MDA memberikan pelajaran agama Islam tingkat dasar yang bisa ditempuh dalam jenjang
atau kurun waktu selama empat tahun. Jumlah pelajaran murid-murid di MDA yaitu selama
18 jam per minggu. Dalam Madrasah Diniyah Awaliyah, Kamu juga bisa mendapatkan mata
pelajaran umum yang dibseut Madrasah Ibtidaiyah dan pelajaran agama yang disebut
Madrasah Diniyah.
Kelembagaan MDA telah diatur dalam Undang-Undang tentang Sistem Pendidikan nasional
nomor 20 tahun 2003 serta Peraturan Pemerintah tentang pendidikan agama dan
keagamaan nomor 55 tahun 2007.
2. Ciri-Ciri MDA
MDA merupakan lembaga pendidikan untuk melengkapi ilmu dari pendidikan formal. MDA
bisa diselenggarakan dimana saja dan tidak memberi persyaratan yang ketat bagi siswa yang
mau mendaftar. Dalam MDA para murid juga tidak akan dibagi ke dalam berbagai jenjang
atau kelas tertentu.
Materi-materi yang diajarkan di lembaga MDA juga lebih banyak materi-materi yang bersifat
praktis dan khusus. Proses pendidikan di MDA juga dilakukan dalam waktu yang relatif
singkat. MDA juga dikategorikan sebagai pendidikan non formal.
Saat mendaftarkan diri di MDA, para murid dapat melalui tiga tingkatan, yaitu Diniyah
Awaliyah, Diniyah Wustha, dan Diniyah Ulya. Diniyah Awaliyah dapat ditempuh dalam kurun
waktu empat tahun atau empat tingkatan.
Sementara Diniyah Wustha dilalui selama dua tahun atau dua tingkatan. Murid-murid di
MDA merupakan murid-murid yang berasal dari tingkat Sekolah Dasar, Sekolah Menengah
Pertama, atau juga Sekolah Menengah Atas.
4. Pelajaran-Pelajaran Di MDA
Pada lembaga MDA, Kamu akan menemui berbagai materi yang berkaitan dengan ilmu
pendidikan agama Islam. Materi-materi tersebut di antaranya Al-Quran Hadis, Akidah
Akhlak, Fiqih, Sejarah Kebudayaan Islam, Bahasa Arab, serta pelajaran mengenai praktik
ibadah.
Itulah beberapa penjelasan mengenai Madrasah Diniyah Awaliyah yang perlu Kamu ketahui
jika ingin mendaftarkan diri Kamu ataupun anak dan adik ke MDA untuk lebih mendalami
ilmu agama Islam.