RANCANGAN AKTUALISASI

NILAI-NILAI DASAR PROFESI APARATUR SIPIL NEGARA

Disusun Oleh:
ALDONA MEYLINA MANALU, S.Pd.
NIP. 19930524 202012 2 014
SD NEGERI 3 TANJUNG KEMALA

LATIHAN DASAR CPNS GOLONGAN III

ANGKATAN II

BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN LAMPUNG

SELATAN
BEKERJASAMA DENGAN
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DAERAH
PROVINSI LAMPUNG
2021
 LEMBAR PERSETUJUAN
EVALUASI RANCANGAN AKTUALISASI

PELATIHAN DASAR CPNS GOLONGAN III ANGKATAN II

KABUPATEN LAMPUNG SELATAN KERJA SAMA BADAN
PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PROVINSI LAMPUNG
TAHUN 2021

NAMA : dr. RETNO SUCI FADHILLAH

NIP : 19920712 202012 2 013
INSTANSI : UPTD PUSKESMAS RAWAT INAP TANJUNG BINTANG
JABATAN : DOKTER AHLI PERTAMA

JUDUL AKTUALISASI
“PEMBERIAN BUKU SAKU PANDUAN PROTOKOL ISOLASI
MANDIRI UNTUK PASIEN COVID-19 di KECAMATAN TANJUNG
BINTANG”

Disetujui untuk disampaikan pada Evaluasi Rancangan Aktualisasi

Pelatihan Dasar Golongan III Angkatan
II Kabupaten Lampung Selatan kerja sama Badan Pengembangan
Sumber Daya Manusia Provinsi Lampung tahun 2021

Bandar Lampung, 17 Juni 2021

Menyetujui,
Coach Mentor

Dr. AHMAD HUDALIL, S.Sos., MM Habil, S.KM

NIP. 19830427 200212 1003 NIP. 19711220 199203 1004
 LEMBAR PENGESAHAN
RANCANGAN AKTUALISASI

PELATIHAN DASAR CPNS GOLONGAN III ANGKATAN 1

KABUPATEN TANGGAMUS KERJA SAMABADAN PENGEMBANGAN
SUMBER DAYA MANUSIA PROVINSI LAMPUNG
TAHUN 2021

NAMA : ALDONA MEYLINA MANALU, S.Pd.

NIP : 19930524 202012 2 014
INSTANSI : SD NEGERI 3 TANJUNG KEMALA
JABATAN : GURU KELAS AHLI PERTAMA

JUDUL AKTUALISASI
“PENERAPAN MEDIA VARIATIFPIZZA CERBUNG (CERITA
BERSAMBUNG) DENGAN METODE NUMBER HEAD TOGETHER
UNTUK MENINGATKAN MINAT BACA SISWA KELASII SD
NEGERI 3 TANJUNG KEMALA”

Telah diseminarkan dan disempurnakan berdasarkan masukan dari

Penguji, Coach, dan Mentor pada tanggal 3 April 2021

Pringsewu, 3 April 2021

COACH MENTOR

Dr. AHMAD HUDALIL, S.Sos., MM SUKIRMAN, S.Pd. SD.

NIP. 19830427 200212 1003 NIP. 19660202 198712 1 004

PENGUJI

Dr. H. SENEN MUSTAKIM, M.Si.

NIP. 19680602 199303 1 006
 RANCANGAN AKTUALISASI
Formulir1a :RancanganAktualisasi

NamaPeserta Dr. RETNO SUCI FADHILLAH

Tugas/Jabatan (sesuaiformasi) Dokter Umum/Ahli Pertama

1. PROFIL LEMBAGA

A NamaSatuanKerja UPTD PUSKESMAS RAWAT INAP TANJUNG BINTANG

B VisiSatuanKerja “PUSKESMAS DENGAN PELAYANAN PRIMA

MENUJU MASYARAKAT TANJUNG BINTANG
SEHAT TAHUN 2025”
Dalam upaya mewujudkan visi tersebut, Misi Puskesmas
C MisiSatuanKerja
Tanjung Bintang adalah :
1. Memberikan pelayanan kesehatan yang prima
2. Menggerakkan pembangunan berwawasan
kesehatan
3. Meningkatkan kesadaran hidup sehat bagi
individu,keluarga dan masyarakat
4. Meningkatkan mutu dan keterjangkauan
pelayanan kesehatan

