan
bertambahnya ukuran tubuh. Reproduksi copeoda dengan tidak partogenesis ( ada
betina dan jantan ), telur menetas menjadi naupilus ( larva),kemudian terjadi proses
pertumbuhan menjadi dewas (copepodite). Telur copepoda lebih lama menetas daripada
Cladocera dan apabila terjadi musim dingin yang ekstrem akan melakukan resting egg.
Predasi Copepoda umunya makan larva naupili . Persebaran copepoda di perairan tidak
merata, efisiensi penyerapan makanan sebesar 50% dan produktivitas Copepoda
berkorelasi dengan fitoplankton dimana produktivitas filter feeder lebih tinggi
dibanding dengan predasi. Predator dari copepoda umunya ikan- ikan kecil , dan
produktivitas copepoda berasosiasi dengan makrofita dan sedimen.