D StrukturOrganisasip (Terlampir)
adaSatuanKerja

Menurut Peraturan Menteri Kesehatan

E TugasSatuanKerja
Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2019 Tentang
Pusat Kesehatan Masyarakat. Pusat Kesehatan
Masyarakat yang selanjutnya disebut Puskesmas
adalah fasilitas pelayanan kesehatan yang
menyelenggarakan upaya kesehatan masyarakat
dan upaya kesehatan perseorangan tingkat
pertama, dengan lebih mengutamakan upaya
promotif dan preventif, untuk mencapai derajat
kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya di
wilayah kerjanya.
 Puskesmas mempunyai fungsi :
1. Pusat Penggerak Pembangunan berwawasan
Kesehatan;
2. Pusat Pemberdayaan masyarakat;
3. Pusat Pelayanan kesehatan masyarakat
(mencakup pelayanan kesehatan perorangan
dan pelayanan kesehatan masyarakat)

BerdasarkanpTugas Pokok dan Fungsi Mentor (Kepala

F Tugas
Sekolah), meliputi :
Unit/AtasanLangsun
g/Mentor a. Memimpin, membina,mengoordinasia,memantau
dn mengendalikan pelaksanaan program dan
kebijaksanaan teknis dibidang pelayanan
kesehatan diwilayah kerja UPT Puskesmas /
Puskesmas rawat Inap dan Puskesmas Pembantu
masing-masing;;
b. Mempelajari peraturan perundang-undangan yang
berhubungan dengan Puskesmas / Puskesmas
rawat Inap dan Puskesmas Pembantu sebagai
acuan dalam pelaksanaan tugas;
c. Merencanakan dan mengevaluasi kegiatan
pelayanan kesehatan perorangan dan pelayanan
keehatan masyarakat didaalam gedung dan diluar
gedung Puskesmas dan Puskesmas Pembantu
dan jaringannya
d. Menyeenggarakan pelayanan upaya kesehaan
ibu, bayi dan balita, pelayanan keluarga
berencana,perbaikan gizi masyarakat, perawatan
kesehatan masyarakat, pencegahan dan
pemberantasan penyakit, imunisasi,surveilans
epidemiologi, pembinaan kesehatan lingkungan
 dan pemukiman, pengobatan, pelayanan gawat
darurat, pelayanan kesehatan gigi dan mulut,
pelayanan laboratorium, upaya kesehatan kerja ,
pelayanan kesehatan lansia, pelayanan kesehatan
jiwa,mata,telinga,hidung dan tenggorokan ,
pelayanan kesehatan anak usia sekolahan
remaja , upaya kesehatan institusi dan pelayanan
rujukan medis;
e. Membina terhadap Upaya Kesehatan bersumber
Daya Masyarakat (UKBM), pemberdayaan
masyarakat dibidang kesehatan, unit pelayaanan
kesehatan swasta, pos kesehatan desa, kader
dibidang kesehatan, puskesmas pembantu dan
atau puskesmas rawat inap;
f. Mengorinasikan kegiatan kepada lintas program
dan sector tingkat kecamatan dan desa;
g. Menjadi pusat penggerak pembangunan
berwawasan kesehatan yakni selalu berupaya
menggerakkan dan memantau penyelenggaraan
pembangunan perintah sector termasuk oleh
masyarakat dan dunia usaha diwilayah kerjanya ;
h. Menjadi pusat pemeberdayaan masyarakat
melalui keompok perorangan, da keluarga dan
masyarakat untuk hidu ssehat, berperan aktif
dalam memperjuangkan kepentingan kesehatan
termasuk sumber pembiayaannya, serta ikut
menekan,menyelenggaraka dan memantau
pelaksanaan program kesehatan;
i. Menjadi pusat pelayanan kesehatan strata
pertama yakni bertanggungjawab
menyelenggarakan peayanan kesehatan tingkat
pertama secara menyeluruh,terpadu, dan
 berkesinambungan, meliputi pelayanan kesehatan
perorangan dan pelayanan kesehatan
masyarakat;
j. Membagi habis tugas kedinasan baik teknis
maupun administrasi ada bawahan, agar setiap
aperatur yang ada memahami tugan san
tanggungjawabnya masingmasing;
k. Membina dan mengawasi kepada baahan agar
mampu melaksanakan tugas secara berdayaguna
dan berhasilgunna;
l. Membuat laporan secara berkala kepada kepala
Dinas sebagai masukan untuk dijadikan bahan
pertimbangan lebih lanjut;
m. Mengevaluasi hasil pelaksanaan tugas bawahan;
dan
n. Melaksanakan tugas keinasan lainnya yang
diberikan atasan.
Tugas Pokok dan Fungsi Dokter Umum Puskesmas RI
G RincianTugasdan
Tanjung Bintang:
Fungsi dan atau
Tugas Tambahan, 1. Melakukan pemeriksaan dan pengobatan serta
dan atau Kegiatan konsulltasi medis pada ppaien di Puskesmas
Inisiatif Sendiri 2. Memberikan pelayanan rujukan medis serta surat-
dengan Persetujuan surat yang berhubungan dengan hasil pemeriksaan
Atasan kesehatan.
3. Bertanggung jawab dan melaporkan kegiatan
pelayanan kesehatan yang dilaksanakan kepaa
kepala puskesmas
4. Bersama dengan Kepala Puskesmas menjalankan
fungsi manajemen Puskesmas
5. Membina pengelolaan yang berkaitan dengan obat-
obatan.
6. Melaksanankan UKM di posyandu balita, lansia
 an kelompok masyarakat
7. Meningkatkan upaya kesehatan di lingkungan
sekolah dengan jalan penyuluhan, pembinaan
kader UKS, dokter kecil dan sekolah sehat.
8. Membantu menyusun laporan tahunan , profil
kesehatan puskesmas.
9. Berperan serta dan bertanggungjawab dalam
program 5 bebas (bebas asap rokok,bebas
sampah,bebas air tergenang,bebas semak,bebas
debu).
10. Berkorrdinasi lintas program dan lintas sector
serta menghadiri pertemuan-pertemuan kedinasan
yang diperintahkan ataan.
11. Megikuti seminar professional atau kursus atau
pelatihan dalam rangka peningkatan mutu SDM .
12. Melaksanakan tugas lainnya yang diberikan ataan
sesuai ketentuan perundang-undangan yang
berlaku.

2. IDENTIFIKASI PERMASALAHAN DALAMPELAKSANAAN TUGAS

DAN ALTERNATIF SOLUSI

Tabel 1.1. Tabel identifikasi permasalahan

No URAIAN TUGAS PERMASALAHAN SOLUSI

1. 1. Melaksanankan Rendahnya Membuat Buku saku
UKM di pengetahuan Panduan Isolasi mandiri
posyandu pasien Covid -19 bagi pasien covid-19n
balita, lansia an mengenai protokol
kelompok isolasi mandiri di
masyarakat kecamatan
Tanjung Bintang
akibat kurangnya
media edukasi.
 ARGUMENTASI TERHADAP CORE ISSUE

Isu yang diangkat sebagai permasalahan adalah “Rendahnya

pengetahuan pasien Covid -19 mengenai Protokol isolasi mandiri di
kecamatan Tanjung Bintang”.

Pengetahuan adalah hasil dari tahu dan ini terjadi setelah

seseorang melakukan penginderaan terhadap suatu objek.
Penginderaan terjadi melalui pancaindera manusia yakni, indera
pendengaran, penglihatan, penciuman, perasaan dan perabaan.
Sebagian pengetahuan manusia didapat melalui mata dan telinga.
( Notoatmodjo ,2012).
Menurut Mubarak (2011), ada tujuh faktor yang mempengaruhi
pengetahuan seseorang, yaitu :

i. Tingkat pendidikan

Pendidikan merupakan suatu usaha untuk mengembangkan

kepribadian dan kemampuan seseorang agar dapat memahami
suatu hal. Pendidikan mempengaruhi proses belajar, semakin tinggi
pendidikan seseorang, semakin mudah orang tersebut menerima
informasi. Pengetahuan sangat erat kaitannya dengan pendidikan
dimana diharapkan seseorang dengan pendidikan tinggi, maka
orang tersebut akan semakin luas pengetahuannya
ii. Pekerjaan

Pekerjaan adalah suatu kegiatan yang harus dilakukan terutama

untuk memenuhi kebutuhan setiap hari. Lingkungan pekerjaan dapat
membuat seseorang memperoleh pengalaman dan pengetahuan
baik secara langsung maupun tidak langsung. Misalnya, seseorang
yang bekerja sebagai tenaga medis akan lebih mengerti mengenai
penyakit dan pengelolaanya daripada non tenaga medis.

iii. Umur
Umur mempengaruhi terhadap daya tangkap dan pola pikir
seseorang. Dengan bertambahnya umur individu, daya tangkap dan
pola pikir seseorang akan lebih berkembang, sehingga pengetahuan
yang diperolehnya semakin membaik.

iv. Minat

Minat merupakan suatu keinginan yang tinggi terhadap sesuatu hal.

Minat menjadikan seseorang untuk mencoba dan menekuni,
sehingga seseorang memperoleh pengetahuan yang lebih
mendalam.

v. Pengalaman

Pengalaman merupakan suatu kejadian yang dialami seseorang

pada masa lalu. Pada umumnya semakin banyak pengalaman
seseorang, semakin bertambah pengetahuan yang didapatkan.
Dalam hal ini, pengetahuan ibu dari anak yang pernah atau bahkan
sering mengalami diare seharusnya lebih tinggi daripada
pengetahuan ibu dari anak yang belum pernah mengalami diare
sebelumnya.

f. Lingkungan

Lingkungan merupakan segala sesuatu yang ada di sekitar individu,

baik lingkungan fisik, biologis, maupun sosial. Lingkungan
berpengaruh terhadap proses masuknya pengetahuan ke dalam
individu yang berada didalam lingkungan tersebut. Contohnya,
apabila suatu wilayah mempunyai sikap menjaga kebersihan
lingkungan, maka sangat mungkin masyarakat sekitarnya
mempunyai sikap menjaga kebersihan lingkungan.

g. Informasi

Seseorang yang mempunyai sumber informasi yang lebih banyak

akan mempunyai pengetahuan yang lebih luas. Pada umumnya
semakin mudah memperoleh informasi semakin cepat seeorang
memperoleh pengetahuan yang baru.

Dalam hal ini, informasi menjadi salah satu hal yang berpengaruh
pada tingkat pengetahuan pasien covid 19 mengenai protokol isolasi
mandiri dirumah. Masih belum adanya media edukasi informasi yang
jelas, lemahnya pengawasan serta pendampingan selama proses
isolasi mandiri menjadi faktor yang menghambat berjalananya
proses isolasi mandiri yang sesuai dengan prosedur sehingga angka
penularan kasus covid 19 sulit ditekan.

Untuk meningkatkan pengetahuan pasien covid-19 mengenai apa-

apa saja yang harus dilakukan dan tidak boleh dilakukan selama proses
isolasi mandiri dapat dilakukan dengan berbagai cara, salah satunya
dengan memberikan buku panduan “protokol isolasi mandiri dirumah”.
Mengingat cara penularan dan wajibnya membatasi proses tatap muka
dan kontak , maka metode pembekalan informasi dengan buku saku
dianggap lebih efektif dibanding penyuluhan secara langsung.
Gambaran terkait indikator rendahnya tingkat pengetahuan pasien
covid-19 tentang Protocol Isolasi Mandiri dapat terlihat pada table 1.2
yang di dapat melalui survey singkat via telephon selama 1 bulan bekerja
di UPTD Puskesmas Tanjung Bintang.
Berdasarkan hasil surveilans puskesmas tanjung bintang, selama
periode Januari-Mei terdapat 33 kasus Covid 19 an 26 oang diantaranya
menjalani isolasi mandiri dirumah. Penulis melakukan survey kepada 15
orang pasien yang menjalani isolasi mandiri, dan didapatkan hasil sebgai
berikut :

Tabel 1.2 : Indikator Rendahnya tingkat pengetahuan Pasien Covid-19

tentang protocol Isolasi Mandiri
Indikator Tahu Tidak tahu

Cara penularan covid 19 12 pasien 3 pasien

Lama masa wajib karantina /isolasi 1 pasien 14 pasien

mandiri

Cara pembuangan masker bekas pakai 1 Pasien 14 Pasien

pasien Covid 19

Penggunaan alat makan yag berbeda 5 Pasien 10 Pasien

dengan keluarga serumah

Penggunaan ruangan terpisah dari 10 pasien 5 Pasien

anggota keluarga lain

Jumlah keseluruhan 15 Pasien

(Data diolah, 2021)

Terlihat dari tabel tersebut dari total 15 pasien, mayoritas tidak

megetahui protocol isolasi mandiri secara menyeluruh sehingga perlunya
pembekalan berupa media edukasi yang dapat dibaca kapan saja.
Formulir 1b : Rancangan Aktualisasi
Unit kerja : SD Negeri 3 Tanjung Kemala
Isu yang diangkat:Minat baca siswa kelas IIdi SD Negeri 3 Tanjung Kemala masih rendah
Gagasan Pemecahan isu : Penerapan Media Variatif Pizza Cerbung(Cerita Bersambung) Dengan Metode Number Head
TogetherUntuk Meningkatkan Minat Baca Siswa Kelas II SD Negeri 3 Tanjung Kemala

Kontribusi Penguatan
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Nilai-Nilai Dasar Terhadap Visi-Misi Nilai
Organisasi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
1. Melaksanakan 1. Membuat jadwal 1. Undangan Manajemen ASN Kegiatan ini
sosialisasi pertemuan dengan sosialisasi Saya akan mendukung
bersama kepala sekolah dan 2. RincianPelaks berkordinasi dengan misi“Menyelenggara
stakeholder guru anaanbimbing kepala sekolah dan kan kegiatan
tentang 2. Melakukan andenganatas guru terkait peningkatan mutu
rancangan yang sosialisasi an (mentor) rancangan kegiatan dan keprofesian
akan rencana 3. Surat yang dipilih. pendidik dan tenaga
dilaksanakan kegiatan yang Persetujuanpe kependidikan”.
akan laksanaanaktu Akuntabilitas:
dilaksanakan alisasi Saya akan
3. Melaksanakan 4. Catatan hasil melakukan
arahan dan konsultasi dan konsultasi terkait isu
tanggapan dari arahan yang saya angkat,
dewan guru dan darikepala sebagai bentuk
kepala sekolah. sekolah dan tanggung jawab
dewan guru saya
5. Foto dan video
dokumentasi Nasionalisme:
Saya akan
bermusyawarah
danmenerima
masukan yang
diberikan atasan
sebagai bahan
pertimbangan
dalam
menyelesaikan isu
serta membangun
komunikasi,
konsultasi dan
bekerjasama demi
tercapainya target
kegiatan.

Etika publik:
Saya akan
berkonsultasi
dengan atasan
untuk mendapatkan
masukan dengan
tutur kata yang
baik dan sopan.
 Hal ini
mencerminkan nilai
hormat dan sopan

Komitmen Mutu:
Saya akan
memberikan
gagasan secara
jelas kepada atasan
mengenai kegiatan
saya,sehingga akan
didapatkan
masukan yang
berkualitas

2. Menyusun 1. Menentukan KI, 1. Rencana WoG Kegiatan ini

Rencana KD, Indikator, Pelaksanaan Menyusun mendukung
PerangkatPembel tujuan Pembelajaran perangkat misi“Menyelenggara
ajaran sesuai pembelajaran 2. Lembar daftar pembelajaran kan kegiatan
dengan Media yang sesuai hadir siswa memiliki penguatan peningkatan mutu
dan Metode yang dengan Tema 3. Media nilai organisasi dan keprofesian
digunakan dalam 2. Menyusun RPP pembelajaran semangat dan pendidik dan tenaga
rancangan (Rencana pizza cerbung profesional kependidikan”.
Pelaksanaan (cerita
Pembelajaran) bersambung) Akuntabilitas:
3. Menyiapkan form 4. Kisi-kisi Soal saya akan
kehadiran siswa Evaluasi menyusun
4. Menyiapkan perangkat
 bahan dan alat 5. Dokumentasi pembelajaran
5. Membuat media (foto dan video) dengan tanggung
pembelajaranpizz jawabsesuai
a cerbung (cerita dengan kebutuhan
bersambung) siswa.
6. Membuat kisi-kisi
dan soal untuk Nasionalisme:
mengukur Pada proses
kemapuan siswa penyusunan
pembelajaran saya
menggunakan
acuan
permendikbud.
Cinta Tanah Air

Komitmen Mutu:
Saya akan
menyusun
perangkat
pembelajaran
secara jelas
danefektifsehingga
tujuan pembelajaran
dapat tercapai
dengan maksimal.
 Anti Korupsi:
Saya akan
bertanggung
jawab terhadap
proses KBM yang
akan saya
laksanakan.

3. Menyiapkan 1. Mencari bahan 1. Angket minat Akuntabilitas Kegiatan ini

angket untuk referensi cara baca siswa Sayabertanggung mendukung misi
mengetahui minat pembuatan angket 2. Dokumentasi jawab dalam “Meyeleggarakan
baca siswa 2. Membuat format (foto dan video) pembuatan angket. kegiatan
terhadap angket peningkatan mutu
pembelajaran 3. Memperbanyak Etika publik: siswa melalui
angket sebanyak Saya akan bimbingan belajar,
jumlah siswa menggunakan kelompok belajar
kalimat yang dan kunjungan
santun dan rumah”
komunikatif dalam
penulisan angket.

Komitmen Mutu:
Saya akan
membuat angket .
secara efektif dan
efisien

4. Menerapkan 1. Mengajak siswa Dokumentasi Akuntabilitas: Kegiata ini

protokol untuk tertib (foto dan video) Saya dan siswa mendukung misi
kesehatan memakai akan menerapkan sekolah
selama kegiatan masker, protokol kesehatan “Menerapkan
belajar mengajar mencuci tangan, dengan penuh manajemen
dan menjaga tanggung jawab. partisipasi dengan
jarak melibatkan warga
2. Mengkordinasik Nasioalisme: sekolah”
an siswa supaya Saya dan siswa
tidak akan selalu
berkerumun menjaga ketertiban
3. Menyanyikan dan kedisiplinan
lagu cegah virus dalam menerapkan
covid-19 protokol kesehatan
sesuai peraturan
pemerintah.

Komitmen Mutu:
Meningkatkan
kesadaran diri untuk
terus menjaga
kesehatan dengan
memakai masker,
mencuci tangan,
dan menjaga jarak.

Etika Publik:
 Saya dan siswa
akan saling
mengingatkan
dalam menerapkan
protokol kesehatan.

4. Melaksanakan 1. Mengkondisikan 1. File angket Akuntabilitas Kegiatan ini

5. kegiatan siswa untuk yang telah Sayaakan mendukung
pembelajaran membaca doa di isi siswa melaksanakan misi“Meyeleggaraka
dengan media sebelum 2. Soal latihan tanggung jawab n kegiatan
variatif Pizza memulai 3. Lembar dalam kegiatan peningkatan mutu
Cerbung dengan kegiatan penilaian pembelajaran di siswa melalui
metode Number 2. Membagikan siswa kelas bimbingan belajar,
Head Together angket 4. Dokumen kelompok belajar
kuesioner minat hasil belajar Nasionalisme: dan kunjungan
baca siswa siswa Saya akan bersikap rumah”.
3. Menjelaskan adil dan tidak
secara singkat diskriminatif
materi yang terhadap seluruh
akan dipelajari siswa di kelas
4. Melaksanakan
kegiatan Etika publik:
pembelajaran Saya akan
5. Melakukan menggunakan
refleksi berupa kalimat yang
latihan soal santun dan
komunikatif dalam
penyampaian
 materi.

Komitmen Mutu:
Saya akan
melaksanakan
pembelajaran
secara efektif dan
efisien

Anti Korupsi:
Saya akan datang
ke kelas tepat
waktu. Disiplin
waktu.
6. Melakukan 1. Memberikan soal 1. Soal evaluasi Menejemen ASN Kegiatan ini
evaluasi evaluasi untuk 2. Hasil Saya akan mendukung visi
Pembelajaran mengukur pengerjaan soal melakukan evaluasi sekolah yaitu
dengan media prestasi belajar evaluasi sebagaitanggung “menghasilkan
variatif Pizza siswa 3. Rekap hasil jawab sebagai guru lulusan yang
Cerbung dengan 2. Mengawasi evaluasi siswa beriman, bertaqwa,
metode Number kegiatan evaluasi 4. Rekap Daftar Pelayanan Publik cerdas, terampil,
Head 3. Merekap hasil Hadir Siswa Saya akan dan unggul dalam
Togetherterhada evaluasi siswa 5. Rekap Angket melakukan evaluasi prestasi akademik
p minat baca 4. Memberikan Minat Baca yang akuntable dan non akademikdi
siswa apresiasi kepada Siswa sebagai bahan SD Negeri 3Tanjung
siswa dengan 6. Dokumentasi laporan kepada wali Kemala“ dan misi no
hasil yang baik (foto dan video) tua. 3 yaitu
“Meyeleggarakan
 kegiatan
Akuntabilitas: peningkatan mutu
Saya akan siswa melalui
mengevaluasi bimbingan belajar,
kegiatan secara kelompok belajar
cermat dan teliti dan kunjungan
rumah”.
Etika publik:
Saya akan
menjalankan tugas
secara profesional

Komitmen Mutu:
Saya akan
melakukan evaluasi
secara efektif dan
efisien

Anti Korupsi:
Saya akan
mengevaluasi
kegiatan dan
melaksanakan
penilaian
pengetahuan dan
keterampilan
dengan jujur dan
transparan
Jadwal Rencana PelaksanaanAktualisasiPenerapan Media
VariatifPizza Cerbung (Cerita Bersambung) Dengan Metode
Number Head Together Untuk Meningatkan Minat Baca Siswa
KelasIISDNegeri 3 Tanjung Kemala

April Mei
No Kegiatan
2 3 4 5 1 2 3
1. Melaksanakan
sosialisasi bersama
stakeholder tentang
rancangan yang akan
dilaksanakan
2. Menyusun Rencana
PerangkatPembelajara
n sesuai dengan Media
dan Metode yang
digunakan dalam
rancangan
3. Menyiapkan angket
untuk mengetahui minat
baca siswa terhadap
pembelajaran
4. Menerapkan protokol
kesehatan selama
kegiatan belajar
mengajar
5. Melaksanakan kegiatan
pembelajaran dengan
media variatif Pizza
Cerbung dengan
metode Number Head
Together

6. Melakukan evaluasi
Pembelajaran dengan
media variatif Pizza
Cerbung dengan
metode Number Head
Togetherterhadap minat
baca siswa

REFERENSI
Ramadhan.(2017).Minat Membaca. Diakses pasa 1 April, dari
http://eprints.mercubuana-yogya.ac.id/41/2/BAB%20II.pdf

core.ac.(2018, Maret 24). Faktor-faktor Peyebab Rendahnya Minat Baca

Siswa. Diakses pasa 1 April,
darihttps://core.ac.uk/download/pdf/159118651.pdf

Tupakhah.(2015).Implementasi Penggunaan Media Variatif.Diakses pasa

1 April, darihttp://eprints.walisongo.ac.id/4598/1/113911042.pdf

CTLEtelkomuniversity.(2021, April 2).Meningkatkan Hasil Belajar dengan

Number Head Together. Diakses pada 1 April, dari
https://ctle.telkomuniversity.ac.id/docs/teachin-resources/science-maths-
and-technology/meningkatkan-hasil-belajar-mahasiswa-dengan-
numbered-heads-together/
 Struktur Organisasi Sekolah
SD Negeri 3 Tanjung Kemala
Kecamatan Pugung

KEPALA SEKOLAH KOMITE

SUKIRMAN, S.Pd.SD. SUTRISNO

KELAS 1 KELAS 2 KELAS 3 KELAS 4 KELAS 5 KELAS 6

PEPIYUNI ALDONA ZULKIFLI BENI SIRLI SUSNELI
ARR LIA

PAI PJOK MULOK MULOK

NURHADI CANDRA GURU KELAS GURU KELAS

PESERTA DIDIK
MASYARAKAT

Gambar 1. Struktur Sekolah Dasar Negeri 3 Tanjung Kemala Kec,Pugung